sudah 4 hari ini edo tidak masuk sekolah, yang penting dia benar-benar sehat nantinya bisik batin anna. anna selalu berdoa untuk kesembuhan edo sang kekasih.
pelajaran berjalan seperti biasanya. tiba pelajaran selanjutnya tapi guru yang di tunggu belum datang juga, andre si ketua kelas mengecek ke kantor guru, melihat guru tersebut datang atau tidaknya, kemudian dia masuk ke kelas mereka kembali dan mengumumkan kalau guru yang mereka nanti gak datang, jadi jam pelajaran nya kosong tak ada yang mengisinya.
" ehh teman-teman hari ini ada yang ultah loh"seru celsy yang lantang, seakan-akan dia ingin menghentikan keributan yang ada
"siapa? "tanya alwan yang berada di sudut sana
"tuh"tunjuk celsy pada irma
mereka menoleh ke arah yang di tunjuk celsy
Irma tersenyum, dan irma buka suara
" berhubung gurunya gak ada, gimna kalau aku traktir kalian, setuju gak? "tanya irma
"siapa sih yang nolak kalau di Ajak makan " celetuk zulfa
Irma keluar kelas, dan pergi ke kantin sekolah, ia membeli kuaci, kemudian dia kembali menuju kelasnya
" biar seru kita makan ini ya"kata irma setelah sampai di kelas
celsy membagikan kuaci tersebut secara merata, setelah selesai ia memberi pengumuman
"yuk silakan dinikmati ya semuanya "
mereka makan kuaci dengan gembiranya...sampah telah berserakan kemana-mana, mereka tidak menyadari kalau wali kelas mereka bu miranda telah hadir di kelas mereka.
setelah habis tinggal kulit kuaci yang bertaburan di lantai, meja dan kursi.
bu miranda buka suara"puas?!apa mau nambah lagi?"tatapnya tajam pada anak muridnya
semua terdiam, mereka duduk dengan melipat tangan di atas meja mereka.
"kalian itu sudah besar, makan seperti anak kecil semua"
"beginikah calon-calon penerus bangsa, apa kalian tidak malu, suara kalian ribut sampai ke pintu gerbang, di tambah sampah berserakan gini"lanjut bu miranda
mereka benar-benar terdiam seribu bahasa. bu miranda sudah membungkam anak didikmya u kata-khata yang sangat pedas. dan bu miranda menynyadari itu. "ini demi kebaikan mereka semua "gumam bu miranda
"ibu tidak mau tau, pokoknya kelas ini harus bersih dan andre nanti ke ruang guru, ibu tunggu" kata bu miranda Sambil berlalu
"ternyata bu miranda kalau marah sangar juga ya "celetuk anna yang sedari tadi hanya diam dan menundukkan kepalanya saja saat bu miranda sedang marah tadi.
jam pulang telah tiba, siswa-siswa berhamburan keluar untuk pulang ke rumah mereka masing-masing.
keesokan harinya mereka masuk sekolah seperti biasa. terlihat edo sudah masuk sekolah lagi. anna tersenyum dari jauh melihat edo datang. edo menghampiri anna.
"udah sembuh nih? "tanya anna pada edo
"seperti yang kau lihat"kata edo sambil melihat ke arah tubuhnya
"hemm"deheman alwan teman edo menyadarkan kedua
anna tersenyum malu pipinya merona, sedangkan edo menggaruk kepalanya yang tidak gatal. Keduanya memasuki kelas setelah bunyi bel tanda masuk.
mereka mengikuti mata pelajaran yang di berikan guru-guru mereka. tiba waktu istirahat. "kantin yuk, laper nih"kata selly yang tiba-tiba sudah menghampiri anna dan zulfa
"yuk,,, kebetulan aku juga laper banget" celetuk anna
mereka keluar menuju kantin, tiba-tiba datang edo dari arah samping
"mau kemana? "tanyanya
"kantin"jawab anna singkat
"boleh gabung gak? "tanya edo sambil melirik zulfa dan selly
" iya boleh deh, siapa tau bisa makan gratis hari ini😀"jawab zulfa sekenanya
"beres, dengan senang hati"jawab edo menimpali
mereka berempat tertawa riang, tanpa mereka sadari ada sepasang mata yang sedang memperhatikan mereka.
"nanti pulang sekolah pulang sama aku ya" kata edo melirik anna
"tapi aku bawa motor" sela anna
"oh gitu, kalau gitu pulang dulu deh entar jam 3 aku jemput"kata edo lagi
"ehmm, serasa dunia milik berdua, masih ada kami ni di sini "seloroh zulfa yang menyadari kehadirannya dengan selly tak di anggap
"sabar" sela selly mengelus pundak zulfa
anna dan edo hanya tersenyum simpul mendengar ocehan sahabat-sahabatnya itu.
Edo sudah selesai makan, di lihatnya 3 gadis itu masih menikmati makan.
"aku duluan ya, mau nemuin alwan"kata edo seraya mengeluarkan uang selembar seratus ribu dari kantong"ini nanti bayar ya, aku mau cepat"katanya sambil berlalu
"sering-sering aja edo traktir kita, iya gak sel? "kata zulfa pada selly, keduanya tertawa sedang anna memuncungkan bibirnya sambil berucap" huh, maunya".
mereka meninggalkan kantin setelah membayar terlebih dahulu makanan mereka. bel bunyi tanda masuk kelas. mereka mengikuti pelajaran seperti biasa. Di saat jam pulang edo tidak lupa. mengingatkan anna
"jam 3 ya"
"iya bawel" jawab anna, edo tersenyum. mereka pulang.
jam yang di janjikan telah tiba, edo pergi menuju rumah anna setelah pamit pada mamanya. karena papanya belum pulang dari kerja.
sementara anna sudah menunggu di depan teras. Edo terpaku melihat anna
"duh cantik banget cewekku"gumam edo dalam hati, dan senyum-senyum sendiri
anna yang merasa di pandangi terus merasa risih
"kenapa sih?aneh ya? "tanya anna ke edo
"kamu cantik banget sih"kata edo dengan polosnya
"iihh gombal, yuk aahh"kata anna sambil memanggil mamanya"ma, anna pergi dulu ya"
"iya hati-hati kalian" jawab sang mama dari dalam
"emang mau ke mana sih? "tanya anna penasaran setelah memasuki mobil edo
"nonton yuk" kata edo kemudian
"okelah"jawab anna singkat
mereka tiba di bioskop, edo memesan 2 tiket dan membeli cemilan, kemudian dia mendekati anna"yuk masuk"ajak edo ke anna tapi belum sempat mereka melangkahkan kaki, edo di kejutkan oleh seseorang yang memanggil namanya
"kak edo"kata orang itu yang ternyata adalah susan, teman masa kecilnya, tapi susan udah pindah tapi masih dalam kota ini juga.
"dengan siapa kak? "tanya susan sambil melirik anna
"dengan anna, pacar kakak, kenalin.."kata edo
refleks kedua gadis itu mengulurkan tangan mereka"anna" kata anna
"susan" jawab susan
"kalau gini susan dapat saingan berat nih"seloroh susan
"ahai cintaku terbagi 2"lanjut susan lagi tanpa dosa
anna yang sedari tadi hanya diam, lama kelamaan jadi kesal juga, dan edo tau itu.
"lanjut kak nontonnya, jangan lupa cintanya bagi buat aku separuhnya"kata susan sambil berlalu
'wong edan' gumam anna dalam hati,
"kamu marah ya? "tanya edo yang melihat wajah anna telah berubah kesal dan kecewa
"sebenarnya ada apa sih antara kalian berdua? " kata anna balik bertanya
"dia itu susan, dulu dia tinggal dekat rumah kami, dia teman mainku waktu kecil, orangnya memang gitu, suka jahil, 2 tahun yang lalu mereka pindah, beli rumah baru di perumahan xxx, setelah itu jarang ketemu "jelas edo panjang lebar
Dengan gontai keduanya memasuki ruang bioskop, karena film akan segera di putar.
"kamu masih marah ya? "tanya edo yang melihat anna dari tadi hanya berdiam diri
"kenapa harus marah, dia kan sahabat kecilmu"kata anna tanpa menoleh ke arah edo
Edo tersenyum melihat anna, anna pura-pura gak tau
melihat anna masih diam, edo memberanikan dirinya memgang tangan anna, anna kaget
"edo kau... "kata anna tak percaya melihat kelakuan edo barusan, tak urung mukanya jadi bersemu merah
"i love u"kata edo lagi membuat anna tertunduk menyembunyikan wajahnya yang sudah seperti kepiting rebus.
film segera di mulai, mereka menikmati filmnya, sesekali anna menjerit karena takut, sambil memegang lengan edo, edo tersenyum. anna menyadari kelakuannya, dia jadi malu sendiri.
selesai nonton, mereka makan, kemudian edo mengantar anna pulang.
Di saat mau turun dari mobil edo, anna masih sempat berpesan"hati-hati dengan sahabat kecilmu", kata anna seraya pergi meninggalkan edo, lalu edo pergi setelah anna memasuki rumahnya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 100 Episodes
Comments