Akhir Kisah Ini

Akhir Kisah Ini

01.Pernikahan Mantan Istri

Hari ini adalah hari bahagia bagi Mira, sahabat sedari kecil Lian sekaligus Mantan Istrinya. Sayangnya hari ini adalah hari terburuk bagi Lian, hari di mana Ia kehilangan wanita yang Ia cintai. Ia tak bisa bersama wanita itu karena kebodohannya sendiri. Ia nyatanya telah terlambat menyadari perasaannya sendiri pada sang sahabat.

"Jika ingin kembali bersama harusnya datang sedari beberapa bulan yang lalu, bukan sekarang. Semua sudah terlambat, Mira akan menikah. Jangan buat Mira bersedih di hari bahagianya. Jadi jangan buat keributan kalau tak ingin di perlakukan dengan kasar", ucapan Papa Yusuf yang masih Lian ingat.

Kata yang berhasil membuatnya bungkam, tak ada yang salah dari ucapan mantan mertuanya itu. Semua memang sudah terlambat, sebentar lagi Mira akan melepas status jandanya, dan menjadi istri seorang Dokter yang berasal dari Jakarta, bernama Ardan. Sementara Ia masih tetap dengan status dudanya.

Entah seberapa besar pengaruh keluarga suami Mira, hingga rumah yang dipakai untuk acara ijab kabulnya di jaga oleh beberapa pengawal. Kalau hanya berprofesi Dokter tak mungkinkan sampai seketat itu penjagaannya. Ia semakin bingung, siapa sebenarnya suami Mira tersebut. Lian benar-benar tak memiliki kesempatan sedikitpun untuk masuk ke kediaman keluarga Papa Yusuf, apalagi berharap bisa menemui Mira.

Sedari kecil Lian terbiasa keluar masuk rumah Mira, tapi hari ini jangankan bisa menyentuh pintu rumah, menyentuh pagar pun tak di perbolehkan. Apakah pengamanan ini karena sebegitu takutnya suami Mira padanya, yang takut Mira akan lebih memilihnya. Ia semakin yakin kalau Mira juga mencintainya dan terpaksa menikah dengan lelaki itu. Setidaknya ada sedikit harapan untuk kembali bersama Mira, begitulah menurut Lian.

Lian tak tahu seberapa besar pengaruh keluarga Wiranata di Ibukota, nyatanya Wiranata Group memiliki banyak perusahaan di berbagai kota di Indonesia. Ia pikir penjagaan rumah ketat karena keinginan Ardan, si Dokter calon suami Mira. Padahal ini adalah bentuk kewaspadaan dari Nyonya Risma Wiranata, Ia tak ingin ada seorangpun yang berani mengusik hari bahagia putra keduanya. Meski acara tertutup tapi Ia harus tetap waspada, banyak rival perusahaan yang ingin menjatuhkan keluarga Wiranata dengan berbagai cara. Bukan berlebihan, bukankah waspada juga di perlukan.

*****

Acara akad nikah masih beberapa jam lagi, tapi Lian harus benar-benar pasrah karena tak bisa menemui Mira sebentar saja. Ia pun harus kembali ke rumah dengan harapan yang pupus, berharap nanti masih bisa bertemu Mira dan merubah keputusannya menikah dengan lelaki kota itu. Besar harapan Lian untuk bisa kembali rujuk.

Lian memilih kembali ke kediaman orangtuanya, rumah ini dan rumah Mira hanya berjarak beberapa rumah saja. Lian pikir dengan jarak yang dekat masih ada peluang untuk bisa bertemu. Sedangkan jika Ia pulang ke rumahnya sendiri, lokasinya jauh, semakin sulit untuk menemui Mira.

Tiba di rumah keluarga Lian disambut dengan wajah masam Mamanya yang tengah duduk di Ruang keluarga sembari membaca majalah.Semenjak perceraian Mira dan Lian, hubungan persahabatan Mama Andin dan Mama Ratih merenggang. Maka dari itu hari ini Ia tidak ikut membantu di acara akad nikah Mira. Sebenarnya Mama Ratih mengundangnya via Whatsapp tapi Ia enggan untuk datang. Ia masih merasa bersalah pada keluarga tersebut. Kemarahannya Ia luapkan pada Lian setelah Lian sadar dirinya mencintai Mira. Dan setelahnya Mama Andin mendiamkan Lian hingga saat ini, Ia mogok bicara dengan anaknya. Saat bertemu tak ada sedikitpun kata yang Ia ucapkan pada sang Putra. Lian yang menyadari Mamanya masih marah pun memilih diam saja, toh percuma Mamanya tak kan membalas ucapannya.

*****

Beberapa jam berlalu, hingga tiba saatnya ijab kabul. Dan akhirnya Mira telah sah menjadi istri dari seorang dokter Ardan, Ia telah menjadi bagian dari keluarga Wiranata. Senyuman semua yang hadir di kediaman Mira membuatnya begitu lega. Semua orang tersenyum, banyak do'a yang mereka berikan untuk rumah tangganya dengan Ardan. Senyum bahagia memancar di wajah Ardan, sosok wajah tampan suami Mira itu memandangi Mira dengan penuh cinta. Wanita yang Ia cintai telah resmi menjadi Makmumnya.

Sementara itu Lian meluapkan kekecewaannya dengan membanting semua isi kamarnya. Semua barang beterbangan, bantalnya sudah tak berbentuk karena kapasnya beterbangan. Vas bunga hancur berkeping-keping, botol parfum, minyak rambut dan berbagai benda di meja kamar sudah bertebaran. Kamarnya sudah seperti kapal pecah, Ia berteriak-teriak tak karuan merutuki kebodohannya sendiri. Karena dirinya sendiri yang membuat Mira pergi dan sekarang Mira telah resmi menjadi istri orang lain. Kebetulan kamar Lian kedao suara, sehingga tak ada yang mendengar keributannya setelah pintu terkunci rapat.

Ia tertunduk lemas dan berakhir meluruhkan diri di lantai sambil menyandarkan punggung di kaki ranjang. Ia telah kehilangan Mira, mantan Istrinya telah menikah. Dan tak ada lagi harapan Ia bisa membujuk Mira untuk kembali rujuk padanya.

*****.....*****

Terpopuler

Comments

Kus Tiah

Kus Tiah

cian si lian jadi depresi

2021-07-08

0

lihat semua
Episodes
1 01.Pernikahan Mantan Istri
2 02. Album Foto
3 03. Penyesalan
4 04. Depresi
5 05. Berkunjung
6 06. Psikiater
7 07. Dokter Airin
8 08. Sebatas Bayangan
9 09. Memburuk
10 10. Rumah Sakit
11 11. Memohon
12 12. Jangan Ikut Campur
13 13. Pulang
14 14. Sembuh
15 15. Pingsan
16 16. Ada di Mana-mana
17 17. Sekar Arum
18 18. Ingin Mengenalmu
19 19. Bang Al
20 20. Mengejar Cintamu
21 21. Akan Ku Buktikan
22 22. Bukan
23 23. Tentang Ayu
24 24. Kecewa
25 25. Lelah
26 26. Tiada
27 27. Berduka
28 28. Baru Tahu
29 29. Ternyata
30 30. Memilih Pergi
31 31. Sakit
32 32. Terlambat
33 33. Dia sudah Pergi
34 34. Salah Paham
35 35. Sudah Cukup
36 36. Berhenti atau Bertahan
37 37. Cinta dan Cita-cita
38 38. Bos Galak
39 39. Empat Tahun Kemudian
40 40. Rara Boutique
41 41. Kaukah Itu
42 42. Tentang Rasa
43 43. Menjodohkan
44 44. Menemukanmu
45 45. Makam
46 46. Ikutlah Denganku
47 47. Calon Imam
48 48. Dengarkan atau Menginap
49 49. Itu Kamu
50 50. Diterima atau Tidak
51 51. Rencana
52 52. Rencana 2
53 53. Cemburu
54 54. Terkhianati
55 55. Salah Paham lagi
56 56. Mencari Ayu
57 57. Terlambat
58 58. Petunjuk
59 59. Bertemu
60 60. Kecelakaan
61 61. Melamar
62 62. Calon Mantu
63 63. Akan Menikah
64 64. Jatuh Cinta
65 65. Lamaran
66 66. Saaaaahhhhhh......
67 67. Reuni
68 68. Pacaran Halal
69 69. Ayo Bang....
70 70. Ehm.....Enak
71 71. Makan siang
72 72. Obat Perangsang
73 73. Di Cegat
74 74. Pelukan Hangat
75 75. Balasan untuk Mereka
76 76. Menikahlah denganku
77 77. Pernikahan bukan Permainan
78 78. Cincinnya....Menyusul
79 79. Pesta Bersama
80 80. Tak Jua Hamil
81 81.Kecewa
82 82. Tidak Akan Pernah
83 83. Ayu Pingsan
84 84. Hamil
85 85. Tamu Pagi Buta
86 86. Ngidam
87 87. Brownies Satu Loyang
88 88. Jangan-jangan
89 89. Calon Adik
90 90. Akan Melahirkan
91 91. Oeeeekkkkk.....oeeeeekkkk....
92 92. Bahagia
93 93. Makan dan Tidur
94 94. Maafkan Mama
95 95. Milik Bersama
96 96. Akhir
Episodes

Updated 96 Episodes

1
01.Pernikahan Mantan Istri
2
02. Album Foto
3
03. Penyesalan
4
04. Depresi
5
05. Berkunjung
6
06. Psikiater
7
07. Dokter Airin
8
08. Sebatas Bayangan
9
09. Memburuk
10
10. Rumah Sakit
11
11. Memohon
12
12. Jangan Ikut Campur
13
13. Pulang
14
14. Sembuh
15
15. Pingsan
16
16. Ada di Mana-mana
17
17. Sekar Arum
18
18. Ingin Mengenalmu
19
19. Bang Al
20
20. Mengejar Cintamu
21
21. Akan Ku Buktikan
22
22. Bukan
23
23. Tentang Ayu
24
24. Kecewa
25
25. Lelah
26
26. Tiada
27
27. Berduka
28
28. Baru Tahu
29
29. Ternyata
30
30. Memilih Pergi
31
31. Sakit
32
32. Terlambat
33
33. Dia sudah Pergi
34
34. Salah Paham
35
35. Sudah Cukup
36
36. Berhenti atau Bertahan
37
37. Cinta dan Cita-cita
38
38. Bos Galak
39
39. Empat Tahun Kemudian
40
40. Rara Boutique
41
41. Kaukah Itu
42
42. Tentang Rasa
43
43. Menjodohkan
44
44. Menemukanmu
45
45. Makam
46
46. Ikutlah Denganku
47
47. Calon Imam
48
48. Dengarkan atau Menginap
49
49. Itu Kamu
50
50. Diterima atau Tidak
51
51. Rencana
52
52. Rencana 2
53
53. Cemburu
54
54. Terkhianati
55
55. Salah Paham lagi
56
56. Mencari Ayu
57
57. Terlambat
58
58. Petunjuk
59
59. Bertemu
60
60. Kecelakaan
61
61. Melamar
62
62. Calon Mantu
63
63. Akan Menikah
64
64. Jatuh Cinta
65
65. Lamaran
66
66. Saaaaahhhhhh......
67
67. Reuni
68
68. Pacaran Halal
69
69. Ayo Bang....
70
70. Ehm.....Enak
71
71. Makan siang
72
72. Obat Perangsang
73
73. Di Cegat
74
74. Pelukan Hangat
75
75. Balasan untuk Mereka
76
76. Menikahlah denganku
77
77. Pernikahan bukan Permainan
78
78. Cincinnya....Menyusul
79
79. Pesta Bersama
80
80. Tak Jua Hamil
81
81.Kecewa
82
82. Tidak Akan Pernah
83
83. Ayu Pingsan
84
84. Hamil
85
85. Tamu Pagi Buta
86
86. Ngidam
87
87. Brownies Satu Loyang
88
88. Jangan-jangan
89
89. Calon Adik
90
90. Akan Melahirkan
91
91. Oeeeekkkkk.....oeeeeekkkk....
92
92. Bahagia
93
93. Makan dan Tidur
94
94. Maafkan Mama
95
95. Milik Bersama
96
96. Akhir

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!