awalnya

setelah selesai makan, Nindi pun berdiri dan membawa piring kotor ke dapur, belum sempat dia kedapur, buk Ratih sudah melarang nya. " sudah duduk sini sama mami, biar bik Ina yang kerjakan, kamu pasti capek setelah beres beres". kata buk Ratih sambil menuntunnya ke ruang keluarga, yang mana disana sudah ada pak Nugraha, Ardian, dan Soni.suasananya agak tegang, mereka sepertinya sedang bertengkar. buk ratihpun memecahkan suasana

" oh ya nak, malam ini mami tidur disini ya",. kata buk ratih manja.

" nah itu masalahnya mi, anak manja mu ini, katanya mau pergi ke Jogja malam ini, katanya ada pertemuan dengan kliennya". kata pak Nugraha kesal.

buk Ratih menyadari apa yang sebenarnya terjadi. " oh, kalau begitu Soni aja yang pergi, beres kan pi",. kata buk Ratih. Ardian pun tidak bisa lagi mengelak, padahal ini alasan saja untuk menghindari semuanya. tapi apa boleh buat. semuanya diam membisu.

karena sudah aman, Soni pun berpanitan untuk pulang, dengan alasan bersiap siap mau berangkat. Ardian mengantar Soni keluar.

" selamat malam pertama ya bos". kata Soni sambil cekikan. " awas kamu.. kata Ardian sambi menonjok bahu Soni. Soni makin tertawa melihat kegusaran bosnya. "bos Selamat ya. belah duren. ha. ha.. " teriak Soni. Ardian pun mengumpat dalam hati, sambil mengarahkan tinjunya ke Soni.

Ardian kembali kedalam, yang ditemui hanya Nindi seorang,. Ardian pun duduk disebelahnya

" Hai gadis kecil, malam ini, kamu tidur dikamarku,". Nindi hanya mengangguk tampa menoleh. kakinya terasa kaku, dia membayangkan apa yang akan terjadi kalau mereka sekamar. Nindi tampa sadar tubuhnya merinding yang mana membuat Ardian heran.

" eh kamu kenapa gadis kecil, kok sikap mu aneh, oh ya kamu nanti siap siap ya, " kata Ardian menakuti.

Nindi pun berlari, sampai ditangga, dia bingung sendiri" loh saya masuk kamar mana, waduh ribet, kalau masuk kamar kak Ardian, baju ku gimana ? ". nanti pakai baju apa?. akukan belum mandi sore". kata nindi bimbang.

tampa disadarinya, Ardian mendengar ocehan Nindi. dia senyuman senyum sendiri melihat kepolosan istrinya. " nanti aku kerjain kamu".

Ardian mendehem yang mana membuat Nindi kaget, untung pegangannya kuat, kalau tidak dia pasti terjatuh. " eh kakak. maaf menghalangi ya". katanya sambil menghindar.

" ah nggak, justru aku mau ajak kamu ke kamar, biasa pengantin baru,.. " kata Ardian memegangi tangan Nindi.

Nindi berusaha memberontak, namun sia sia, tangannya yang kecil tidak mampu melepaskan diri dari cengkraman suaminya. dia pun pasrah.

sampai dikamar Ardian pun lansung menutup pintu, dia kemudian melepaskan cengkramannya. dan berlalu ke kamar mandi.

Nindi melongo melihat sikap suaminya. diapun pergi ke balkon. dari sana dia bisa menghirup udara segar, sekedar melepaskan sesaknya.

"awal yang sulit bagiku". desah Nindi dalam hati. tak lama terdengar pintu kamar mandi dibuka, nindi melihat Ardian yang hanya pakai handung yang melilit di pinggangnya.

Nindi secepatnya memalingkan wajahnya keluar. terasa canggung baginya. sekamar dengan orang yang baru ia kenal.

Ardian yang menyadari kegugupan istrinya, makin mendekatnya. dia pun memeluk tubuh Nindi dari belakang. yang membuatnya terkejut dan ketakutan. tak sengaja Nindi pun menampar Ardian. " oh ternyata kamu menantang juga ya". kata Ardian kesal, sambil memegang pipinya yang sakit. Nindipun

merasa bersalah dan minta maaf. " maaf kak, habis kakak ngagetin". sesal Nindi. Ardian pun pergi mengambil bajunya, ia agak uring uringan, sendiri. " huuu. rencana mau kerjain tu anak, malah aku yang jadi sebel, dasar gadis aneh". gerutunya.

Terpopuler

Comments

Arnie Cupin

Arnie Cupin

bgus ceritanya tp penulisannya msih suka bingung

2022-09-26

1

Cakra Henhen

Cakra Henhen

lanjut lucu

2022-02-24

0

Nurasiah Jufri

Nurasiah Jufri

semangat 😍

2021-11-23

0

lihat semua
Episodes
1 terpaksa
2 kehidupan baru
3 awalnya
4 Kelupaan
5 Canggung
6 kesibukan
7 akibat
8 Janji
9 kawah biru
10 Kejutan buat Temannya
11 Perpisahan
12 Pertemuan
13 Kebahagiaan Ardian
14 Pesta pernikahan
15 Gado gado
16 Menegangkan
17 Kagum
18 Rumah baru
19 Tak diduga
20 Bingung
21 Ramai
22 kedatangan
23 Kagum
24 Rencana
25 Kesepakatan
26 Demo
27 Godaan
28 Hampir Tertabrak
29 Cemburu
30 Kesepakatan
31 Suasana
32 Heboh lagi
33 Panik
34 Tidak diduga
35 Pertemuan kembali
36 Cuek
37 kembali pulang
38 Salah paham
39 Baby Moon
40 Baby moon 2
41 Baby moon 3
42 Duduk di pantai
43 Jadi perhatian
44 Tak Sengaja
45 Nostalgia
46 Misteri
47 Keinginan
48 masa lalu
49 Salah alamat
50 Senja di pantai
51 Kerinduan yang mendalam
52 Pergulatan pagi
53 Nasehat yang menyentuh
54 Cari jalan terbaik
55 Kemesraan di pagi hari
56 Tragedi di pagi hari
57 Kolam Renang
58 Pertemuan tak terduga
59 Salah fokus
60 Basah basahan
61 Salah Tingkah
62 Hari Pertama di Kampus
63 Perhatian Mis Lidia
64 Kebahagiaan Angga
65 Hati Yang Berbunga
66 Takut Salah Paham
67 Kepintaran Nindi
68 Godaan Ardian
69 Pertengkaran Kecil
70 Lamaran yang Berani
71 Nasehat
72 Hari yang bahagia
73 Nindi, Di balik Pernikahan
74 Tuntutan yang sudah lama
75 Tuntutan yang sudah lama
76 Pertemuan kembali
77 Pertengkaran yang tak berujung
78 Pesta Taman
79 Kebahagiaan setelah jadi orang tua
80 Semangat untuk Nindi
81 Bagai Tom dan Jeri
82 BBQ
83 Surprise
84 Surprise
85 Tragedi pagi
86 Kelinci baru
87 Kedatangan Soni
88 Bayi kelinci
89 Kehilangan
90 Rencana Pulang Kampung
91 Perdebatan pagi
92 Hilang lagi
93 Hilang lagi
94 Masuk kolam
95 Salah tingkahnya Soni
96 Acara Ulang Tahun Perusahaan
97 Kaget
98 Selamat jalan Papi Nugraha
99 Boy yang cerdas
100 And
Episodes

Updated 100 Episodes

1
terpaksa
2
kehidupan baru
3
awalnya
4
Kelupaan
5
Canggung
6
kesibukan
7
akibat
8
Janji
9
kawah biru
10
Kejutan buat Temannya
11
Perpisahan
12
Pertemuan
13
Kebahagiaan Ardian
14
Pesta pernikahan
15
Gado gado
16
Menegangkan
17
Kagum
18
Rumah baru
19
Tak diduga
20
Bingung
21
Ramai
22
kedatangan
23
Kagum
24
Rencana
25
Kesepakatan
26
Demo
27
Godaan
28
Hampir Tertabrak
29
Cemburu
30
Kesepakatan
31
Suasana
32
Heboh lagi
33
Panik
34
Tidak diduga
35
Pertemuan kembali
36
Cuek
37
kembali pulang
38
Salah paham
39
Baby Moon
40
Baby moon 2
41
Baby moon 3
42
Duduk di pantai
43
Jadi perhatian
44
Tak Sengaja
45
Nostalgia
46
Misteri
47
Keinginan
48
masa lalu
49
Salah alamat
50
Senja di pantai
51
Kerinduan yang mendalam
52
Pergulatan pagi
53
Nasehat yang menyentuh
54
Cari jalan terbaik
55
Kemesraan di pagi hari
56
Tragedi di pagi hari
57
Kolam Renang
58
Pertemuan tak terduga
59
Salah fokus
60
Basah basahan
61
Salah Tingkah
62
Hari Pertama di Kampus
63
Perhatian Mis Lidia
64
Kebahagiaan Angga
65
Hati Yang Berbunga
66
Takut Salah Paham
67
Kepintaran Nindi
68
Godaan Ardian
69
Pertengkaran Kecil
70
Lamaran yang Berani
71
Nasehat
72
Hari yang bahagia
73
Nindi, Di balik Pernikahan
74
Tuntutan yang sudah lama
75
Tuntutan yang sudah lama
76
Pertemuan kembali
77
Pertengkaran yang tak berujung
78
Pesta Taman
79
Kebahagiaan setelah jadi orang tua
80
Semangat untuk Nindi
81
Bagai Tom dan Jeri
82
BBQ
83
Surprise
84
Surprise
85
Tragedi pagi
86
Kelinci baru
87
Kedatangan Soni
88
Bayi kelinci
89
Kehilangan
90
Rencana Pulang Kampung
91
Perdebatan pagi
92
Hilang lagi
93
Hilang lagi
94
Masuk kolam
95
Salah tingkahnya Soni
96
Acara Ulang Tahun Perusahaan
97
Kaget
98
Selamat jalan Papi Nugraha
99
Boy yang cerdas
100
And

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!