MY PERFECT LOVE

MY PERFECT LOVE

Pandangan pertama

Audrey Ava Roseline

gadis cantik bak wanita korea, memiliki warna kulit yg putih,bibir kecil,dan tubuh yang mungil, tak jarang ia menjadi sorotan para pria. Hari ini adalah hari pertama Audrey Ava Roseline yang biasa dipanggil Rose masuk kuliah .

kringggggg...........kringgggg"suara alaram Rose berbunyi

" Rose bangun nak, nanti terlambat masuk kampusnya" teriak ibu Rose

"iya mah,ini Rose udah bangun" sahut Rose

Selang beberapa menit Rose pun keluar dari dalam kamar dengan pakaian yang sudah rapi, ditambah lagi dengan beberapa polesan make up yg tidak terlalu mencolok menambah aura Kecantikannya.

"Rose makan dulu nak, jangan sampai tidak makan, nanti maag kamu kambuh" kata ibu Rose

" iya mah ini Rose baru mau makan, makasih ya Mah udah siapin Rose sarapan" kata Rose sambil tersenyum mengeluarkan sederet giginya yang manis

" iya sayang sama sama . Kamu kenapa senyum senyum gitu? tanya ibu Rose ingin tau

" inikan hari pertama Rose masuk kuliah Mah hari yang Rose tunggu tunggu, dan akhirnya kecapaian ,gimana Rose ngk mau senang coba Mah" jelas Rose dengan senang

" senang apanya, senang kuliah atau senang karna bakalan ketemu sama cogan disana?" goda ibu Rose

" ah mamah bisa aja, Rose beneran senang kuliah nya dong mah kalo cogan mah dimana-mana juga ada ngak harus ditempat kuliah Rose juga " kata Rose

" ya bagus dong klo gitu sayang ,mamah dukung apa aja yg anak mamah lakukan, jika itu baik buat anak mamah" dukung ibu Rose

" makasih mamahku, mamah yg terbaiklah pokoknya buat Rose" kata Rose memuji ibunya

selang beberapa menit, Rose telah selesai makan makanannya dan bersiap siap untuk berangkat.

" Mah Rose berangkat dulu ya ,nnti kabarin kapan Rose pulang kampus. Bye mah" kata Rose berpamitan

" iya Sayang hati- hati ya dijalan bawa sepedanya " kata ibu Rosememperingatkan

" Iya mah" jawab Rose sambil mengeluarkan sepedanya dari halaman rumah

*****

Rose anak tunggal dan Ayahnya telah meninggal saat ia berumur 3 tahun di karena kecelakaan dan dari kecil Rose hidup dan dirawat olah ibunya .Mereka orang yang cukup sederhana,meskipun demikian Rose merasa bahagia karna kasih sayang ibunya terhadap dia yang tak pernah pudar, setiap hari ibunya membuat kue dan di titip diwarung warung kecil,meskipun demikian hasil yang didapatkan ibunya tetaplh cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari harinya karna rasa syukur yang tak pernah berkesudahan yg dimiliki ibu Rose.

Rose yang telah sampai dikampusnya langsung memandang kampus itu dengan perasaan yang amat senang dan bangga,membuat dirinya semakin bersemangat berkuliah.

sambil berjalan menikmati kampus itu tidak sengaja Rose dikagetkan dengan pundak pria yang tak sengaja menyentuh dirinya hingga membuatnya hampir saja terjatuh ,syukur saja Rose bisa menyimbangkan dirinya .sedangkan pria itu hanya berdiam diri dan berlalu pergi tanpa mengeluarkan sepatah kata pun saat melihat Rose hampir terjatuh.

" apakah aku yang salah! kenapa dia tak meminta maaf kepada ku? "kata Rose dengan sedikit kesal

" ah sudahlah Rose baru juga masuk kuliahan masa langsung marah marah aja kan ngak lucu " kata Rose mengingatkan dirinya sendiri.

Rose pun melanjutkan perjalannya tanpa berhenti menikmati area perkampusannya sekalian mencari letak ruangan kelas yang bakalan ia tempatkan selama ia berkuliah.

sambil mencari cari letak kelas nya dimana akhirnya pun ketemu, dengan lega Rose pun langsung melangkahkan kakinya untuk memasuki kelas tersebut.

Rose yang masih kebingungan berusaha mencari kursi yang masih kosong untuk dia duduki berharap tempat yang ia duduki nanti tak dimiliki orang lain, setelah menemukan kursi kosong Rose pun segera melangkah kan kakinya dan duduk disitu agar tak diambil orang lain.

" bukankah itu pria yang tadi" kata Rose dengan kaget dan tanpa sadar tangannya menunjuk kearab sosok pria itu.

" kenapa harus ketemu pria itulagi sih, apa nggak ada tempat lain apa untuk pria yang tak tau meminta maaf " kata Rose dengan kesal

" hay... boleh kenalan?" tanya mahasiswa tiba tiba kepada pria itu

Rose yang melihat itu bukannya senang tapi malah semakin emosi saat melihat sikap pria itu cuek kepada mahasiswi perempuan itu ,padahal kan di cuman mau kenalan .

" uuummmmm" jawab pria itu tanpa menoleh sedikit pun

" kenalin aku xx " kata mahasiswi itu sambil mengulurkan tangannya

tapi sayangnya pria itu tidak membalas uluran tangan siswi itu dan malah fokus sama buku yang ada ditangannya itu.

" ini manusia apa bukan ngak ada sopan santunnya "kata Roda kesal

mahasiswi yang melihat dia diabaikan begitu saja oleh pria itu langsung menarik uluran tangannya dan pergi dengan raut wajah sedih karena diabaikan.

****

jam kuliah telah mulai ,dosen menyuruh Mereka semua memperkenalkan diri agar saling kenal satu sama lain dan dpt berbaur dengan mudah termasuk Rose.

Setelah semuanya selesai memperkenalkan diri satu persatu langsung masuk ke jam kuliah pertama .

"jadi namanya Ethan Jonathan Mark, namanya sih bagus cuman sifatnya aja yg ganggu. emang ya nama tak menentukan sifatnya"kata Rose dengan raut wajah tak senang.

***

jam kuliah berjalan dengan baik ,semua mahasiswa/i tampaknya serius dengan pelajaran yang mereka ikuti kecuali pria yang bernama Ethan Jonathan Mark,ya pria yang Rose tak suka sifatnya, dia lebih memilih sibuk dengan bukunya dibandingkan mata kuliah yang sedang ia ikut.

****

" hay, kamu yg namanya Audrey kan ? " tanya seorang mahasiswi yang tiba tiba menghampiri Rose yang sedang sibuk menulis

" eh ,iya" jawab Rose

" perkenalkan Aku Sylvia Mirriam ,bisa dipanggil Silvia" sambil mengulurkan tangannya

" Aku Audrey Ava Roselina,bisa dipanggil Rose" sambil membalas uluran tangan Silvia

" apa aku mengganggu mu ?" tanya Silvia

" Tentu saja tidak " jawab Rose sambil menutup bukunya

Silvia yang melihat Rose tak terganggu akan kehadiran dirinya langsung menarik kursi yang kosong dan duduk disebelah Rose,

Mereka pun saling mengobrol ngobrol satu sama lain.

"Apa aku boleh minta no Whatsapp mu? biar kita semakin akrab. " tanya Silvia setelah mereka selesai mengobrol

Rose yang mendengar itu dengan senang hati memberikan no.Whatsappnya kepada Claudia, kebetulan dia juga tidak mempunyai teman disini Jadi tidak ada salahnya jika dia memberi no.Whatsapp nya kepada orang yang pertama membawanya kenalan.

Silvia dengan cepat mengetik mengetik no. whatsapp Rose dan mengsavenya.

"Terima kasih Anin no. Whatsappnya nanti aku tes ya, senang berkenalan dengan mu " kata Silvia senang dan pergi keluar meninggalkan Rose

Rose yang melihat Silvia pergi begitu saja tak terlalu menghiraukannya dan lanjut menulis lagi. Rose senang bisa dapat teman baru ditempat kuliahnya padahal baru hari pertama masuk, bagaimana kalo hari hari lainnya.

Ethan Jonathan Mark

adalah sosok pria yg tampan, memiliki tubuh yg sispack,bola mata yg cantik,berkulit kecokelatan ,dan memiliki lekuk tubuh yang bagus ,tapi didalam kesempurnaan yg ia dapati tak membuat Mark menjadi sombong atau pun memamerkan diri melainkan menjadi seseorang yg cukup jutek, dan bersifat dingin kepada seseorang yang tertentu, ia hanya akan terbuka jika dengan orang yg sudah ia kenal jadi tak heran jika dia bersifat jutek kepada mahasiswi yang mengajak dia kenalan.

***

Mark tampaknya tak lelah membaca buku yg ia baca, dapat dilihat dari sudut matanya yang masih mengarah ke arah buku yang dari tdi ia baca ,sesekali ia melirik kearah jendela .

Rose yang dari tadi menulis memutuskan untuk mengistirahat tangannya sejenak, terlalu banyak nulis membuatnya tangannya sedikit sakit.

"aw sakit sekali " rintihan Rose saat merasa tangannya sudah tidak mampu lagi.

dan Tipe memutuskan untuk mengerakkan tangannya di + dengan sedikit olahraga tangan agar tangannya tak terlalu terasa sakit .

***

saat dalam perjalan pulang kerumah Rose tak sengaja menabrak pria yang ada didepannya dikarenakan tangannya yang masih sakit membuatnya susah untuk membawa sepeda dengan benar.

Roda yang melihat itu merasa ketakutan dan berharap pria itu tidak kenapa bapa. Ia bergegas membantu pria itu untuk berdiri dan mengecek seluruh tubuh pria itu apa dia terluka atau tidak .

" apa ada yang terluka? " tanya Ronde panik tanpa berhenti mengecek seluruh tubuh pria itu

" sudah dek sudah saya baik baik saja, lain kali bawa sepeda nya yang benar " kata pria itu

" iya bg saya akan lebih berhati hati lagi ,sekali lagi saya minta maaf " kata Rose

" Yasudah ,lupakan saja sekarang saya minta ganti rugi " kata pria itu

"ini bg "kata Rose sambil memberikan semua uang yang ada disakunya

" yasudah saya tinggal dulu lain kali bawa sepedanya hati hati " kata pria itu dan berlalu meninggal kan Rose

" untung orangnya nggak kenapa napa "kata Rose sambil mengelus-elus dadanya

Rose yang masih trauma dan tak mau kejadian tadi terulang lagi memutuskan untuk berjalan saja dan mendorong sepedanya.

***

Roda yang sudah sampai dirumah langsung memasukkan sepedanya dihalaman depan dan memborgolnya agar tak dicuri orang.

"Mah Rose pulang "teriak Rose kepada ibunya dan langsung pergi kedapur mengambil air didalam kulkas , haus yang ia rasakan membuatnya langsung pergi kedapur .

"segarnya " kata Rosemary saat cairan masuk kedalam kerongkongannya yang kering itu .

"Mamah kemana ya,nggak biasanya mama nggak nyahut , apa lagi didalam kamar? " kata Rose saat tak melihat ibu tercintanya.

Terpopuler

Comments

Hiat

Hiat

yuhuuu,,semangat terus ya🤗🤗🤗

jangan lupa feedback ya

2021-08-05

1

Wahyuni

Wahyuni

terima kasih banyak kk sarannya🤗🤗

2021-07-18

1

Bos Muda

Bos Muda

Kak sedikit saran di awal penulisan tolong pakai huruf besar, lalu pas dialognya tokong kasih tanda titik. Maaf kalau aku bilang kek gini🙏🙏

2021-07-18

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!