02# Pov Kimmy

Lima tahun kemudian.

Kimmy Shakila Azalea, kini tumbuh menjadi seorang gadis yang aktiv. Walaupun seorang perempuan, Kimmy lebih memilih untuk masuk ke sekolah yang mayoritas anak laki-laki. Ya, kimmy sekolah di STM (Sekolah Tehnik Mesin). Saat ini dirinya sudah menginjak tahun kedua di sekolah itu.

Kedua orangtuanya tidak bisa melarang Kimmy yang memilih sekolah STM, karena memaksakan kehendak pun kepada anak, tidak akan membuahkan hasil yang baik. Mama Nia dan Papa Bobby hanya bisa mendukung Kimmy untuk menjalani apa yang ia minati saja.

Kimmy sangat berbeda dengan Abian, adik laki-lakinya. Abian lebih pendiam dan penurut. Abian juga tidak pernah keluar rumah, Abian lebih memilih bermain game dari pada bermain di luar seperti Kimmy.

Kimmy yang belum genap berumur tujuh belas tahun, satu sekolah dengan Athar, sahabatnya. Hanya saja, Athar mengambil jurusan Tehnik Listrik, sedangkan Kimmy Tehnik Mesin.

Kimmy, gadis cantik berkulit putih dan berambut hitam dan panjang, memiliki raut wajah yang sangat cantik. Tentu saja, dia menjadi primadona di sekolahnya. Selain cantik, Kimmy juga merupakan siswi satu-satunya di sekolah STM itu.

Kimmy bersekolah memakai seragam yang sama dengan anak laki-laki. Memakai topi favoritnya yang ia balik kebelakang, dengan tas sandang dan motor Vespa nya. Membuat banyak laki-laki disekolah nya sangat menginginkan menjadi kekasihnya.

Tetapi, Kimmy yang cuek membuat banyak teman laki-laki nya menjadi patah hati. Di sekolah, Kimmy hanya dekat dengan Athar. Kemana pun mereka berdua. Ke kantin, pulang sekolah, atau hanya sekedar main-main sepulang sekolah.

..

Kimmy terdiam saat Athar mengatakan cinta kepada dirinya. Awalnya ia mengira Athar hanya bercanda saja, tetapi saat ia melihat sorot mata Athar yang terlihat bersungguh-sungguh, Kimmy pun mulai gemetar.

Kimmy tidak mempunyai perasaan cinta sedikit pun dengan Athar. Ia hanya nyaman bersama Athar karena mereka berdua sudah seperti anak kembar yang sedarah.

Tetapi, Kimmy dapat bernafas lega saat Athar tertawa terpingkal-pingkal saat mengatakan dirinya hanya bercanda saat mengatakan cinta kepadanya.

Kimmy takut sekali kehilangan Athar, bila ada sesuatu diantara mereka. Lagi pula, Kimmy mempunyai seorang yang ia kagumi selama ini, yaitu Farhan.

Farhan adalah anak Tante Rara, sahabat Mama Nia. Sejak kecil, diam-diam Kimmy menyimpan rasa kepada Farhan yang lebih tua dari dirinya. Kini, sudah lama ia tidak bertemu dengan Farhan, karena Farhan berkuliah di Negeri kincir angin.

Rasa rindu Kimmy terhadap Farhan, kadang tak bisa ia bendung. Beruntung ada Athar yang selalu menghibur dirinya dikala perasaan rindu itu datang.

Kimmy dan Athar sering hangout bersama. Bahkan, kedua orang tua mereka mencurigai mereka berpacaran, tetapi hal itu di bantah mentah-mentah oleh Kimmy dan Athar.

"Andai yang mengatakan cinta sama gue itu, Bang Farhan. Pasti gue akan langsung terima. Lah, ini si kura-kura ninja, walaupun bercanda, tetap aja bikin ilfil," Gumam Kimmy sambil menatap Athar yang duduk di depannya sambil mengunyah bakso yang baru saja ia suapkan ke dalam mulutnya.

Kimmy bergidik ngeri, saat membayangkan bila dirinya berjodoh dengan Athar yang terlihat sangat selebor. Lelaki cuek itu terlihat memakai seragam sekolah yang kusut, dengan potongan rambut yang sedikit bukan selera Kimmy.

Terbayangkan juga oleh Kimmy, waktu kecil, dirinya dan Athar sering bertengkar, hingga Athar ngompol di celana saat Kimmy memukul Athar.

"Hhhhhhhh...!" Kimmy menggeleng-gelengkan kepalanya.

"Kenapa?" Tanya Athar.

"Geli gue sama lu," Ucap Kimmy.

Athar tersenyum dan mendekatkan wajahnya ke depan wajah Kimmy.

"Nanti cinta loh ama gue," Ucap Athar.

"Najis..!" Celetuk Kimmy sambil mendorong wajah Athar menjauh dari wajahnya.

Athar kembali tertawa terpingkal-pingkal. Lalu, ia beranjak dari kursinya.

"Mau kemana lu?" Tanya Kimmy.

"Bayar lah, emang lu mau bayarin bakso gue?" Tanya Athar.

Kimmy tersenyum dan mengedipkan sebelah matanya.

"Bayarin gue sekalian yak..!" Ucap Kimmy dengan wajah merayu.

"Ih, kagak mau sama gue, eh mau sama duit gue," Celetuk Athar.

"Duit lu lebih ganteng dari pada wajah lu Thar !" Ucap Kimmy sambil tertawa.

"Ck,"

Athar berlalu dari hadapan Kimmy dan membayar dua mangkuk bakso dan es kelapa yang mereka pesan.

Tak lama kemudian, mereka pun pergi meninggalkan warung bakso itu menuju rumah masing-masing.

..

Brakkkk...!

Abian terkejut saat mendengar pintu kamarnya di buka dengan kasar oleh Kimmy.

"Ngapain sih lu?" Tanya Abian.

"Gue minjem kaos lu yang warna hitam itu," Ucap Kimmy sambil berjalan menuju lemari Abian, adiknya.

"Apa-apaan sih lu, kagak modal amat ! Itu kaos gue yang kemaren aja belum lu balikin. Malah kena oli lagi !" Keluh Abian.

"Perhitungan amat lu sama Kakak sendiri !" Ucap Kimmy sambil mengobrak abrik lemari Abian demi mendapatkan kaos yang ia incar.

"Ya Allah, itu baju gue jadi berantakan Kak !" Ucap Abian sambil memunguti Pakaiannya yang di lempar Kimmy ke atas ranjang.

"Lu kan bisa beresin lagi, sekalian beresin lemari gue yak," Ucap Kimmy sambil meraih kaos hitam yang ia maksud dari dalam lemari.

"Dapat...!!! Gue pinjem dulu ya, thank you Abian !" Ucap Kimmy sambil beranjak keluar dari kamar Abian.

Abian hanya bisa menghela napasnya sambil menggeleng-gelengkan kepalanya.

"Punya kakak, satu-satunya begini amat yak, ngeselin," Keluh Abian.

Kimmy kembali ke kamarnya, ia memakai kaos yang ia pinjam dari Abian, memakai celana jeans dan menyandang tasnya. Lalu, ia menyambar kunci Vespa nya dan keluar dari kamarnya untuk menemui Mama Nia yang sedang memasak.

Kimmy tidak pernah berdandan, ia tidak mengenal make-up. Jangankan make-up, deodorant dan parfum pun tidak pernah ia pakai. Karena pembawaan dirinya yang tomboy.

"Kamu mau kemana?" Tanya Mama Nia.

Kimmy langsung menghampiri Mama Nia dan mencium tangan Mamanya itu.

"Pamit dulu Ma, Kimmy ada janji dengan Athar. Kita mau ke toko buku, mau beli buku tugas dari sekolah," Ucap Kimmy.

"Oh begitu, ya sudah, hati-hati ya," Ucap Mama Nia sambil tersenyum.

"Iya Ma, dah Mama," Ucap Kimmy, lalu ia beranjak keluar lewat pintu belakang rumahnya.

"Loh, kok lewat belakang?" Tanya Mama Nia.

"Mau pamit dulu sama Engkong," Ucap Kimmy sambil berlalu.

Mama Nia hanya bisa termenung mendengar ucapan Kimmy. Kimmy sangat dekat dengan Engkong nya. Walaupun Engkongnya sudah lama meninggal dunia, sejak Kimmy kecil. Tetapi, Kimmy terus berpamitan ke kuburan Engkong nya yang berada di belakang rumah peninggalan kedua orang tua Mama Nia.

Kehilangan Kimmy atas Engkong nya sempat membuat Kimmy sakit-sakitan karena menahan rindu kepada Engkong nya. Bagaimana tidak, hari-hari Kimmy selalu di isi oleh Engkong Mamat. Engkong Mamat lah yang mengajari dirinya silat, Engkong Mamat lah yang selalu bersedia mengajak Kimmy jalan-jalan keliling komplek, bermain dirumah, memanjat pohon dan memelihara Ayam.

Bersama Engkong Mamat, tidak ada larangan. Engkong selalu mendukung Kimmy, bisa dibilang Engkong Mamat adalah partner in crime nya Kimmy. Sayangnya, Ngkong Mamat terlaku cepat meninggalkan Kimmy dan juga keluarganya.

"Kong, Kimmy jalan dulu yak. Kong baek-baek disana ya Kong, Kimmy rindu Engkong," Ucap Kimmy sambil mengusap batu nisan di kuburan Engkong Mamat.

Kimmy pun beranjak dari kuburan Kong Mamat, lalu ia berjalan menuju Vespanya yang terparkir di halaman rumahnya. Lalu, ia menyalakan Vespa itu dan pergi menuju rumah Athar, untuk menjemput sahabatnya itu.

Terpopuler

Comments

susi 2020

susi 2020

🤔🤔🤔

2023-06-06

1

susi 2020

susi 2020

🥰🥰😍

2023-06-06

1

Anik

Anik

kan2 mulai yg sedih2nya
otor mah pinter awalnya buat ketawa2 tiba2 aja dibuat nangis
tapi keren thor lngkap ceritanya dari sedih ampe kocak

2022-10-23

1

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 01# Kimmy
3 02# Pov Kimmy
4 03# Mau pacaran ya?
5 04# Bang Farhan?
6 05# Undangan makan malam
7 06# Tatapan itu tidak pernah berubah
8 07# Ajakan kencan
9 08# Rasa khawatir Bunda Farah
10 09# Aku tidak ingin berbohong
11 10# Patah hati pertama
12 11# Ungkapan perasaan yang sia-sia
13 12# Kalau kamu suka, katakan suka
14 13# Mengejar Cinta Kimmy
15 14# Tertelan sepi
16 15# Indahnya cinta pertama
17 16# Cinta itu harus sabar
18 17# Siklus manusia
19 18# Sakit, hati ini sakit
20 19# Kimmy buat Athar saja..
21 20# Delapan belas tahun
22 21# Apa Athar suka ya sama gue?
23 22# Bertahun-tahun gue simpan rasa ini, Kim..!
24 23# Sedangkan Cinta?
25 24# Kepulangan Farhan
26 25# Menggagalkan kencan Farhan dan Kimmy
27 26# Sejarah terulang
28 27# Peringatan untuk Farhan
29 28# Ayah... terima kasih
30 29# Selamat ulang tahun Athar..
31 30# Kamu pasti bisa Athar !
32 31# Maukah kamu menjadi kekasihku?
33 32# Athar pasti akan sangat merindukan kamu...
34 33# Kimmy, tunggu gue akan datang
35 34# Hati-hati Kimmy
36 35# Kuat nak..! Kamu harus kuat !
37 36# Athar !
38 37# Penyesalan Kimmy
39 38# Bukankah mencintai itu tidak harus menuntut lebih?
40 39# Aku akan bersabar
41 40# Hei, aku rindu...
42 41# Makna dibalik tragedi
43 42# Ungkapan hati Om Fathur
44 43# Perkenalan dan pertemuan
45 44# Dan aku... Masih tidak merasa malu
46 45# Baiklah, dua tahun lagi
47 46# Apa kamu setuju Kimmy dengan Farhan?
48 47# Sisi gelap
49 48# Engkong... Kimmy pulang
50 49# Ayah !
51 50# Luka lama
52 51# Kim, nikah yuk..
53 52# Permintaan maaf
54 53# Pertemuan kembali
55 54# Ayah kita adalah orang yang sama
56 55# Dasar gila !
57 56# Fakta dan rahasia
58 57# Ibunda..
59 58# Permintaan putus
60 59# Diterima kerja
61 60# Sial..!
62 61# Lu aja yang jadi pacar gue..
63 62# Binggo !
64 63# Kimmy itu hanya untuk Athar !
65 64# Menikah itu bukan main-main !
66 65# Dosa itu...
67 66# Elu nakal !
68 67# Siasat Farhan
69 68# Cinta sampai gumoh
70 69# Kimmy, Maukah kamu menjadi istriku?
71 70# Kimmy, entah bagaimana caranya..
72 71# Situasi yang kacau
73 72# Ayah bersyukur, memiliki anak seperti kamu
74 73# Family is family
75 74# Cinta jadi dendam
76 75# A&K
77 76# Terciduk
78 77# Kim, kita harus menerima nasib
79 78# Kacau
80 79# Alhamdulillah, akhirnya ada jalan..
81 80# Anak dan Ayah sama saja
82 81# Nikah?
83 82# Kepergian Om Fathur
84 83# Manusia yang terbuang
85 84# Kecurigaan Bunda Farah
86 85# Rencana keluarga Athar
87 86# Maafkan Ayah
88 87# Terjebak ucapan..
89 88# Renungan untuk para lelaki
90 89# Maaf dan memaafkan
91 90# Sudahkah Anda mendengarkan anak Anda hari ini?
92 91# Apa ini cinta?
93 92# Nikmati saja
94 93# Ketegasan Papa Bobby
95 94# Penyesalan
96 95# Pertemuan Tante Rara dan Vania
97 96# Rahasia yang terbongkar
98 97# Terima kasih Papa
99 98# Tuhan, aku terima hukuman ini
100 99# Pernikahan Ayah Fajar
101 100# Janji kencan
102 101# Tidak, untuk kesalahan yang sama
103 102# Meminta izin ke calon mertua
104 103# I love you Kim,
105 104# I love you too, kutu air !
106 105# Rahasia Ricky
107 106# Pesan mendalam dari Papa Bobby
108 107# Desember penuh cinta
109 108# Lepaskan segala dendam
110 Pengumuman
111 109# Bertunangan
112 110# Sahabat jadi cinta? Berbahagialah..
113 111# Curahan hati Bunda Farah
114 112# Kepulangan Vania
115 113# Janji Farhan
116 114# Emang segitu cinta nya ya?
117 115# Fitting gaun pengantin
118 116# Berat, tapi harus di lalui
119 117# Menjelang hari bahagia
120 118# SAH..!
121 119# Satu frame yang sama
122 120# Tuhan, apa memang dia jodohku?
123 121# Kok serem?
124 122# Imam dan makmum
125 123# Sama-sama takut
126 124# Malam pertama
127 125# Persahabatan dan cinta
128 Epilog (end)
129 Pengumuman
Episodes

Updated 129 Episodes

1
Prolog
2
01# Kimmy
3
02# Pov Kimmy
4
03# Mau pacaran ya?
5
04# Bang Farhan?
6
05# Undangan makan malam
7
06# Tatapan itu tidak pernah berubah
8
07# Ajakan kencan
9
08# Rasa khawatir Bunda Farah
10
09# Aku tidak ingin berbohong
11
10# Patah hati pertama
12
11# Ungkapan perasaan yang sia-sia
13
12# Kalau kamu suka, katakan suka
14
13# Mengejar Cinta Kimmy
15
14# Tertelan sepi
16
15# Indahnya cinta pertama
17
16# Cinta itu harus sabar
18
17# Siklus manusia
19
18# Sakit, hati ini sakit
20
19# Kimmy buat Athar saja..
21
20# Delapan belas tahun
22
21# Apa Athar suka ya sama gue?
23
22# Bertahun-tahun gue simpan rasa ini, Kim..!
24
23# Sedangkan Cinta?
25
24# Kepulangan Farhan
26
25# Menggagalkan kencan Farhan dan Kimmy
27
26# Sejarah terulang
28
27# Peringatan untuk Farhan
29
28# Ayah... terima kasih
30
29# Selamat ulang tahun Athar..
31
30# Kamu pasti bisa Athar !
32
31# Maukah kamu menjadi kekasihku?
33
32# Athar pasti akan sangat merindukan kamu...
34
33# Kimmy, tunggu gue akan datang
35
34# Hati-hati Kimmy
36
35# Kuat nak..! Kamu harus kuat !
37
36# Athar !
38
37# Penyesalan Kimmy
39
38# Bukankah mencintai itu tidak harus menuntut lebih?
40
39# Aku akan bersabar
41
40# Hei, aku rindu...
42
41# Makna dibalik tragedi
43
42# Ungkapan hati Om Fathur
44
43# Perkenalan dan pertemuan
45
44# Dan aku... Masih tidak merasa malu
46
45# Baiklah, dua tahun lagi
47
46# Apa kamu setuju Kimmy dengan Farhan?
48
47# Sisi gelap
49
48# Engkong... Kimmy pulang
50
49# Ayah !
51
50# Luka lama
52
51# Kim, nikah yuk..
53
52# Permintaan maaf
54
53# Pertemuan kembali
55
54# Ayah kita adalah orang yang sama
56
55# Dasar gila !
57
56# Fakta dan rahasia
58
57# Ibunda..
59
58# Permintaan putus
60
59# Diterima kerja
61
60# Sial..!
62
61# Lu aja yang jadi pacar gue..
63
62# Binggo !
64
63# Kimmy itu hanya untuk Athar !
65
64# Menikah itu bukan main-main !
66
65# Dosa itu...
67
66# Elu nakal !
68
67# Siasat Farhan
69
68# Cinta sampai gumoh
70
69# Kimmy, Maukah kamu menjadi istriku?
71
70# Kimmy, entah bagaimana caranya..
72
71# Situasi yang kacau
73
72# Ayah bersyukur, memiliki anak seperti kamu
74
73# Family is family
75
74# Cinta jadi dendam
76
75# A&K
77
76# Terciduk
78
77# Kim, kita harus menerima nasib
79
78# Kacau
80
79# Alhamdulillah, akhirnya ada jalan..
81
80# Anak dan Ayah sama saja
82
81# Nikah?
83
82# Kepergian Om Fathur
84
83# Manusia yang terbuang
85
84# Kecurigaan Bunda Farah
86
85# Rencana keluarga Athar
87
86# Maafkan Ayah
88
87# Terjebak ucapan..
89
88# Renungan untuk para lelaki
90
89# Maaf dan memaafkan
91
90# Sudahkah Anda mendengarkan anak Anda hari ini?
92
91# Apa ini cinta?
93
92# Nikmati saja
94
93# Ketegasan Papa Bobby
95
94# Penyesalan
96
95# Pertemuan Tante Rara dan Vania
97
96# Rahasia yang terbongkar
98
97# Terima kasih Papa
99
98# Tuhan, aku terima hukuman ini
100
99# Pernikahan Ayah Fajar
101
100# Janji kencan
102
101# Tidak, untuk kesalahan yang sama
103
102# Meminta izin ke calon mertua
104
103# I love you Kim,
105
104# I love you too, kutu air !
106
105# Rahasia Ricky
107
106# Pesan mendalam dari Papa Bobby
108
107# Desember penuh cinta
109
108# Lepaskan segala dendam
110
Pengumuman
111
109# Bertunangan
112
110# Sahabat jadi cinta? Berbahagialah..
113
111# Curahan hati Bunda Farah
114
112# Kepulangan Vania
115
113# Janji Farhan
116
114# Emang segitu cinta nya ya?
117
115# Fitting gaun pengantin
118
116# Berat, tapi harus di lalui
119
117# Menjelang hari bahagia
120
118# SAH..!
121
119# Satu frame yang sama
122
120# Tuhan, apa memang dia jodohku?
123
121# Kok serem?
124
122# Imam dan makmum
125
123# Sama-sama takut
126
124# Malam pertama
127
125# Persahabatan dan cinta
128
Epilog (end)
129
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!