NovelToon NovelToon
Ambisi Mantan Istri Yang Depresi

Ambisi Mantan Istri Yang Depresi

Status: sedang berlangsung
Genre:Cerai / Romansa / Balas Dendam / Mengubah Takdir
Popularitas:9.6k
Nilai: 5
Nama Author: SooYuu

“Anak? Aku tak pernah berharap memiliki seorang anak denganmu!”

Dunia seolah berhenti kala kalimat tajam itu keluar dari mulut suaminya.
.
.
Demi melunasi hutang ayahnya, Kayuna terpaksa menikah dengan Niko — CEO kejam nan tempramental. Ia kerap menerima hinaan dan siksaan fisik dari suaminya.

Setelah kehilangan bayinya dan mengetahui Niko bermain belakang dengan wanita lain. Tak hanya depresi, hidup Kayuna pun hancur sepenuhnya.

Namun, di titik terendahnya, muncul Shadow Cure — geng misterius yang membantunya bangkit. Dari gadis lemah, Kayuna berubah menjadi sosok yang siap membalas dendam terhadap orang-orang yang menghancurkannya.

Akankah Kayuna mampu menuntaskan dendamnya??

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon SooYuu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 9

Pagi itu, Niko pulang setelah menghabiskan malam di luar rumah.

Kayuna yang masih merenung di kamar, sontak menoleh saat pintu terbuka.

“Mas? Kamu baru pulang?” tanyanya pelan.

Niko melepas jas dan kemejanya, lalu melemparnya di hadapan Kayuna. “Cuci itu, jangan ganggu tidurku hari ini.”

Kayuna menghembuskan napas pelan. Namun segera meraih pakaian suaminya yang tergeletak di lantai. “Kamu menginap di mana?”

“Bukan urusanmu, jangan berisik.” Niko menutup telinga saat berbaring di kasur.

Dengan menenteng kemeja suaminya, wanita berlesung pipi itu melangkah keluar menuju ruang loundry. Wajahnya datar menyibak satu per satu pakaian, hingga tangannya memegang satu kemeja putih yang dikenakan Niko semalam.

Aroma parfume asing menusuk inderanya. “Wangi apa ini? Bukan parfume Mas Niko,” gumamnya.

Kayuna terus memeriksa — mengendus tiap helai kemeja, pusat aroma asing yang diciumnya. Lalu netranya menemukan corak merah di kerah kemeja itu.

“Lipstik?” ucapnya pelan dengan wajah curiga. “Mas Niko … nggak mungkin, ‘kan?”

Kayuna tertegun, tubuhnya mendadak kaku. Tangannya menyentuh lembut perutnya, ia sudah merasakan ada kehidupan kecil di dalam sana.

“Mas Niko memang kasar, tapi nggak mungkin dia bermain wanita di luar,” lirihnya masih berusaha berfikir positif.

Dengan wajah gusar, Kayuna melanjutkan rutinitasnya.

Di meja makan. Vena dan Safira sudah duduk dengan tatapan sinis kala melihat Kayuna yang berjalan pelan menuju dapur.

“Jam segini baru bangun? Males banget jadi perempuan!” omel Vena dengan ketus.

“Hamil? Jadi alasan tuh sok manja-manja. Padahal emang males aja,” timpal Safira.

Vena mendengus kesal, dengan tatapan sengitnya yang terus tertuju pada menantunya. “Padahal anakku lembur sampai baru pulang pagi hari, demi nafkahin istri rendahan ini.”

“Kak Niko lembur? Tumben banget,” balas Safira.

“Mama lihat tadi, dengan wajah kelelahan Kakakmu baru masuk ke rumah di pagi buta,” jelas Vena. “Awas aja kalau sampai anakku sakit, kau akan tahu akibatnya,” ucapnya tajam pada Kayuna.

Kayuna hanya diam, tak mau menanggapi ocehan mertua dan adik iparnya. Dia sudah cukup lelah menjalani hari yang dipenuhi dengan mual karena masa mengidam.

Sambil memotong sayur, pikirannya terus melayang entah ke mana. ‘Aku harus selidiki, untuk menemukan jawaban rasa curigaku. Mas Niko … selingkuh?’

.

.

.

Dering dari sebuah pesan masuk di ponsel Niko, menarik rasa penasaran Kayuna. Padahal, selama ini ia sama sekali tak pernah menyentuh ponsel suaminya. Tapi firasatnya yang kuat — mendorongnya untuk menyelidiki kecurigaannya.

Niko sedang mandi, ponselnya tergeletak di meja kamar. Kayuna berdiri, mendekati meja dan meraih ponsel tersebut.

“Sial! Apa sandinya?” gumamnya sambil berusaha menebak.

Perempuan berdaster abu-abu itu terus mengutak-atik hingga akhirnya berhasil memecahkan kode ponsel suaminya. Ia segera memeriksa pesan dari jendela notifikasi.

Mas … kamu berangkat kerja kan hari ini? Isi pesan itu dari kontak Airin.

“Airin?” Alisnya terangkat tinggi. “Bukan Pak atau Bos, tapi dia manggil Mas Niko dengan sebutan Mas?”

Kepalanya mulai dipenuhi spekulasi liar. Namun, sebelum ia benar-benar membuka pesan. Niko sudah keluar dari kamar mandi, dengan tergesa, Kayuna meletakkan kembali ponsel di tempat semula.

Ia menelan ludah sambil menggigit bibir bawahnya — gugup, cemas kalau Niko memergoki dirinya yang memeriksa ponsel itu.

“Ada apa?” tanya Niko datar, matanya menyipit memperhatikan tingkah kikuk istrinya.

“B-bukan, Mas ….”

Niko menyeringai. “Akhirnya kau tau kesalahanmu? Mau minta maaf tapi nggak berani?” ucapnya.

Kayuna mendongak, lalu berdeham pelan. “Benar, Mas. Aku tahu kemarin sudah berlebihan, maaf,” kilahnya.

“Sudah kuduga, keberanianmu tidak akan bertahan lama. Kau hanya bisa menggertak saja, lalu kembali berlutut di depanku memohon ampunan,” ujar Niko.

“Hari ini kamu nggak usah kirim bekal ke kantor. Aku dinas dua hari ke luar kota. Di rumah yang bener — jangan bikin ulah.”

Niko meraih rambut istrinya, awalnya seolah lembut, lalu menariknya paksa hingga wajah mereka mendekat tak berjarak. Pria berperangai keras itu pun melumat — menggigit bibir istrinya dengan kasar, hingga bibir Kayuna mengeluarkan semburat darah.

“A-akkhh ….” Kayuna menahan napas, mencoba meronta meski tak berdaya.

Akhirnya Niko melepas cengkramannya, lalu pergi sambil menebar tawa remeh yang menggema.

Kayuna tersenyum sinis — menatap tawa licik suaminya. “Akan kupastikan, ini terakhir kalinya aku tidur di ranjang kamarmu. Entah bercerai atau mati, aku akan meninggalkanmu,” sumpahnya bersungguh-sungguh. Netranya masih menyorot tajam pada bahu Niko yang kian hilang saat pintu tertutup.

Hari ini, Kayuna berencana untuk mengikuti suaminya. Ia sudah sangat muak dan ingin segera bercerai dengan Niko. Mengingat Niko yang sangat punya kuasa, bahkan hasil visum yang Kayuna ajukan pun ditolak sebagai bukti tambahan untuk menggugat.

“Aku harus mendapatkan bukti perselingkuhan itu sekarang, itu satu-satunya cara agar aku bisa lepas dari cengkraman bajingan itu,” tekadnya mantap.

***

Di sebuah kawasan elit villa milik keluarga Niko. Kayuna memarkir mobilnya di tepi jalan, tatapannya fokus ke arah mobil Niko yang kini sudah masuk ke gerbang utama.

Dari kejauhan, Kayuna terus menajamkan tatapannya. Wajahnya kaku sesaat sebelum akhirnya tertawa remeh kala melihat Airin keluar dari mobil Niko.

“Kalian … sangat tak tahu malu.” Kayuna menggigit bibir bawahnya, tangannya sudah geregetan tak sabaran. “Aku akan mengakhirinya malam ini.”

Kayuna masih terus memantau situasi dari dalam mobilnya, ia menunggu momen yang tepat untuk sengaja memergoki Niko dan Airin.

Kayuna lalu turun dari mobil. Ia mengeluarkan tongkat golf dari bagasi mobil, lalu masuk gerbang — mengendap dan berhasil lolos dari security jaga yang ternyata sudah ketiduran di posnya.

“Aku tak akan biarkan kalian menikmati hari bahagia malam ini,” Kayuna menatap tajam jendela di lantai dua, meski tak terlihat langsung tapi ia tahu di dalam sana dua sejoli pasti sedang berbuat gila.

Dengan langkah cepat siap memburu. Kayuna berjalan masuk ke villa itu, dengan kunci ganda yang berhasil disimpannya setelah ia mengetahui bahwa Niko akan mengunjungi tempat tersebut. Matanya menyorot tajam tak berkedip. Dengan perasaan gusar dipenuhi kebencian ia menuju ke kamar — tempat suami dan sahabatnya memadu kasih terlarang.

Akhirnya ia tiba di depan pintu kamar. Kayuna berdiri menegakkan bahu, wajahnya acak-acakkan, tapi tangannya menggenggam erat tongkat golfnya.

Brak!

Pintu kamar itu dibuka lebar. Mata Kayuna membulat sempurna — menyaksikan sendiri sahabat dan suaminya tengah bercumbu mesra di balik selimut tebal berwarna gelap.

Kayuna mendadak membeku, keberanian yang ia bangun selama ini runtuh seketika. Meski telah mengetahui tentang perselingkuhan itu jauh sebelumnya, tapi saat menyaksikan dengan mata kepalanya sendiri, luka itu terasa nyata menghantamnya.

Deg!

“Kalian …!!”

“Kalian biadab!”

*

*

Bersambung.

1
Sunaryati
Lanjut
SooYuu: siap mak 😍
total 1 replies
Sunaryati
Sifat iri dan ingin hidup enak dengan instan, membuat hidup Airin sengsara. Dulu menghina Sekarang berada di posisi yang dihina.
💕Bunda Iin💕
wah ada apa nìh...bokap nya niko + bokap nya adrian🤔
💕Bunda Iin💕
pede kali kau adrian🤭
💕Bunda Iin💕
hai danar apa yg kau sembunyikan🤔
SooYuu: masih menjadi misteri 👻
total 1 replies
💕Bunda Iin💕
org kepercayaan nya niko si kevin masih misterius👻
💕Bunda Iin💕
keluarga niko musti di hukum dgn seberat²nya karna mereka begitu jahat dan tanpa belas kasih😡
💕Bunda Iin💕
klo airin tdk mempunyai sifat iri dan menganggap kayuna benar² sahabat semua itu tdk akan terjdi
💕Bunda Iin💕
kirain koit ga tau nya langsung diserang mental nya
💕Bunda Iin💕
benar kan si kevin...kyk nya kevin punya dendam jg sama si niko
💕Bunda Iin💕
niko membunuh airin...pas di kantor pula...
💕Bunda Iin💕
aaaa seru nih😅
💕Bunda Iin💕
apakah kevin yg bantu kayuna🤔🤔
💕Bunda Iin💕
siapa kah dia🤔
💕Bunda Iin💕
lah ga sadar diri nih org...dia yg lebih parah main dgn suami sahabat nya
💕Bunda Iin💕
wah masih terawat nya kayuna...klo airin benar² menjdi pembantu😁
💕Bunda Iin💕
hai danar jgn bilang kau ada udang di balik rempeyek...klo iya nti tak sentil ginjal kau ya danar
💕Bunda Iin💕
lah benar si iblis niko punya WIL
💕Bunda Iin💕
maaf ya airin kau benar² menjdi nyonya👏😅
💕Bunda Iin💕
tenang niko hukuman kau akan segera dtang😡👊
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!