NovelToon NovelToon
Ternyata Bukan Aku Tapi Dia

Ternyata Bukan Aku Tapi Dia

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Beda Usia / Pelakor jahat
Popularitas:63k
Nilai: 5
Nama Author: Anisah Cute

warning : Jika tak suka dengan cerita saya, tinggalkan jangan memberi ulasan buruk Terima kasih salam sobat online.

Hari bahagia yang harus nya menjadi milik nya ternyata bukan milik nya. sakit, kecewa itu yang Vania rasakan. Mencintai orang yang tak mencintai nya selama ini. Sang pria mencintai nya hanya karena kasihan.
Yuk baca hanya di Novel Toon.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Anisah Cute, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 8

Sedangkan di tempat Daffa acara berlangsung begitu meriah, semua bertepuk tangan saat Daffa sudah memasangkan cincin di jari Clarissa.

Begitu juga dengan Clarissa dia tersenyum bahagia saat Daffa memasangkan cincin, dia juga memasangkan cincin di jari Daffa dengan bahagia. Kedua orang tua mereka masing - masing ikut bahagia melihat putra dan putri mereka sudah melangsungkan pertunangan.

Aurora sebagai adik Clarissa mendekat kearah sang kakak untuk mengucapkan selamat.

"Selamat ya kak. Rara ikut bahagia saat lihat kakak bahagia." ucap Aurora dengan memeluk sang kakak.

"Makasih Ra." jawab Clarissa dengan senyum mengembang.

Arvin menatap tak percaya dengan apa yang di lakukan oleh daffa dia memikirkan bagaimana malu nya keluarga Vania saat pria yang di tunggu tak kunjung hadir.

Vania yang menggunakan taksi berhenti tepat di depan gedung di mana acara pertunangan diadakan, dengan jantung berdebar, suhu tubuh terasa panas dingin Vania mencoba memberanikan diri untuk melangkah masuk kedalam gedung. Suasana pesta yang meriah dengan dekorasi yang begitu mewah dan terdengar alunan musik serta suara semua orang terdengar jelas.

Vania masuk dengan tubuh gemetar Vania dia menelan ludah saat melihat Daffa berdansa dengan seorang wanita. Air mata nya turun begitu saja tanpa di minta.

Arvin yang melihat keberadaan Vania di dalam gedung pesta pertunangan Daffa terkejut saat dia melihat Vania terdiam menatap kearah Daffa, Arvin langsung mendekat kearah Daffa dan menyuruh musik untuk berhenti. Semua orang merasa heran saat musik berhenti. Daffa terkejut saat melihat Vania berdiri tak jauh dari dirinya.

"Va- Vania." suara Daffa bergetar saat melihat wajah cantik itu yang terdiam memandang diri nya dengan mata yang menahan air mata.

Daffa langsung melepas pelukannya dari Clarissa membuat Clarissa merasa heran dengan perubahan sikap Daffa. Daffa mendekat kearah Vania dia ingin menjelaskan semua nya jika dia terpaksa.

"Van saya bisa jelasin." ucap Daffa.

Mata Vania melihat sosok sabahat nya aurora yang berada di dekat kakak nya. Dia tak percaya jika sahabat nya tega menyakitinya juga.

"Vania." bisik Aurora di dekat sang kakak saat kakak nya bingung dengan kehadiran orang asing.

Clarissa langsung menatap kearah adik nya saat mendengar nama Vania. Dan Aurora mengangguk.

"Mau jelasin apa Daf! Semua sudah jelas di depan mata. pesta megah dengan kehadiran semua keluarga kamu dan keluarga wanita. Apalgi yang harus di jelasi. Saya tau saya hanya gadis miskin ayah saya hanya seorang pegawai rendahan bukan bearti kamu bisa mempermainkan perasaan saya. 4 tahun Daf, 4 tahun saya mencoba sabar di saat orang bertanya apa saya pernah di bawa kerumah kamu, apa saya pernah di bertemu dengan kedua orang tua kamu saya hanya tersenyum saat orang bertanya ini dan ini, Saya berusaha menganggap jika memang kamu belum siap. Tapi bukan ini yang saya harap kan jika memang kamu sudah tak cinta lagi dan rasa itu sudah hilang bilang Daf."

Daffa hanya bisa terdiam menatap wajah cantik Vania yang berusaha menahan air mata nya agar tak jatuh.

"Kamu tau ayah saya pasti sedang di permalukan atas semua yang kamu lakukan tega kamu sama saya, salah saya apa Daf sampai kamu sekejam ini melukai perasaan saya dan mempermainkan saya dan ayah saya." Vania masih berusaha menahan tangis nya hingga mata nya memerah. Dia tak ingin terlihat hancur di hadapan orang - orang yang sudah mempermainkan perasaan nya.

"Vania saya benar - benar mencintai kamu. Saya terpaksa melakukan ini. Saya mencintai Clarissa dan saya juga mencintai kamu Van." ucap Daffa.

PLAK...!

Satu tamparan di dapat oleh Daffa dari Vania dia yang dulu lembut berubah kasar saat hati nya sudah di lukai begitu dalam.

"Cinta kamu bilang. Apa ini yang kamu bilang cinta! Bertunangan dengan yang lain. Ternyata saya salah mengira saya kira saya yang kamu cintai ternyata bukan saya, tapi orang lain. Saya yang terlalu bodoh hingga tertipu dengan semua ucapan mu."

Kedua orang tua Daffa dan kedua orang tua Clarissa mendekat, hingga Vania bisa mengenali siapa wanita yang memeluk memeluk putri nya.

"Ibu." batin Vania.

Dia menatap tak percaya jika wanita yang ada di hadapan nya adalah ibu kandung nya yang saat usia dia 5 tahun sang ibu pergi meninggalkan nya dengan seorang pria kaya raya.

"Ada apa nak Daffa siapa dia?" Tanya Yunita ibu Clarisa.

Yunita ibu kandung Clarissa adalah ibu kandung Vania Clarissa yang sudah tega meninggalkan Vania dan ayah Vania di saat usaha Herman bangkrut.

"Iya nak ada apa ini? Siapa dia kenapa dia datang membuat keributan di acara pertunangan kamu?" tanya ibu Daffa.

"Dia Vania, mah! Dia calon tunangan Arvin, dia salah sangka Daffa datang kerumah nya untuk meminta dia menerima Arvin." ucap Daffa.

"Arvin kamu kenapa tidak bertanggung jawab atas apa yang kamu lakukan nak. kami tidak pernah mengajari kamu mempermainkan wanita." ucap Elmira ibu Daffa.

Arvin terkejut saat diri nya yang di jadikan tumbal oleh Daffa. Sedangkan Vania menggeleng tak percaya dengan ucapan Daffa. Vania tak tahu harus berkata apa hati nya sakit dan hancur dia hanya memikirkan bagaimana malu nya ayah nya saat ini.

"Daf kapan sa." ucapan Arvin berhenti saat Daffa menatap nya dengan tatapan memohon.

"Maaf sudah membuat keributan di acara pesta pertunangan kamu. Selamat semoga kamu bahagia dan tak merasakan apa yang saya rasakan." ucap Vania.

Vania memilih pergi dari hadapan semua orang karena dia melihat ibu kandung nya yang selama ini tak ingin dia lihat. Yunita tak mengenali siapa Vania dia melupakan anak kandung nya dari suami pertama nya.

Setelah kepergian Vania, pesta kembali di mulai lagi. Daffa mendekat kearah Arvin saat suara musik sudah terdengar lagi.

"Vin maaf saya jadi melibatkan kamu! Saya mohon jaga Vania untuk saya. Setelah acara selesai dan suasana tenang saya akan bujuk Vania lagi." pinta Daffa.

"Dengar Daffa. Vania bukan barang kamu sudah membuang nya kan dan saya yang akan meratukan dia. Kamu sendiri yang bilang jika dia tunangan saya." ucap Arvin yang terlanjur sakit hati saat Daffa mengatakan jika dia adalah tunangan Vania.

******

Dirumah semua orang sudah mulai bertanya - tanya tentang kapan acara di mulai.

"Pak Herman ini gimana sudah jam 12 siang kapan acara nya di mulai atau jangan - jangan Vania di tipu." ucap salah satu tengga.

"Sabar bu, ibu. Vania pasti datang bersama dengan calon tunangan nya." ucap Pak Herman menenangkan para tamu undangan.

Sedangkan Vania duduk di pinggir jalan dengan air mata. Makeup nya sudah luntur karena menangis dia menangis bukan karena di khianati oleh Daffa saja. Tapi dia menangis karena membayangkan wajah sang ayah. Vania berjalan menyusuri jalanan sepanjang jalan air. mata nya terus mengalir dia tak. perduli dengan tatapan orang yang ada di jalan hingga akhirnya saat pukul 1 siang dia sampai dengan wajah yang penuh air mata.

"Ayah...!" panggil Vania.

Pak Herman dan semua tamu yang masih tersisa menatap kearah suara dan mereka terkejut saat melihat penampilan Vania yang berantakan, Makeup yang luntur dan wajah berurai air mata.

1
Nuri Almira
lanjut
Ratu Julid
lanjut thor 💖💖💖💖💖
Retno Harningsih
up
Estri Gunyani
rasain kamu aurora dan temennya rasakan pembalasan dari nyonya Arvin.
Gemoy
Rasan akibat jahat sama orang, hancur pasti hati ayah kamu Cla jika tau kelakuan kamu. Daffa masih berbaik hati gak langsung bilang ke mama nya jika dia sudah membatalkan pertunangan nya dengan kamu.

Author dah nunggu lama malah di gantung hukuman buat Aurora sakit tak berdarah thor lanjut napa. hehe
Anan Sah
Makin puas bacanya ketika Clarissa mendapatkan apa yang Vania dapatkan ketika Daffa mempermainkannya,Karma di bayar kontan itu namanya
Kiran ❤️
nah luhh ternyata Revan sudah punya tunangan, makan tu kurma eh salah karma. siapa suruh jahat sama orang sekarang sakit nya melebih yang Vania rasakan.

Aduhhh mantap pembalasan Vania untuk teman2 nya Aurora di berikan atas apa yang mereka perbuat.

Waduh di kira mau di bebasi gak tau nya dapat tamparan nikmati hasil nya Ra.

lanjut Thor❤️❤️🌹🌹🌹
Nesines
gada ampun ya van, bagus sih. jangan mau d injek² terus
Biancilla
Aurora pd banget sih kalau Vania mau maafin kamu....Vania sudah berubah ya bukan Vania yg dulu....kamu akan merasakan sisi kejamnya Vania kali ini hahhaha
Biancilla
ternyata Revan kenal dengan Vania....dan yg dlakukan ke Daffa Clarissa juga karena ingin membalas sakit hati Vania...Vania tidak bertindak apa2 tp org yg dsekelilingnya yg ikut membalaskan sakit yg drasakan vania
Biancilla
hehe Clarissa Clarissa katanya tidak menyukai tapi bisa menikmati se wow gitu ya hehe.....karma sih Daffa sudah mengkhianati Vania yg tulus dan baik sekarang nikmati saja semoga aja CPT ketemu org yg baik dan tulus seperti vania
Ratihtyas
kalian sih mau dimanfaatin Aurora ,padahal dia gak akan peduli ma kalian
Vay
💜💜💜😯😯😯😯
Sahidah Sari
heleh yakin banget nih Aurora klu Vania bakal maafin dia justru Vania ingin membalas apa yg sdh km lakukan pada nya .
Nina Ananda
meskipun pernah berteman baik juga, vania gak mau kali kalau kamu injek terus apalagi yg terakhir apa yg kamu lakukan sama Vania sampai membahayakan nyawanya, siap² aja kali ini Vania pasti bakalan bikin kamu gak bisa sombong lagi, dan pasti juga bakalan bikin kapok kamu sampai bikin kamu ngerasain apa yg Vania rasakan
Nina Ananda
mau kasian sama kisah percintaan kalian berdua, tapi kamu Daffa clarissa emang pantes mendapatkan balesan karna dulu juga kalian berdua gak mikirin perasaan nya vania, yg sabar aja ya buat kalian berdua
Nina Ananda
udah ke enakan Clarissa sama anu nya Revan, tapi siap² aja kamu Clarissa, bentar lagi yg ayahmu takut kan bakalan terjadi, karna Daffa udah pasti gak bakalan diem dia gak bakalan mau pake bekas org lain, siap² aja bentar lagi juga kamu bakalan hancur Clarissa
Queen shy
Setelah Aurora muncul Serly..hadeh dasar ya cewek m*****n
Queen shy
Aurora pede banget bakal dibela Vania dan dibebaskan..sorry GK level cuy temenan kayak manusia j*n kayak lu Aurora.
Bungsu Julid
woy Serly ya jelas Arvin gak masuk kantor org istrinya lagi di RS
udh deh kamu tuh jangan jadi pelakor ya cukup emak kamu aja, jangan kasih celah lah cewek modelan Serly mah
kalo bisa pecat aja blh gak sih
.
aduh aku jadi semangat nih kira² apa ya yg bakal di lakuin sama Vania? woy rora jangan kepedean deh Lo, dulu emg sahabat baik skrg no ya/Smug/jangan mimpi kamu bakal di tolongin Vania
ayo Vania kasih pelajaran buat mereka semua
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!