NovelToon NovelToon
Permaisuri Bar Bar

Permaisuri Bar Bar

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Time Travel / Transmigrasi / Preman
Popularitas:8.6k
Nilai: 5
Nama Author: ANWi

Zhao Yue, preman jalanan abad 21 yang menguasai pasar malam, hidup dengan moto " Kalau mau aman, jangan macam-macam denganku." Jago berkelahi, lidah pedas, dan aura menakutkan adalah ciri khasnya.

Suatu malam, setelah menghabisi geng saingan, ia dikepung dan dipukul keras di kepala. Saat tersadar, ia berada di ranjang keemasan dan dipanggil “Yang Mulia Permaisuri.” Kini, Zhao Yue berada di tubuh Permaisuri Xian Rong dari Dinasti Wei—istri kaisar yang dikenal lemah dan sakit-sakitan. Namun sejak roh preman masuk, sang permaisuri berubah menjadi galak, blak-blakan, dan barbar.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ANWi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bermain dengan Penjaga

Usai makan pagi yang panas, Xian Rong memutuskan untuk berjalan jalan melihat lihat paviliun milik nya. Mata nya menangkap sekawanan penjaga yang berjaga dengan malas malasan. Mereka justru sedang asik bergurau dan fisik nya nampak lemas.

Xian Rong menghampiri mereka. Ia kini mengenakan hanfu putih tulang dengan rambut dicepol menggunakan konde.

" Hei penjaga!" Pekik Xian Rong.

Para penjaga itu menyelingak dan kemudian memberi salam. " Salam Yang Mulia Permaisuri."

" Yayaya." Balas Xian Rong singkat.

" Ayo duel." Tantang Xian Rong dengan memincingkan bibir nya. " Jika kalian kalah , maka kalian harus menuruti perkataan ku. Jika aku kalah maka aku akan memberi kalian koin emas dan memasak untuk kalian."

Para penjaga kebingungan. Mereka melihat satu sama lain. " Maaf Yang Mulia , kami tidak mengerti maksud Anda."

Xian Rong berdecak. " Ayo kita bertarung satu lawan sepuluh! Biar adil kita tarung tanpa senjata. Aku ingin menguji kekuatan penjaga yang dikerahkan untuk menjagaku." Terang Xian Rong. Untung nya para penjaga bisa mengerti oleh bahasa Xian Rong. Namun, mereka keberatan. Bagaimana jika permaisuri terluka ? Bisa saja mereka dipecat.

" Tenang saja penjaga, aku Xian Rong, keturunan Naga Merah ini tak mungkin kalah melawan kalian." Ungkap Xian Rong asal asalan. Naga Merah adalah julukan nya saat menjadi preman jalanan.

" Jika kalian menolak , maka akan kupecat!" Ancam Xian Rong. Para penjaga pun akhir nya setuju.

" Ayo kalian lepaskan senjata kalian dan segera serang aku!" Perintah Xian Rong.

Dengan cepat, penjaga pertama datang dari depan dengan pukulan lurus. Xian Rong memiringkan badan, menangkap pergelangan tangannya, lalu memutar tubuh hingga sang penjaga terhempas ke tanah. Belum sempat ia berdiri, dua lawan dari kanan melompat menyerang. Satu dengan tendangan, satu lagi dengan pukulan.

Xian Rong merendah, membiarkan tendangan melesat di atas kepalanya, lalu mendorong si penendang ke arah temannya sendiri. Tubuh mereka bertabrakan keras, terhuyung mundur.

Dari belakang, tiga orang mencoba menjepit. Xian Rong berputar cepat, mengayunkan siku ke arah rahang salah satunya, diikuti sapuan kaki rendah yang membuat dua lainnya jatuh tersungkur.

Empat penjaga tersisa saling memberi kode mata. Mereka menyerang bersama-sama, dua dari depan, dua dari belakang. Xian Rong melompat sedikit, kakinya menendang dada lawan di depan, lalu memutar badan di udara untuk menendang wajah lawan di belakangnya.

Saat kakinya menjejak tanah lagi, hanya tersisa dua orang yang masih berdiri. Nafas mereka terengah, tapi mata mereka penuh tekad. Mereka menyerang bersamaan, tinju melesat cepat. Xian Rong menangkis satu pukulan, memutar badan, dan memukul punggung lawan dengan telapak tangan. Lawan itu terlempar ke depan, menabrak rekannya sendiri.

Dalam waktu kurang dari satu menit, semua penjaga tergeletak di tanah, meringis atau memegangi bagian tubuh yang sakit.

" Hahahaha lemah amat pak! Penjaga selemah ini kok mau jaga pavilium permaisuri hahahah! Yang ada aku malah yang menjaga kalian" Pekik tawa terdengar dari Xian Rong. Iya menyapu tangan nya yang kotor dari debu tanah.

" Oke , aku akan tetap memberi koin emas, namun kalian harus menuruti perintahku."

Para penjaga masih sibuk memegangi bagian tubuh yang pegal akibat pukulan.

" Baik Yang Mulia." Ujar semua penjaga sembari meringis kesakitan.

" Besok aku mau jalan jalan ke pasar beli keperluan. Kalian harus mengawalku sembari...terus menyebut namaku. Aku juga berniat membagikan beberapa koin pada orang yang membutuh kan."

Para pengawal mengangguk. Xian Rong merogoh hanfu dan mengeluarkan kantung berisi koin emas. Ia melemparnya ke arah penjaga. " Nih, upah kalian karena telah menghiburku Hahahah." Ujar Xian Rong.

***

Happy Reading ❤️ Mohon Dukungan untuk Like Komen dan Subscribe , Terimakasih❤️

1
Dewiendahsetiowati
mana ada yang nolak ramen yang enak
ANWi: hmm betulll, kecuali...kalo gengsi 😳
total 1 replies
Dewiendahsetiowati
hadir thor
ANWi: asiap kaka cantik
total 1 replies
livv livv
lanjut thor
ANWi: Siap kak, terimakasih suda mampir ya❤️
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!