Dokter Amora Agatha Arnold seorang dokter Ahli bedah yang banyak di senangi oleh pasiennya dan sesama teman dokter nya, selain seorang dokter yang hebat Amora juga adalah putri tunggal dari seorang pengusaha sukses .
tetapi pada saat ia menemukan pria dambatan hati nya Daddy nya tidak memberikan restu kepada nya
" selama ini Daddy menuruti semua ke inginan mu tetapi yang satu ini maaf Daddy tidak bisa " ucap Shaka menundukkan kepalanya dia tidak bisa melihat putri nya menangis di hadapan nya hanya karena ingin meminta restu dari nya
apakah Shaka akan memberikan restu untuk Amora dan kekasih nya atau justru Shaka tidak akan pernah merestui hubungan putri nya itu
.
.
.
saksikan terus cerita nya jangan sampai ketinggalan 🤗 Like comen dan Vote 🥰🤗 Author nya juga jangan lupa di Follow ya guysss heheheehee 🤭🤭
.
.
.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kasmawati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Makan malam bersama
.
.
sesampainya di restoran khusus makanan seafood mereka berdua melangkah masuk dan tak jauh dari sana Reygan melambaikan tangan ke arah Kayla
" ayo disana " ucap Kayla menggandeng lengan Amora menuju meja dimana saat ini kekasih dan teman kekasih nya itu berada
" ayo duduk sayang " ucap Reygan menarik kursi di samping nya untuk di duduki Kayla
Kayla tersenyum dan berkata " terimakasih sayang "
sedangkan Amora memutar bola matanya malas melihat kebucingan Kayla dan kekasih nya itu. berbeda dengan Tenggara yang masih belum menyadari kehadiran pacar Reygan dan juga teman nya.
pria itu sedang sibuk dengan ponsel nya sedangkan Amora ia juga sedang membalas pesan dari Daddy nya.
" apa kamu sudah memesan makanan nya " tanya Kayla kepada Reygan
" sudah dong sayang... itu pesanannya sudah datang " ucap Reygan menunjuk kearah pelayan yang membawakan pesanan mereka
" kelihatannya enak nih... Mora ini kan makanan kesukaan kamu " ucap Kayla menyenggol pelan pundak Amora yang duduk di samping nya.
Amora meletakkan ponsel nya di atas meja lalu melihat ke arah manan seafood yang tersaji di atas meja.
" apa itu teman mu yang sering kamu ceritakan kepada ku sayang " bisik Reygan di telinga Kayla
" iya namanya Amora dia seorang dokter di rumah sakit Peduli kasih " balas Kayla yang sudah mengambil kepiting besar lalu meletakkan nya di atas piring Reygan
ini pertama kali nya Reygan bertemu dengan Amora teman kekasih nya itu begitu pun juga dengan Amora, Kayla hanya menceritakan kepada Amora tentang Raygan begitu pun juga kepada Reygan ia sering menceritakan jika ia mempunyai sahabat yang baik seperti Amora.
tetapi Tenggara pria itu masih sibuk dengan ponsel nya tidak peduli dengan orang di sekitar nya, dan ia belum menyadari kehadiran Amora dan juga Kayla.
" apa aku boleh memakan nya " tanya Amora menatap Kayla dan Reygan secara begantian
Tenggara yang mendegar suara yang tak asing di telinganya melihat kearah sumber suara itu, seketika ia bengong melihat sosok dokter cantik yang ia temui di rumah sakit tadi siang.
" boleh dong... kamu mau makan yang mana..? udang yang memiliki capit atau udang berjenggot, atau kepiting berkaki banyak " ucap Kayla menunjuk satu persatu makanan seafood yang ada di atas meja
" udang berjenggot aja lah, di Amerika jarang sekali udang berjenggot, yang ada udang ber capit " ucap Amora memasang kaos tangan plastik yang sudah di siapkan oleh pelayan
Reygan bingung mendengar pembicaraan kedua wanita itu, udang berjenggot Raygan baru mendengar nama itu. begitu pun juga dengan Tenggara yang menatap kagum dan gemas kearah Amora
Amora mengambil satu ekor lobster yang cukup besar lalu meletakkan nya di atas piring nya.
" apa kamu tidak ingin makan " tanya Reygan kepada Tenggara yang diam sejak tadi
Tenggara yang sedang bengong menatap Amora itu seketika tersentak kaget.
Amora melihat kearah Tenggara ia baru menyadari jika kekasih Kayla itu membawa teman nya juga, Amora yang ingin membuka kulit lobster seketika tangannya terhenti, ia ingat pria itu pasien aneh yang ia temui tadi siang.
" kamu " ucap Amora menatap kearah Tenggara seraya mengerutkan alis nya
Kayla dan Raygan melihat kearah mereka berdua secara bergantian dengan bingung.
" hehehee.... bertemu lagi kita dokter " Tenggara tersenyum kikuk seraya menggaruk tengkuk nya yang tidak gatal
" kalian saling kenal " tanya Kayla bingung
" tidak " jawab Amora lalu kembali membuka kulit lobsternya
" lalu kenapa kalian bisa saling mengenal " tanya Raygan yang juga bingung
" di rumah sakit tadi dia yang mengobati lukaku " jelas Raygan
Kayla melihat kearah Tenggara kenapa bisa pria itu terluka padahal pada saat Tenggara dan Raygan datang ke butik nya pria itu tidak apa-apa
" kenapa kamu bisa terluka " tanya Kayla menatap Tenggara
sedangkan Tenggara hanya diam seraya mengangkat kedua bahu nya.
" seperti nya mereka habis berkelahi, biasalah laki-laki jaman sekarang, udah tua tapi masih saja suka berkelahi " Amora berkata seraya memakan daging lobster yang sudah berhasil ia pisahkan dari kulit nya
Kayla menatap tajam Reygan " apa benar kamu berkelahi "
" eehh... eehhh.... gak sayang... tadi aku dan Tenggara menolong ibu-ibu yang ingin di rampok, terus Tenggara gak sengaja tangannya terkena pisau preman itu " jelas Reygan
Amora hanya diam ia kembali menikmati makanan nya apa lagi saat ini ia sangat lapar ia tidak peduli dengan ketiga orang yang ada di sekitar nya itu.
" ulu-ulu sayang ku memang yang terbaik, udah ganteng, baik terus suka nolongin orang " puji Kayla mencubit gemas pipi Raygan
Raygan yang di perlakuan seperti itu hanya bisa pasrah saja. lalu mereka melanjutkan acara makannya yang tertunda kecuali Tenggara yang hanya diam saja melihat mereka.
" kenapa tidak makan " tanya Kayla yang melihat Tenggara yang hanya diam saja
" seperti nya tangannya takut kotor makanya dia gak makan " jawab Reygan yang memang sangat tau jika Tenggara malas makan jika itu makanan seafood ia malas memisahkan kulit dan dagin nya.
Amora melihat pria itu yang memang sejak tadi hanya diam memperhatikan mereka .
" pesanin makanan yang lain gih sayang kasihan temanmu kalo gak makan " ucap Kayla
" gak usah yang ini aja gak apa-apa kok " tolak Tenggara lalu pria itu mengambil kepiting besar lalu membawa nya keatas piring nya
semua nya kembali diam tetapi Amora memperhatikan cara Tenggara memisahkan daging kepiting dari kulit nya itu dengan susah paya.
" gak begitu cara nya " ucap Amora meraih kepiting yang ada di tangan Tenggara lalu mengajarinya cara memisahkan daging dan kulit nya
Kayla dan Reygan tidak peduli dengan apa yang sedang mereka berdua lakukan, pasangan kekasih yang LDR selama tiga tahun itu sibuk saling suap menyuapi.
Amora sibuk menjelaskan bagaimana cara memakan kepiting yang benar sedangkan Tenggara tidak memperhatikan nya sedikit pun ia hanya memperhatikan wajah cantik Amora dengan tersenyum
" apa kamu sudah mengerti " tanya Amora melihat kearah Tenggara yang menatap nya dengan tersenyum
Amora mengerutkan kedua alis nya melihat pria itu ia bertanya tetapi pria itu tidak menjawab nya justru Tenggara senyum-senyum tidak jelas.
" mungkin nih orang otak nya memang bermasalah " gumam Amora lalu melambaikan tangannya di depan wajah Tenggara seketika Tenggara langsung sadar
" apa semua yang dokter jelaskan tadi " tanya Tenggara, Amora langsung meletakkan sendok yang ada di tangannya di atas piring dengan kasar
" apa saat aku menjelaskan semua nya kamu tidak mendengar nya ..? " tanya Amora dengan kesal
dan dengan polos nya Tenggara menganggukkan kepala nya
" suaraku sudah hampir habis menjelaskan kepadamu bagaimana cara makan kepiting yang benar tetapi kamu tidak mendengar nya.... ya udah sekalian kamu makan tuh kepiting dengan kulitnya " omel Amora yang kembali melanjutkan makan nya yang tertunda.
.
.
.
