NovelToon NovelToon
Syurga Dunia Untuk Sya

Syurga Dunia Untuk Sya

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Nikahmuda / Cinta setelah menikah / Beda Usia / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:7k
Nilai: 5
Nama Author: R²_Chair

Alfath Khalid Abraham Al-Ghiffari .
anak sulung dari pengusaha sukses dan pemilik pesantren besar yaitu Azzura dan Gus Ilham,
Al yang tampan dengan sikap humble namun kritis menjadi pusat perhatian para gadis di kampusnya,tak jarang para gadis saling berlomba untuk mendapatkan hatinya.
Namun apa jadinya jika ia bertemu dengan sorang gadis yang begitu misterius bernama Alisya Humaira,apakah Al akan menghindarinya ? atau mendekatinya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon R²_Chair, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pagi yang hangat

Waktu berlalu sedikit cepat,satu bulan sudah Sya menjadi mahasiswi di Universitas tersebut.Dirinya sudah mulai sibuk dengan jadwal kuliah serta kerja part time nya.

Pertemuannya dengan Alfath saat itu merupakan pertemuannya yang pertama dan terakhir.Tidak ada ingatan apapun tentang Alfath,yang ia ingat hanya ia adalah seorang ketua BEM bahkan wajahnya pun Sya tidak ingat.

Namun tidak dengan Al,setiap kali melihat sang umma ia kembali teringat dengan gadis yang penampilannya berbeda dengan para mahasiswa yang lain.Saat ospek Al pernah beberapa kali melihat Sya,dari jauh ia bisa melihat gerak gerik gadis tersebut walaupun ia yakin jika sang gadis sama sekali tidak menyadarinya.

"Bang "

Sebuah suara langsung membuyarkan lamunan Al. "Na'am umma "

"Kamu kenapa sih ? Umma lihat dari tadi ngelamun terus."

"Gak apa-apa ko umma,abang hanya sedang mengingat tugas-tugas kampus takut ada yang lupa "

"Oh gitu,ya sudah cepet makan takutnya nanti telat "

"Na'am umma "

Azzura,wanita yang umurnya sudah berkepala empat begitu terlihat cantik.Semakin bertambahnya umur,Azzura kini menjadi wanita yang begitu cantik namun sangat cerewet jika di rumah dan akan berubah elegan jika di luar.Begitupun dengan Gus Ilham,walaupun umurnya sudah berkepala lima namun tidak di pungkiri jika wajahnya masih terlihat muda.Bahkan tidak jarang jika sedang bersama Al mereka berdua akan nampak seperti kaka adik.

Jangan lupakan jika sejak lahir wajah Al memang duplikat sang abi,hanya sikap dan sifatnya perpaduan antara Azzura dan Gus Ilham namun lebih dominan seperti Naufal sang daddy.

"Hari ini antar Dek Va ya bang,abi harus buru-buru ke yayasan karena ada masalah.Pakai mobil,jangan pakai motor!Kasian adik kamu pakai rok." Suara Gus Ilham terdengar tegas namun penuh dengan kasih sayang.

Sikap Al memang dominan seperti sang daddy,namun jika sedang berhadapan dengan sang abi maka Al akan berubah menjadi kalem dan sopan.Bahkan jika sedang berbicara Al tidak berani menatap mata sang abi,ada aura kuat dari sang abi yang membuat Al begitu segan.

"Na'am bi "

"Abi juga mau minta tolong,pulang kuliah tolong gantikan abi menemani kake meeting dengan klien "

"Kenapa gak umma aja bi ? Al takut nanti kake minta Al persentasi dadakan kaya kemarin,kan berabe "

"Umma ada kajian di kampung sebelah menggantikan ummi " Sahut Zura,Al selalu saja banyak alasan. "Kenapa sih bang,kamu tuh kalau di suruh meeting selalu aja banyak alasan.Heran deh umma,jangan bilang karena sibuk di bengkel "

"Emang iya umma"

"Jangan fikir umma gak tau ya,bengkel kamu aman tanpa kamu datang tiap hari juga "

"Umma tau dari mana?" Al menaikan satu alisnya

"Ya dari Raihan lah,dia kan anak umma juga jadi gampang lah kalo mau cari informasi tentang kamu "

"Ck,abang tuh yang gaji dia tapi kenapa malah umma yang dapat laporan "

"Ya biarin lah suka-suka umma "

Gus Ilham menatap keduanya,seperti inilah keluarganya.Keluarga kecil yang sejak dulu selalu di penuhi kehangatan.Ia selalu di buat geleng-geleng jika Al dan sang istri sudah beradu argumen atau apapun keduanya seperti pinang di belah dua.

Berbeda dengan anak keduanya,Zulva seperti dirinya yang pendiam. "Dek Va pusing ga liat mereka berdua " Tanya Gus Ilham lembut.

"Udah biasa abi,malah suka aneh kalau pada diem " Jawaban Zulva membuat Gus Ilham terkekeh,memang benar apa kata Zulva rumah akan sepi jika tidak mendengar perdebatan ibu dan anak tersebut.

"Bang "

Ibu dan anak itu langsung terdiam saat mendengar panggilan sang pemimpin rumah. "Mulai lah belajar memimpin perusahaan,kamu sudah dewasa tinggal menghitung bulan kamu akan lulus.Abi hanya ingin saat nanti kake pensiun,abang sudah siap. "

"Kenapa harus abang,abi kan ada.Lagian itu kan perusahaan punya umma,kenapa tidak umma saja "

"Abang kan tau kalau Abah sudah pensiun mimpin pesantren,otomatis abi yang harus menggantikan.Walaupun abi tidak langsung turun tapi tetap saja penanggung jawab utamanya yaitu abi.Belum lagi pabrik dan perkebunan harus abi awasi juga,bersyukur untuk cafe dan resto daddy mu masih sanggup mengelola.Dan juga abi tidak enak jika harus terus-terusan mengandalkan opa mu mengurus cabang luar negeri,beliau sudah mulai tua mungkin saja sebentar lagi ingin pensiun bersama kake.Dan untuk umma,cukup umma berada di belakang layar.Abi tidak mengizinkan umma untuk menjadi pemimpin karena hakikatnya seorang pemimpin itu harusnya seorang laki-laki,kelak jika suatu saat Dek Va mau bergabung di perusahaan biarkan dek Va sama seperti umma "

Semua terdiam mendengar penjelasan Gus Ilham,Al diam termenung.Keluarganya bisa di bilang salah satu pengusaha terkaya di negara ini,namun bagi Al mereka tetaplah keluarga kecil yang sederhana.Didikan sang umma dan abi membuat dirinya dan sang adik selalu bersikap dan berpenampilan sederhana.Bahkan jika orang pertama lihat,pasti mereka tidak akan menyangka jika Al dan Zulva merupakan anak Azzura si pembisnis wanita terkenal dan di hormati di kalangan pengusaha.

"Baiklah bi,akan Al fikirkan"

...****************...

1
Puji Hastuti
Rasanya kurang thor
Puji Hastuti
Perasaan bab ini pendek amat ya?
Puji Hastuti
Sabar sya, tunggu mama zura dulu ya
Puji Hastuti
Alhamdulillah alisya dah sadar,
muthia: akhirnya up jg🙏
total 1 replies
muthia
blm up ya
muthia
setia menunggu
muthia
semangat thor
Puji Hastuti
Lanjut kk
Puji Hastuti
Sya ayo, cepat buka mata kamu, mama zura dah nunggu kamu
Puji Hastuti
Apa gak sebaiknya tunggu sya sadar dulu ya
Puji Hastuti
Al masih ragu
muthia
semangat up-nya
Puji Hastuti
Ceritanya bagus
Puji Hastuti
Lanjut kk
Puji Hastuti
Umma zura, lindungi Aisha /Cry/
Puji Hastuti
Di tunggu up selanjutnya kk
Lulux hidayah
up lagi dong. jangan lama2....
Puji Hastuti
Sesil kamu jahat
Puji Hastuti
Sya kamu kenapa,? Semoga kamu baik-baik aja
muthia
semangat upnya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!