Kebahagiaan Setelah Bercerai

" sayang, say hy pada uncle itu" ujar keano pada Gloria yang sudah berusia 3 tahun.

" hy uncle " sapa Gloria.

Dada Danil berdenyut nyeri saat mendengar putri nya sendiri memanggil nya dengan sebutan uncle .

Mata basah Danil menatap gadis cantik di gendongan keano. Dia berdiri dari duduknya, pandangan nya fokus pada Gloria. Dengan tangan sedikit Tremor dia mengambil Gloria dari gendongan keano.

" Daddy,Gloria nggak mau" rengek Gloria menekuk erat leher keano menolak untuk pindah ke gendongan Danil.

Daddy? Putri nya memanggil keano dengan sebutan Daddy? sedangkan dirinya dengan sebutan uncle ? Seharusnya dia yang di panggil Daddy dan keano di panggil uncle . Kenapa dunia sangat kejam padanya?

Dan yang lebih kejam lagi adalah, putri nya sendiri tidak mau di gendong olehnya. Rasanya sakit banget melihat anak kandung kita lebih dekat dengan orang lain.

" kenapa tidak mau?" tanya keano.

" nggak mau, takut" ujar Gloria.

Gloria memang tidak mudah akrab dengan orang asing. Dia tidak akan bisa dengan mudah berdekatan dengan orang yang baru dia temui.

" sini sama muncle my" ujar Rani.

Gloria pun segera mencondongkan tubuhnya kearah rani. Rani segera mengambil Gloria dan mendudukkan di atas pangkuan nya.

keano menatap Danil penuh kemenangan. sedangkan Danil menatap keano dengan tatapan yang sulit di jelaskan.

Mana alendra yang dulu dia kenal? alendra yang lugu dan polos. Alendra yang baik. Kenapa yang ada sekarang alendra yang sangat ingin menjatuhkan nya? Padahal dulu mereka sangat akur.

aku akan membuat Rani mencintai ku seperti aku mencintai nya, lalu aku dan dia akan bersama. kamu tahu poin plus nya apa? Anak mu yang seharusnya memanggil ku uncle nanti akan memanggil ku papa. Dan dia akan memanggil mu paman"

Ucapan keano beberapa tahun lalu kembali terlintas di benak nya. Apa keano menikah dengan Rani untuk balas dendam? bukan karena cinta yang tulus?

keano memang mengatakan jika dia mencintai Rani. namun, bisa saja keano terobsesi untuk mendapatkan rani untuk balas dendam padanya. Setelah itu, dia akan meninggalkan Rani. Tidak! Danil tidak bisa membuat Rani kembali terluka.

" sayang, itu uncle Danil, dia teman nya mommy" ujar Rani pada Gloria " dia orang baik jangan takut"

Danil menoleh kearah Rani. Dia mendekat lalu berjongkok di depan Rani menatap putrinya yang juga menatapnya dengan tatapan waspada seakan akan dirinya adalah bahaya.

" ria perna lihat uncle di dalam mimpi, tapi di mimpi ria uncle itu jahat" ujar Gloria dengan polos " uncle mau culik ria, uncle mau pisahin ria dan mommy "

" tidak, uncle tidak akan pernah melakukan itu. Itu hanya mimpi, tidak akan jadi nyata " ujar Danil menenangkan.

Rani menatap Danil, apa Danil memiliki niat untuk merebut Gloria darinya? Itu tidak akan terjadi. Rani tidak akan membiarkan nya. Gloria bisa dalam bahaya jika ikut dengan Danil. Rani juga tidak mau jauh dari putri nya.

" benarkah?" tanya Gloria.

" yaa, ayo sini" ujar Danil menjulurkan tangan nya untuk mengambil Gloria dan dia gendong.

Dengan ragu, Gloria beralih ke gendongan Danil. Danil sangat bahagia. dia mencium seluruh wajah Gloria dengan penuh kasih dan rasa rindu.

" kamu sudah besar sayang" ujar Danil tanpa terasa air matanya menetes keluar.

Rasanya Danil ingin mendekap terus tubuh mungil Gloria. tidak ingin melepaskan nya sedetikpun. Perasaannya sedikit lega dan nyaman saat mendekap tubuh mungil itu.

ada perasaan yang sulit di jelaskan. Yang jelas Danil ingin selalu bersama putrinya. Tapi dia tahu, itu mustahil terjadi.

" apa yang harus Daddy lakukan sayang? Agar Daddy dapat bersama mu?" batin Danil.

" uncle, jangan memeluk ku terus. Aku bisa mati kehabisan nafas " ujar Gloria.

" ah! Yaa. Maafkan uncle " ujar Danil merasa bersalah.

" Daddy " panggil Gloria lalu mencondongkan tubuhnya kearah keano. Keano yang paham segera mengambil Gloria membawanya ke dalam gendongan nya.

" kami akan pergi untuk makan siang, kamu boleh pergi sekarang" ujar Rani yang merasa sudah cukup pertemuan Danil dan Gloria.

" aku bisa ikut makan bersama kalian" ujar Danil tidak ingin pergi secepat ini.

" kami makan bersama keluarga tanpa orang lain" ujar keano " Gloria tidak suka ada orang asing bersama nya"

Orang asing. Kata kata itu membuat dada Danil kembali perih. Kenapa Keano harus menyebutnya orang asing? Padahal dia tahu dialah yang seharusnya menjadi orang asing. Bagaimana bisa anak dan Daddy bisa di sebut orang asing?

" yaa, suami ku benar" sehut Rani.

" baiklah, tapi aku membutuhkan Nomor mu ran. Aku ingin menanyakan kabar Gloria nanti" ujar Danil.

" baik lah " jawab rani lalu mengambil ponselnya dan memberikan nomor nya pada Danil.

Menurutnya tidak salah berbagi nomor. Sekali ada hal penting Rani akan merespon nya. Tapi jika tidak dia akan mengabaikan nya.

" aku pergi dulu" pamit nya lalu pergi. sebelum pergi dia sempat menatap Gloria yang juga menatapnya.

Rani bernafas lega, dia sangat takut tadi. takut Danil akan mengaku sebagai Daddy nya gloria. Itu sangat tidak baik untuk Gloria yang masih terlalu kecil untuk memahami nya.

" ayo kita pergi, aku kesini untuk menjemput mu" ujar Keano.

Yaa, keano kesini untuk menjemput Rani. Namun, baru saja dia tiba disini tiba tiba sekretaris nya Rani datang dan mengatakan ada yang ingin bertemu.

Dan yang lebih parahnya adalah, orang itu adalah Danil daswara. Rani dan keano jelas tahu apa tujuan Danil. bukan untuk membahas bisnis, apa lagi mengajak kerjasama. Danil hanya ingin bertemu mantan istri dan juga putri nya.

Awalnya rani sempat ragu untuk mempertemukan Danil sekarang dengan Gloria. dia takut dengan kemungkinan kemungkinan. tapi keano berhasil menenangkan nya.

Awalnya mereka memang sengaja menyembunyikan Gloria di dalam kamar. Dia ingin memberikan syarat pada Danil terlebih dahulu. Dan jika Danil tidak ingin menerima syarat itu maka dia sama sekali tidak akan bisa bertemu dengan Gloria.

" ayo" ujar Rani berdiri dari duduknya lalu mengambil tasnya.

Mereka berjalan meninggalkan ruangan milik Rani. keano mengendong Gloria, sedangkan Rani berjalan di samping keano mengandeng tangan keano. Mereka terlihat seperti keluarga yang Cemara. dan inilah keluarga yang Rani impikan.

Mereka meninggalkan perusahaan menggunakan mobil. Mereka berencana akan makan siang di restoran dekat perusahaan.

" Daddy mommy, ria mau makan pizza boleh?" tanya Gloria.

" boleh dong, apasih yang tidak buat putri cantik mommy ini" ujar Rani.

" terimakasih mommy " ujar Gloria memeluk Rani. saat ini dia sedang duduk di pangkuan Rani, sedangkan keano sedang mengemudi.

" besok aku wisuda, kamu harus datang bersama Gloria" ujar keano.

yaa, besok keano sudah wisuda. Dia sudah menyelesaikan kuliahnya dalam waktu 3 tahun. Keano memang memiliki otak yang cerdas jadi tidak sulit baginya untuk lulus dalam waktu 3 tahun.

" of course, aku akan datang bersama putri cantik kita" ujar Rani.