NovelToon NovelToon
MY PROBLEMATIC CEO

MY PROBLEMATIC CEO

Status: sedang berlangsung
Genre:Duda / CEO / Percintaan Konglomerat / Pelakor / Cinta Seiring Waktu / Romansa
Popularitas:7.9k
Nilai: 5
Nama Author: Khintannia Viny

Cerita tentang gadis desa bernama Juliet Harvey yang harus berjuang untuk mengatasi masalah keluarga sang nenek yang hampir bangkrut.

Namun siapa sangka, niatnya untuk meminta bantuan kepada sang ayah yang sudah lama tidak bertemu malah membuatnya ikut terseret masalah dengan CEO tampan penuh dengan masalah, Owen Walter.

Bagaimana kisah Juliet dan Owen? Apa Juliet bisa mengatasi masalah keluarga neneknya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Khintannia Viny, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

MPC BAB 32

Pov Owen.

Semuanya seperti lagu yang di putar terus menerus, bahkan setelah Juliet menghilang lagu ini tidak akan pernah berhenti.

Mereka semua akan menargetkan wanita lain dan begitu seterusnya. Kecuali jika di antara aku dan Rebecca ada salah satu dari kami yang meninggal dunia.

Apa ini yang menjadi sebab ayah memintaku untuk menikah dengan Juliet? Bagaimana nasib Juliet Harvey?

Aku tidak butuh semacam cinta atau apa pun itu, aku dan Rebecca menikah tanpa cinta dan bercerai pun tanpa adanya cinta.

Jadi, tidak ada alasan aku tidak bisa melakukannya lagi. Selagi wanita itu lebih banyak memberikan keuntungan dari pada kerugian untukku.

Wanita itu sangat cantik, meskipun tidak ada keuntungan lain yang aku dapat dari nya, dan dia juga penuh kekurangan, tapi setidaknya jika posisi pendampingku terisi, aku tidak akan mendengar nama Rebecca lagi baik dari keluarga atau pun teman-teman.

Semua ini di mulai dari papan judi, jadi aku harus mengakhirinya di sini juga.

Jika koin yang ku lempar ini jatuh dan keluar sisi depan, aku akan menikah, dan jika sisi belakang aku akan mengambil uang taruhan dan membiarkan dia pergi.

Dan saat aku melempar koin itu, aku telah memutuskan untuk mengikuti peluang apa pun yang akan keluar, dan sekarang aku berniat untuk mengikuti jawaban itu.

Aku tau kau bukan wanita yang bisa memberikan aku keuntungan, namun aku hanya berharap kau bisa menjalani hidup seperti bunga-bunga yang sering kau rangkai dengan tenang dan indah.

Pov end.

“Emm,, Owen..” panggil Mike.

“Hm.”

“Mengenai nona Harvey itu... Sebenarnya dia bukan wanita yang buruk kan?”

“Lalu?”

“Maksudku, kau tidak perlu terlalu berlebihan padanya, kalau begini terus dia bisa di usir dan tidak akan bisa memulihkan kehidupannya lagi, kasihan dia.”

Owen tidak membalas ucapan sahabatnya, dia menghabiskan minuman di gelasnya hingga kosong lalu menggebrak meja dengan kencang membuat semua orang terkejut.

“Hey, apa yang kau lakukan Owen?” tanya Blake.

Owen beranjak dari tempat duduknya dan mengambil jaket kulitnya tanpa berniat untuk menjawab pertanyaan sahabatnya.

“Selesai.” Ucap Owen sambil berjalan meninggalkan cafe membuat kedua sahabatnya kebingungan.

“Apa sih maksudnya?” tanya Mike.

“Entahlah.” Balas Blake.

***

Di rumah sakit, Juliet sedang membasuh wajah dan tubuh neneknya dengan telaten, tentu saja masih dengan wajah yang tebal dengan riasan.

“Eh, wanita yang ada di kamar nomor 11 itu, katanya dia si wanita itu.”

“Wanita mana?”

“Itu loh, wanita yang menggoda tuan muda Owen.”

“Ah... apa ada yang salah dengan penglihatan tuan itu? Ku dengar dia wanita berkelas, tapi kenapa penampilannya seperti itu?”

“Apa benar dia wanita itu?”

Bisik-bisik para perawat dan juga pengunjung memenuhi koridor rumah sakit di lantai yang sama dengan kamar inap nenek Juliet.

Tentu saja Juliet mendengar semuanya, namun dia tetap memasang wajah yang biasa saja sambil terus mengurus sang nenek.

Hingga akhirnya semua suara bisikan mendadak berhenti saat kedatangan sang Casanova, Owen Walter yang dengan gagahnya berjalan menuju ruangan nenek Juliet di rawat.

“Ini semua salah nenek, nenek tidak menyangka telah merusak cucu semata wayang nenek hanya demi mempertahankan rumah itu..” Denada masih terus menyalahkan dirinya sejak kemarin.

“Di tambah hidupmu semakin rusak dengan terlibat rencana pernikahanmu dengan tuan muda jahat itu.”

“Nenek benar-benar malu bertemu dengan kakek dan ibumu di akhirat sana.”

“Nek, jangan bicara seperti itu! Aku tidak perlu melakukan pernikahan itu, nenek tidak perlu mempedulikan omongan orang, karena hubunganku dengan tuan Owen bukan hubungan yang seperti itu.” Balas Juliet dengan tenang.

“Maaf mengganggu pembicaraan kalian berdua, tapi yang di katakan oleh nona Juliet adalah salah.” Ucap Owen yang tiba-tiba saja sudah berada di ambang pintu membuat Denada dan Juliet terkejut.

“T-tuan, bagaimana bisa anda ada di sini?” tanya Juliet.

“Nona Harvey, maafkan aku karena sudah membuatmu menunggu.” Ucap Owen yang langsung berlutut dengan kaki satu di lantai sambil mengulurkan tangannya.

“Aku memang tidak mempersiapkan apa-apa sekarang karena aku pergi dengan terburu-buru, Juliet Harvey, maukah kau menikah denganku?” tanya Owen yang membuat seisi rumah sakit syok begitu juga dengan Juliet.

Pov Juliet.

“Juliet Harvey, maukah kau menikah denganku?”

Kata-kata itu terus terngiang di kepalaku, aku bingung dengan apa yang terjadi di hadapanku saat ini.

Apakah sekarang aku sedang bermimpi? Aku menatap ke arah nenek dan bibi Gina yang kelihatan terkejut, begitu juga dengan pengunjung, pasien dan staff rumah sakit yang melihat kejadian ini.

Saat itu aku tersadar kalau ini bukanlah mimpi, aku? Wanita yang bukan siapa-siapa ini? Seorang tuan muda dari keluarga yang paling di hormati bahkan oleh pemimpin negara sedang berlutut di hadapanku untuk melamar ku.

Bagaimana bisa ini terjadi? Dia bahkan tidak mencintaiku, aku harus menolaknya karena ini adalah sesuatu yang tidak masuk akal.

Lalu tiba-tiba saat aku ingin mengulurkan tanganku, tiba-tiba dia mengatakan sesuatu yang membuatku berhenti seketika.

“Maafkan aku karena telah membuatmu menunggu.”

Ucapan permintaan maaf itu terkesan tidak tulus sama sekali, bahkan laki-laki itu tersenyum dengan santai seolah sudah mengetahui jawabannya.

Walaupun begitu, aku senang karena dia datang meski sangat terlambat setidaknya dia sudah datang dan membuatku akhirnya menerima uluran tangannya.

Lalu entah kenapa seketika tubuhku ini langsung lemas, kakiku serasa tidak kuat untuk berdiri dan tiba-tiba saja pandanganku menjadi gelap.

Pov end.

Berita tentang Owen yang melamar Juliet langsung menjadi trending topik hari itu juga.

“Kau sudah mendengarnya? Astaga, sangking senangnya ku dengan putri keluarga Harvey itu sampai jatuh pingsan.”

“Yah, siapa sangka gadis kampungan yang selalu di pukuli ayahnya hingga melarikan diri itu akan menjadi nyonya muda Walter.”

“Bahkan tuan besar Walter juga dengan senang hati menyetujui pernikahan itu, bahkan sangking senangnya, beliau juga meminta tuan Owen mengadakan pernikahan dua bulan lagi.”

“Lalu bagaimana dengan nasib nona Rebecca?”

Begitulah gosip-gosip yang beredar di antara masyarakat luas.

Mendengar gosip seperti itu, Tomi segera menjemput Juliet untuk kembali ke kediamannya dan memperlakukan putrinya itu dengan sangat lembut.

“Aku harap kau bisa memaafkan ayahmu ini Juliet.” Ucap Tomi dengan lemah lembut.

“Aku tahu kau pasti juga sedih, tapi kondisi kita saat itu begitu miris bukan?” sambung Barbara yang tersenyum lebar tidak seperti biasanya.

“Meski begitu, kau harus berbaikan dulu dengan ayahmu sebelum acara pernikahan, kalian berdua akan berjalan bersama menuju altar pernikahan bukan? Jadi bagaimana kalau kita makan malam sambil mengundang nenekmu juga.” lanjut Barbara.

Juliet hanya terdiam menikmati teh yang di sajikan.

"Ternyata tehnya sudah dingin." ucap Juliet dengan santainya.

Anna dengan segera kembali menuangkan teh baru yang masih hangat dan memberikannya kepada Juliet.

"Maaf tante, tadi kita bicara sampai mana?" tanya Juliet.

"Bagaimana kalau kita makan malam bersama?" tanya Barbara kembali.

"Maaf, tapi sepertinya saya belum bisa menjawabnya sekarang, karena saya juga harus melihat jadwal saya dulu." balas Juliet dengan santainya membuat Barbara kesal.

1
Ariany Sudjana
hati-hati Juliet, banyak ulat bulu dan ular berbisa di sekitarmu. semoga Juliet tetap kuat dan Owen juga tetap percaya Juliet
Khintannia Viny
hai kakak, terimakasih karena sudah mampir di cerita author... jangan lupa like dan vote ya kakak/Smile/
Ariany Sudjana
bagus Juliet, jangan mau di tindas. sekitarmu banyak ulat bulu, yang akan berusaha merebut Owen, meski dengan cara yang paling kotor
Wahyu Dwi
bikin penasaran ceritanya
vigovino vgvn
penasaran ceritanya
dark diamond cheater
bagus
Iyud Wati
ditunggu kelanjutannya thorr
KheisyaNavilda
lanjutt
Rafael Indawan
Karya yang bagus, lanjutkan thor
Iyud Wati
lanjut
KheisyaNavilda
menunggu update mu thorrr
KheisyaNavilda
ditunggu bab selanjutnya thor
Iyud Wati
lanjut thor
Khintannia Viny
semoga kakak kakak semua menyukai cerita author yaaa
Alif Rizki
awal menarik
Miss Leo
Menarik..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!