Lin Zheng seorang pemuda dari bumi secara misterius jatuh ke sebuah retakan ruang yang muncul secara tiba-tiba.
Saat sadar dirinya sudah berada di suatu tempat asing.
Namun saat dirinya putus asa, system fusi datang sebagai Cheat
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lonely Tree, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
memperdaya Long Xian
Di tepi danau yang sunyi, Long Xian berlutut. Bayangannya di air yang tenang tampak hancur, sama seperti Hati Dao (Dao Heart) miliknya.
Udara berdesir.
Sesosok bayangan muncul dari hutan lebat, langkahnya tidak menimbulkan suara, seolah-olah dia berjalan di antara celah-celah dunia. Lin Zheng melangkah ke dalam cahaya, [Jubah Giok Tenang] miliknya berkilau samar di bawah sinar matahari.
Long Xian, yang tenggelam dalam lautan kebencian, tidak merasakan apa-apa sampai sebuah suara yang tenang menembus kabut mentalnya.
"Cermin danau mencerminkan langit," kata Lin Zheng, nadanya datar. "Tapi cermin di hatimu... telah ternoda oleh debu dunia fana."
Long Xian terlonjak ngeri. Dia berputar, qi Spirit Foundation Tingkat 5 miliknya yang lemah berkobar sia-sia. Di depannya berdiri seorang kultivator, auranya sedalam jurang, setenang gunung kuno. Seorang ahli Core Formation! "S-Senior...?"
Lin Zheng tersenyum tipis. "Aku bukan dari Keluarga Chen. Aku hanya seorang pengelana yang kebetulan lewat, seseorang yang berjalan di dunia untuk mengamati benang-benang karma."
Lin Zheng memulai basa-basinya, berbicara soal takdir dan kebetulan, membangun aura misterius. Dia melihat Long Xian yang kebingungan, sebelum akhirnya menatap lurus ke mata pemuda itu.
"Aku melihat drama di kota," lanjut Lin Zheng. "Aku melihat seorang pemuda yang takdirnya sedang diinjak-injak. Kau terjebak di Spirit Foundation Tingkat 5, bukan?"
Wajah Long Xian memucat. "Bagaimana... bagaimana Senior tahu?"
"Kau berlatih setiap hari seperti orang gila, tetapi qi-mu tidak pernah bertambah. Kau pikir kau adalah sampah yang tidak berbakat, kan?"
Long Xian gemetar. Itu adalah rahasia tergelapnya.
"Kau salah," kata Lin Zheng datar. "Masalahnya bukan padamu." Dia mengangkat satu jari giok dan menunjuk lurus ke cincin berkarat di jari Long Xian.
"Masalahnya ada di situ."
Long Xian mencengkeram cincin itu. "Tidak mungkin! Cincin ini... ini satu-satunya peninggalan kakekku! Ini tidak berharga!"
"Peninggalan?" Lin Zheng tertawa kecil. "Itu adalah sebuah sangkar. Sebuah segel. Kau tidak menyadarinya, tapi di dalamnya tersegel sisa-sisa jiwa iblis (demon soul remnant) kuno."
Mata Long Xian melebar ngeri.
"Benda itulah," Lin Zheng menakutinya, "yang telah menghisap setiap tetes qi spiritual yang kau serap dengan susah payah. Itu adalah parasit yang telah memakan takdirmu selama bertahun-tahun, menggunakannya sebagai makanan untuk pulih."
Lin Zheng berhenti sejenak, membiarkan kengerian itu meresap.
"Saat ini, jiwa iblis itu masih tertidur. Tapi dia mulai gelisah. Dia memakan kultivasimu, dan ketika dia sudah cukup kuat... dia akan terbangun." Lin Zheng mencondongkan tubuhnya sedikit. "Dan ketika itu terjadi, dia akan melahap jiwamu yang lemah dan mengambil alih tubuhmu sebagai miliknya."
Long Xian tersandung mundur, wajahnya pucat pasi. Dia merobek cincin itu dari jarinya dan melemparkannya ke tanah seolah-olah itu adalah ular berbisa.
"Bagus," kata Lin Zheng. "Kau sudah mengerti bahayanya."
Dia mengangkat tangan kanannya. Dari cincin penyimpanannya, sebuah benda muncul dan mendarat di tanah di antara mereka dengan suara THUD yang pelan.
Itu adalah [Boneka Tempur Asura (Asura Combat Puppet) - Grade Semi-Suci].
Aura pembantaian yang dingin dan kuno meledak darinya.
(Benar-benar cerita yang bagus,) pikir Lin Zheng dalam hati, mengagumi bonekanya sendiri. (Tidak ada medan perang kuno. Boneka ini adalah mahakarya fusi-ku selama setahun terakhir. Tubuh Mo Yan yang malang, inti golem batu yang hancur, sisa-sisa Sarkofagus Yin, dan lusinan tulang monster Grade Roh... semua difusi menjadi mesin pembunuh yang sempurna ini.)
Di luar, dia mempertahankan wajahnya yang misterius.
"Aku menawarkanmu sebuah transaksi," kata Lin Zheng. "Aku memiliki metode untuk memurnikan jiwa iblis itu selagi dia masih tertidur. Itu adalah energi yang sangat langka yang ingin aku pelajari."
Dia menunjuk ke cincin di tanah. "Aku hanya ingin meminjam cincin itu. Aku akan mengambil risiko berurusan dengan iblis di dalamnya."
"Dan sebagai jaminan," Lin Zheng menepuk bahu logam Boneka Asura itu, "kekuatan ini... akan menjadi Dao Protector (Pelindung Dao) milikmu. Aku akan meminjamkannya padamu. Dia akan melindungimu. Dia akan menjadi senjatamu."
Long Xian menatap boneka Semi-Suci yang mematikan itu—kekuatan instan, keselamatan instan—lalu ke cincin di tanah, sumber kutukan yang baru diketahuinya.
"Pikirkan baik-baik," tambah Lin Zheng. "Kau telah menanam benih kebencian dengan Keluarga Chen. Buah karma dari tindakan itu akan tiba sebelum malam ini."
"Para pembunuh Core Formation sudah dalam perjalanan untuk memotong takdirmu. Kau akan menghadapi mereka dengan apa? Dengan kultivasimu yang menyedihkan? Atau dengan kekuatan yang hampir setara dengan Saint?"
Lin Zheng menatap pemuda yang hancur di depannya itu.
"Pilihan ada ditangan mu," katanya pelan. "Hancur menjadi debu, pasrah pada nasib... atau bangkit melawan takdir?"
