Lolita Fanesya Angel, seorang gadis troublemaker di SMA Gumilang harus menikah dengan Aldi Ferlando Putra, seorang ketua OSIS yang menurutnya sangat tampan tapi songong.
Tinggal satu rumah dan satu atap, bahkan keduanya berbagi tempat tidur dengan seseorang yang di anggap musuh akan seperti apa jadinya?
Menikah muda ternyata tidak seenak yang dibayangkan, kesalahan pahaman diantara keduanya membuat hubungan mereka tidak seharmonis pasangan lainnya.
Tapi bagaimana jika takdir memang sudah menetapkan jalan yang sangat tidak diinginkan, yaitu masalalu yang berujung menjadi masa depan?
akankah kedepannya mereka akan saling mencintai? ataukah hubungannya berkahir dengan mengenaskan setelah keduanya menyadari perasaan masing masing?
kira kira seperti apa ya perjalanan si troublemaker dan ketua OSIS ganteng tapi songong?
yuk buruan baca dan tinggalkan jejaknya ❤️
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Indri Antika, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Empat
Loli duduk di jok belakang tepat di tengah tengah ayah dan ibunya.
Gadis itu tak henti hentinya menatap jalanan yang di lewati.
"Papa, mama Kita mau kemana sih?" Tanya Loli sambil menatap papa dan mamanya bergantian.
"Mau ke restoran X" Jawab Papa Loli yang masih tetap fokus dengan mengemudinya.
"Oo cari makan" ucap Loli kegirangan auto semangat dong Loli diajak makan enak.
"Bang Sat ngga ikut ma?" Tanya Loli.
"Heh ngomgong apa kamu?" Tanya sang mama sambil menatap Loli horor.
"Mama, Bang Sat maksudnya Bang Satya gitu" Ucap loli sambil tersenyum polos
"Nanti Abang nyusul katanya masih ada hal yang harus diurus dikantor" Jawab sang papa
Mobil Yang ditumpangi Loli sudah berhenti tepat di parkiran restoran
Gadis itu segera turun dan menatap restoran itu dengan mata yang berbinar binar
Gadis itu mengikuti Papa dan mamanya dari belakang
"Loh Satya udah sampe duluan" ucap Nita tatkala melihat putra sulungnya yang sedang berbincang bincang dengan Putra, orang yang mau di temui Doni papa Loli dan Satya tentunya
"Iya pa, papa sama Mama malah yang telat" ucap Satya
"Iya maaf sebelumnya ya Putra, Wilna ini nih tokoh utama yang bikin telat" ucap Doni sambil menyalami tangan Putra
"Iya ngga papa, silahkan duduk" ucap Putra mempersilahkan
Sedangkan Nita dan Wilna wanita itu bercipika cipiki seperti perempuan pada umumnya
"Anak kamu kemana Wilna?" Tanya Nita ketika sudah mendudukan dirinya diikuti Loli di sebelahnya
"Lagi ke toilet sebentar" Ucap Wilna "Ini putri kamu?" Tanya Wilna
"Iya" Ucap Nita sambil melirik Loli supaya menyalami Wilna temannya itu.
"Cantik ya" ucap Wilna memuji
"Makasih Tante" Ucap Loli setelah mencium punggung tangan Wilna dan Putra secara bergantian
Ya gitu Loli kalo sama orang yang ga dikenal ya suka pasang wajah sok alim
wkwkwk
"Maaf lama" ucap seseorang yang baru saja kembali dari toilet sambil mendudukan dirinya di depan Loli
Loli yang sedari tadi nunduk bermain ponsel tidak memperhatikan siapa yang datang
"Iya ngga papa, kamu kenalin ini tante Nita sama om Doni!" Perintah sang bunda yang dijawab anggukan oleh laki laki itu.
laki laki itu pun menyalami kedua orang Tua Loli secara bergantian
laki laki itu kembali mendudukan dirinya tanpa melihat ke arah Loli
Loli yang merasa di senggol pun mendongakkan kepalanya bertepatan dengan laki laki itu yang menatapnya
"Lo" ucap Loli dan Aldi secara bersamaan
Loli pun terkejut, dirinya refleks berdiri dan jarinya nunjuk kearah Aldi begitu juga Aldi yang menunjuk ke arah Loli tapi tidak berdiri.
"Kalian udah saling kenal?" Tanya Doni papa Loli
"Udah lah pa, orang dia si ketos letoy songong lagi" cerocos Loli, sedangkan Aldi hanya menatap datar ke arah Loli
"Loli duduk!" perintah sang mama
Loli langsung mendudukkan dirinya
"Bagus dong kalau udah saling kenal, jadi ngga perlu pengenalan atau pendekatan lagi" sambung ayah Aldi
"Hahahaha"
semua orang pun tertawa menanggapi ucapan Putra papa Aldi
"Ya udah sekarang kita makan malam dulu sebelum melanjutkan pembicaraan kita" Sambung Putra lagi
mendengar kata makan, Lolita langsung berbinar apalagi melihat hidangan yang menggiurkan lidahnya itu.
mereka semua menikmati makan malam dengan khidmat
tapi tidak dengan Loli dan Aldi mereka selalu pelotot pelototan mata
meskipun seperti itu, Loli tetap menikmati makannya
Setelah selesai makan, Putra mulai membuka suara
"Aldi, Lolita, om dan papa kamu akan menjodohkan kalian berdua" ucap Putra to the point.