NovelToon NovelToon
Istrimu Ingin Bercerai

Istrimu Ingin Bercerai

Status: sedang berlangsung
Genre:Penyesalan Suami
Popularitas:24k
Nilai: 5
Nama Author: Arum Dalu

Setelah menikah selama 7 tahun, Erwin tetap saja dingin.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Arum Dalu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

ingin bercerai

Sepulang kerja, Clara pergi ke pasar membeli sedikit sayuran dan beberapa pot tanaman untuk dibawa pulang.

Selesai menyantap makan malam, dia mulai mencari informasi terkait pameran teknologi.

Setelah melihatnya, Clara langsung menelpon seseorang: "Untuk pameran teknologi bulan depan, siapkan satu tiket."

"Kamu yakin?"Jawab orang itu dengan nada dingin: "sudah dua kali kamu berkata seperti itu, tapi kamu tidak pernah datang, tiket yang diidamkan semua orang itu kamu biarkan berakhir sia-sia."

Pameran tahunan sains dan teknologi negara Maro merupakan acara besar dalam industri teknologi, Tidak semua orang bisa mendapat tiket masuk untuk pameran tersebut.

Perusahaan mereka juga mendapatkan beberapa kuota untuk menghadiri pameran tersebut dan ada begitu banyak pegawai handal yang ingin hadir.

Bagi mereka, setiap kota yang diberikan sangatlah berharga.

"Kalau kali ini tidak datang lagi kamu aku tidak akan meminta lagi."

Pria itu hanya terdiam, lalu mematikan teleponnya.

Tapi Clara tahu, itu artinya pria itu setuju.

Senyum merekah terpancar di wajah Clara.

Sebagai mitra di perusahaan itu, Clara memilih untuk menikah dan memiliki anak ketika perusahaan baru saja berdiri, dia mengundurkan diri dari perusahaan, dan memilih fokus pada keluarga, tentu saja rencana pengembangan perusahaan mereka jadi terganggu, hingga membuat perusahaan kehilangan banyak peluang.

Semua orang kesal dan marah padanya.

Dalam beberapa tahun terakhir, bisa dibilang mereka tidak pernah saling berkomunikasi.

Clara memang ingin kembali ke perusahaan itu, tapi setelah menikah dia hanya fokus pada keluarga.

Jadi bisa dibilang dia sudah terlalu lama meninggalkan lingkaran itu.

Clara khawatir jika kembali ke perusahaan tanpa persiapan apapun, dia tidak akan mampu mengimbangi ritme mereka.

Oleh karena itu, dia berencana meluangkan waktu untuk memahami situasi industri terkini sebelum akhirnya membuat sebuah keputusan final.

Dalam beberapa hari berikutnya Clara bekerja sebagaimana mestinya, lalu saya pulang kerja dia menyibukkan diri dengan urusannya.

Clara tidak lagi menghubungi putrinya dan juga Erwin.

Begitupun sebaliknya.

Mengenai hal itu sih Clara tentu tidak terkejut lagi.

Sejak setengah tahun lalu, menghubungi mereka sudah menjadi keinginannya sepihak.

Mereka hanya terpaksa menerimanya saja.

***

negara Lavin

Saat ini Elsa mempunyai kebiasaan baru yaitu menelpon Vanessa di setiap pagi hari.

Hari ini sama seperti sebelumnya, begitu terbangun, dia langsung menelpon Vanessa.

Namun setelah mengobrol sebentar dengan Vanessa, terdengar suara sesenggukan.

Itu dikarenakan Vanessa memberinya kabar buruk.

"Tante Vanessa mau pulang ke Maro."

Elsa merasa sangat sedih, selesai mengobrol dengan Vanessa, dia langsung menelpon Erwin.

"Halo Ayah, apa ayah tahu soal ini?"

di dalam perusahaan Erwin membolak-balik dokumen: "Tahu."

"Sejak kapan ayah tahu?"

"Sudah lama."

"Ayah! Ayah jahat sekali...."Elsa tampak memeluk boneka kuda poni dan menangis sedih: "Kenapa aku tidak dikasih tahu? Aku tidak mau Tante Vanessa pergi, aku juga tidak mau sekolah di sini kalau tidak ada tante Vanessa, aku mau pulang huhuhu...."

Erwin lantas berkata dengan tenang: "semua sudah diproses."

Elsa tidak mengerti: "Apa, apa maksudnya?"

"Minggu depan kita pulang Maro."

Elsa langsung melompat dari atas kasur sambil menyahut, "beneran, Yah?"

"Ya."

"Tapi kenapa tadi tante Vanessa tidak memberitahu aku?"

"Ayah baru memutuskannya, belum sempat memberitahukannya."

Elsa tampak kegirangan: "Kalau begitu Ayah jangan kasih tahu tante Vanessa, setelah pulang, kita kasih kejutan buat tante Vanessa oke?!"

"Ya."

"Ayah memang yang terbaik! aku sayang banget sama ayah!"

Setelah telepon ditutup, Elsa masih tampak kegirangan kamu bernyanyi dan melompat di atas kasur.

Setelah beberapa saat kau mati tiba-tiba Dia teringat Clara.

Beberapa hari terakhir, ibunya tidak menelpon, jadi suasana hatinya sangat bagus.

Sebenarnya, dia tidak mau mengobrol dengan ibunya ditelepon, beberapa hari lalu dia sengaja keluar lebih awal, sepulang sekolah dia bahkan sengaja menaruh ponselnya jauh-jauh atau bahkan mematikannya.

Setelah 2 hari melakukannya Elsa menghentikannya karena dia khawatir ibunya akan marah jika mengetahuinya.

Tapi tidak disangka, selama beberapa hari berikutnya ibunya tak kunjung menelponnya.

Awalnya, Dia mengira ibunya tahu bahwa dia menghindarinya.

Tapi setelah dipikir-pikir, berdasarkan pengalaman sebelumnya, jika dia melakukan kesalahan, ibunya akan langsung menegurnya, tidak akan mengabaikannya.

Bagaimanapun, dirinya adalah sosok penting di hati ibunya, ibunya paling menyayanginya kamu jadi mustahil ibunya tidak menelpon hanya karena marah kepadanya!

Saat memikirkan semua itu, tiba-tiba muncul sedikit kerinduan di hati kecil Elsa.

Ini adalah kali pertama dia merindukan ibunya Clara.

Dia tak kuasa menahan diri untuk tidak menelepon ibunya.

Tapi saat baru saja mereka layar ponsel, Dia tiba-tiba teringat, meski setelah pulang ke negara nya dia bisa bertemu tante Vanessa lagi, tapi dengan sifat ibunya, ibunya pasti akan menghalanginya, tidak mengizinkan dia bertemu dengan tante Vanessa.

Dia tidak akan sebebas di Lavin, kapanpun bisa bertemu dengan Vanessa.

Begitu memikirkan ini, suasana hati Elsa langsung memburuk.

Di sisi belahan Maro sekarang ini masih pagi dini hari.

Clara masih tertidur.

Dia terbangun karena panggilan telepon Elsa.

Begitu terbangun dan melihat nama Elsa di layar ponselnya, Clara langsung bersiap mengangkatnya, tapi malah dimatikan Elsa karena marah.

Dalam surat cerai sebelumnya dia memang menyebutkan bahwa Clara menyerahkan hak asuh Elsa pada Erwin, tapi Elsa tetap adalah Putri semata wayangnya.

Sebagai ibunya, dia masih memiliki tanggung jawab.

Saat melihat Elsa menelponnya, dan langsung mematikannya, Clara pun takut terjadi sesuatu pada putrinya itu, lalu langsung menelpon balik.

Elsa tentu tahu itu, tapi dia segera memalingkan wajahnya, tidak mau mengangkat telepon.

Clara justru semakin khawatir, Dia segera menghubungi telepon villa di sana.

Bibi Sari pun mengangkat telepon itu, selesai mendengar penjelasan Clara, Bibi Sari buru-buru berkata: "Harusnya Nona Elsa baik-baik saja, semalam Nona Elsa memang tidur terlalu malam, wajar dia terlambat bangun hari ini, tadi saya lihat Nona Elsa belum bangun. Coba saya lihat ke atas lagi untuk memastikan, nanti ibu akan saya hubungi lagi."

Mendengar Bibi Sari, Clara merasa lega: "Oke, maaf merepotkan."

Saat Bibi Sari ke atas, Elsa sudah berada di kamar mandi.

Setelah Bibi Sari menjelaskannya, Elsa tampak sedang berkumur, sembari menundukkan kepala dan berbohong.

"aku tadi tidak sengaja menekan tombol telepon."

Bibi Sari tidak curiga sedikitpun, melihatnya masih menggosok gigi, dia langsung turun untuk memberi kabar pada Clara.

Melihat ini, Elsa mendengus dingin, akhirnya suasana hatinya membaik.

Di sisi lain, Clara juga merasa lega saat mendengar penjelasan Bibi Sari.

Namun, karena tiba-tiba terbangun di malam hari, Clara membutuhkan waktu yang lama untuk kembali tertidur, jadi saat bekerja keesokan harinya, dia terlihat lesu.

1
muznah jenong
lanjutkan 👍👍👍👍💗💗💗
Adinda
jodohi clara sama papanya bella thor biar tau rasa si Elsa sama bapaknya
Mundri Astuti
ceritanya muter" aja, cerai ngga, berubah ke baik juga ngga ...🤦
Kadek Bella
lanjut thor
Adinda
semoga clara sama Papa kandung bella yang lebih Dari Edwin biar menyesal si erwin dan Elsa
Ma Em
Elsa meskipun anak kecil tapi kelakuannya buat orang jadi ga simpati pada Elsa cepatlah Clara urus perceraian mu dgn Erwin biarkan Elsa merasakan betapa kejamnya ibu tiri biarkan Elsa sadar bahwa yg tulus mencintai Elsa hanya Clara seorang .
muznah jenong
oh ...Clara malang sekali nasipmu
disakiti oleh orang terdekatmu
semoga kau kuat Clara dan semoga kebahagiaan akan datang pada waktu ya nanti..../Heart//Heart//Heart//Heart//Heart/
Adinda
semoga erwin bangkrut dan wanita pujaannya ternyata jalang biar tau rasa sakitnya clara saat diabaikan dan tak dianggap oleh erwin
Kulo_Rolii
Semoga lekas pisah dan Erwin diberikan segudang penyesalan
Ma Em
Thor ditunggu Clara berpisah dgn Erwin semoga Clara bisa bahagia tanpa Erwan n di sisinya nya dan segera dpt gantinya lelaki yg jauh lbh baik dan lbh kaya dari Erwin suaminya yg tdk bertanggung jawab dan tukang selingkuh , buat si Erwin menyesal Thor.
Kadek Bella: lanjut thor
total 1 replies
muznah jenong
ayo Thor semangat....
Adinda
semoga erwin menyesal dan bangkrut wanita yang dipujanya ternyata jalang,semangat clara melangkah dan maju la jangan perdulikan anak dan mantan suamimu
Ma Em
Cepatlah Thor Clara dan Erwin segera bercerai sdh tdk sabar nunggu Erwin menyesal karena perbuatannya yg sdh menyakiti Clara
muznah jenong
ayo jangan di tunda lagi
biar autorya ga pusing lagi di komplen sama pembaca.....biar karma si Erwin dan yg lain cepat berjalan .....ayo Thor semangat semangat ...../Good//Good//Good//Good//Heart//Heart//Heart//Heart//Heart/
muznah jenong
thor jgn terlalu lama donk
gantung kita ,,,,,udah gereget sama si Erwin
pink girl
kapan cerenya sich... bosan jg lama2...
Tata Hayuningtyas
berbelit2 cerita nya...mau cerai aja ngapain nunggu bicara dulu SM Erwin...udh bab segini masih juga stuck disitu aja
Kadek Bella: lanjut thor
total 1 replies
Nurlaila Ikbal
thor kapan perceraiannya selesai kok lama sekali
Ma Em
Thor coba jgn dilama lamain perceraian Clara dgn Erwin kasihan Clara jadi tdk bahagia dan setelah Erwin dan Clara berpisah buat Erwin menyesal karena sdh menyia nyiakan Clara.
Kulo_Rolii
Semoga lekas berbalik keadaannya sehingga Clara bahagia hidupnya Thorrrrr
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!