NovelToon NovelToon
Married By Accident

Married By Accident

Status: sedang berlangsung
Genre:One Night Stand / Hamil di luar nikah / Anak Kembar
Popularitas:197.2k
Nilai: 5
Nama Author: Sukapena

"Nala katakan pada bibi siapa ayahnya?" bagai disambar petir bagi Nala saat suara wanita paruh baya itu terdengar "maksud bibi apa?" tanya Nala dengan menenangkan hatinya yg bergemuruh "katakan pada bibi Nala !! siapa ayah bayi itu?" lagi - lagi bibi Wati bertanya dengan nada sedikit meninggi. "ini milikmu kan?" imbuhnya sambil memperlihatkan sebuah tespeck bergaris 2 merah yang menandakan hasil positif, Nala yang melihat tespeck itu membulatkan matanya kemudian menghela nafas. "iya bi itu milik Nala" ucapnya sambil menahan air mata dan suara sedikit bergetar menahan tangis "jala**!! tidak bibi sangka dirimu serendah itu Nala" jawab bi Wati dengan mata berlinang air mata "katakan padaku siapa ayah dari bayi itu?" tanya bi Wati sekali lagi. nala menghembuskan nafas berat kemudian bibirnya mulai terbuka "ayahnya adalah" baca kelanjutan ceritanya langsung ya teman - teman happy reading

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sukapena, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Dia harus bertanggung jawab

"omong kosong apa yang ini Nala ?" sela bi Wati sedikit kesal, pasalnya tuan Gavin selama ini tidak pernah terlihat lemah bahkan disaat sakitpun dia masih pergi ke rumah sakit untuk menyembuhkan para pasiennya.

"aku berani bersumpah bi, bibi bisa mengecek CCTV yang berada diruang tengah dimalam itu" serga Nala sedikit mennyakinkan bi wati "aku berusaha membuatnya sadar dan membopongnya ke atas untuk ke kamarnya" lanjut Nala masih dengan pandangan mata menyakinkan.

"saat aku ingin beranjak pergi dari sampimg tempat tidurnya, tuan Gavin memegang lenganku dan memohon untuk menemaninya" kilas balik kejadian malam itu membuat Nala lagi - lagi terisak "tuan Gavin menarik tanganku membawanya ke dalam pelukannya, aku sudah berusaha untuk meronta dan memohon kepadanya untuk membiarkanku pergi namun nihil" lanjutnya kembali memandang bi Wati yang saat ini sudah berganti posisi duduk disampingnya.

membawa Nala ke dalam pelukannya, berusaha menenangkan Nala yang terisak mengingat kembali akan kejadian malam itu "maafkan bibi Nala, bibi tidak tau jika tuan Gavin melakukan hal tidak senonoh itu padamu" usapan tangan bi Wati dipunggung Nala membuat Nala sedikit tenang dan mualai dapat melanjutkan ceritanya.

"tidak apa apa bi, tapi demi tuhan aku tidak pernah merayu tuan Gavin" jelasnya kepada bi Wati sambil dia melepas pelukan hangat dari seorang ibu baginya "mungkin karena demanya terlalu tinggi membuat tuan Gavin halusinasi" tambahnya sambil menghapus air matanya.

kini kedua mata wanita yang berbeda usia itu sama sama basah karna air mata "dia harus bertanggung jawab Nala" tegas bi Wati membuat Nala membuoatkan kedua matanya "tuan Gavin harus bertanggung jawab" yegasnya sekali lagi dan dibalasan gelengan kepala oleh Nala.

"tidak bi, tuan Gavin bahkan mungkin tidak mengingat kejadian itu" jelas Nala sambil mengenggam tangan bi Wati "saat setelah dia berhasil meniduriku, aku berusaha bangkit dan keluar dari kamar tuan Gavin bi" sambung Nala kembali.

"Dia harus tau Nala, tuan Gavin harus mengetahuinya biar bibir yamg bicara padanya" tegas bi Wati sembari bangkit dari duduknya ingin melanjutkan pekerjaan rumahnya yang sempat tertunda, sebelum bi Wati pergi dari Kamar Nala tangannya sudah terlebih dahulu ditarik oleh Nala.

"jangan bi, jika bibi berbicara pada tuan Gavin dan keluarga Alvaro tau mereka akan sagat membenciku" ucap Nala sambil menatap sendu bi wati sedikit memohon "mereka tidak akan percaya dengan apa yang bi wati katakan, lagipula bulan ini skripsiku sudah selesai dan aku akan berpamitan untuk bekerja diluar kota sehingga mereka tidak akan tau keadaanku" sambung Nala kembali terlihat menyakinkan bi Wati.

namun bi Wati malah tersenyum mengejek Nala "kau fikir nyonya Vanya akan sebodoh itu membiarkanmu pergi bekerja diluar kota begitu saja ? mereka memiliki 4 perusahaan dan puluhan anak perusahaan yang tersebar diseluruh negara ini Nala bahkan tidak hanya di negara ini saja namun juga banyak diberbagai negara lain" jawab bi Wati membuat Nala mengingat bahwa keluarga Alvaro didunia bisnis sangat berpengaruh.

"aku mohon bi jangan katakan apapun kepada tuan Gavin aku berjanji akan pergi secara diam - diam saat skripaiku sudah selesai nanti dan aku juga berjanji akan membalas budi semua kebaikan keluarga Alvaro yang telah merawatku membesarkanku hingga memberiku pendidikan yang layak bi" ujar Nala panjang lebar dan sepertinya kali ini bi Wati menyetujui ucapan Nala.

"baiklah, selesaikan cepat skripsimu" jawabnya kemudian pergi dari kamar Nala menjauh dari pavilion itu menuju rumah utama untuk melanjutkan pekerjaannya.

1
Siti Amyati
kok bisa balas dendam TPI ngga langsung TPI pakai cara yg memalukan ,lanjut kak
Siti Amyati
masih misteri penuh teka teki ,lanjut kak
nissa
waduh kasian nala bisa2 dia di pecat
nissa
yang sabar ya nala
nissa
nah lho nala
nissa
makan tu cinta sendiri
nissa
ais si nala memang menghidupi anak sendiri gak mampu, sampai segitu ny as ke gavin malah belum nikah lagi gak ada laki2 lain apa
nissa
hadeh
nissa
sudah tau gavin gak suka tapi masih juga ngikut ke singapore
nissa
menyebalkan
nissa
kok belum petgi juga nala
nissa
tiba saat nya kamu pergi nala
nissa
jangan takut nala
nissa
jawab aja nala, kalau gavin tak mau mengakui pergi saja dari rumah itu, besarkan sendiri anak mu
nissa
nah lho gavin
nissa
waduh
Lauren Florin Lesusien
𝚢𝚊 𝚔𝚊𝚛𝚗𝚊 𝚍𝚒𝚛𝚒𝚖𝚞 𝚜𝚎𝚍𝚒𝚔𝚒𝚝 𝚋𝚘𝚍𝚊𝚑 𝚍𝚊𝚗 𝚘𝚘𝚗 𝚗𝚊𝚛𝚊 𝚐𝚊𝚖𝚙𝚊𝚗𝚐 𝚙𝚎𝚛𝚌𝚊𝚢𝚊 𝚙𝚊𝚍𝚊 𝚘𝚛𝚊𝚗𝚐 𝚋𝚊𝚛𝚞 𝚍𝚒𝚔𝚎𝚗𝚊𝚕
𝚍𝚊𝚗 𝚢𝚊𝚑 𝚍𝚒𝚌𝚞𝚕𝚒𝚔 𝚢𝚊 𝚗𝚒𝚔𝚖𝚊𝚔𝚝𝚒 𝚜𝚊𝚓𝚊 𝚐𝚎𝚗𝚍𝚎𝚔 𝚋𝚊𝚌𝚊 𝚗𝚘𝚟𝚎𝚕 𝚌𝚛𝚎𝚊𝚔𝚎𝚛𝚗𝚢𝚊 𝚌𝚞𝚖𝚊 𝚋𝚒𝚜𝚊 𝚖𝚎𝚗𝚊𝚗𝚐𝚒𝚜 𝚕𝚎𝚖𝚊𝚑
𝚢𝚊 𝚜𝚎𝚗𝚊𝚗𝚐𝚊𝚝 𝚝𝚛𝚜 thur
Cana Galak
👍👍👍👍👍👍👍👍
Soraya
nyesel kmu Gavin dh menyia nyiakan Nala
Hanisah Nisa
biarlah Nala...menghilang....teruskan hidup bersama... anaknya... semangat...Nala....perjuangkan hidupmu....
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!