Cinta dalam Diam

🌲🌲🌲🌲🌲🌲🌲🌲🌲🌲

"Kamu harus panggil aku dengan baik ,aku ingin dengar sekarang "

Tati menundukan kepala nya, Dia bingung harus manggil apa . Kalau mas ,seperti mantan suami nya. Tati rasa panggilan itu ngak cocok untuk romi yang masih keturunan bule,kalau kakak. Apa ngak terlalu formal, mereka akan jadi pasangan suami istri dan ngak mungkin manggil kakak sama suami sendiri . Rasa nya lucu ,tati hanya bisa menghela nafas nya dengan kasar saja.

"Panggil apa ? Ngak mungkin mas ,ngak cocok sama bapak " ucap Tati,dia ingin dengar romi ingin di panggil apa

"Aku mau nya di panggil sayang, yang,beb,honey . Atau mau panggil ayah juga ngak apa apa ,panggilan untuk anak anak kita . Lagi pula kita sudah ada Sari, jadi ngak masalah kalau kamu panggil aku ayah juga tapi kalau berdua gini panggil aku dengan sayang . Bisa ?" jelas Romi dan Tati pun mengangguk, wajah nya sudah memerah karena malu .

"Ekhm....setelah menikah, kamu ingin tinggal dimana ? Jujur saja ,aku ngak akan melarang mu membawa ibu dan Sari. Ingat,aku tegas kan sekali lagi. Mereka akan menjadi bagian dari kita ,jadi kamu jangan berpikiran yang ngak ngak " ucap Romi dengan tegas ,dia menatap mata tati yang berkaca kaca melihat ke arah nya

"Terima kasih sudah menerima mereka dengan baik ,aku akan ikut kemana pun kau membawa ku . Yang penting mereka bersama kita " jawab Tati dengan tangisan yang sudah luruh dari pipi nya.

"Kenapa nangis lagi hhmmm? Aku belum juga ngapa ngapain" ucap Romi dan Tati langsung melotot, ada sedikit senyum di bibir nya membuat Romi ikut tersenyum.

"Ini rumah sendiri ?" tanya Romi, walaupun dia tau rumah itu rumah peninggalan ayah nya tati tapi dia tetap ingin mendengar nya dari tadi sendiri

"Ini rumah peninggalan ayah ku ,sebagian sudah di bagus kan oleh Renata. Dia yang mengirimkan gaji nya untuk memperbaiki rumah ini sedikit demi sedikit ,kalau dari gaji ku . Mana cukup, hanya bisa buat makan dan sekolah Sari saja " jelas Tati dan Romi pun mengangguk

"Kalau kita menikah, aku ingin tetap tinggal disini. Disini aku hanya ngontrak karena memang ngak punya rumah, mau beli tapi mikir ngak punya istri. Di kota, aku sudah punya rumah. Tapi aku akan lebih banyak disini ,karena pabrik ini milik aku sendiri. Hasil jerih payah ku ,sedangkan di kota . Hanya perusahaan papa saja ,aku hanya bantu ngecek saja dan ngak lama disana tapi tetap aku harus beli rumah disana karena rumah itu warisan dari papa " jelas Romi dan Tati hanya mengangguk

"Jadi....Kita beli rumah baru atau aku yang tinggal disini bersama kalian ?" tanya Romi, dia ingin mendengar pendapat tati

Tati merangkul lengan romi dengan erat, menyandarkan kepala nya di bagi romi dengan lembut. Senyuman mengembang di bibir nya hingga akhir nya dia mengangguk

"Tinggal disini aja ,aku ngak mau ninggalin ibu dan Sari. Rumah ini juga besar ,sesekali kan kita bisa ke kota . Menginap disana bersama ibu dan Sari " ucap Tati dan Romi mengangguk

"Aku akan merepotkan mu setelah menikah, kau harus menjadi pengasuh ku . Apa kau bersedia ?" tanya Romi dan lagi lagi tati mengangguk

Setelah saling berbagi cerita ,romi memilih untuk pulang ke kontrakan nya. Ngak mungkin dia menunggu kedatangan mama nya di rumah tati karena mama nya sampai malam hari,dia juga harus mempersiapkan diri nya dengan baik.

Setelah romi pulang, tati disidang oleh kedua wanita dalam keluarga nya ini . Dia duduk didepan seperti terdakwa, sari dan mitha hanya bisa memperhatikan sambil tersenyum dari jauh.

"Bibik serius akan menikah dengan pak romi ?"

"Iya ,bibik serius . Sari juga suka dengan nya,jadi ngapain nunggu lama lagi . Sari bisa punya ayah yang baik dan kaya "

"Jadi ....kalau kalian menikah, kalian akan tinggal dimana ta?"

"Aku udah bicara sama pak romi bu ,kami akan tinggal disini. Aku ngak ingin meninggalkan ibu dan Sari ,pak romi setuju . Disini dia ngak punya rumah, dia punya rumah di kota. Sesekali kita akan kesana bu,dia harus mengecek perusahaan papa nya dan hotel juga mall milik mama nya "

"Kita ? maksud kamu kita siapa ?"

"Aku ,ibu dan Sari. Kita akan ke kota sesekali ,kita juga bisa berkunjung ke rumah Mitha nanti . Melihat Renata dan Mitha disana, seperti keinginan kita dulu bu "

"Kamu ngak takut kalau ketemu sama Rino ta?"

Tati tersenyum kecil, dia sudah tidak khawatir lagi mengenai hal itu. Dia sudah menceritakan semua nya pada Romi dan Romi menerima nya, bahkan memberikan semangat dan dukungan pada Tati.

Dulu ,nek Erna sering sekali mengajak tati dan sari ke kota . Tapi tati tidak pernah mau pergi ke sana karena takut bertemu dengan Rino ,dia ngak sanggup melihat rino bahagia dengan wanita lain sehingga dia memilih untuk di kampung.

Kini tati berani ,dia terlihat bersemangat karena dukungan dari romi dan nek Erna begitu menyukai hal itu. Nek erna ngak ingin Tati terpuruk dengan masa lalu nya, dia ingin Tati bahagia selama nya bersama dengan pria yang dia cintai.

"Kota itu luas bu ,kalau pun memang takdir mempertemukan kami maka aku harus menghadapi nya. Ada pak romi yang akan menguatkan ku ,aku juga ingin bahagia bu "

"Bagus lah ,kalau begitu jika mama mertua mu meminta pernikahan di langsung kan besok. Maka kau sudah siap ?"

Pertanyaan dari nek Erna membuat Tati mengangguk dengan cepat, menurut nya lebih cepat lebih baik . Dia sudah merasakan kebahagiaan kecil saat ini ,hati nya menghangat saat romi mengakui menyukainya . Bersedia melindungi dan menjaga mereka ,dia bersyukur karena Romi menerima dirinya dan keluarga nya.

"Kalau begitu, Renata dan Mitha. Kalian berdua siapkan makanan kecil di rumah, nenek dan bibik mu akan ke rumah nya bapak kepala desa. Kami akan menyiapkan semua keperluan untuk menikah ,mengundang para petinggi desa untuk hadir di acara lamaran bibik mu nanti malam " ucap Nek Erna,dia berdiri menuju kamar nya untuk mengganti pakaian nya dengan yang bagus untuk mengundang warga kampung agar menyaksikan lamaran putri satu satu nya ini.

"Siap bos "

Teriak Renata dan Mitha secara bersamaan, mereka ikut merasa senang dan berjalan ke arah dapur. Mencari bahan bahan yang bisa digunakan untuk membuat makanan kecil dan untung nya semua bahan makanan masih lengkap,sehingga kedua nya bisa langsung mengolah nya tanpa harus belanja lagi

Bersambung

Jangan lupa vote like dan komentarnya ya makasih 😘😘😘😘😘😘😘😘