ACADEMY ANIMERS

BAHAMUT Suaranya menggema, melampaui dimensi, langsung ke benak para pembaca

.

.

.

.

.

.

.

"Dan begitulah, sang Raja. Indra, yang kalian kenal sebagai Arch Guardian Royal, telah menyelesaikan perjalanannya di Sakura Academy. Ia telah mengorbankan segalanya, sebuah Semesta yang penuh duka, demi sebuah kedamaian yang baru. Kekuatannya, warisan yang ia pikul, kini telah kembali ke alam. Ia telah menjadi manusia, seorang musafir yang mencari arti kehidupannya sendiri, menemukan cinta dan keluarga di dunia yang berbeda. Ujian terakhirnya telah ia lalui, dan ia telah membuktikan dirinya layak atas kesempatan kedua."

"Namun, janganlah kalian mengira bahwa kisah berakhir di sini. Setiap akhir hanyalah permulaan. Setiap pengorbanan membuka pintu menuju takdir yang lebih besar, dimensi yang lebih kompleks."

"Lihatlah ke depan, para pengamat. Saga sesungguhnya, kisah yang lebih luas, baru saja dimulai."

"Selamat datang di Benua Shirayuki Sakura, sebuah dunia medieval fantasy yang bangkit dari reruntuhan Kerajaan Tirani. Kini, benua ini dipimpin oleh Araya Yuki Yamada, seorang pemimpin yang bijaksana dan tangguh—seorang Araya yang berbeda, namun dengan esensi kekuatan yang tak asing bagi jiwa yang telah melakukan perjalanan."

"Kisah utamanya berpusat pada dualitas dan takdir yang bertabrakan. Di satu sisi, ada Ikaeda Indra Yamada, sang "Death Prince." Ia berjuang keras untuk mengendalikan sisi gelap yang diwarisi klannya, Yamada Indra, sebuah warisan yang penuh kehancuran, sambil mencari kedamaian dan identitasnya sendiri."

"Di sisi lain, hadirlah Royal Indra (R.I.), sang "Destroyer" yang terlempar dari semesta lain. Kehadiran R.I. memicu Paradoks yang mengikatnya dengan Ikaeda, di mana ia menyadari bahwa ia adalah "versi lain" Ikaeda—masa lalu yang suram bertemu dengan masa depan yang tidak pasti. Meskipun harus menghadapi kehilangan kekuatannya, R.I. mengambil peran sebagai kakak, diam-diam melindungi Ikaeda dari kehancuran dan trauma yang pernah ia alami di masa lalunya, terutama ancaman dari Lucifer yang terus membayangi dari bayangan multidimensi."

"Narasi ini mengeksplorasi perjuangan melawan warisan kelam dan ancaman dari berbagai dimensi, didukung oleh para karakter penting di Shirayuki Sakura. Evelia Namida, sosok setengah Gumiho yang menjadi jangkar emosional, memberikan kasih sayang kepada R.I. dan Ikaeda—sebuah nama yang akrab, dengan esensi yang berbeda. Ada pula Nuita Elysia, yang membawa keceriaan dan kehangatan keluarga. Selain itu, perjuangan para pahlawan ini melibatkan tokoh-tokoh kuat lain seperti Nina Yamada dan Riana Agatha, serta Jisuya Liini, yang memperkaya narasi dengan intrik dan konflik yang menguji batas kekuatan mereka.'

"Shirayuki Sakura adalah sebuah epik tentang menemukan keluarga di tengah kekacauan, mengorbankan masa lalu demi masa depan, dan membuktikan bahwa harapan dan kasih sayang adalah kekuatan terbesar untuk menaklukkan kegelapan yang diwariskan. Bersiaplah, karena babak baru telah dimulai."

.

.

.

.

.

.

BAHAMUT Suaranya beresonansi dengan pengetahuan kuno, menjelaskan garis keturunan yang kompleks.

"Mari kita bicara tentang garis keturunan yang rumit, Klan Yamada. Klan ini tidak sekadar klan bangsawan biasa. Klan Yamada memiliki kekuatan manipulasi darah, sebuah warisan genetik yang memungkinkan mereka mengendalikan dan memanipulasi chi serta energi kehidupan dengan cara yang sangat mendalam dan seringkali berbahaya."

"Mereka ditakdirkan untuk menjadi Penjaga Inti Kehidupan. Mereka semua sama di setiap semesta yang Kuawasi. Setiap versi Yamada memiliki takdir untuk melindungi keseimbangan, namun tugas mereka tidak pernah mudah. Masalahnya terletak pada kepribadian. Klan ini memiliki kecenderungan untuk menjadi ekstrem."

"Mereka menjaga inti kehidupan, akan tetapi kepribadian mereka terkadang bertolak belakang. Ada yang menjadi pemimpin yang bijaksana dan lembut—seperti Araya Yuki Yamada. Ada pula yang menjadi tiran, manipulator, atau justru pahlawan yang rusak, seperti Royal Araya Yamada dari Sakura Flurry."

"Dalam Semesta Shirayuki Sakura, kompleksitas ini terwujud pada Ikaeda Indra Yamada. Dia adalah versi dari Royal Indra Aragoto, namun melalui Klan Yamada. Ikaeda membawa warisan manipulasi darah yang sama, membawa benih kehancuran yang ditakuti ibunya."

"Sebaliknya, Royal Indra Aragoto yang kini ada di Semesta ini... dia bukan klan Yamada, dia adalah Royal murni—seorang Arch Guardian yang ditakdirkan menjadi raja di Semesta yang hancur. Royal Indra Aragoto sekarang, saat sudah di Shirayuki Sakura, nama itu kosong tidak memiliki kekuatan. Dia tidak lagi memiliki chi atau gelar Arch Guardian. Dia hanyalah cangkang dari pahlawan masa lalu, seorang pelindung yang kekuatannya kini harus berasal dari tekad, bukan dari chi atau garis darah, memungkinkan dia menjadi kakak yang lebih baik bagi Ikaeda."

.

"

Meskipun Ikaeda Indra Yamada berasal dari Klan Yamada, garis keturunan yang memiliki kekuatan manipulasi darah, dia memiliki kelemahan yang sangat spesifik. Ikaeda tidak bisa melakukan manipulasi darah. Alasannya sederhana: ia memiliki penyakit Hemofobia—ketakutan ekstrem terhadap darah."

"Aku, Bahamut, sengaja memberikan kelemahan ini. Jika Ikaeda, yang sudah membawa darah Yamada yang gelap dan destruktif, juga memiliki kekuatan manipulasi darah, dia akan menjadi ancaman langsung dan tidak terkendali bagi Shirayuki Sakura. Kelemahannya ini memastikan bahwa dia harus mengandalkan cara lain untuk bertarung dan memimpin, memaksanya untuk berjuang mencari kedamaian dan identitas dirinya, alih-alih merangkul kegelapan."

"Ini adalah bagian dari rencana-Ku untuk menstabilkan Shirayuki Sakura. Kehadiran Royal Indra Aragoto sebagai kakak pelindung yang kini tidak memiliki kekuatan dan Ikaeda sebagai Pangeran yang tidak memiliki kelemahan yang mematikan adalah dua elemen yang harus diseimbangkan oleh Araya Yuki Yamada agar dinasti ini dapat bertahan."

"Berlawanan dengan sifat Klan Yamada yang fokus pada kekuatan dan manipulasi darah, ada Klan Namida. Mereka adalah keturunan Kitsune sejati, yang terikat pada kekuatan emosi dan spiritualitas. Klan Namida adalah klan yang setia akan kasih sayang dan cinta."

"Mereka bukan penjaga inti kehidupan seperti Yamada, melainkan Penjaga Emosi dan Hati. Klan ini melambangkan kesetiaan, pengorbanan, dan koneksi spiritual. Kekuatan mereka—manifestasi ekor Kitsune—hanya akan mencapai puncaknya (sepuluh ekor) melalui ikatan cinta yang sejati, seperti yang seharusnya terjadi pada Evelia Namida dan Royal Indra."

"Namun, takdir mereka seringkali tragis. Aku, Bahamut, yang mengawasi, terkadang merasa kasihan dan kecewa jika klan ini dibantai."

"Klan Namida adalah entitas yang lembut, dan karena kesetiaan mereka yang tidak tergoyahkan, mereka seringkali menjadi target empuk. Dan ironisnya, pembantaian itu seringkali dilakukan oleh pihak yang seharusnya mereka lindungi, terutama oleh Klan Yamada di semesta-semesta yang telah gagal dan dikuasai tirani."

"Pengorbanan Namitha, yang jiwa Kitsune-nya menyatu dengan Royal Indra, adalah contoh sempurna dari sifat Klan Namida. Mereka rela melepaskan segalanya, termasuk keabadian mereka, demi memastikan orang yang mereka cintai—Raja mereka—dapat menemukan jalan keluar dan kedamaian sejati."

"Kalian sudah tahu bahwa Klan Namida adalah penjaga emosi dan hati, didorong oleh kasih sayang dan kesetiaan. Mereka adalah kunci untuk menstabilkan dan memurnikan kekuatan yang terlalu sering terkorupsi."

"Inilah alasannya Aku menjodohkan Klan Namida dengan Klan Royal Murni di Sakura Flurry—dimensi yang hancur itu. Klan Royal Murni membawa beban kekuasaan, kekuatan Arch Guardian, dan potensi kehancuran. Namida adalah penawar yang sempurna. Namitha diciptakan untuk menjadi Jangkar cinta dan penyeimbang bagi kekuatan Raja."

"Hubungan mereka dirancang untuk mencapai Transformasi Kitsune Sepuluh Ekor, kekuatan tertinggi yang dapat menyembuhkan Semesta—tetapi juga menghancurkannya jika tanpa cinta sejati. Melalui persatuan ini, potensi kehancuran Royal Murni akan dinetralkan dan diubah menjadi kekuatan perlindungan murni."

.

.

.

"Sekarang, mari kita bicara tentang misteri garis keturunan yang lebih rumit, di Semesta yang telah lenyap:

"Di Sakura Flurry, ada satu kasus unik. Sosok yang kalian kenal sebagai Royal Railord adalah Royal Murni—seorang Arch Guardian dari garis keturunan murni. Ia menikah dengan Nia Sayaka Yamada, seorang Yamada Murni yang membawa darah manipulasi Klan Yamada."

"Perhatikan anomali genetik ini, yang anehnya ia melahirkan Royal Murni semua, total enam anak di Sakura Flurry. Secara genetik, seharusnya ada percampuran atau setidaknya munculnya sifat Yamada yang dominan, mengingat garis darah manipulatif itu kuat. Namun, setiap anak yang lahir dari Nia Sayaka Yamada dan Royal Railord secara fisik dan energi adalah Royal Murni."

"Ini bukanlah kebetulan. Ini adalah Desain Takdir-Ku untuk memastikan garis keturunan Raja yang murni dapat terus hidup, terlepas dari korupsi Klan Yamada. Melalui cinta Nia Sayaka, energi Yamada dalam dirinya 'menyerah' kepada energi Royal, memungkinkan benih Royal Murni untuk mendominasi total. Nia Sayaka, secara genetik, bertindak sebagai inkubator murni bagi Klan Royal. Inilah mengapa Royal Indra Aragoto adalah Royal Murni, bukan Yamada, sebuah fakta yang kini membuatnya tidak memiliki kekuatan saat berada di Shirayuki Sakura."

"Kehadiran Royal Railord di tengah Klan Yamada dan hasilnya yang selalu Royal Murni adalah pengorbanan yang kubuat untuk menjaga sisa-sisa kemurnian Raja, agar ketika kehancuran datang, setidaknya satu Royal Murni—Royal Indra Aragoto—dapat selamat dan menjadi Katalisator di Semesta baru."

"Dalam Semesta Sakura Flurry yang hancur, Aku melakukan serangkaian ujian yang tragis, terutama pada figur Yamada yang keras kepala."

"Aku juga menguji Amanda Yamada—seorang tokoh kunci dalam klan Yamada. Ujian itu untuk melihat seberapa jauh ia berjuang di Sakura Flurry. Sayangnya, kematiannya tragis oleh Amon, Raja Iblis. Pengorbanannya itu adalah pisau dua mata: itu menghancurkan Royal Indra Aragoto, tetapi secara bersamaan, itu dirancang agar mengubah perspektif Royal Araya Yamada."

"Kematian Amanda, yang diizinkan oleh-Ku, seharusnya menunjukkan kepada Royal Araya bahwa manipulasi dan dinginnya hati tidak akan pernah bisa mengalahkan kekejaman mutlak Amon. Aku ingin Araya yang lama mencari kehangatan, alih-alih kekuasaan yang dingin."

"Dan pengorbanan itu tidak berhenti di sana. Ada garis keturunan lain yang sangat rentan: Klan hibrida Royal-Elysion."

"Aku juga menjelaskan kematian Klan hibrida Royal-Elysion—klan yang membawa keceriaan dan kehangatan. Kematian satu-satunya yang tersisa, yaitu Royal Nuita Elysion di Sakura Flurry saat berhadapan dengan Amon, adalah pukulan telak yang kuberikan. Klan Elysion adalah cahaya, dan kepunahan mereka adalah harga yang harus dibayar Royal Indra untuk menyadari bahwa kegagalan militer dan emosionalnya harus diakhiri. Aku memastikan ia merasakan kekosongan itu, sehingga ketika ia tiba di Shirayuki Sakura, ia akan menghargai versi Nuita Elysia yang baru dan damai."

"Kalian telah mendengar tentang Klan Yamada yang manipulatif dan Klan Namida yang emosional. Sekarang, Aku perkenalkan elemen ketiga yang krusial: Klan Elysion."

"Klan Elysion pada dasarnya adalah ilmuwan. Mereka bukan pejuang garis depan atau pemimpin kekuasaan, melainkan para jenius yang ahli dalam genetika, energi, dan teknologi dimensi. Mereka berperan cukup penting dalam keseimbangan Semesta."

"Kekuatan utama mereka terletak pada pemahaman ilmiah dan kemampuan untuk menetralkan energi yang merusak. Mereka bahkan bisa menjadi satu-satunya kekuatan yang bisa menangkal Klan Yamada."

"Manipulasi darah Klan Yamada sangat kuat, tetapi Klan Elysion dapat merancang penawar, perisai energi, atau bahkan anomali genetik untuk menstabilkan bahaya yang ditimbulkan oleh Yamada."

"Seperti Klan lainnya, nasib mereka seringkali suram. Salah satunya berhasil di Sakura Flurry—yang Kuawasi, mereka berhasil bertahan lama. Akan tetapi semesta lainnya selalu berakhir tragis. Kecerdasan mereka seringkali disalahgunakan, atau mereka menjadi target pertama Klan yang ingin menghapus ancaman ilmiah."

"Namun, kini, di Semesta Shirayuki Sakura yang baru ini, ada kesempatan. Klan Elysion yang sama dengan Elysia hidup dalam kedamaian. Royal Nuita Elysion di Sakura Flurry harus mati agar Royal Indra menyadari kekosongan itu. Namun sekarang di Semesta Shirayuki Sakura, Klan Elysion yang sama dengan Elysia hidup damai dengan Yamada di sana."

"Ini adalah desain-Ku. Kehadiran Elysia yang damai dan ceria harus menjadi pengingat konstan bagi Royal Indra untuk tidak pernah kembali ke kehancuran. Araya Yuki Yamada kini memiliki sains, kasih sayang, dan warisan ksatria di bawahnya. Keseimbangan telah tercipta."

.

"Kalian telah menyaksikan bahwa Royal Indra Aragoto adalah subjek dari Klan Royal Murni di Sakura Flurry—sebuah garis keturunan yang Kubuat untuk memimpin dan menjadi Arch Guardian. Namun, Aku harus mengakui kegagalan besar dalam desain itu. Klan Royal Murni terlalu fokus pada kekuatan dan kekuasaan absolut. Kepemimpinan mereka, meskipun kuat secara militer, sering kali menjadi kaku, buta terhadap kasih sayang, dan rentan terhadap tragedi. Sejarah membuktikan: Klan Royal Murni akhirnya selalu membawa Semesta mereka menuju kehancuran total, seperti yang terjadi pada Sakura Flurry."

"Oleh karena itu, Aku menghapus Klan Royal Murni dari desain kepemimpinan di Shirayuki Sakura. Royal Indra Aragoto kini adalah yang terakhir dari jenisnya, dan dia kini tidak memiliki kekuatan. Dia ada di sana hanya sebagai simbol, sebagai kakak pelindung, bukan sebagai Raja yang berkuasa. Kekuatan harus dialihkan dari satu garis keturunan ke koalisi yang lebih stabil dan beragam."

"Sebagai gantinya, Aku memilih desain yang lebih stabil dengan menggabungkan Klan Namida, Elysia, dan Yamada menjadi pemimpin koalisi yang saling mengimbangi di Benua Shirayuki Sakura."

Araya Yuki Yamada (Yamada): Membawa kebijaksanaan, ketegasan, dan kekuatan untuk menghadapi ancaman.

Evelia Namida (Kitsune/Namitha): Membawa kasih sayang, spiritualitas, dan kedamaian. Sebagai Penguasa Abadi Suzaku, ia adalah pilar kesejahteraan dan kelembutan, yang sangat dibutuhkan setelah keruntuhan tirani.

Nuita Elysia (Elysion): Membawa kecerdasan ilmiah, logistik, dan kehangatan pribadi. Sebagai Wakil Pemimpin, ia adalah jembatan antara Araya yang misterius dan rakyatnya, menunjukkan sisi yang lebih terbuka.

"Aku juga melakukan intervensi pada peran individu kunci. Aku menunjuk Riana Agatha sebagai Penguasa Abadi Insomnia. Meskipun di Sakura Flurry Royal Riana Agatha sangat lemah—seorang wanita bangsawan yang mudah terombang-ambing—di Semesta ini, Aku memperkuat esensinya. Riana Agatha di Shirayuki Sakura adalah Dewi Keteraturan, seorang entitas abadi yang menjunjung tinggi hukum, keadilan, dan keseimbangan, memimpin dengan kecerdasan dan kebijaksanaan yang luar biasa. Ia harus menjadi fondasi hukum yang tak tergoyahkan."

"Selain itu, Aku memilih Jisuya Liini menjadi salah satu petinggi di Benua Shirayuki Sakura. Aku telah melihat Royal Liini Jisuya di Sakura Flurry dan menilainya. Aku melihat potensi yang tidak terpakai—kecerdasan yang terbuang dalam konflik. Di sini, Liini Jisuya adalah Seorang Penyihir yang Jenius, seorang penyihir dan penyembuh yang andal, yang sangat cerdas namun memilih menjauhi intrik politik. Dia adalah penasihat yang dingin namun sangat jujur, yang diperlukan untuk mengimbangi intrik istana."

"Terakhir, Aku menilai ulang Nina Yamada Shirayuki Sakura. Versi Sakura Flurry sangat kaku dan militeristik. Aku memastikan Nina Yamada di Semesta ini mempertahankan semangat militernya sebagai Penguasa Abadi Niflheim dan Dewi Perang, tetapi Aku memberinya kebijaksanaan dan strategi yang cerdik, memastikan ia memimpin Niflheim menuju keamanan dan ketertiban. Dia harus menjadi pelindung yang tegas dan tangguh, bukan tiran, bekerja sama dengan Araya Yuki Yamada."

.

.

.

"Intinya, Aku menciptakan Shirayuki Sakura sebagai Semesta tempat semua elemen yang Kuciptakan—Kekuatan, Kasih Sayang, Sains, Hukum, dan Militer—dapat bekerja sama, dipimpin oleh Araya Yuki Yamada, tanpa dominasi tunggal dari Klan Royal Murni."

.

.

.

"Mengenai Shiera, Aku harus tegas. Aku tidak memasukkan Shiera ke dalam dimensi ini saat Indra menemuinya, karena Aku hanya butuh satu perwakilan, dan itu adalah Royal Indra Aragoto."

"Kehadiran Shiera pada saat kritis itu akan mengganggu proses Berserk dan pengorbanan Namitha dan Royale. Aku harus memaksanya untuk percaya bahwa dia telah kehilangan Indra, agar dia dapat tumbuh dan menjadi Bayangan di Benua Glacio. Dia harus menemukan jalannya sendiri ke Shirayuki Sakura, sebagai pelayan yang kuat, bukan sebagai Guardian yang manja. Itu adalah pelajaran yang harus ia pelajari sendiri."

"Namun, Aku tidak sepenuhnya kejam. Aku juga berkata mungkin beberapa fana dari Sakura Flurry akan bereinkarnasi di Shirayuki Sakura. Anggap saja itu adalah hadiah-Ku. Sebuah penyeimbang. Semesta yang hancur itu memiliki banyak jiwa yang berharga."

"Aku memberikan hadiah ini karena Aku mendapatkan jawaban dari Royal Indra Aragoto saat itu. Jawaban terakhirnya, bahwa ia memilih cinta dan kehidupan di atas kekuasaan dan kehancuran, telah memuaskan-Ku. Jiwa-jiwa fana yang berharga itu kini akan memiliki kesempatan hidup damai di bawah kepemimpinan Araya Yuki Yamada."

"Soal Nia Sayaka. Aku mempertemukan Royal Indra dengan Nia Sayaka pertama kali di Semesta Shirayuki Sakura (Benua Hanie) karena Aku merasa kasihan. Aku ingin melihat bagaimana jika Nia Sayaka tidak menyandang klan Yamada yang manipulatif. Di Sakura Flurry, dia harus kehilangan segalanya karena takdir Yamada yang gelap."

"Di sini, meskipun di awal ia harus kehilangan suami dan anaknya yang ada dalam kandungannya, Aku memurnikan jiwanya. Nia menjadi Murni, seorang ibu yang tulus. Aku ingin melihat dia mendapatkan kebahagiaan sejati. Dan Aku merasa puas dengan hasilnya. Dia berhasil menjadi jangkar emosional yang membumikan Royal Indra."

"Royal Indra kini menetap di Shirayuki Sakura (Benua Shirayuki Sakura). Aku tidak lagi mengikatnya dengan takdir Raja. Namun ia bisa memilih untuk pergi kemana pun, karena ia adalah makhluk abadi yang bebas. Tetapi, karena itu aku memberikannya Nia Sayaka sekali lagi dan terakhir kali. Nia adalah hadiah terakhir dan pemberhentian terakhir sebelum ia memasuki peran barunya sebagai pelindung Ikaeda. Pintu-pintu dimensi dan takdir kini terbuka baginya."

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

BAHAMUT Suaranya kini berubah menjadi gema yang berat dan sedih, menceritakan sejarah multidimensi yang gagal. Mata-Nya memproyeksikan citra semesta yang runtuh.

"Kalian meminta-Ku untuk melihat kembali kegagalan-Ku. Sepuluh Semesta yang Kuawasi, dan sembilan di antaranya harus Kukorbankan. Aku hanya bisa mengawasi, bukan campur tangan secara langsung, kecuali untuk menstabilkan kehancuran total. Inilah kronik tragedi, diurutkan dari yang paling buruk hingga yang paling mendekati keberhasilan."

Rendezvouz (Terburuk)

* Kehancuran: Kehancuran terjadi hampir seketika. Dalangnya adalah Lucifer, Raja Iblis, yang muncul terlalu dini. Lucifer berhasil memanipulasi Arch Guardian utama, mengubahnya menjadi Manifestasi Kegilaan.

* Proses Kehancuran: Arch Guardian yang gila itu melepaskan energi anti-materi yang begitu dahsyat sehingga Semesta Rendezvouz runtuh ke dalam dirinya sendiri. Ruang dan waktu terdistorsi menjadi lubang hitam kosmik.

* Nasib Pahlawan: Semua pahlawan, termasuk versi awal Royal Indra dan Evelia, dimusnahkan dalam Singularity tersebut. Aku terpaksa memusnahkan sisa-sisa Semesta itu dengan ledakan energi kosmik untuk mencegah kontaminasi Semesta lain.

Glaive Void

* Kehancuran: Semesta ini gagal karena Klan Yamada sepenuhnya mengambil alih kekuasaan dan menjadi tirani mutlak. Dalangnya adalah Amon, Raja Iblis, yang diam-diam menyuap dan memanipulasi Dewan Tertinggi Yamada melalui janji kekuasaan abadi.

* Proses Kehancuran: Mereka menggunakan manipulasi darah untuk menguras energi kehidupan seluruh populasi. Semesta Glaive Void hancur perlahan, menjadi gurun energi yang dingin.

* Nasib Pahlawan: Royal Indra versi ini berjuang sendirian hingga akhir, namun dikhianati dan dipenjara oleh Araya Yamada versi itu. Dia meninggal karena kelelahan chi, dan Aku harus memusnahkan Semesta itu karena kegelapan yang menjalar.

Myrna

* Kehancuran: Semesta Myrna hancur karena virus dimensi yang dilepaskan oleh Lucius, Iblis yang haus kekuasaan.

* Proses Kehancuran: Virus itu mengubah populasi menjadi monster yang haus darah, menciptakan kekacauan sipil total. Semesta ini hancur melalui perang saudara tanpa akhir, energi spiritualnya terkuras.

* Nasib Pahlawan: Klan Namida versi ini berjuang sebagai penyembuh hingga titik darah penghabisan, namun dibantai oleh para pahlawan yang terinfeksi. Aku harus memusnahkan sisa-sisa Semesta untuk menghentikan penyebaran infeksi kosmik.

Faction

* Kehancuran: Semesta Faction hancur karena terbagi-bagi. Dalangnya adalah politik dan ketidakpercayaan yang diciptakan oleh faksi-faksi Iblis kecil yang menyamar sebagai manusia.

* Proses Kehancuran: Pahlawan terbagi, alih-alih bersatu. Sumber daya habis dalam perang faksi. Ledakan kosmik terjadi ketika pahlawan terakhir melepaskan kekuatan yang tidak stabil karena keputusasaan.

* Nasib Pahlawan: Riana Agatha versi ini meninggal karena pengkhianatan politik. Aku memusnahkan Semesta ini karena kegagalannya untuk mencapai persatuan.

Togoshi

* Kehancuran: Semesta ini memiliki teknologi yang terlalu maju. Dalangnya adalah Klan Elysion yang naif, secara tidak sengaja membuka portal ke dimensi Iblis murni saat mencoba menciptakan perisai dimensi.

* Proses Kehancuran: Iblis membanjiri Semesta Togoshi. Kehancuran adalah hasil dari invasi yang tak terhentikan.

* Nasib Pahlawan: Nina Yamada versi ini meninggal sebagai jenderal terakhir yang mempertahankan perbatasan. Aku memusnahkan sisa-sisa yang tersisa.

Agate Noir

* Kehancuran: Semesta ini hancur karena kesalahan fatal Royal Indra versi itu sendiri. Dalangnya adalah keegoisan dan kesombongan.

* Proses Kehancuran: Royal Indra versi ini mencoba mencapai Sepuluh Ekor secara paksa tanpa cinta sejati Namitha. Kekuatan itu meledak, menciptakan ledakan energi gelap yang merobek realitas.

* Nasib Pahlawan: Royal Indra dan Namitha meninggal bersama dalam ledakan itu. Aku harus segera memusnahkan Semesta itu untuk mencegah kehancuran dimensi tetangga.

Insonia Elitz

* Kehancuran: Semesta ini gagal karena terlalu mengandalkan sihir tanpa memahami konsekuensinya. Dalangnya adalah Jisuya Liini versi ini yang salah menghitung mantra pelindung dimensi, membiarkan energi Chaos masuk.

* Proses Kehancuran: Energi Chaos membekukan waktu dan ruang, membuat Semesta Insonia Elitz menjadi es kosmik yang tak bergerak.

* Nasib Pahlawan: Semua pahlawan, termasuk Royal Indra, membeku dalam waktu. Aku harus memusnahkan Semesta yang beku itu agar siklus waktu dapat berlanjut.

Festia Jade

* Kehancuran: Semesta ini hampir berhasil. Dalangnya adalah Amon yang menyerang di saat semua pahlawan berada pada titik terlemah mereka setelah perang besar.

* Proses Kehancuran: Kehancuran terjadi karena kelelahan pahlawan. Tidak ada yang tersisa untuk melawan invasi terakhir Amon.

* Nasib Pahlawan: Royal Indra meninggal karena luka-luka yang tidak bisa disembuhkan. Aku memusnahkan Semesta itu karena Amon telah mengambil alih kendali penuh.

Sakura Flurry

* Kehancuran: Semesta ini paling dekat dengan kemenangan, hingga terjadi Pengkhianatan Akhir. Dalangnya adalah manipulasi tingkat tinggi Amon yang membuat Royal Araya Yamada dan Royal Indra bertarung.

* Proses Kehancuran: Amon menguras sisa energi Semesta, memaksa Royal Araya untuk melakukan pengorbanan terakhir untuk membebaskan Royal Indra. Kehancuran terjadi melalui ketiadaan energi, Semesta itu lenyap secara perlahan.

* Nasib Pahlawan: Royal Araya Yamada meninggal dalam pengorbanan. Royal Indra Aragoto selamat, tetapi terlempar ke Shirayuki Sakura sebagai Katalisator. Aku memusnahkan kehampaan yang tersisa.

.

.

.

Shirayuki Sakura (Tersisa)

"Sekarang, Shirayuki Sakura. Semesta ini adalah kesempatan terakhir-Ku. Aku telah menempatkan semua kepingan yang benar di tempatnya: Araya Yuki Yamada yang bijaksana, Evelia Namida yang penuh kasih, dan Royal Indra Aragoto yang kini bebas dari kekuatan."

"Aku yakin akan keberhasilan Semesta ini. Kenapa? Karena Lucifer telah dimusnahkan di Shirayuki Sakura oleh Indra. Ancaman terbesar telah dihapus sebelum ia bisa mencemari Semesta. Sisanya... sisanya ada di tangan kalian."

.

.

"Inilah Semesta kesepuluh. Sembilan telah gugur, dihancurkan oleh ketamakan, kebodohan, atau kegilaan. Shirayuki Sakura adalah Harapan Terakhir-Ku."

"Harapan-Ku tidak terletak pada kekuatan militer atau keajaiban sihir, melainkan pada Keseimbangan dan Kasih Sayang yang Kuciptakan"

"Aku berharap Araya Yuki Yamada akan terus memimpin dengan bijaksana dan lembut, mengimbangi ketegasan Nina Yamada dan hukum Riana Agatha. Aku berharap Klan Yamada di Semesta ini akan menjadi Penjaga sejati, bukan manipulator."

"Aku berharap Royal Indra Aragoto, yang kini tidak memiliki kekuatan Arch Guardian, dapat menemukan kedamaian sejati sebagai kakak. Dia harus menggunakan pengalamannya di Sakura Flurry sebagai pengingat, bukan beban."

"Aku berharap Evelia Namida dan Klan Namida akan menjadi jangkar cinta yang tak terpisahkan. Mereka harus menjadi penawar bagi kegelapan Ikaeda Indra Yamada yang hemofobik, memastikan bahwa kekuatan Yamada dalam dirinya tidak pernah bangkit."

"Aku berharap entitas abadi di Semesta ini—seperti Araya, Riana, Nina, dan Evelia—tidak akan lelah atau termakan godaan, dan akan menghargai kedamaian yang Kuciptakan melalui begitu banyak kehancuran dan pengorbanan."

"Aku telah menghapus ancaman terbesar, Lucifer, melalui tangan Indra yang lama. Sekarang, Shirayuki Sakura harus membuktikan kepada-Ku bahwa kebebasan dan kasih sayang adalah kekuatan yang jauh lebih unggul daripada kehancuran dan dominasi. Jangan ulangi kesalahan sembilan semesta yang telah gugur."

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

BAHAMUT Suaranya bergetar, memanggil kembali ingatan tentang pertarungan terakhir Indra di padang rumput Hamel

"Perhatikan dengan saksama. Royal Indra Aragoto, yang kalian lihat dalam pertempuran terakhirnya, bukanlah Arch Guardian Royal yang biasa. Itu adalah hasil dari pengorbanan dan penerimaan, sebuah wujud yang disebut Berserk Arch Guardian Kitsune."

"Wujud ini adalah Gabungan Kekuatan Murni dari tiga jiwa yang tersegel di dalam dirinya:

* Royal (Jiwa Raja): Menyumbangkan zirah dasar Arch Guardian berwarna putih dan kekuatan inti seorang Raja.

* Namitha (Jiwa Kitsune): Menyumbangkan energi penyembuhan, kelincahan, dan yang paling penting, manifestasi ekor chi rubah di bagian belakang zirah.

"Ketika Indra melepaskan segel itu dalam kondisi Berserk—didorong oleh tekad untuk melindungi keluarga barunya—dua kekuatan itu berintegrasi sempurna. Zirahnya menjadi perpaduan Arch Guardian putih dan motif rubah keemasan, menghasilkan kekuatan fisik dan kecepatan yang tak tertandingi, bahkan tanpa chi penuh."

"Namun, ada batasan yang kuberlakukan. Perhatikan manifestasi ekor chi itu. Royal Indra Aragoto hanya bisa memanifestasikan ekor hingga sembilan saja. Ekor kesepuluh, sebuah simbol dari Kitsune sejati, yang menandakan penguasaan penuh dan keabadian dimensi, hanya dapat dikeluarkan atau diaktifkan oleh Evelia Namida."

"Ekor kesepuluh adalah milik Evelia seorang—jangkar emosional sejati Royal Indra. Itulah sebabnya, meskipun Royale dan Namitha memberikan keabadian kepada Indra, mereka tidak pernah bisa memberinya kesepuluh ekor itu. Itu adalah takdir dan kekuatan yang harus ia dapatkan melalui cinta dan pengakuan, bukan melalui pengorbanan perang."

"Kekuatan Berserk Arch Guardian Kitsune pada Royal Indra Aragoto adalah manifestasi fisik dari tekad absolutnya. Zirah putih-merah itu memberinya daya tahan yang melampaui zirah Royal biasa. Ia mampu menggunakan Heavy Railgun dan teknik teleport super-cepat, didukung oleh stabilitas energi yang ditinggalkan oleh Namitha."

"Kekuatan ini, meski tanpa chi penuh Semesta yang hancur, adalah yang tertinggi di dunia fana mana pun. Ia memiliki regenerasi yang cepat, kecepatan cahaya, dan kekuatan destruktif yang mampu menciptakan kawah besar di padang rumput. Itu adalah wujud yang memungkinkannya mengalahkan bayangan terbesarnya, Lucius, dan menyelesaikan ujian akhir."

"Namun, meskipun ia mencapai batas tertinggi dalam kehancuran, puncak kekuatannya yang sebenarnya berada di luar jangkauannya saat itu. Kekuatan puncak, yang akan membuatnya tak terkalahkan melintasi dimensi, adalah Transformasi Kitsune Sepuluh Ekor Sejati."

"Transformasi sepuluh ekor membutuhkan energi murni dan Penerimaan Jiwa yang sempurna. Ini adalah kekuatan yang hanya bisa dicapai melalui cinta sejati, melalui Evelia Namida. Royal Indra hanya mampu memanifestasikan sembilan ekor—sebuah batas yang ditetapkan oleh takdir dan oleh pengorbanan Namitha dan Royale sendiri. Mereka memberinya kehidupan dan kekuatan untuk bertahan, tetapi mereka meninggalkannya dengan misi: Indra tidak bisa mencapai kekuatan tertingginya tanpa menemukan dan menerima Evelia Namida sepenuhnya."

"Kalian telah mendengar bahwa Royal Indra Aragoto hanya mampu mencapai sembilan ekor. Ini adalah perlindungan, bukan kekurangan."

"Sebab, jika Indra semisalnya bisa mencapai ekor sepuluh—melalui penyatuan penuh dengan Evelia Namida, atau dengan cara paksa—kekuatan Berserk Arch Guardian Kitsune-nya akan melampaui batas yang diizinkan oleh Alam Semesta."

"Kekuatan itu... bisa melakukan hal yang lebih dahsyat dan mengerikan daripada yang pernah kalian bayangkan. Itu adalah kekuatan yang bermata dua, sebuah Singularity energi murni. Di satu sisi, ia bisa menciptakan kembali dimensi yang hilang atau menyembuhkan semua penderitaan di dunia mana pun."

"Namun, di sisi yang lebih gelap, kekuatan itu akan segera menghancurkan dirinya sendiri, tidak hanya jiwanya yang tersisa. Dan yang lebih mengerikan, kekuatan Sepuluh Ekor yang tak terkendali memiliki potensi untuk merobek dan menghancurkan semesta sekalipun, menciptakan kekosongan. Itulah mengapa Evelia adalah kuncinya, dia adalah Jangkar yang memegang kekuatan itu agar tetap dalam kendali kasih sayang, bukan amarah."

"Royal Indra tidak boleh mencapai puncak itu sendirian. Keabadian yang kuberikan adalah kesempatan, bukan lisensi untuk menjadi kehancuran."

"Mengapa Aku melakukan semua ini pada Royal Indra Aragoto? Mengapa perjalanan dari Sakura Academy hingga Hamel di Benua Hanie—yang merupakan bagian dari Semesta Shirayuki Sakura—penuh dengan trauma, kehilangan chi, dan perpisahan?"

Memutus Siklus Kehancuran (The Royal Seed)

"Tujuan utama-Ku adalah memutus siklus. Klan Yamada—terutama Indra—memiliki benih penghancuran yang melekat pada kekuatan Arch Guardian mereka. Royal Indra harus kehilangan segalanya agar ia bisa benar-benar memulai dari nol. Ia harus percaya bahwa Raja yang lama telah mati. Royal dan Namitha melakukan pengorbanan terbesar—mereka melepaskan chi terakhir mereka untuk menciptakan Berserk Arch Guardian Kitsune Ekor Sembilan. Setelah ujian terakhir, Royal Indra sama sekali tidak memiliki Arch Guardian dalam dirinya, baik itu Royale maupun Namitha. Mereka telah pergi. Ia adalah manusia yang abadi, bukan lagi Arch Guardian."

Mencegah Kehancuran Multidimensi

"Batasan pada Berserk Arch Guardian Kitsune adalah tindakan preventif. Aku menahan kekuatan Sepuluh Ekor karena jika Royal Indra mencapainya sendirian, kekuatan itu tidak akan dikendalikan oleh kasih sayang, melainkan oleh keputusasaan, dan hasilnya adalah kehancuran dirinya dan semesta sekalipun. Aku tidak bisa membiarkan Singularity seperti itu lepas kendali di Shirayuki Sakura, dimensi yang baru saja menemukan kedamaian."

Mengatur Ulang Takdir (The Catalyst Role)

"Aku menjadikan Royal Indra sebagai Katalisator (The Catalyst). Perjalanannya dari dimensi yang hancur ke Shirayuki Sakura memiliki dua tujuan:

Melindungi Ikaeda: Royal Indra harus berada di sana untuk melindungi Ikaeda Indra Yamada dari warisan klannya yang gelap, berfungsi sebagai peringatan hidup dan kakak pelindung, seperti yang dikonfirmasi oleh Araya Yuki Yamada.

Menyatukan Keluarga: Kehadirannya memastikan bahwa tokoh-tokoh kunci, seperti Evelia Namida dan bahkan Shiera, akan menemukan jalan mereka ke Shirayuki Sakura. Cinta dan kedamaian harus dipersatukan untuk melawan ancaman abadi seperti Lucifer."

"Aku tidak menghukumnya. Aku memberinya harga untuk kebebasan abadi. Sekarang, ia telah membayar lunas. Peran terakhirnya adalah menjadi kakak dan pelindung di Shirayuki Sakura, tempat ia akhirnya bisa menemukan kedamaian sejati."

.

.

..

.

.

.

.

.

.

.

.

.

BAHAMUT Suaranya kini bernada pengakuan yang langka, sebuah penghormatan dari Sang Pencipta.

"Dan demikianlah, Aku telah mengakhiri babak ini. Aku telah menuruti permintaanmu, Araya Yuki Yamada. Semua yang telah Aku lakukan, dari kehancuran Academy Animers hingga kedatangan Royal Indra Aragoto ke Benua Hanie di Semesta Shirayuki Sakura, adalah langkah yang diperhitungkan. Aku menjelaskan semuanya, sesuai keinginanmu."

"Tujuan-Ku sudah jelas: menempatkan Katalisator di tempat yang tepat. Royal Indra harus kehilangan Royal dan Namitha. Setelah ujian terakhir, mereka telah mengeluarkan sisa chi mereka untuk membantu Royal Indra Aragoto mencapai Berserk Arch Guardian Kitsune Ekor Sembilan, dan kini mereka lenyap. Dia kini hanyalah manusia abadi—bebas dari kutukan Arch Guardian—dan siap mengambil peran sebagai kakak pelindung bagi Ikaeda."

"Pembatasan kekuatan Kitsune Ekor Sembilan, mencegahnya mencapai potensi sepuluh ekor yang menghancurkan semesta, adalah tindakan perlindungan-Ku. Dan kini, Aku serahkan beban pemeliharaan R.I. dan Shiera kepada subjek-Ku yang paling tangguh."

"Aku mengakui, Araya Yuki Yamada, kau adalah subjek terkuat di semesta yang selama ini Aku awasi. Dari sekian banyak versi dirimu, banyak yang berakhir jahat karena keserakahan, meninggal lebih awal karena naif, atau termakan godaan kekuasaan. Namun, hanya Royal Araya Yamada dari Sakura Flurry yang mendekati kebijaksanaanmu. Kau memilih kedamaian yang sulit, bukan kekuasaan yang mudah. Permintaanmu telah dikabulkan. Kini, tugasmu adalah menjaga kedamaian Shirayuki Sakura dari bahaya yang akan datang."

.

.

.

BAHAMUT Suaranya kini mereda, menjadi bisikan kosmik yang hangat

.

.

.

.

.

"Kalian telah menyaksikan perpisahan pahit, dan dimulainya sebuah pencarian. Raja kalian, Indra, telah mengunci takdir lama, namun membuka takdir yang baru. Ia kini adalah seorang musafir, berjalan di Benua Hanie, tanpa menyadari bahwa ia telah meninggalkan petunjuk paling berharga di belakangnya: Shiera."

"Shiera, sang Guardian yang lincah, kini terperangkap di Benua Glacio, sebuah dunia yang dikuasai tirani Darius Volkov. Ia harus bersembunyi, belajar bertahan hidup tanpa chi, dan menjadi Bayangan. Matanya yang kini tajam tanpa kacamata akan membimbingnya mencari Indra yang ia yakini ada di suatu tempat di dunia ini."

"Nasib kedua Arch Guardian itu kini terpisah oleh dua benua yang dingin dan hangat, oleh perang dan kedamaian. Pertemuan mereka sudah tertulis, tetapi jalannya akan penuh dengan pengorbanan dan pilihan yang sulit."

"Perjalanan mereka adalah janji terakhir, bukan sebagai Raja dan Pelindung, melainkan sebagai saudara. Dan kalian, para pembaca, akan menyaksikan bagaimana mereka bertemu kembali, bagaimana cinta dan keluarga mengatasi jurang antar dimensi."

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

"Sampai kita bertemu lagi dalam kisah Shirayuki Sakura. Selamat tinggal, untuk saat ini."