NovelToon NovelToon
Transmigrasi Alreni

Transmigrasi Alreni

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Reinkarnasi / Sistem
Popularitas:29.2k
Nilai: 5
Nama Author: Ati Wati

Alreni Kirana adalah seorang yatim piatu yang tinggal di sebuah apartemen bersama sahabat nya, kedua orang tuanya telah meninggal dalam kecelakaan pesawat saat akan pulang untuk menemui Reni yang habis memenangkan pertandingan taekwondo. paman dan bibi nya ingin Reni tinggal bersama mereka, karna mereka ingin merasakan mempunyai anak perempuan karna anak mereka dua dua nya laki laki, tapi Reni menolak karna alasan ingin hidup mandiri.

"Sial kenapa harus masuk ke novel yang itu sih"

......

"aduh gue harus kabur kemana ini" gumam nya berkata

"ketemu lo gak bisa kabur lagi" ucap seseorang dari belakang memegang pundakku

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ati Wati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Sita, kelas sebelah

Keesokan hari nya

Hari ini Reni sengaja cepat datang ke sekolah, Reni hari ini berangkat dengan supir nya, karna malas jika harus pergi bersama kedua abang kembar nya. nanti otomatis Reni pasti akan bertemu dengan Varo.

"untung masih sepi" ucap Reni yang menghela napas, Reni pun masuk ke kelas dan membuka tas nya dan membuka sebuah bekal, tercium lah aroma harum di kelas Reni.

"waktu nya makan" ucap Reni yang memang belum makan dari rumah dan langsung pamitan ke bi Lastri, Reni cuma memberitahu bik Lastri jika dia pergi duluan dan jangan lupa memberi tau keluarga nya.

terlihat Reni membawa sebuah nasi goreng yang enak, Reni pun makan dengan lahap karna tidak sanggup mencium aroma nya yang harum itu.

selesai makan, Reni menyimpan bekal nya kembali di tas, tak lama datang geng cat's girl yang datang menghampiri Reni yang berada di meja nya.

"loh, lo udah datang. tumben tidak bareng abang lo" ucap Viola yang heran, bagaimana tidak. Viola belum melihat rombongan abang nya Reni dan juga motor nya belum ada yang mengartikan jika mereka belum datang.

"mau aja" ucap Reni yang seperti menyembunyikan sesuatu, ya memang ada sih.

Reni malah salfok melihat ke arah Kira yang sedang menatap nya dari luar jendela dengan senyum tipis nya seperti mengetahui sesuatu.

"gue pengen ke toilet dulu" ucap Reni yang agak gugup ketika Kira selalu memperhatikan nya dari tadi.

"pergi lah kami nggak akan kemana mana ko" ucap Dela dan diangguki Viola dan Mina.

"baiklah" ucap Reni yang cepat cepat pergi ke kamar mandi dengan berlari karna sudah ingin membuang dahaga nya.

Reni langsung masuk ke dalam salah satu toilet dengan buru buru, tanpa Reni sadari jika seseorang mengikuti nya sedari tadi.

selesai itu Reni keluar dari balik pintu toilet, seseorang menarik nya dan hal itu membuat Reni memberontak dan hampir memukul orang tersebut, orang tersebut adalah Kira yang mengikuti Reni sedari tadi.

"k..kenapa" ucap Reni yang heran kenapa Kira bisa berada di sini, bagaimana tidak harus nya Kira sudah pergi dan Reni melihat nya cuma lewat di depan kelas Reni untuk menuju ke kelas nya.

"kenapa sih, lo menolak abang gue" ucap Kira yang menatap Reni dengan tatapan yang sedikit tajam.

"bu...bukan kah kemarin gue udah jelaskan ya" ucap Reni yang memang mengingat jika sudah menjelaskan hal itu kemarin di Mansion.

"yakin cuma itu" ucap Kira yang tak yakin dengan jawaban dari Reni.

"ya, memang kenapa" ucap Reni yang bingung ketika melihat ekspresi dari Kira.

"hais, harus nya kemarin keluarga gue menolak lo akan tetapi mereka malah menyukai lo, bagaimana yah. " ucap Kira yang mengelus pipi Reni yang tembem.

"jika kalian menikah, otomatis gue harus memanggil lo kakak ipar dong, gue agak sedih sih karna tidak bisa menjadi adik gue lagi" ucap Kira yang ekspresi nya dibuat buat seolah olah sedih.

"tapi tidak papa, jika kalian menikah nanti, kita pasti akan selalu serumah, dan gue akan memaksa kak Varo agar kalian tetap tinggal di Mansion Dominic, jika Varo ingin pergi ke apartemen nya" ucap Kira yang menatap Reni dengan dalam.

Setelah mengatakan itu, Kira langsung pergi dari sana, hal itu membuat Reni heran dengan tingkah laku dari Kira yang aneh menurut Reni.

Reni juga pergi keluar dari toilet dan tidak terlalu mempedulikan tingkah laku Kira yang memang aneh.

Reni pun sampai di kelas nya dan melihat jika kelas sudah banyak siswa yang datang, mungkin karna Reni agak lama di toilet, jadi Reni tidak menyadari jika sudah banyak siswa datang.

Reni pun menghampiri teman nya yang asik bergosip sampai tidak menyadari jika Reni mendekat ke arah mereka.

"Reni, lo lama banget sih, ngapain aja" ucap Dela yang baru menyadari Reni berdiri di samping nya.

"Reni, sini duduk" ucap Viola yang menepuk kursi di samping nya yang kosong.

"eh, kalian lagi ngapain" ucap Reni yang duduk di antara para teman nya.

"Reni, kami lagi gosipin anak kelas sebelah yang betah aja jadi pelakor setelah habis di hajar habis oleh pacar dari cowok yang di dekati nya" ucap Viola yang dengan bersemangat menceritakan nya.

"emang nya siapa" ucap Reni yang juga penasaran dengan orang yang dimaksud oleh Viola.

"masa lo nggak tau sih Reni " ucap Viola yang lupa jika Reni lupa ingatan.

"Reni lupa ingatan ege"ucap Dela yang menyenggol Viola sambil mengingatkan Viola yang lupa.

" maaf Reni, gue lupa jika lo amnesia"ucap Viola yang merasa tidak enak dengan Reni.

"nggak papa, nama nya juga manusia pasti bisa lupa juga" ucap Reni yang hanya tersenyum melihat teman nya, dan hal itu membuat Viola tenang.

"jadi siapa" ucap Reni yang masih menanyakan hal yang sama.

"itu loh yang suka caper dan memiliki make up yang tebal di wajah nya, gue aja ngeri liat nya" ucap Dela yang merasa merinding dibuat nya ketika mengingat nya.

"nama nya itu Sita, bikin geram aja itu anak" ucap Viola yang ingin meremas wajah Sita ketika membayangkan nya.

"nggak boleh diremas ola, nanti anak orang masuk rumah sakit gimana" ucap Mina yang polos, hal itu membuat suasana menegangkan.

"aduh Mina, ini saja belum gue lakukan" ucap Viola yang kesabaran nya habis gara gara Mina yang terlalu baik itu.

"tapi kan kalau saja" ucap Mina yang menaikkan bahu nya saja.

"iyain aja deh, untuk lo" ucap Dela yang sudah capek mendengar Mina dan Viola yang bertengkar.

"oh iya, kenapa kamu seperti benci banget sama Sita" ucap Reni yang menghentikan pertengkaran mereka berdua.

"hais lo nggak tau aja, gue dan dia tetangga, dia selalu membawa makanan ke rumah gue itupun di berikan untuk kakak gue doang" ucap Viola yang sudah malas menyebut nama Sita, jika mengingat nya saja membuat nya emosi.

"emang hanya itu?? " ucap Reni yang bertanya.

"bukan hanya itu, gue pernah lihat dia datang dengan menggunakan lingerie di malam hari ketika kedua orang tua gue pergi, dia malah datang hanya untuk menggoda kakak gw, tapi untung kakak gue marah dan usir dia" ucap Viola yang merasa puas ketika kakak nya mengusir Sita.

"emang nya dia nggak nyerah" ucap Mina yang kepo juga pada akhir nya.

"dia nggak nyerah sampai situ, sampai sekarang Sita masih ngincar kakak gue walaupun sering kali di usir" ucap Viola yang tambah kesal mengingat Sita.

Kring

Kring

bel tanda masuk pun berbunyi, tidak lama setelah itu guru masuk di kelas dan semua siswa kembali ke tempat duduk nya masing masing.

1
dewi
hayoooo...Siska ngapain loe
Lina Hibanika
mengeluarkan air mata mungkin ya thor maksudnya
Lina Hibanika
tas nya balikin dulu atuh ren,, malah asyik ngobrol 😅
Lina Hibanika
👍👍
Lina Hibanika
semangat menulisnya thor dan jangan lupa untuk merevisi typo nya yaaa 🤭
Mineaa
cowo nafas aja salah bang.,....
so ..... cari aman ajae ....😂
𝓡𝓪𝓲𝓷𝓪 (来奈)
Lanjut 👍🏻
𝓡𝓪𝓲𝓷𝓪 (来奈)
Lanjut 👍🏻😊
Sulati Cus
yg kubayangkan lagu koplo cinta sampe mati
𝓡𝓪𝓲𝓷𝓪 (来奈)
😊😊😊😊👍🏻
𝓡𝓪𝓲𝓷𝓪 (来奈)
Lanjut 😊😊
Cha Sumuk
bukan nya dia dah bc selesai novel nya knp ga ingat alur nya hemmm kurg greget mc ceweknya,,jd ky cewe oon
Sulati Cus
pasti anaknya daddy Dominic
Mimi Johan
Menarik sekali ceritanya.
Sweet_Fobia (ᴗ_ ᴗ )
Aku udah baca beberapa cerita disini, tapi ini yang paling bikin saya excited!
Abu Yahya Badrusalam
Gokil abis!
Inari
Pengen lebih banyak!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!