NovelToon NovelToon
Bukan Sekedar Murid Biasa

Bukan Sekedar Murid Biasa

Status: sedang berlangsung
Genre:Berondong / Dosen / Wanita Karir / Romansa / Tamat
Popularitas:2.7k
Nilai: 5
Nama Author: Alfathania

Karya pertama.
Bukan Sekedar Murid Biasa.

***

Bagaimana rasanya dicintai, dan mencintai murid sendiri? Geli-geli gimanaa gitu?

"Yessss! Ayo jadi pacarku!"

"Ethannn!!!"

***

Makasih udah sempet mampir ❤

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Alfathania, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Masak–masak~ (28)

Hingga suatu ketika, Fanya pergi tuk selamanya karna ikut terjun langsung pada misi pembalasan pencabula* di pondok pesantren, pada usianya yang ke 63. Fanya tak pandang agama, ras, dan sebagainya. Baginya, kemanusian harus adil untuk seluruh manusia.

Hingga datanglah tangan kanan Fanya untuk menyampaikan pesan, agar melantik Gea menjadi ketua setelah Fanya gugur. Gea yang dari dulu curiga dengan kakaknya suka tawuran akibat ada lebam–lebam di tubuh kakaknya, kini paham. Bahwa kakaknya benar–benar superhero untuk semua orang yang merasa terdholimi.

"Baik. Saya mau menjadi ketua kalian." Ucapnya. Semua bersorak riang gembira, karna mereka semua tau, Gea bisa memimpin mereka. Ambisi yang tinggi dalam di Gea menjadi data tarik utama untuk Fanyasger Group.

Jabatan ketua untuk Gea, di mulai dari ia berusia 19 tahun. Dan ia memutuskan mundur, karna akan menikah dengan John saat itu. Jabatan ketua Fanyasger kemudian dia berikan pada anak ke empat.

***

"Mama mantan mafia?!" Ethan terbelalak, tak menyangka Mamanya bersuara sekeren ini?!

...THAT'S MY MOM!...

"Mungkin bisa di bilang begitu. Intinya Fanyasger hanya berusaha memperoleh keadilan." Ujar Gea.

"Sayang ga pernah cerita hal ini sama aku.." Gea tau, kelak saat ia membuka masa lalunya, John pasti akan kecewa. Karna Gea sendiri pun sulit untuk percaya pada orang, semenjak tau bahwa ...

...Dunia tidak sebaik itu pada kita....

***

Lega sudah hati Gea terbuka pada keluarganya, kecuali Ellia. John berusaha memahami istrinya, dan, finally. Semua sudah berdamai, dan malam ini, semoga mereka semua, di beri mimpi yang indah oleh Tuhan.

***

"FLORIZ ELLIA! BANGUN!"

Kicauan burung seketika sirna, kala pagi yang indah, mereka mendengar kicauan makhluk Tuhan yang kelak akan melahirkan setiap nyawa. Ya, perempuan maksudnya.

"AMIT AMIT JABANG BAYI!"

"KENAPA KAK?!"

Ellia yang sedang asyik bermimpi merawat bayi di gunung bersalju, seketika terbangun saat suara Indah masuk sangat dalam ke indra pendengarnya.

"S–sini cepet El!" Indah yang berdiri tegang di pojok ruangan, membuat Ellia mulai mengerti maksudnya. Pandangan Indah tidak terlepas dari sesuatu yang berada di belakang Ellia.

"Jangan nengok belakang oke?! Jalan.. Pelan.. Jangan berisik." Tuntun Indah.

Ellia yang mengerti sepertinya sedang ada bahaya, langsung menurut. Hingga akhirnya dia berhasil menyusul Indah yang berdiri mematung di pojok ruangan.

"Tenang dulu okey?! Tarik nafas ..." Ucap Indah sembari

"Haaaaa.." Ellia membuka mulutnya lebar–lebar untuk menghirup udara dingin di kamar itu.

"Hembuskan ..."

"Hufffttt.."

"Kenapa si Kak? Ada ular ya? Atau apa??" Ellia antara tegang dan takut menjadi satu.

"Ada.." Ucap Indah memancing rasa penasaran Ellia.

"Apa? Ada ular beneran Kak?"

"Ada mie ayam di belakang. Makan yuk."

"Kak? Ini serius aku di giniin?! Aku lagi enak–enak mimpi loh!" Ellia sebenarnya kesal, tapi entah mengapa kakinya bergerak menuju dapur.

***

Malam ini, dengan bulan purnama yang indah di pandang. Indah mengundang semua keluarga untuk makan malam di rumahnya. Indah dan Ellia memasak sendiri semuanya dari siang. Ya, hanya berdua. Dan jangan lupa, memasak adalah hobi mereka berdua memang.

Terlebih lagi, Ellia sudah sedikit mahir membuat kue. Tentu Indah sangat semangat untuk menjamu tamu dengan kue buatan Ellia yang telah ia anggap adik sendiri ini. Jujur Indah sendiri sangat menyukai kue buatan Ellia. Rasa, tekstur, tampilan, semua di pilih dengan tepat! Indah yakin, kelak Ellia akan menjadi sukses.

"Kak.. Capek juga yah masak segini banyak.." Ucap Ellia selepas mandi karna berkeringat selama hampir sehari berkutat di dapur. Saat ini mereka duduk di balkon kamar Indah. Melihat bulan purnama yang sempurna. Bercengkrama sambil menikmati teh hangat, di malam yang dingin.

"Iya.. Tapi Kakak yakin, setelah makan malam dan berbincang dengan keluarga, pasti rasa capek ini hilang. Kamu percaya?" Tanya Indah.

"Percaya kok Kak." Ucap Ellia.

"Nah gitu dong! Tenang, nanti Kakak panggil Bu Mia kesini ya!" Bu Mia yang Indah maksud adalah tukang pijat langganannya. Dan Ellia pernah merasakan pijatan Bu Mia. Ellia akui memang joss!

"Yess! Siap komandan!"

***

1
Shy_Ny
/Pooh-pooh/udah khawatir juga
Day one jadi penulis: hihi...
total 1 replies
Shy_Ny
katanya udah di santet?
Day one jadi penulis
Jika tidak suka bisa skip tanpa menilai jelek ya Kak 🤗🎀
Yani ikrimatuninis
100m
Yani ikrimatuninis
lah lah
Yani ikrimatuninis
mampir
Day one jadi penulis: makasih kak☺❤️‍🔥
total 1 replies
Shy_Ny
harusulai?/Facepalm/
Day one jadi penulis: harus mulai🤣🙏🏻 udah di revisi yah
total 1 replies
Shy_Ny
bau bau berjodoh
Jangan lupa yu mampir di Novel Irene dengan judul "istri Dan Ibu Sambung" terima kasih 🙏
Faiz Pendar
berarti Indah sama Ethan belum pacaran?
kirain dah pacaran pas saling twmbak di bab 5
Shy_Ny: udah di revisi kak, coba liat balik
Day one jadi penulis: belum yaa, karna Indah gantungin Ethan🙃
total 2 replies
Shy_Ny
akhirnya author up😭😭😭😭😭😭
Day one jadi penulis: aaaaa makasih ya udah setia nunggu😍🤭🙏🏻
total 1 replies
Shy_Ny
semangat thor, ditunggu updatenya❤️
Shy_Ny
kekesalan thor
Shy_Ny
lanjutt thor👍
Shy_Ny
iya mami, mau lamar mami🤣
Yani ikrimatuninis: wwkwk
total 1 replies
Shy_Ny
Lanjut thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!