NovelToon NovelToon
SEPENGAL CERITA

SEPENGAL CERITA

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Cintapertama / Ketos / Diam-Diam Cinta / Romansa
Popularitas:2.5k
Nilai: 5
Nama Author: Faz16

Felicia Darmaris. Gadis cantik dengan penuh energik dan juga ke gilaan nya yang selalu membuat semua orang menyukai dirinya, gadis muda berusia 15 tahun yang kini sedang mengenyam pendidikan pertama nya di SMA Dirga Pertiwi. Wajah ceria yang mampu membuat semua orang tersenyum dan tertawa itu menyimpan sebuah rasa sakit dan kehilangan yang mendalam di hidup nya. Kecerian nya hanya temeng untuk menutupi setiap luka dan rasa sakit yang dia rasakan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Faz16, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Mawar putih

" Fellica, mama mau bicara sama kamu. " Ucap Melati menghentikan langkah Felicia yang hendak ke sekolah. Dengan malas gadis itu berbalik menatap Melati dengan heran.

" Sejak kapan anda bicara dengan kata kata MAMA, ada apa nyonya Melati Darmaris yang terhormat memanggil saya setelah sekian tahun nya anda acuh dan tidak mempedulikan kehadiran saya. "

Melati menghela nafas pelan mendengar ucapan snag putri semata wayang yang kini benar benar membenci nya, semua itu bukan salah Felicia dia sendiri yang membuat anak nya membenci nya.

" Ayo kita perbaiki hubungan kita Fellica, mama tahu ini belum terlambat untuk kita saling berbicara membuka diri dan saling memaafkan. Kejadian minggu lalu membuat mama benar benar berfikir jika mama akan kehilangan kamu meski pada dasarnya mama memang sudah kehilangan mu sejak lama. "

Felicia terkekeh pelan mendengar ucapan Melati.

" Anda sedang memainkan sebuah drama kah, jika saya mati minggu lalu bukan kah hidup mu akan jauh lebih tenang dan rahasia itu akan selamanya terkubur bersama dengan saya. " Ucapan Felicia benar-benar setajam pisau yang menghujat jantung Melati. Ada rasa sakit dan penyesalan dalam dirinya setelah semua yang terjadi dia kini baru sadar dan takut jika kehilangan Felicia putri nya itu.

Melati mendekat hendak lebih intensif pada Felicia. Namun gadis itu dengan tegas menahan tangannya di udara menahan agar Melati tidak melangkah lebih jauh, mungkin dulu dia ingin mengalah demi mendapatkan kembali keutuhan keluarga nya namun dengan sikap Melati selama ini sudah benar-benar membuat nya terluka dan membuang jauh Melati dari jiwa nya.

" Jangan pernah anda berharap jika saya akan memafkan anda tentang semua itu dan perbuatan anda selama ini pada saya, rasa sakit penderitaan tidak lah semudah itu terhapus kan hanya dengan kata MAAF. "

" Beritahu mama apa yang bisa membuat kamu memafkan mama Felli, mama akan lakukan semua nya demi bisa bersama kamu lagi nak. " Felicia menggeleng kepalanya pelan membuat pringatan jika semua nya sudah benar-benar terlambat untuk saat ini.

Gadis itu berbalik berjalan pergi meninggalkan Melati yang tertegun dan terdiam. Felicia mengambil kunci mobil dari tangan pak Bambang kemudian pergi meninggalkan rumah, hari ini gadis itu akan merubah semua nya pemikiran nya dan kehidupan nya dia akan memulai kehidupan baru yang dia inginkan.

" Semua akan berlalu begitu saja Felicia, kembali bangkit dan tersenyum karena dengan senyuman mu saja dunia sudah pasti berpihak padamu. " Gumam nya menyemangati dirinya sendiri kemudian menginjak gas menembus jalanan yang kian ramai.

Hari ini Felicia akan pergi ke rumah sakit terlebih dahulu setelah itu dia akan ke sekolah, Felicia belum tenang jika belum melihat keadaan Argha sekarang. Pikiranya masih kalut mengingat luka Argha yang belum sembuh dan sekarang pemuda itu memiliki luka baru di tubuh nya.

***

Rumah Sakit Sejahtera

" Bagimana keadaan putra Kami dokter, kenapa sampai sekarang dia belum sadarkan diri?. " Ucap Natasya.

" Kondisi nya belum stabil buk harap tunggu dan bersabar, dia akan baik baik saja. Saya sudah priksa semua nya dan kita hanya menunggu dia bangun jika sampai beberapa jam kedepan pasien belum juga sadar kita akan lanjutkan tindakan rogsen. " Jelas dokter itu kemudian pergi.

" Semua ini gara gara anak sialan itu pa, Zikry kita terbaring lemah tak berdaya. Wajah tampan nya lebam dan terluka. " Gumam Natasya mengelus lemut wajah Argha yang terlelap tenang.

" Sudah lah ma biarkan dokter yang bertindak semua juga baik baik saja. Aku harus pergi ada meeting di kantor setelah selesai aku akan kembali ke rumah sakit, kamu di sini saja jaga dan awasi Zikry. " Pesan Zakir pada sang istri kemudian pergi.

" Mama keluar sebentar yah kamu baik baik saja di sini. " Natasya meninggalkan Argha sendiri di kamar inap nya. Sedangkan Felicia yang baru saja datang berpapasan dengan Natasya yang hendak masuk lift. Gadis itu tersenyum tipis dan di balas oleh Natasya.

Felicia dengan bunga mawar putih seger yang dia bawa kemudian melihat kondisi sekeliling dan masuk kedalam kamar inap Argha saat semua nya terasa aman, tidak ada seorang pun berada di sana.

" Hai kak, maaf aku kek maling yah ngendap ngendap gak jelas. " Gumam Felicia menghampiri tempat tidur Argha. Melihat wajah tenang itu yang terluka.

" Aku bawain bunga mawar segar untuk mu, mawar putih adalah lambang persahabatan yang utuh sama seperti hubungan kita kan. Kita adalah sahabat baik sekarang, jadi kapan kakak bangun sudah dua hari di rumah sakit dan masih betah tidur terus?. " Felicia menggengam tangan hangat Argha.

" Aku gak lama disini, aku harus ke sekolah. Jika ada waktu aku akan datang lagi kesini, bangun kak Argha... Aku Rindu kamu tahu waktu aku tahu kamu terluka parah aku langsung ke rumah sakit tapi maaf, aku tidak berhak berada di samping mu aku mengawasi mu dari kejauhan dan sekarang aku bisa melihat mu langsung menggenggam tangan mu. Aku berharap kamu cepat sadar, walaupun aku sendiri tidak yakin jika kamu akan sadar menyapa ku saat bertemu kembali, aku tidak peduli yang terpenting kamu sadar dan kembali seperti biasa. " Tangan Argha bergerak pelan membuat Felicia tersenyum senang mendapatkan respon baik dari Argha.

" Kamu denger apa yang aku katakan, jadi bangun lah banyak orang yang khawatir akan ke adaa mu. Emmmz, aku pergi yah cepat sembuh. " Felicia melepaskan genggaman tangan nya pada Argha kemudian berjalan meninggal kan Ruangan inap Argha.

1
Texhnolyze
wow, thor! Gak sabar nunggu karya selanjutnya!
Faz: makasih kaka sudah meninggal kan jejak/Drool/
total 2 replies
Dzakwan Dzakwan
Aku jatuh cinta dengan ceritamu, tolong update sekarang juga!
Faz: ahhhhhhh maksih kome pertama kuuuu lopeee tunggu yah nanti aku update yang banyakk❤❤❤
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!