Aku Terlahir Kembali Ke Tubuh Selir Terabaikan

"Sebelum dia berhasil menjebak putraku, aku sendiri yang akan membuat dia Malu di hadapan semua orang, aku tak akan melepaskan putri kesayangannya Raja Zem Ming itu" ucap Alin dia menatap tajam kedepan

Xin pun mengangguk. dia sudah tidak sabar melihat Putri sombong itu menjadi bahan cemoohan rakyat

"Jadi apa yang akan Nyonya lakukan kepada wanita itu?" tanya Xin

"Menurut mu? apa yang akan aku lakukan kepadanya? bukankah hukuman ini hanya peringatan untuk ya, Karena dia sudah bermimpi untuk mendapatkan putraku" ujar Alin. Xin pun tersenyum miring mendengar ucapan sang nyonya

"Apapun yang akan Nyonya lakukan, Xin akan bahagia melihat nya.... dulu Putri Zue'er selalu menjadi bulan-bulanan dia, jadi tidak apa-apa kalau Nyonya membuat ular plontos itu, goyang kiri goyang kanan kan" jawab Xin

"Hahaha.... dasar kau ada saja, panggilan nama orang lain, kau itu seperti Kakak angkatnya Author. yang suka ganti-ganti nama orang" ucap Alin

"Siapa kakak angkat author kita yang membahana itu Nyonya?" tanya Xin

"Siapa lagi kalau bukan, Kak Rivana dan Mpok meimuarohhh.. mereka berdua itu yang sering bikin Author kita jadi Anuu" jawab Alin.... kita kembali kecerita, karena takut di tendang kedua orang yang sering Anu

____________+?+>>>>>>>>>>>>√©√__________

Kembali ke Zua Ming, dia begitu serius membaca dan menulis laporan keuangan restoran ibunya. tak berapa lama ada pelayan membawakan makanan, karena sudah waktunya makan siang

"Salam Yang Mulia putra mahkota... hamba membawakan makanan anda, apa ingin makan sekarang?" ucap lelaki tua yang dipercaya Alin, untuk mengelola restoran nya itu

"Ah... paman, iya siapkan saja, aku tak ingin nanti paman melaporkan kepada ibu, kalau Zua'er tidak tepat waktu untuk makan siang" ucap nya. karena dia tahu para pengelola restoran ibunya itu. selalu di perintahkan oleh sang Ibu, kalau Zua Ming harus makan tepat waktu, agar tidak memiliki penyakit lambung

"Ini demi kesehatan Yang Mulia, nyonya tidak ingin Yang Mulia sakit... karena beliau hanya punya Yang Mulia saja" jawab Paman Dong

Zua Ming pun terdiam, dia juga hanya memiliki ibunya saja, walau dia memiliki sang ayah tapi di kehidupan nya itu hanya sang ibu yang tulus menyayangi nya dirinya

"Baiklah... paman selalu bisa membuat ku tak bisa berkata-kata" jawab Zua Ming. sambil mendekati ruang makan yang berada di ruang kerja sang ibu

Udang saos Padang

Nasi goreng campur

Udang tepung

Semua kesukaan Zua Ming, Alin selalu memberitahu pada setiap pelayan di restoran, makanan kesukaan sang putra

"Terima kasih paman... ayo kita makan bersama paman" ucap Zua Ming

"Terima kasih Yang Mulia, hamba sudah makan tadi di bawah" jawab nya dengan sopan beliau pun meninggalkan Zua Ming, disana karena dia tahu putra dari majikan nya itu lebih suka makan dengan tenang

Sedangkan Alin, dia sudah menyiapkan Jebakan untuk putri jueng Ming, Alin hanya mengikuti kemauan Jueng Ming sendiri

"Jadi dia akan menjebak putraku dengan ide yang tercela itu? dasar wanita telur gulung, baiklah kau yang jual gue yang beli" gumam hati Alin. dia pun segera memanggil Bee dan meminta Bee untuk menyamar sebagai prajurit Jueng Ming

"Bawa prajurit itu, aku sudah meminta Xin, membawa wanita tidak tahu diri itu, kamu buat lelaki itu melakukan apa yang di inginkan putri kesayangannya raja Ming itu Bee... setelah mereka melakukan hal tak terpuji itu, urusan raja Ming itu menjadi urusan Kasim Hau" ucap Alin. dengan tersenyum sinis

"Baik Nyonya... biar itu menjadi urusan saya, karena mereka berdua ingin menjebak putra mahkota, jadi jangan salah kan saya berbuat lebih parah dari keinginan mereka bukan" jawab Bee

"Untuk Menteri keuangan itu tugas ku, aku akan buat dia tak bisa bergerak dari tempat tidur nya... karena dia sudah memberikan ide tak berguna itu kepada anaknya itu" ujar Alin. dengan tangan mengepal

"Bukan hanya tak bisa bergerak... tapi aku akan buat dia menjadi k?

TBC

Ayo... Jangan lupa tinggalkan jejak kalian ya! like komen gif

Author ngucapin makasih, kalian masih setia semoga, kalian terus mendukung Author ya