PERINGATAN AREA ORANG DEWASA YANG MASIH DI BAWAH UMUR DI LARANG MASUK, BTW DOSA KALIAN TANGGUNG SENDIRI YA😄
Bagaimana ya rasanya hidup dengan seseorang yang tidak pernah kita bayangkan?, Ardiy yang merupakan seorang yang sangat di segani oleh teman temannya tiba tiba tidak bisa berkutik ketika Lita sang mama berkata ingin menjodohkan dirinya dengan anak sahabatnya.
laki laki itu sempat menolak, namun dia tidak bisa membantah ketika mamanya mengancam akan menghapusnya dari daftar gak waris jika dia tidak bersedia menerima perjodohan itu.
Pada akhirnya laki laki itu hanya bisa pasrah menuruti keinginan sang mama, padahal posisinya saat itu sedang menjalani hubungan dengan seorang gadis cantik yang berprofesi sebagai model seperti dirinya. Lantas bagaimana Ardiy akan bersikap kepada istrinya nanti? bisakah dia menjalankan perannya sebagai seorang suami? hanya waktu yang akan menjawabnya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mrs. kim22, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 25 Mesum
Merasa Putri tidak melalukan penolakan, Ardiy langsung saja mengecup bibir sang istri dan melumatnya dengan lembut.
Putri mencoba menikmati cumbuan sang suami dengan cara memejamkan mata dan membalas ciuman Ardiy dengan gerakan kaku.
Ardiy yang mendapat balasan dari sang istri tersenyum di sela sela cumbuan mereka, Ardiy semakin liar mencecap bibir sang istri . Bahkan Ardiy memasukkan lidahnya ke mulut Putri dan mengabsen setiap inci mulut Putri.
"Mmmphhh.... ". Putri sedikit mendesah di dalam cumbuan mereka karna ciuman kali ini terasa sangat berbeda.
Ardiy yang tidak puas hanya dengan ciuman menggerakkan tangannya mengusap perut rata sang istri, tangan itu bergerak semakin atas dan mere**s salah satu dada sang istri.
Ardiy mere**s dada sang istri dengan lembut dari luar tangtop yang di pakai oleh Putri.
" Ahhh". Putri mendesah begitu merasakan tangan sang suami sudah bermain main di atas dadanya.
Ciuman Ardiy berpindah ke leher dan dengan nakal meninggalkan banyak tanda di sana.
tidak sampai di situ, Ardiy langsung mengangkat tangtop Putri dan merasa sangat takjub melihat betapa indahnya pemandangan yang terpampang.
" kak". Putri mencoba menurunkan kembali tangtopnya, perempuan itu merasa malu ketika melihat tatapan buas sang suami menatap ke arah da*anya.
Ardiy seketika menahan tangan Putri yang ingin menutup dua benda favoritnya itu. " Sttt diem sayang ". Ucap Ardiy sambil tersenyum mesum.
Ardiy yang sudah tidak tahan langsung melahap salah satu benda bulat dan kenyal itu sambil memainkan puncaknya yang menegang.
" Ahhhh,,,, " . Putri menjambak rambut Ardiy sambil mendongak msrasakan sensasi yang baru pertama kali dia rasakan.
Ardiy terus mengemut bunda bulat sang istri seperti bayi yang kehausan dan yang sebelah tidak di anggurkan karna Ardiy masih meremas remasnya sambil memainkan puncaknya dengan gemas.
Putri terus mendesah merasakan siksaan dari suami mesumnya, perempuan itu merasa seperti ada sesuatu yang akan keluar dari bawah sana.
Tangan Ardiy yang tadi meremas sebelah benda bulat sang istri, kini merambat ke bawah mulai mengusap usap bagian bawah sang istri dari luar celan* yang di pakai.
" Ahhh... ". Putri menggeliat seperti cacing kepanasan merasakan tangan Ardiy di bawah sana.
Ardiy tersenyum melihat ekpresi keenakan putri yang pasrah di bawah kendalinya.
Laki laki itu menurunkan celana yang di pakai Putri dan kembali melahap salah satu benda bulat dan kenyal sang istri.
Ardiy memasukkan tangannya ke dalam celana dalam yang di kenakan oleh Putri dan kembali mengusap usap di bawah sana.
" Kamu sudah sangat basah sayang" . Ardiy tersenyum miring melihat Putri begitu tidak berdaya di bawah kungkungannya.
" Ternyata kamu juga sangat mesum ya" .
Putri tidak kuasa membalas perkataan Ardiy karna jari jari Ardiy sudah masuk ke dalam sana dan mulai bermain dengan jarinya.
" Ahhh.... ja-janganhhhh" . Putri berucap jangan, namun tubuhnya justru merespon lain.
Ardiy yang mendengar perkataan sang istri tersenyum semakin nakal, bukannya berhenti Ardiy malah menambah kecepetan jarinya keluar masuk di bawah sana sehingga membuat Putri semakin bergerak gerak gelisah.
" Kamu mau berhenti sayang? ". Ardiy menatap Putri dengan lembut.
Putri mengangguk tapi juga menggeleng di saat yang bersamaan. Ardiy yang melihat respon sang istri jadi tertawa kecil.
Putri akan segera sampai di puncak ketika ardiy menghentikan gerakan tangannya dan mengeluarkannya dari dalam sana.
Putri mentap Ardiy dengan kecewa karna tidak mendapatkan pelepasannya, namun perempuan itu terlalu malu kalau meminta lagi.
" Udah kan". Ardiy tersenyum miring melihat ekspresi kecewa Putri.
Laki laki itu kembali melahap bibir sang istri dan tangannya meremas kedua benda bulat yang puncaknya menonjol terlihat menantang.
Gairah Putri yang tadinya sedikit padam kini kembali memuncak merasakan rangsangan Ardiy di titik titik sensitifnya.
Ardiy melumat bibir sang istri sambil tangannya melepas resleting celananya dan menurunkannya sampai paha.
Laki laki itu menggesekkan pusaknya di bagian bawah sang istri.
" Mphhhh". Ardiy menggeram merasakan sensasi nikmat hanya karna gesekan dari luar, yah mereka masih sama sama memakai baju dan juga cd sehingga bagian bawah mereka tidak bertemu secara langsung.
Putri semakin keras menjambak rambut Ardiy ketika merasakan gesekan Ardiy di bawah sana semakin berutal.
Meras tidak puas, Ardiy menurunkan sedikit boxernya sehingga benda pusakanya mencuat keluar, laki laki itu kembali menggesek gesekan benda pusakanya itu sampai beberapa menit kemudian mereka sama sama berteriak karna mendapatkan pelepasan pertama mereka.
Ardiy langsung menjatuhkan tubuhnya di atas tubuh Putri dan menyembunyikan wajahnya di leher Putri.
Napas keduanya ngos ngosan seperti habis berlari marathon.
Beberapa menit kemudian Ardiy akhirnya berguling ke samping tanpa menaikkan kembali celananya sehingga pusakanya yang masih bangun sempurna itu terlihat oleh Putri.
Putri yang melihat betapa besarnya benda itu jadi melotot ngeri.
" Naikin celananya kak". Putri mengalihkan wajahnya ke arah lain, perempuan itu sangat malu sampai wajahnya memerah.
Ardiy yang melihat wajah sang istri yang memerah terkekeh geli. " Ini yang bikin lo enak tadi". ucap Ardiy kembali seperti semula memakai kata lo gue.
Jangan lupakan wajah tengil itu kini sedang menaik turunkan alisnya menggoda sang istri.
" Mesum lo". Ucap Putri dengn nada yang di buat kesal, perempuan itu sibuk merapihkan kembali tangtop dan juga celananya.
" Kalo gak mesum lo gak akan merasakan enak kayak yang tadi". Ucap Ardiy dengan frontal.
" Ishhh terserah lo, gue mau tidur ". Putri memilih memejamkan mata daripada meladeni Ardiy yang suka sekali mesum jika sedang bersama dirinya.
" Oke sayangku, tidurlah pasti capek ya abis enak enak, gue mau ke kamar mandi dulu oke". Ardiy mengusap rambut Putri dengan lembut.
Ardiy bangkit dari tidurnya dan melepaskan celana dan juga bajunya, kini laki laki itu hanya menggunakan boxer.
Putri yang belum tertidur menganga takjub melihat deretan roti sobek sang suami. "nikmat mana lagi yang kau dustakan wahai putri". Ucap Putri di dalam hati, perempuan itu berdecak takjub melihat betapa sempurnanya tubuh seorang Ardiy putra syahreza.
" Awas iler lo keluar nanti".
Putri tersadar dari rasa kagumnya begitu mendengar suara jahil sang suami. Tidak sampai di sana Ardiy dengan jahilnya meremas sebelah dada Putri sebelum berlari turun dari ranjang sambil tertawa kencang.
Putri awalnya terkejut dengan pergerakan tiba tiba tangan Ardiy, namun begitu tersadar perempuan itu berteriak kesal .
" ARDIYYY MESUMMMM".
Suara tawa Ardiy menggema dari dalam kamar mandi, sepertinya laki laki itu sangat puas bisa menjahili sang istri.
. Putri jangan di tanya wajah perempuan itu kini memerah menahan emosi karna begitu kesal dengan kejahilan sang suami.
" Bangke emang, punya suami mesumnya gak ketulungan ". Putri berguman dengan kesal, perempuan itu memukul bantal yang tadi di tiduri oleh Ardiy dengan berutal seolah-olah bantal itu adalah wajah jahil Ardiy.
