NovelToon NovelToon
Dendam & Cinta Tuan Muda

Dendam & Cinta Tuan Muda

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Balas Dendam
Popularitas:334.8k
Nilai: 5
Nama Author: Qinan

Jiro Adrian pernah mencintai wanita begitu dalam namun di hianati, beberapa tahun kemudian setelah bertunangan dengan wanita lain tiba-tiba masa lalunya hadir dan kembali mengacak-acak hatinya.

Pria itu menyayangi tunangannya tapi juga tak bisa melepaskan wanita masa lalunya karena ingin membalas rasa sakit hatinya dahulu.

Lalu siapa yang akan ia pilih, tunangannya yang telah membantunya kembali bangkit atau justru masa lalunya yang banyak menyimpan rahasia yang tak pernah ia duga?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Qinan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab~25

Tak terasa sudah beberapa hari Hanna bekerja di bar, meskipun mendapatkan upah yang lumayan namun ia masih berusaha mencari pekerjaan lain, ia tidak ingin pendidikannya sia-sia begitu saja apalagi beberapa tetangga apartemennya mulai berbicara kurang baik tentang dirinya. Meskipun ia hanya seorang pelayan namun ia tetaplah dicap sebagai wanita malam karena bekerja di dunia malam.

Siang itu setelah kembali melamar pekerjaan yang selalu berakhir dengan penolakan, Hanna nampak mampir ke sebuah supermarket untuk membeli beberapa bahan makanan. Uang hasil kerjanya sebagai sekretaris mantan kekasihnya itu mulai menipis karena ayahnya lagi dan lagi meminta uang dengan alasan untuk kebutuhan hidupnya.

"Pa, aku benar-benar tidak punya uang. Aku baru saja keluar dari pekerjaanku lagi," mohon Hanna sebelumnya saat sang ayah kembali menghubunginya melalui sambungan selulernya.

"Papa sudah dua hari tidak makan nak, apa kamu tega dengan orang tua yang sudah membesarkan mu ini?"

Terlihat wajah sang ayah yang memenuhi layar ponselnya nampak lusuh tak terawat dan itu membuat Hanna hanya bisa menghela napasnya, meskipun ayahnya bukan seorang ayah yang baik baginya tapi paling tidak ia dibesarkan oleh pria itu meskipun dengan keadaan seadanya dan penuh kekurangan sedangkan ibunya ia tak tahu di mana keberadaannya.

"Baiklah, tapi aku hanya punya uang sedikit pa dan tolong berhematlah!" mohon Hanna, kemudian segera mengakhiri panggilan teleponnya.

Wanita itu nampak mengecek saldo tabungannya dan mengirimnya sebagian kepada ayahnya meskipun untuk makan sampai akhir bulan ia pun kekurangan, sebenarnya ia ingin sekali mengabaikan pria itu namun hati kecilnya tak bisa. Satu-satunya keluarganya di dunia ini hanya ayahnya seorang, dahulu ia memiliki seorang paman yang mungkin cukup baik meskipun sifatnya sama seperti sang ayah yaitu seorang pemabuk dan juga penjudi namun sayangnya telah tiada beberapa tahun yang lalu.

"Aku merindukanmu paman," gumamnya ketika mengingat mendiang sang paman yang selalu membelanya ketika ayahnya sedang marah.

Brukkk

Tiba-tiba Hanna tak sengaja menabrak seseorang karena melamun. "Ma-maaf," Hanna langsung membantu mengambil paper bag wanita yang ia tabrak itu.

"Hanna?" Sofie pun nampak terkejut ketika melihat Hanna yang rupanya juga sedang berbelanja di tempat yang sama sepertinya.

"Maaf aku tak sengaja." Hanna langsung memberikan paper bag milik wanita itu tanpa menatap pria yang berdiri disebelahnya meskipun ia yakin pria itu sedang menatapnya saat ini.

"Tidak apa-apa Hanna, apa kamu sedang berbelanja?" Sofie melirik keranjang belanjaan yang dibawa oleh wanita itu.

"Hm," Hanna pun mengangguk kecil dan dilihatnya troli wanita itu yang penuh dengan bahan makanan berkualitas tinggi sedangkan dirinya hanya berbelanja sedikit itu pun memilih yang paling murah.

"Baiklah Sofie aku sudah selesai berbelanja, sampai jumpa lagi." imbuhnya lantas berlalu dari hadapan wanita itu dan juga kekasihnya, lebih baik ia tak terlalu dekat dengan mereka.

"Hanna, kenapa kamu berbelanja sedikit sekali?" Sofie nampak menghentikan langkah Hanna setelah melihat keranjang belanjaan wanita itu.

"Tidak apa-apa Sofie aku hanya sendiri jadi tidak perlu berbelanja banyak," sahut Hanna sembari mengulas senyumnya menatap wanita itu.

"Baiklah, oh ya Hanna, kenapa kamu tiba-tiba keluar dari kantor Jiro apa dia membuatmu sulit? Tolong maafkan dia ya," imbuh Sofie lagi.

"Tidak ada yang perlu dimaafkan dia yang mau keluar sendiri," potong Jiro yang sejak tadi hanya diam membisu.

"Aku baik-baik saja Sofie," Hanna pun langsung meyakinkan wanita itu.

"Jadi sekarang kamu bekerja di mana Hanna? Jika belum mendapatkan pekerjaan kamu bisa pertimbangkan untuk kembali ke kantor kekasihku atau membantuku di butik, benarkan sayang?"

Sofie langsung menatap sang kekasih untuk meminta persetujuan atas ucapannya tersebut, namun Hanna langsung memotongnya.

"Terima kasih Sofie, tapi aku sudah bekerja." ucapnya menanggapi.

"Benarkah? Syukurlah kalau begitu, ngomong-ngomong kamu bekerja di mana sekarang?" Sofie terlihat penasaran entah karena peduli atau hanya ingin tahu karena Hanna benar-benar tak bisa menebak sikap wanita itu.

"A-aku bekerja di bar sebagai pelayan," sahut Hanna jujur dan tanpa wanita itu sadari Jiro nampak sedikit melebarkan matanya terkejut.

"Di bar?" ulang Sofie tak percaya.

"Hm, baiklah aku harus segera membayar sampai jumpa lagi Sofie." Hanna pun segera berlalu pergi saat melihat antrian kasir telah kosong.

"Kasihan sekali Hanna padahal dia bisa mencari pekerjaan yang lebih baik lagi jika mau," gerutu Sofie setelah wanita itu pergi.

"Bukan urusan kita ayo lanjutkan belanjanya!" Jiro pun mengajak wanita itu berlalu dari sana meskipun pandangannya sesekali melirik kearah kasir di mana mantan kekasihnya itu berada.

Malam harinya Hanna pun kembali bekerja, benar kata David akhir pekan benar-benar ramai dan itu membuatnya sedikit kelelahan.

"Jika tidak mau lelah kamu bisa mengajukan diri untuk menemani tamu Hanna, tapi kamu harus mengganti pakaian pelayanmu itu sepertiku." bisik seorang wanita cantik bermakeup tebal dengan pakaian seksi ketika Hanna baru kembali ke meja bartender, wanita yang sedang duduk sembari mengoles lipstiknya itu pun sesekali menatapnya.

"Terima kasih Suzy, tapi aku lebih suka bekerja sebagai pelayan." tolak Hanna sembari menyerahkan pesanan pelanggan kepada David sang peracik minuman.

"Kalau diperhatikan lebih jauh kamu cantik Hanna, wajahmu tidak pasaran, sedikit di makeup aku yakin para pria pasti akan bertekuk lutut padamu." Wanita bernama Suzy itu kembali mempengaruhi Hanna yang sedang menunggu pesanannya selesai dibuat.

"Jangan ganggu Hanna, Suzy!" David pun langsung menegur sang rekan kerjanya tersebut.

"Tidak David, aku hanya berbincang dengannya." balas Suzy dengan suara manjanya ditengah suara musik yang begitu memekikkan telinga lalu pandangannya kembali kearah Hanna.

"Bagaimana Hanna? kamu tidak harus tidur dengan mereka kok, kamu cukup menemani om-om kesepian itu minum maka mereka akan memberikan mu tip yang banyak," ucapnya lagi.

Hanna hanya tersenyum menanggapinya. "Aku lebih senang jadi pelayan Suzy, baiklah aku harus mengantar minuman ini." ucapnya lantas berlalu pergi dari sana dengan nampan berisi beberapa minuman racikan David.

"Suzy, bersiaplah ada beberapa tamu VIP ingin kamu menemani mereka!" panggil sang manajer dan wanita itu pun segera beranjak dari duduknya dengan senyuman mengembang di bibir manisnya karena sudah mendapatkan tangkapan baru.

Tak berapa lama Hanna kembali lagi entah sudah berapa minuman yang ia antar karena semakin malam tamu semakin banyak dan semua kalangan atas dengan kantung tebal tentunya baik itu laki-laki maupun wanita.

"Hanna, tolong antar minuman ini ke ruangan VIP! hati-hati ya saat membukanya karena minuman ini sangat mahal!"

David nampak meletakkan dua botol minuman berakohol diatas nampan Hanna dengan 5 gelas sloki kosong, tamu yang datang pasti orang penting atau lebih kaya daripada tamu lainnya karena tak mungkin memesan minuman seharga puluhan hingga ratusan juta tersebut.

1
💠🇩𝗘𝗪𝗜ˢᵃʳᵃˢʷᵃᵗᶦ🌀🖌:
awas mabok jiroo
༄༅⃟𝐐🔵ɠ૨εεɳᚐᚐ🏘⃝Aⁿᵘ𝐙⃝🦜
KISSS KISSS KISSSS✊😭🤣
༄༅⃟𝐐🔵ɠ૨εεɳᚐᚐ🏘⃝Aⁿᵘ𝐙⃝🦜
curiga Jiro yg katanya ada dibalik rusaknya bianglala🙊 hayoloh Jir, ngaku🙄😏🤣
Ajeng Sri Pramudya
jiro..jiro mengambil kesempatan dalam kesempitan
pasti biang lala berhenti gara2 jiro nih...
dengan cara dia menghubungi anak buahnya
dimana2 kalo bener2 cinta itu walaupn disakiti ttp bertahan.. tp jiro ini di sakiti balik menyakiti
sama aja dia itu menyakiti diri sendiri...
Ass Yfa
apaaan seh Jiro..bikin kesel mulu
Retno Harningsih
lanjut
Rahmawati
Jiro sll dateng mengganggu hanna dan David,, cemburu bilang bosss
Tuti Tyastuti
wahhh jiro memangaatkan kesempatan nih😂
j4v4n3s w0m3n
jiro.jiro
GiZaNy
au aahhhh Jirooo... benci tapi cinta... tapi gengsi... masih ada rasa bisa2nya menjudes2 gitu ke Hanna... gemes nihh yang baca... 🤣🤣
.
cium cium cium.. ☺☺😘😘
Aan
Jiro itu cuma ngetes perasaannya saja tapi bbrp kebablasan juga kan
dan saat iini..... serah Qinan deh....
Aan
dan..... dan...... lalu....
apa sih Othor mesti gitu dech bikin otak aku traveling kesana kesini.... next thor 😍
Rokhyati Mamih
hanna pingin cepet lunas hutang jadi mau aja naik semua wahana , padahal hutang juga setingan Ji ro lu pat / siji, loro, telu, papat 😃😃😃
Syarifah Komsiyah
jiro memanfaatkan kesempatan dalam kesempitan 🤣🤣
Reni Anjarwani
lanjut
Cicih Sophiana
Jiro seperti Gerald lah...
💜⃞⃟𝓛 EmohDimaruˢ⍣⃟ₛ§𝆺𝅥⃝©
cie jiro sengaja pura2 tidur
yumna
gpp han d blg matre mata dwitan...bos km kan rada han....🤭🤭🤭🤭
nuraeinieni
bilang aja kamu cemburu jiro,,hana dekat dgn david
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!