NovelToon NovelToon
Menjerat Calon Paman Tiri

Menjerat Calon Paman Tiri

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Selingkuh / Cinta pada Pandangan Pertama
Popularitas:15.9k
Nilai: 5
Nama Author: noerazzura

Tes Tes Tes
Air mata Airin tertahankan lagi ketika mendapatkan tudingan yang begitu menyakitkan dari sang ayah.

Bahkan pipinya memerah, di tampar pria yang begitu dia harapkan menjadi tempat berlindung, hanya karena dia mengatakan ibunya telah dicekik oleh wanita yang sedang menangis sambil merangkulnya itu.

Dugh

"Maafkan aku nona, aku tidak sengaja"

Airin mengangguk paham dan memberikan sedikit senyum pada pria yang meminta maaf padanya barusan. Airin menghela nafas dan kembali menoleh ke arah jendela. Dia akan pulang, kembali ke ayah yang telah mengusirnya tiga tahun yang lalu.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon noerazzura, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 23. Kinan Pingsan

Dan ketika semua orang masih berada di ruangan tengah mansion Soler itu. Samuel datang dengan langkah sedikit cepat.

"Samuel"

Mata Vivi langsung berbinar melihat Samuel datang. Kinan bisa melihat itu. Dan sebenarnya salah satu alasan yang membuatnya setuju untuk menjodohkan Vivi dengan Samuel. Selain memang Vivi punya segudang prestasi, Vivi juga sangat mencintai Samuel.

Kinan tahu kalau Samuel memiliki kekurangan, mungkin lebih tepatnya keistimewaan, dimana dia tidak bisa tertarik pada wanita. Bukan belok, atau melenceng. Tapi memang dia kurang suka di dekati oleh orang lain selain orang tuanya. Dengan anggota keluarga jauh saja, Samuel juga menjaga jarak. Tidak suka kalau jaraknya terlalu dekat, pokoknya tidak suka di sentuh orang. Samuel akan emosi.

Kinan mulai khawatir tentang hal itu, karena dia sudah semakin berumur. Saat dia dan Antonio ada di sisi Samuel, mungkin tidak akan membuat Samuel merasa sendirian. Tapi kalau mereka sudah tidak ada. Itulah yang sangat di khawatirkan oleh Kinan.

Jika dia menikah dengan orang yang begitu mencintainya. Kinan punya keyakinan, kalau Vivi tidak akan pernah meninggalkan Samuel dalam kondisi apapun.

"Samuel, duduklah!" ujar Kinan.

Samuel hanya melihat sekilas ke arah orang-orang yang kehadirannya sama sekali tidak dia harapkan itu. Lalu menghampiri ayahnya.

"Ayah, aku ingin bicara!"

"Samuel, usiamu berapa? ibumu minta kamu duduk, kenapa mengabaikannya?" tanya Antonio.

Antonio termasuk pria bucin. Mungkin seluruh anggota keluarga Soler memang berisi orang-orang yang kalau sudah jatuh cinta. Maka bucinnya tidak ketulungan. Antonio adalah salah satunya. Pria yang meratukan istrinya, dan menganggap semua ucapan istrinya adalah sebuah perintah mutlak baginya.

Samuel menghela nafas panjang.

"Ayah.."

"Baiklah, jika ingin bicara. Bicara di sini saja, mereka juga akan menjadi bagian dari anggota keluarga kita nanti. Katakan apa yang mau kamu katakan!" ujar Antonio.

Samuel mendengar apa yang dikatakan ayahnya. Sebenarnya sangat tidak suka dengan ucapan awal ayahnya yang mengatakan kalau semua yang ada di ruangan ini juga akan menjadi anggota keluarga.

Tapi, Samuel pikir memang lebih baik mengatakan semuanya di sini.

"Aku mau membatalkan pertunangan dengan Vivi" tegas Samuel.

Kinan langsung berdiri, begitu pula Vivi dan Susan. Sementara Felix sejak tadi memang belum duduk.

"Apa yang kamu katakan?" tanya Kinan.

Susan segera mendekati Kinan.

"Apa kataku nyonya Kinan. Airin pasti sudah menghasut dan memperdaya tuan Samuel!" bisik Susan pada Kinan.

Kinan yang sudah merasa negatif thinking pada Airin. Semakin yakin saja kalau wanita itu memang tidak baik.

Kinan maju, dia berjalan ke arah Samuel. Dan menarik lengan anaknya itu dengan kencang.

"Kita keluarga terhormat Samuel. Ibu tidak akan membiarkan kamu memutuskan pertunanganmu begitu saja! Vivi sudah bersama kamu satu tahun lebih, tidak akan ada yang lebih mencintai kamu dari Vivi. Dia mau menerima kamu apa adanya. Dia juga sangat baik, cantik, pintar, mandiri. Kurang apalagi?" tanya Kinan yang semakin menjadi emosional.

Samuel pikir menyalahkan Vivi juga bukan hal yang baik.

"Aku tidak menyukainya, yang aku suka adalah Airin"

Kinan mengeraskan rahangnya. Semakin yakin saja dia kalau keputusan anaknya yang tiba-tiba dan tidak masuk akal ini memang karena pengaruh tipu daya Airin.

"Ternyata benar, ternyata benar wanita itu yang sudah membuatmu tidak rasional! ibu tidak akan menyetujuinya. Selain Vivi, ibu tidak akan mengijinkan kamu menikah dengan wanita lain..."

Kinan terlalu emosi, kondisi jantungnya memang lemah setelah melahirkan.

Pada akhirnya, Kinan pingsan.

"Ibu"

"Kinan"

"Nyonya Kinan"

Untung saja dengan cepat Samuel menangkap tubuh ibunya. Jika tidak, mungkin Kinan akan terjatuh ke lantai.

"Samuel kamu keterlaluan!" bentak Antonio.

Samuel mengangkat tubuh ibunya dan membawa Kinan ke rumah sakit. Situasinya sangat kabau. Samuel panik, ayahnya juga panik, dan Felix juga terlihat begitu khawatir.

Tapi saat Vivi hampir menangis melihat emosi dari Kinan dan apa yang terjadi pada Kinan tadi. Susan malah menarik lengannya.

Mereka sedang berada di depan ruangan unit gawat darurat di rumah sakit terdekat dari mansion mewah Soler.

"Kakak, kenapa menarik tanganku?" tanya Vivi.

"Lagipula kenapa kamu sampai gemetaran seperti itu?" tanya Susan.

"Aku lihat bibi Kinan sangat marah. Sampai pingsan begitu, kalau terjadi sesuatu padanya. Aku tidak punya pendukung lagi. Bagaimana aku tidak takut?" tanya Vivi yang matanya juga sudah berkaca-kaca.

Vivi berpikir, satu-satunya yang mendukungnya penuh untuk menjadi istri Samuel itu hanyalah Kinan. Jadi, kalau terjadi sesuatu pada Kinan, maka tidak akan ada lagi yang membantunya dan memaksa Samuel menikah dengan Vivi.

Sementara mendengar apa yang dikatakan oleh adiknya. Susan hanya menggeleng beberapa kali.

"Kamu ini bodohh ya?"

"Kakak, kenapa kakak bilang aku seperti itu?" protes Vivi.

"Lihat situasi ini Vivi! semakin buruk kondisi nyonya Kinan. Justru akan semakin baik untukmu! kata-kata terakhir nyonya Kinan sebelum pingsan apa? dia tidak akan merestui wanita lain selain kamu yang akan menjadi istri Samuel. Jika saat ini Nyonya Kinan tidak selamat. Kamu pikir Samuel bisa benar-benar bersama dengan Airin itu? itu tidak mungkin. Itu mustahil! Tuan Antonio tidak akan membiarkan itu terjadi!" jelas Susan.

Vivi terlihat sangat tertarik dengan penjelasan kakaknya.

"Kakak benar. Jadi, apakah sekarang aku harus berharap kalau bibi kenapa-kenapa?" tanya Vivi.

"Menurutmu?" tanya balik Susan.

Satu jam berlalu, sampai lampu yang ada di atas ruangan tindakan padam.

"Dokter, istri saya..."

"Tuan Antonio. Kondisi nyonya Kinan masih belum keluar dari masa kritisnya. Kondisinya lemah, dia seperti sangat emosional. Itu sangat mempengaruhi kondisi jantungnya"

"Jadi, bagaimana dengan Kinan. Dokter jangan berbelit-belit bicara padaku. Katakan bagaimana istriku!" Antonio terlihat begitu panik, dan ketakutan.

"Saat ini kondisinya lemah. Satu berita atau bahkan kata yang tidak ingin dia dengar. Akan memperburuk keadaannya!"

Samuel mundur beberapa langkah. Sementara Antonio tampak begitu sedih merasa begitu tak berdaya.

Beberapa saat berlalu, Kinan sudah di pindahkan ke ruangan perawatan intensif. Sementara keluarga Rahardian sudah pulang.

Antonio duduk di sofa sambil terus menatap ke arah istrinya yang terbaring di tempat tidur.

Ada Samuel juga di sebelahnya.

"Lihat ibumu Samuel! tidakkah kamu kasihan pada ibumu?" tanya Antonio yang membuat Samuel pada akhirnya menghela nafas dan memejamkan matanya perlahan sebelum dia menundukkan kepalanya dan menjadikan kedua tangannya yang bergabung mengepal menjadi satu sebagai penopangnya.

***

Bersambung...

1
Azzura
Good
Bibeh
Nice
Bunda Alisha
Menarik
Risty Afiha
suka semua novelnya, suka sama semua ceritanya, best
Githa
sukses ya
Musdalifa Ifa
wah selamat untuk pasangan pasutri baru ini yah semoga bahagia selamanya 🥰🥰🥰
Noer: Aamiin
total 1 replies
Adinda
tinggalin Saja Airin biar Tau mereka kalau yang dianggap manis baik hatinya bagaikan racun
Adinda
kalau samuel nikah sama si vivi tinggalin saja airin pergi keluar kota sekalian putus hubungan dengan samuel dan ayahmu biar mampus sekalian felix Dan samuel
Adinda: lanjut thor
Noer: ntar Samuel potek yang
total 2 replies
Musdalifa Ifa
author sayang semangat up lagi yah 💪,tadi malam habis baca novel ini karena penasaran lanjutan nya saya jadi memimpikan kelanjutannya versi saya sendiri Thor🤭🤭🤭
Noer: bisikin dong kak, versi kakak sama aku sini 😘
total 1 replies
Elisabeth Sumirah
Ini novel bagus, updatenya bejibun banyak banget woi
Maria Marcedez
Ringan tapi bagus
Yoongi marry me
Tahu-tahu sudah borongan, keren lah.
Yoongi marry me
lanjutkan buruan 🔥
Caren
Enjoy bacanya
Gaby
Keren
Liliana
Bagus sekali
Melia
Bagus
Cute Alpa
Selalu Suka Cerita Thor
Stella
Nice
Vina
Sangat Suka
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!