LAYAR SAKTI ARIEF

Arief terbangun dengan perasaan puas. Meskipun nyaris K.O. lagi, ia berhasil membuat Panglima Iblis Envy mundur dan mendapatkan Kepercayaan Mutlak dari Mbak Saras.

Ia segera mencuci wajah dengan Sabun Muka Anti-Iblis (Karisma 30).

Saat Arief membuka gerbang, Mbak Saras sudah berdiri di sana, menunggunya. Kali ini ia mengenakan gaun terusan simpel, tapi matanya memancarkan rasa terima kasih yang mendalam.

“Selamat pagi, Mas Arief. Semalam benar-benar mengerikan. Tapi kamu sudah menyelamatkan nyawaku, Mas. Terima kasih banyak,” Mbak Saras berkata lembut.

[Target Wanita Saraswati memberikan reward atas perlindungan heroik.]

Mbak Saras menyerahkan sebuah amplop kecil yang elegan.

“Ini, Mas. Ini adalah Voucher Pijat Energi Eksklusif untukku. Kamu bisa menggunakannya kapan saja kamu butuh relaksasi. Anggap saja ini bayaran atas Perisai Karisma yang kamu pasang,” Mbak Saras berbisik, senyumnya kini lebih tulus daripada menggoda.

[Sistem memindai Item Baru: Voucher Pijat Energi Eksklusif (Kelas B). Deskripsi: Voucher yang diberikan Mbak Saras. Penggunaan: Mengaktifkan sesi Pijat Energi Sinergi oleh Mbak Saras. Efek: Memulihkan HP +50 dan meningkatkan Karisma +10 untuk sesi tersebut. Cooldown: 48 jam. Catatan: Penggunaan Voucher ini pasti akan meningkatkan track Seductive Widow Challenge secara signifikan!].

Arief menelan ludah. Ini adalah Item pemulihan HP yang sangat berisiko tinggi.

“Terima kasih banyak, Mbak Saras. Saya akan menggunakannya saat Energi Negatif saya sedang kritis!” Arief berkata, mempertahankan Karisma 30-nya.

“Mbak tunggu ya, Mas Arief. Kapan pun kamu butuh Energi Sinergi dari Mbak, Mbak siap,” Mbak Saras mengedipkan mata.

[Energi Keintiman +50! S-04 Kebal Godaan Berhadiah track meningkat ke level SS-01 Ketergantungan Absolut Janda Seksi semakin kuat.].

Senin Siang: Kecurigaan Spiritual Sang Ustadzah

Di Ruang OSIS, Arief dan Tiara sedang menyusun jadwal Penyebaran Karisma di area sekolah yang terinfeksi Envy. Ustadzah Sofia masuk, wajahnya menunjukkan kehangatan, tetapi juga kecurigaan spiritual yang lembut.

“Assalamu'alaikum, Arief. Bisakah kita bicara sebentar?” tanya Ustadzah Sofia.

“Wa'alaikumussalam, Ustadzah. Tentu,” jawab Arief.

Ustadzah Sofia menatap Tasbih Doa Suci yang kini tergantung di leher Arief.

“Arief, saya sangat bangga dengan keberanianmu. Tapi saya harus bertanya, Tasbih Doa Suci ini... apakah kamu menggunakannya untuk kekuatan yang sangat besar baru-baru ini?” tanyanya lembut.

Arief tahu ia tidak bisa berbohong.

“Ya, Ustadzah. Saya menggunakannya untuk melindungi salah satu warga sipil yang diserang langsung oleh Panglima Iblis Envy!” Arief berkata tulus.

Ustadzah Sofia menutup matanya sejenak. “Saya tahu. Energi Doa Tujuh Generasi itu telah terpakai hampir habis. Ini berarti Ikatan Spiritual kita semakin erat, Arief. Karena kekuatan Doa itu kini terikat kuat padamu. Tapi ini juga berarti risiko mu semakin besar. Kamu harus sering-sering bertemu saya untuk mengisi ulang energi spiritual tasbih itu.”

[Peringatan! Tasbih Doa Suci memiliki keterbatasan energi! Ustadzah Sofia kini memiliki alasan spiritual yang sah untuk sering bertemu Arief. Ikatan ini semakin intim!].

“Siap, Ustadzah! Saya akan selalu datang untuk mengisi ulang energi spiritual Anda!” Arief berjanji.

[Energi Keintiman +100! EX-02 Perisai Spiritual Tertinggi track meningkat ke level EX-03: Ketergantungan Pengisian Energi!].

Senin Malam: Krisis Kecemburuan Lintas Target

Arief sedang berada di kamar, mencoba menenangkan dirinya setelah seharian penuh dengan misi. Tiba-tiba, telepon mainan Arief bergetar.

Target 1: Bu Maya Setyorini.

Pesan Teks (Telepon Mainan): “Rief! Kenapa kamu tadi siang mencium aroma jasmine yang aneh? Itu bukan bau Sabun Muka Anti-Iblis! Kamu selingkuh di area latihan luar? JELASKAN! Aku butuh Dominasi sekarang!”

Arief panik. Aroma Mbak Saras ternyata terbawa ke sekolah.

Target 2: Bripda Laura Pratiwi.

Pesan Teks (Telepon Mainan): “Arief! Aku melihat kamu memegang tasbih milik Guru Agamamu. Apa kamu melupakan Ikatan Anti-Iblis kita? Kenapa kamu lebih mengandalkan Doa daripada Latihan Fisik? Malam ini, kamu harus datang, aku akan ajari kamu Teknik Pukulan Maut Polwan!”

Arief harus segera menggunakan Telepon Mainan Penghubung Jiwa untuk menenangkan kedua Target Wanitanya yang sedang cemburu.

Telepon Mainan Penghubung Jiwa digunakan! MAG Cost:0.5. MAG:2.0−>1.5.

Pesan Hati (10 Kata) ke Bu Maya: “Aroma itu adalah jebakan Iblis! Aku hanya rindu otot dominanmu!”

Telepon Mainan Penghubung Jiwa digunakan kedua kalinya!MAG Cost:0.5. MAG:1.5−>1.0.

Pesan Hati (10 Kata) ke Laura: “Tasbih itu jebakan Iblis! Aku akan latihan pukul maut denganmu!”

[Misi Penenang Kecemburuan Selesai! Energi Keintiman Bu Maya +50. Energi Keintiman Laura +50. Keduanya tenang. Item ini sangat penting!].

Selasa Siang: Baju Tempur Cosmic dari Ayah

Arief sedang berjalan di koridor sekolah. Tiba-tiba, ia merasakan tepukan di bahu. Ayahnya, Budi Budiman, berdiri di sana, cosplay sebagai Desainer Mode Sci-Fi dari Abad ke-31.

“Rief! Kamu harus tahu! Setelah Ayah melihat HP kamu nyaris K.O. terus, Ayah memutuskan! Kamu butuh Armor!”

Budi Budiman menyerahkan sebuah tas belanja kecil. Isinya: jaket jeans gombrong yang terlihat normal, tapi dihiasi dengan patch bergambar asteroid, cilok, dan wajah Budi Budiman sendiri.

“Ini adalah Baju Tempur Gombrong Anti-K.O.! Dibuat dari Benang Dimensi Naga Langit! Coba pakai!”

[Sistem memindai Item Baru: Baju Tempur Gombrong Anti-K.O. (Kelas A). Deskripsi: Jaket jeans ajaib. Penggunaan: Dipakai sebagai pakaian sehari-hari. Efek Pasif: Memberikan HP +100 Extra Shield yang akan aktif saat HP Arief di bawah 30%. Jaket ini juga meningkatkan Karisma +5 (Permanen) karena terlihat cool dan absurd. Catatan: Jaket ini sangat disukai oleh Target Wanita tipe Tomboy!].

Arief segera memakai jaket gombrong itu. Karisma Arief kini: 35 (30 + 5).

“Wih, keren, Yah! HP Extra Shield!”

“Tentu! Sekarang kamu susah mati! Cilok itu ajaib! Dah, Ayah mau ikut seminar Desain Pakaian untuk Perjalanan Waktu* dulu!” Budi Budiman menghilang.

Arief kini memiliki Baju Tempur yang sangat kuat. Ia siap untuk konfrontasi pamungkas dengan Panglima Iblis Envy dan godaan Mbak Saras.