Chen Tian, seorang pemuda dari Bumi yang lelah dengan hidup, terbangun dalam kegelapan. Ia terkejut menemukan dirinya terperangkap dalam tubuh seorang bocah enam tahun di dunia yang ia kenal dari cerita fantasi: Benua Douluo.
Awalnya ia bahagia karena terbebas dari beban hidup lamanya. Namun, Chen Tian menyadari bahwa ia tiba di Desa Roh Suci, tempat kelahiran sang protagonis, Tang San. Ia berada tepat di awal cerita.
Alih-alih mengikuti alur, Chen Tian memilih jalur mandiri. Selama setahun, ia menempa fisik kecilnya dengan latihan brutal dari kehidupannya yang lalu, membangun fondasi yang jauh melampaui Master Roh pemula.
Pada Upacara Kebangkitan Roh Bela Diri, takdir Chen Tian meledak:
Roh Bela Diri Ganda yang sangat tersembunyi: Monyet Batu Ling Ming dan senjata dewa, Tongkat Ruyi Jingu Bang.
Kekuatan Roh Bawaan Tingkat 20
serta warisan teknik sembilan misterius xuangong.
berbekal warisan dan wuhun tingkat dewa apakah Chen Tian bisa menjadi legenda baru ???
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon kentut bulu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Transformasi penuh
Chen Tian membuka matanya dan langsung mengaktifkan Golden Primal Eyes.Bagi Master Roh biasa, bahkan bagi Tang San dengan Purple Demon Eye, pemandangan di dasar jurang Deep Abyss akan terhalang oleh kabut gelap dan energi primordial yang kacau. Mereka hanya akan merasakan tekanan dan kegelapan pekat. Master Roh harus mengeluarkan jiwa mereka untuk melihat, namun hal itu akan menyebabkan jiwa mereka diserang dan hancur oleh fragmen roh kuno yang berkeliaran di sana.
Berkat Golden Primal Eyes dan penempaan jiwa oleh Wukong, Chen Tian mampu melihat segalanya dengan jelas. Tulang-belulang Master Roh dan Binatang Roh berserakan di mana-mana, menjadi saksi bisu bagi mereka yang telah jatuh ke jurang ini. Terdapat pula bebatuan hitam legam dan tumpukan mineral langka yang memancarkan cahaya ungu kehitaman.
Chen Tian segera melangkah lebih dalam ke dasar jurang. Setiap mineral dan bahan langka yang belum pernah ia temui di permukaan, langsung ia ambil. Ia merasa beruntung pernah menemukan sebuah batu bundar di pinggiran pasar gelap. Batu itu tampak biasa saja karena bentuknya kasar dan sulit dipecahkan, namun Chen Tian hanya menghabiskan 1000 koin emas untuk membelinya.
Hanya ia yang tahu bahwa batu itu menyimpan alat roh tingkat tinggi: Void Serpent Spatial Coil, sebuah gelang yang menyediakan ruang penyimpanan seluas 50 meter persegi. Tanpa gelang itu, ia hanya bisa memandang mineral dan material berharga di Deep Abyss tanpa bisa membawanya.
Perjalanan Chen Tian berlanjut. Ia beberapa kali menemukan fragmen roh kuno atau Binatang Roh yang sangat aneh. Binatang Roh di Deep Abyss ini jumlahnya sedikit dan kekuatannya tidak terlalu besar. Perkiraan Chen Tian, yang terkuat pun baru berusia sekitar 80.000 tahun, berbentuk pipih dan panjang sekitar 10 meter.
Anehnya, sejak sisa jiwa Sun Wukong keluar dan menguasai wilayah tersebut untuk menghancurkan fragmen jiwa, tidak ada Binatang Roh atau fragmen yang berani menyerang Chen Tian.
Aura primordial Wukong telah meresap ke dalam jiwanya, membuat makhluk-makhluk di sana ketakutan.Tak lama kemudian, Chen Tian tiba di depan sebuah tebing curam. Ia mendongak, namun tidak dapat memperkirakan ketinggian tebing tersebut. Di tebing itu terdapat akar-akar yang sangat tebal, dan di setiap celah akar, terpancar cahaya biru kehijauan yang redup.
“Energi roh kuno di sini sangat melimpah,” gumam Chen Tian.Meskipun energi primordial purba ini tidak terlalu berguna untuk Qi-nya, Chen Tian menjalankan Sembilan Misterius Xuangong. Energi yang mengalir tanpa tujuan di jurang itu kemudian berbalik arah, tersedot, dan masuk ke dalam tubuh Chen Tian.Saat menyerap energi, Chen Tian menyadari transformasi drastis yang telah dialami tubuhnya setelah penyedotan dimensi dan penempaan berulang:
Peningkatan kekuatan ini tidaklah mudah, karena latihan Chen Tian menjadi jauh lebih berat, bahkan seratus kali lipat dibandingkan dengan latihan seorang Master Roh biasa. Setiap kenaikan level membutuhkan energi Shenqi yang sangat besar.
Topeng Iblis Asura dan Jubah Naga Emas yang dikenakannya, serta beban berat dari Bijih Gravitasi, telah hancur sepenuhnya selama proses penguatan ekstrem di bawah tekanan gravitasi Deep Abyss. Pakaian-pakaian itu robek dan berubah menjadi debu di tengah genangan darah kering. Namun, energi Shenqi yang melindunginya secara otomatis menciptakan pakaian baru.
Kini, Chen Tian mengenakan pakaian bangsawan dunia Douluo berwarna hitam pekat dengan sulaman perak, yang membuatnya tampak lebih elegan namun tetap dingin dan misterius. Beban Bijih Gravitasi yang sebelumnya ia pikul telah terserap ke dalam tubuhnya, menjadi bagian dari penguatan fisiknya.
Setelah menyelesaikan kultivasinya dan mengarahkan Golden Primal Eyes ke atas, Chen Tian menatap mulut jurang yang tertutup akar tebal dan kegelapan." Apakah aku harus memanjat untuk keluar? " Gumamnya, tampak sedikit bingung. Memanjat tebing curam itu bukanlah solusi yang efisien. Setelah berpikir sejenak, Chen Tian memukul kepalanya sendiri, di balik wajahnya yang kini tidak lagi tertutup topeng." Bodoh! Aku punya teknik itu! "
Ia segera mengaktifkan Fa Tian Xiang Di (Perwujudan Langit dan Bumi).
WUUUSH!
Tubuh Chen Tian mulai membesar dengan cepat, dan pakaian bangsawan hitam yang dikenakannya ikut membesar seiring dengan perubahan ukuran tubuhnya. Dalam sekejap, tubuh Chen Tian yang semula setinggi 1,8 meter berubah menjadi raksasa setinggi 18 meter—sepuluh kali lipat dari ukuran aslinya.
Dalam wujud raksasanya, Chen Tian menerobos lapisan akar purba yang tebal.
SREK! KRAKK!
Akar-akar di mulut jurang hancur dan terpotong saat tubuh raksasa Chen Tian melesat ke atas, menuju permukaan Hutan Bintang Dou. Lompatan itu menimbulkan gemuruh yang dahsyat. Dalam beberapa detik, Chen Tian keluar dari kegelapan dan, setelah beberapa kali lompatan, muncul di udara terbuka Hutan Bintang Dou.
Di udara, Chen Tian mengendalikan Shenqi untuk membatalkan teknik Fa Tian Xiang Di. Tubuhnya kembali menyusut ke ukuran normal. Chen Tian mendarat dengan lembut di tanah, jauh dari mulut jurang. Ia menoleh ke belakang, menatap mulut jurang yang masih mengeluarkan asap gelap.
"Berhasil," gumam Chen Tian, merasakan kekuatan dominasi yang luar biasa. Ia menyentuh wajahnya, memastikan tidak ada topeng yang menutupi. Ia meraba pakaiannya, merasakan kehalusan dan kekuatannya.
