NovelToon NovelToon
Cinta Bisa Di Nego Tanggung Jawab Dan Perhatian Yang Utama

Cinta Bisa Di Nego Tanggung Jawab Dan Perhatian Yang Utama

Status: sedang berlangsung
Genre:Pernikahan Kilat / Single Mom / CEO / Janda / Duda / Nikah Kontrak
Popularitas:773
Nilai: 5
Nama Author: Rr716

Cerita ini hanya fiksi belaka. cerita ini mengandung cerita dewasa. Lebih bijak lagi mencari bacaan sesuai umur.

"Kita memang menikah tapi saya belum tentu cinta sama kamu karena cinta saya hanya untuk almarhum istri saya. Saya akan bertanggung jawab dengan anak-anak mu dan kamu. Jangan pernah berharap untuk saya cinta kepadamu. Tapi karena menikah sah KUA kebutuhan biologis bisa kita bicarakan nanti." Ucap Braja.

"Tenang saja Tuan saya tak akan menuntut cinta sama anda. Yang penting anda bisa melindungi anak-anak saya itu sudah cukup untuk saya." Ucap Berlian.

"Soal nafkah nanti kita bicarakan lagi." Ucap Braja.

"Jangan terlalu di pikirkan tentang nafkah untuk saya Tuan. Yang penting tuan bisa tanggung jawab dan perhatian dengan anak-anak saya sudah cukup. Saya masih bisa memenuhi kebutuhan saya sendiri." Ucap Berlian.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rr716, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 20 CBDN

Setelah memandikan Bara dan pakein bajunya Bara Berlian langsung duduk di meja makan dia nyiapin makannya Bara.

"Mih...bungkus di kasih makan sekarang?" Tanya Brian.

"Jangan nanti ajah pas siang dia masih minum susu tadi udah makan tahu dia kan." Ucap Berlian.

"Iya." Ucap Brian.

"Kakak kamu mana?" Tanya Berlian.

"Lagi sama Daddy di teras sama Briana." Ucap Brian.

"Makan dulu Bara....minum susunya juga." Ucap Berlian.

"Iya mamih...hari ini kenapa meni galak." Ucap Bara.

"Lagi kesel lagi pengen makan orang." Ucap Berlian.

"Waduh nanti di penjara atuh mamih." Ucap Bara.

"Oh...iya mau bekel makan apa kalian?" Tanya Berlian.

"Brama mau ayam rica-rica mih." Ucap Brama yang baru masuk rumah.

"Ana juga mih...sama perkedel jagung sama kangkung." Ucap Ana.

"Abang?" Tanya Berlian.

"Samain ajah tapi Abang pengen bawa rempeyek." Ucap Brian.

"Iya sok boleh. Siapin ajah tuh plastiknya. Mamih mau masak Rica-rica dulu sebentar." Ucap Berlian yang ke dapur lagi.

"Lian makan dulu." Ucap Braja.

"Udah tadi." Ucap Berlian.

"Tadi itu kamu cuma makan perkedel dua biji loh. Harus banyak makan kamu sini makan dulu. Anak-anak mah gampang kalau mau rica-rica beli ajah." Ucap Braja.

"Mahal beli mah meningan bikin. Mas yang makan ajah duluan orang cuma sebentar Lian masaknya. Perkedel semuanya nya udah di masak kangkung juga cuma oseng doang. Bumbu udah di siapin masih banyak." Ucap Berlian.

"Ngeyel pikasebelen...." Ucap Braja.

"Mamih sebenernya paling gak suka beli makanan Daddy. Mamih lebih suka masak sendiri. Kecuali masakan yang emang kaya ati sapi, usus, kikil sama babat yang kaya begitu mamih gak mau masak sendiri karena masaknya lama." Ucap Brian.

"Pantesan.....ya udah nanti buat siang kita beli ati sapi sama babat yang kaya kemarin kamu suka itu kan?" Ucap Braja.

"Bisa-bisa kolesterol kalau tiap hari." Ucap Berlian.

"Gak akan nanti mas beliin yogurt deh. Aaaaaa...ini makan berdua sama mas." Ucap Braja.

"Mas kerasukan jins ya tiba-tiba baik begini?" Tanya Berlian.

"Ini hadiah karena tadi malem udah sayang sama jagur." Bisik Braja.

"Plak.." Berlian mukul pundaknya Braja.

"Aaaaaaawwwww..sakit Lian." Ucap Braja.

"Pikasebelen sumpah iiiiiiiiiiiihhhhhhh..." Ucap Berlian kesel.

"Mamih kenapa mukul Daddy." Ucap Bara.

"Daddy kamu pikasebelen gangguin mamih wae. Bawa nih Daddy kamu ke sana sempit ada Daddy kamu kalau di dapur teh." Ucap Berlian.

"Hahaha....cantik tau gak kalau lagi marah teh." Ucap Braja.

"Pikasebelen pisan iiiiiiiiiiiihhhhhhh...sana ah." Ucap Berlian.

"Iya...iya...tapi nanti malam usap-usap lagi ya..." Bisik Braja yang langsung lari

"Mas..............." Teriak Berlian.

"Berisik mamih iiiiiiiiiiiihhhhhhh...masih pagi." Ucap Brian.

"Ganti baju kalian sarapannya udah belum?" Ucap Berlian.

"Udah..." Kompak Brama, Brian dan Briana.

"Brian.....inget jangan ngebut-ngebut kalau bawa motor." Ucap Berlian.

"Kakak yang bawa motor mih." Ucap Brama.

"Ya udah kakak jangan ngebut-ngebut." Ucap Berlian.

"Iya gak akan." Ucap Brama.

"Ambil misting kalian masing-masing bawa isi nasinya mamih siapin ininya." Ucap Berlian.

"Oke..." Kompak ketiganya.

"Aduh...... Brima......jangan kedapur sayang..." Ucap Berlian yang sekarang bawa Brima di Roda nya.

"Dia pengen makan tahu lagi mamih." Ucap Bara.

"Udah abis dua biji tadi jangan di kasih lagi. Sini ganteng jangan makan tahu lagi ya nanti makan tahunya lagi sama bubur oke mamih udah masak bubur sayur buat kamu." Ucap Berlian.

"Mas di bikinin gak?" Tanya Braja

"Idih...nasi banyak mas makan nasi ajah. Oh..iya nasi goreng nya masih ada gak?" Tanya Berlian.

"Masih itu mas pisahin." Ucap Braja.

"Makasih." Ucap Berlian.

"Sini Brima sama Daddy mamih kamu biar sarapan dulu. Kalian sebelum ganti baju cuci piring kalian masing-masing. Bara piring kamu kasih ke kakak kamu." Ucap Braja.

"Piring Daddy udah di cuci?" Tanya Briana.

"Udah punya Daddy udah Daddy cuci." Ucap Braja.

Brian, Briana dan Brama pamit pergi sekolah dan Berlian bener-bener ngasih 20ribu buat bekel mereka masing-masing.

"Inget jangan jajan sembarangan. Abang jangan beli susu coklat jangan bandel. Braja kasih tau adik kamu kalau kamu alergi makan apa biar mereka bisa hati-hati juga. Inget jangan sampe orang lain selain keluarga ada yang tau kalau kalian alergi sesuatu." Ucap Berlian.

"Oke mih." Kompak mereka yang sekarang satu persatu sun tangan sama Berlian dan ke Braja juga.

"Hati-hati jangan ngebut." Ucap Braja.

"Oke bos..." Kompak mereka.

Setelah 3 Abg labil pergi sekolah Berlian duduk di teras rumah.

"Mamih.... Bara kapan sekolah nya?" Tanya Bara.

"Nanti jam 8 masuknya mamih istirahat sebentar oke kamu udah mandi kan tadi jadi tinggal ganti baju." Ucap Berlian.

"Bawa bekel nasi juga?" Tanya Bara.

"Iya donk nanti kan makan barengan sama temen-temen kamu di sana." Ucap Berlian.

"Di kasih uang jajan gak?" Tanya Bara.

"Di kasih tapi mamih yang pegang kalau kamu mau jajan minta ke mamih." Ucap Berlian.

"Mamih nungguin Bara sekolah?" Tanya Bara bahagia.

"Iya mamih tungguin kamu sekolah sama Brima nanti." Ucap Berlian.

"Daddy juga ikut." Ucap Braja.

"Mas meni gabut pisan iiiiiiiiiiiihhhhhhh...kerja mas kerja." Ucap Berlian.

"Males ke perusahaan mas kan kerja di rumah." Ucap Braja.

"Kiriman Bara Daddy pengangguran." Ucap Bara.

"Daddy kamu emang pengacara pengangguran banyak acara." Ucap Berlian.

"Hehehehe...meni sentimen pisan sama mas teh hari ini jadi pengen cium kan masnya gemes." Ucap Braja.

"Idih... pikasebelen." Kata Berlian

"Mih.....boleh bekel lengkeng gak?" Tanya Bara.

"Boleh nanti mamih siapin. Astaghfirullah....mas jangan di kasih kerupuk lagi itu Brima nya." Ucap Berlian.

"Kasihan pengen ngemil dia." Ucap Braja.

"Ya jangan banyak-banyak atuh." Ucap Berlian yang langsung motong kerupuknya dan dia makan kerupuk yang setengah dari Brima.

"Mah..." Ucap Brima.

"No...jangan kebanyakan bagi dua sama mamih." Ucap Berlian.

Jam menunjukkan jam 7 lebih 35 menit Berlian sudah siap-siap mau pergi ke sekolah Bara.

"Lian jangan di tinggalin mas mau ikut." Ucap Braja.

"Ganti baju atuh masa pake celana gemes gitu." Ucap Berlian.

"Iya sebentar ganti dulu jangan di tinggalin." Ucap Braja yang langsung ke kamar.

Tapi Berlian malah ninggalin Braja dia jalan duluan sama Bara dan Brima di gendong nya.

Braja yang sadar di tinggalin langsung lari dan dia kunci pintu rumah dia lari ke arah Berlian dan anak-anak nya.

"Lian iiiiiiiiiiiihhhhhhh...malah ninggalin mas sendirian gimana kalau mas ada yang nyulik." Ucap Braja.

"Lebay." Ucap Berlian.

"Inget gini-gini mas ganteng gagah perkasa Lian udah gitu kaya tajir melintir." Ucap Braja.

"Berisik iiiiiiihhhhhhh...ini gendong Brima nya." Ucap Berlian yang ngasih Brima ke Braja.

"Mih....itu mih... udah Deket mih..." Teriak Bara yang senang lihat sekolah barunya.

1
knovitriana
update
Rr716: baru di kirim BESTie tunggu sebentar lagi ya. makasih sudah baca buku emak BESTie 🥰🥰🥰🙏🏻🙏🏻🙏🏻
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!