NovelToon NovelToon
Pengasuh Buat Candu

Pengasuh Buat Candu

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Selingkuh / Ibu Pengganti / Cinta Terlarang / Pelakor / Diam-Diam Cinta
Popularitas:10.3k
Nilai: 5
Nama Author: Ima susanti

Hidup dalam kemiskinan tak pernah di harapkan semua orang. Tapi takdirlah yang membawanya kesana tapi kita juga tak tau jika suatu saat takdir itu akan bisa berubah tanpa di sangka - sangka.
Lina gadis belia yang hidup kekurangan terpaksa bekerja sebagai pengasuh bayi seorang pengusaha. Siapa sangka pengusaha yang kesepian malah jatuh cinta pada pengasuh putranya.
Apa yang akan terjadi selanjutnya? apakah cinta mereka kan berjaln mulus?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ima susanti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 17

Bagas memenuhi janjinya mengantar Lina pulang ke kampung halamannya. Bagas menyetir sendiri karna ingin menikmati waktu bertiga dengan kekasihnya.

"Kita istirahat dulu, yang."

"Tuan, capek ya?" tanya Lina saat melihat wajah lelah majikannya.

"Lumayan." jawab Bagas sambil tersenyum samar.

"Mestinya tadi biar sopir aja yang anter, tuan ngeyel nyetir sendiri gini jadinya." omel Lina.

"Kalau tadi sopir yang anter kita, kita ga bakal bisa bebas yang. Aku cuma butuh energi dari kamu dijamin capeknya hilang." goda Bagas sambil menaik turunkan alisnya.

"Emang ada kaya gitu?"

"Ada, yang."

"Caranya bagaimana, tuan?" tanya Lina polos.

Wajah Bagas makin lama makin dekat dan langsung melahap bibir gadis itu. Lina sudah bisa membalas perlakuan Bagas walau masih kaku membuat Bagas merasa senang.

Untung Bima tengah tidur nyeyak di bangku tengah setelah menghabiskan susunya. Bagas seperti orang gila mengobrak arik mulut Lina dan tangannya juga tak tinggal diam mencari berada favoritnya di balik baju Lina. Kancing baju bagian atas Lina sudah terbuka dan memampangkan gunung kembar yang masih tertutup kacamata bewarna merah.

Desakan lolos begitu saja dari mulut gadis itu saat Bagas mengisap puting bewarna merah jambu. Tubuhnya bergetar hebat, ada sensasi lebih dahsyat dari sebelumnya.

Bagas sudah hilang kewaranya ingin meminta lebih pada kekasihnya.

"Jangan tuan, saya belum siap?" tolak Lina tegas.

"Saya ingin memiliki kamu utuh sayang, saya menginginkan kamu." ujar Bagas sudah di bakar gairah.

"Maaf kalau untuk itu saya tidak bisa tuan, saya mau suami saya yang mendapatkannya. Tapi kalau tuan mau seperti biasa saja yang kita lakukan."

"Rasanya beda sayang, aku akan membawa kamu terbang melayang jauh lebih nikmat dari sebelumnya." rayu Bagas.

"Saya tidak bisa tuan." Bagas langsung menghentikan gerilyanya di tubuh kekasihnya. Ia duduk bersandar di kursi dengan pandangan lurus kedepan. Ada kekecewaan saat Lina menolaknya.

"Tuan marah ya?" tanya Lina takut - takut.

"Ngapain saya marah, itu haknya kamu menolaknya." jawab Bagas tanpa menoleh pada Lina.

"Tuan, maaf." ucap Lina ada rasa bersalah saat menolak permintaan majikannya tapi ia tidak mau menyerahkan kehormatannya tanpa adanya ikatan yang sah. Walau selama ini ia telah banyak berbuat dosa tapi untuk yang satu itu ia belum siap.

Perjalanan kembali di lanjutkan, Bagas tak lagi banyak bicara. Hanya akan berbicara saat ia tidak tau arah mana yang kan ia tuju untuk sampai di kampung Lina.

Beberapa jam berlalu akhirnya mereka samapi juga di kampung Lina. Hamparan sawah bak permadani nan hijau menyejukkan mata. Bagas sesat merasa kagum dan menikmati udara nan sejuk yang tak pernah ia temui selama ini.

"Tuan, nanti didepan kita belok kanan ya. Bangunan paling ujung itu rumah saya." Lina memberi arahan pada majikannya.

Mobil Bagas berhenti di sebuah rumah yang sederhana. Sesaat Bagas termangu memandang sekeliling. Betapa menyedihkan rumah kekasihnya. Tak salah di usianya yang masih terbilang muda mau bekerja jadi pengasuh putranya.

Lina turun dari mobil sambil menggendong Bima menuju rumahnya. Sedangkan Bagas masih duduk di belakang kemudi. Nampak beberapa tetangga memandang tanpa mata berkedip pada mobil yang terparkir di depan rumah Lina. Apalagi saat melihat Lina turun sambil menggendong seorang bayi, kasuk kusuk mulai ramai terdengar.

...****************...

Assalamualaikum kk,terimakasih supportnya dan jangan lupa tinggalkan jejak berupa like dan komen dan vote yang banyak biar thor semakin semangat untuk melanjutkannya bab selanjutnya 💪😘🙏🙏

1
Suanti
semoga aja ngak brrhasil
Suanti
semoga ngak pulang dgn selamat
Ima Susanti: /Chuckle//Chuckle/
total 1 replies
Suanti
semoga kebalikkan yg celaka paman lina dan istrinya 🤣🤣🤣
Ima Susanti: wah bagus juga idenya kk, thor rampung dulu🙏🙏😘
total 1 replies
Suanti
nikah ulang aja bagas bikin pesta pernikahan di kampung lina 🤣🤣🤣🤣
Ima Susanti: idenya kk bagus juga ya👍🙏
total 1 replies
Suanti
bagas cerai kan aja ana tak guna jg jdi istri 🤣🤣🤣
Ima Susanti: thor setuju kk🤭
total 1 replies
Suanti
lina hamil 😂😂
Ima Susanti: /Chuckle//Chuckle/
total 1 replies
Dartihuti
Lina hati" jng smp hancur masa dpn'm...
Dartihuti: semangat💪💪💪di tunggu up'y...salam sehat semangat
Ima Susanti: /Good//Pray/
total 2 replies
Suanti
bagas plg ke rmh check cctv biar tau lina di usir sm ana 🤣🤣🤣
Ima Susanti: Siap kk🙏👍
total 1 replies
Suanti
nanti biar bima nanggis sampai kejang2 baru tau rasa ana kekualahan jg bima 😂😂😂
Ima Susanti: /Facepalm//Grin//Joyful//Tongue/
total 1 replies
Ima Susanti
siap kk👍
Khoirun Nisa
lanjutkan ka
Ima Susanti: /Pray//Pray//Pray/
total 1 replies
seorang yg tidak dikenal
mana nih kelanjutannya ibu esok hari telah tiada season 2 kok gk muncul juga 😂🤪😁🤣

@ima Susanti
seorang yg tidak dikenal: ITS fine
Ima Susanti: maaf kk😔🙏
total 4 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!