NovelToon NovelToon
The World With My Soul

The World With My Soul

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Duniahiburan / Cinta setelah menikah / Nikah Kontrak / Model / Transmigrasi
Popularitas:235
Nilai: 5
Nama Author: FiaNur

<<<Sinopsis

Bagaimana jika seorang model yang di idolakan semua orang tiba tiba kehilangan jiwa nya Dan di gantikan oleh jiwa yang berbeda ?

Akan kah jiwa sang model itu kembali atau malah sebaliknya?

Yuk baca selengkapnya 💐❤️

cerita ini berdasarkan halu dan imajinasi author semata tidak menyinggung pihak mana pun dan maaf kalo ada salah kata 💋💐

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon FiaNur, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

part 14

...----------------...

...•HAPPY READING•...

...*******💐💐💐*******...

"kenapa Lo kesini? kalo mau ribut didalam jangan tarik gue keluar gue takut ada paparazi dan buat cer_"

Bugh~

"akh gila ya Lo "

bugh~ lagi dan lagi satu pukulan mendarat di perut sang korban

"akh Jeno Lo kanapa sih gue salah apa" Yap si pelaku bernama Jeno Lee Jeno

"jelasin Lo ada hubungan apa dengan Bianca"

"gue bukan siapa siapa nya"

"gue nggak bodoh Chan kalo lo gak ada hubungan bagaimana Lo bisa tau informasi sedetail itu" bisa ketebak jadi tadi kalo si korban adalah haechan

"Lo bodoh bukan hanya bodoh bahkan Lo sudah gila" mendengar itu Jeno emosi dan hendak melayangkan pukulan ke 3 ke haechan namun

"sesekali mukul bagian wajah biar media Tau jangan di bagian perut doang" Jeno langsung menghentikan tindakan nya itu

"kenapa nggak jadi? ck Lo takut sama media "

"gue tanya sekali lagi Lo ada hubungan apa sama Bianca"

"gue bukan siapa siapa nya" pertanyaan yang sama dan jawaban yang sama

"kasus dua tahun lalu bukan Lo kan?" haechan terdiam mendengar itu

*dia nggak tau? kak letta nggak kasi tau dia? Kelewatan*

"jawab!" kini Jeno sedikit meninggikan suara nya namun hanya di respon dengan senyum

"tenang bukan gue kok gue nggak sebejat itu"

"lagian gue heran Lo nggak tau yang ngerusak istri Lo siapa tapi Lo nerima dia tanpa di kasi tau bahkan gue aja tau " lanjut haechan

"siapa"

"keluarga istri Lo aja nggak beritahu kenapa gue harus beritahu"

"gue teman Lo"

"setelah mukul gue Lo dengan enteng bilang teman cih"Jeno terdiam beberapa saat dia nggak tau harus bilang apa lagi dia memang salah sih datang datang ke kamar orang tiba tiba narik ke tempat sepi lalu di pojokkan dan di pukul tanpa tau salah nya dimana

"gue becanda doang yaelah"haechan menepuk nepuk pundak Jeno

"candaan Lo nggak lucu"

"mau gue beritahu nggak?" haechan masih mempermainkan Jeno

"menurut Lo?"

"setelah konser kita gue beritahu semua nya"

"tapi kalo Lo nggak mau menunggu Lo bisa tanyakan ke istri Lo"

"dia amnesia" dua kalimat itu keluar membuat haechan beku

"nggak becanda kan?" terlihat jelas raut khawatir haechan

*dari wajah nya terlihat dia terlihat jelas memiliki hubungan khusus dengan Bianca*

"nggak ada untungnya gue becanda tapi Lo ada hubungan apa dengan Bianca"

"nggak ada Lo nggak percaya amat ke gue lagian gue ada hubungan dengan Bianca pun nggak bakal merugikan buat Lo" setelah mengatakan itu haechan pergi meninggalkan jeno

----------------

"kakak beneran nggak tau password ponsel Ku?"lagi dan lagi Bianca bertanya seperti itu dengan beberapa ponsel di depan nya

"ponsel mu terlalu banyak kakak tapi rasanya ponsel itu kakak tau deh" setelah memandangi ponsel yang terlihat sedikit ketinggalan zaman aletta mengambil nya dan menekan beberapa nomor dan

"gimana terbuka nggak kak?" Bianca sangat penasaran

"gak seperti nya kamu telah Menganti nya" ponsel itu tetap terkunci

"terus gimana dong"

"kakak belikan yang baru aja yang ini simpan sampai ingatan mu kembali"

"nggak usah kak sayang kalo beli lagi ponsel ku terlalu banyak"

*ingatan seperti apa yang akan kembali? Bukan kah yang hilang jiwa bukan ingatan* sungguh kasian yaaa

"lalu bagaimana ponsel mu tidak ada yang bisa di mainkan"

"sebelum nya Bianca dekat dengan siapa aja"

"teman teman mu em_ Ah kakak tau kita harus bertanya ke siapa" letta mengeluarkan ponsel nya dan segera menelepon seseorang

"ada apa kak" ucap sosok perempuan di sebrang sana

"Yora kamu sibuk tidak"

"tidak kak ada apa"

"kamu tau password ponsel Bianca ?"

"aku tidak terlalu hapal ponsel nya terlalu banyak dan selalu Gonta ganti"

"yang kamu tau aja"

"untuk ponsel yang silver metalik itu kalo tidak salah ++++ itu sih kak kalo tidak salah"

"Tunggu kakak coba" mereka langsung mencoba nya tapi tidak bisa

"gimana bisa tidak"

"tidak terbuka ada yang lain tidak?"

"ada lagi kak aku ingat ponsel yang lock screen nya Sofia password nya menggunakan nama Sofia dengan dua a di belakang"

"s_o_f_i_a_a?" letta mengulangi supaya tidak salah

"iya kak coba aja dulu kalo yora tidak salah Bianca menyimpan banyak random catatan di ponsel nya kakak bisa membuka nya"

"baik terimakasih atas bantuan mu"

"yaelah kak kayak siapa aja santai kalo perlu apa apa telfon yora aja"

setelah percakapan di telepon selesai kedua kakak beradik itu kembali mengoyak Atik password ponsel itu

"gimana kak bisa?"

"bisa tapi kenapa kita tidak kepikiran memasukkan itu yaa padahal di foto lock screen nya ada tertulis di kalung nya" tak habis pikir ternyata adik nya yang acuh tak acuh terhadap semua hal bisa se random itu

"liat dong kak"

"nih liat isi nya hanya foto foto Sofia dia sangat imut dan menggemaskan" kedua orang itu berfokus ke album foto yang isi nya hampir semua foto nya kucing kesayangan nya Bianca tapi tak lama mereka mulai melihat beberapa aplikasi contoh nya kontak , WhatsApp,dan messenger aneh mereka tidak menemukan apa apa semua itu kosong kayak ponsel iPhone 15 ini di gunakan hanya untuk memfoto seekor kucing ? Wah boros sekali

*mau marahi tapi percuma dia nya amnesia kalo tidak udah aku ceramahi* sang kakak yang kesal dengan adik nya yang 'dulu' dia seboros ini yaa walau dalam sebulan aja dia bisa menghasilkan uang bermiliar-miliar sampai bertriliunan juta tapi dia tetap boros

*ckckck kakak ini sungguh serakah mentang mentang kaya bahkan kucing aja dia belikan ponsel seharga beli satu lahan pertanian* si pemilik jiwa aja kaget melihat ulah di pemilik raga

"Bianca seboros itu yaa kak?" akhir satu kalimat itu keluar dari mulut Bianca

"entah semenjak kamu dewasa sudah jarang kakak melihat pengeluaran mu"

"bay the way kak selanjutnya kita harus gimana ponsel nya kosong"

"kamu tenang aja kakak ada ide" letta mulai mengambil tas nya dan mengobrak-abrik isi nya seperti nya mencari sesuatu

"kakak cari apa" Bianca yang ikut penasaran mulai mendekati aletta yang di pinggir kasur

"kamu diam aja disana jangan ganggu kakak"

Bianca sungguh anak yang patuh makanya dia langsung diam? Tak mungkin dia tetap berbicara mengenai apa yang di cari sang kakak sedangkan sang kakak masih fokus mencari sesuatu

"ketemu" letta kembali mendekati ponsel ponsel itu di ikuti oleh Bianca

"kakak mau ngapain kenapa bawa itu"

"kamu liat aja kakak mau m_"

•TBC•

~Waiting for next chapter ~

Jangan lupa like komen vote dan subscribe 💐💐💞❣️

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!