di dunia ini tidak ada yang sempurna tapi pertemuan dengan mu adalah awal dari kesempurnaan
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Saila Alka, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
scene 14 Olimpiade
5 hari kemudian
Posisi Jonathan saat ini sedang berada di Jawa Timur, di UMM kota Malang bersama dengan peserta Olimpiade yang lain dan beberapa guru tentunya.
Keempat peserta Olimpiade dari SMA GARUDA MUDA saat ini sedang berada di satu ruangan, bersama dengan guru guru untuk diberikan arahan.
"Maaf anak anak!! Informasi yang bapak berikan tidak sesuai.... " Ujar pak guntur.
"Lho... Maksudnya pak?! " Tanya Zinka.
"Waktu itu para panitia memberi tahu kalau Olimpiade kali ini berkelompok.... Dan ternyata tidak, mereka mengubah kembali susunan acaranya!! Yang berkelompok itu tingkat SMP!! "
"Gitu ya pak!! "
"Kalian bisa kan?! " Tanya bu Dewi.
"Bisa bu!! "
"Oke.... Kalian persiapan ya!! Ini lembaran peraturan nya!! " Pak guntur memberikan masing masing satu lembar.
"Ribet banget sih!! " Gumam Natha.
"Lo kayak gak pernah ikutan Olimpiade aja!! Katanya menang terus!! " Cibir Zinka.
"Terserah ah!! " Natha memutar bola matanya malas.
"Jangan diladenin aja!! " Bisik Jonathan pada Natha.
"Males juga!! "
"Lo emang gak pernah ikutan? " Tanya Jonathan.
"Lo kok ikut ikutan sih!! " Ujar Natha kesal.
"Gak.... Penasaran aja!! Gue gak maksud ngeledek lo!! " Jonathan tertawa kecil.
"Sebelum nya gue cuman mikir doang..... Sisanya guru yang urus!! "
''Manja banget lo!! "
"Bukan manja!! Mereka yang mau"
"Oke.... Oke..... Gue percaya!! "
"Lo !! "
"Udah..... Bentar lagi mulai!! Lo gak mau belajar?! "
"Nggak ah males!! "
"Nilai lo kecil baru tahu rasa!! "
"Gak papa.... Yang penting gue ikutan kan!! "
"Oke..... "
***
Semua peserta Olimpiade sekarang sudah berada di ruangan nya masing-masing, setiap bidang pelajaran di tempatkan di ruangan yang berbeda. Natha saat ini berada di ruangan lantai 1, disanalah seluruh peserta Olimpiade matematika berada.
"Bismillahirrahmanirrahim, semoga lancar!! " Gumam Natha.
"Permisi!! " Ucap seorang petugas tiba-tiba menghampiri Natha.
"Boleh saya periksa!? "
"Tentu, kak!! "
Petugas sekaligus pengawas itu memeriksa Natha, dari mulai tubuh sampai tas yang dibawa nya, untuk memastikan Natha hanya membawa pulpen dan buku kosong. Saat perlombaan dimulai, semua peserta dilarang membawa buku yang ada tulisan nya apalagi ponsel. Semua barang yang dilarang dibawa saat Olimpiade disimpan pada guru nya masing-masing.
"Sudah, Terima kasih dek!! "
"Iya kak!! " Jawab Natha memperlihatkan senyuman manis nya.
Natha memperhatikan komputer di depan nya, ia menunggu petugas membagikan soal.
"Permisi...... " Ucap seorang petugas lain menghampiri Natha.
"Ya kak?! "
"Boleh saya periksa?! "
"Periksa?! Bukan nya tadi udah... " Batin Natha mengernyitkan dahi nya heran.
"Bagaimana? "
"Oh, tentu kak!! "
"Trima kasih!! " Ucap nya setelah selesai.
"Sama sama kak!! "
"Baiklah..... Semua peserta sudah siap?! " Tanya juri yang duduk di depan menghadap ke semua peserta.
"Siap..... "
"Sekarang.... Isilah biodata yang ada di komputer di hadapan kalian!! Semoga berhasil!! "
"Bismillahirrahmanirrahim..... Ya Allah, permudah lah hamba.... " Gumam Natha tersenyum melihat biodata di depan nya.
***
Jonathan mengerjakan soal di depan nya dengan santai, banyak pengawas yang berjalan jalan di sekitar peserta Olimpiade.
"Alhamdulillah,....Soalnya mudah" Gumam Jonathan.
"Waktu kalian tinggal 50 menit lagi..... " Suara dari speaker terdengar nyaring memenuhi se isi ruangan.
"Kok gue gak enak hati kegini ya.... " Batin Jonathan.
***
"Bagaimana?! " Tanya bu Devi.
"Alhamdulillah bu.... "
"Kalian makan dulu ya.... Bisa sendiri kan?! Para guru harus melihat hasil keputusan nya!" Ucap pak Guntur.
"Iya Pak.... "
Para guru langsung pergi ke ruangan yang si sediakan petugas. Sudah 2 jam Jonathan dengan yang lain berada di ruangan lomba, dan saat ini mereka di suruh untuk makan di satu tempat yang sudah di sediakan petugas.
Keempat nya berjalan menuju ke ruangan yang ditunjukkan, di salah satu gedung yang berbeda, lebih tepatnya hotel . Mereka berjalan terus, banyak peserta lain yang juga disana, hingga akhirnya mereka sampai di satu ruangan yang pintu nya bertuliskan SMA GARUDA MUDA.
Mereka masuk ke dalam, ruangan nya besar dengan 2 ranjang berukuran sedang dan 2 kamar mandi, dilengkapi 1 ruangan untuk ganti dan tempat duduk dengan sofa dan meja.
"Wow.... Tempat peserta, semewah ini?! " Ucap Mike kagum.
"Berapa yang harus dibayar sekolah untuk fasilitas seperti ini!! " Ucap Zinka mengusap sofa.
"Udah lah, kan bagus!! Gue udah laper nih!! " Jonathan berjalan menuju ke meja yang sudah diisi dengan makanan diatas nya.
"Enak nih.... Makanan nya juga ikutan elit!! " Ujar Natha duduk mengikuti Jonathan.
"Guru gimana?! " Tanya Mike.
"Tenang.... Ini cuma jatah kita kok!! " Jawab Zinka.
"Lah.... Yang bener aja!! Kita semua tidur disini?! " Tanya Natha.
"Tenang aja kali.... Cuman semalem aja!! " Jawab Mike.
"Bukan itu.... Kita tidur disini?! Barengan?! "
"Udah lah tha.... Jangan mikir macem macem..... Kita orang baik kok.... " Jawab Jonathan.
"Iya.... Cepetan makan, kan sayang kalau gak dimakan!! " Timpal Mike.
***
Saat ini semua peserta berdiri di depan salah satu mading yang besar, sore ini adalah pengumuman keputusan hasil Olimpiade barusan.
"Jonathan, Natha, Zinka!! Ayo..... " Ajak Mike bersemangat.
"Bentar Mike..... Mading nya juga masih penuh!! " Protes Natha.
"Iya.... Lo kaya mau aja berdesakan sama orang sebanyak itu!! " Timpal Jonathan.
"Lihat aja dulu!! " Ajak Zinka
Keempat orang itu masuk ke kerumunan untuk melihat pemenang Olimpiade.
"Fisika..... Yang pertama Jonathan, terus hengki, terus bunga!! " Ucap Mike membacakan tulisan di mading
"Kamu hebat Jonathan!! Bisa dapat peringkat 1!! " Ujar Zinka.
"Makasih!! " Jawab Jonathan dingin.
"Nih.... Peserta Kimia.... Yang pertama Dito, terus Radit, terus Bella!! "
"Lho, kalau nama gue Mike?! " Tanya Zinka sedikit terkejut, karna sebelum nya ia sangat yakin kalau dia akan menang.
"Gak ada ka.... Cuma ada peringkat 1 sampai 3 doang!! " Jawab Mike tidak enak.
"Iiih, kok gue gak ada sih?! Ini mungkin salah juri nya!! " Batin Zinka.
''Gue ke kamar lagi ya!! " Pamit Zinka yang langsung melenggang pergi.
"Dia kenapa?! " Tanya Natha.
"Biarin aja tha!! " Ujar Jonathan.
"Yang biologi.... Pertama Mega, terus Andi, terus... Gue!! " Teriak Mike girang, membuat beberapa sorot mata langsung menatap tajam ke arah nya.
"Sorry.... " Ucap Mike.
Jonathan dan juga Natha hanya tertawa kecil, memang sikap Mike sangat ceria dan penuh canda tawa, tak sebanding dengan tubuh nya yang gagah perkasa. Mike juga sangat pintar, tapi ia tidak terlalu peduli dengan nilai yang di dapat nya, Mike pintar bukan karna rajin belajar, tapi karna takdirnya dilahirkan pintar.
"Nih Natha.... Yang matematika! Pertama Nathalie,terus Kevin, terus Yuda. "
"Yee.... Gue dapat yang pertama!! " Ucap Natha senang.
"Selamat Natha, lo juga dapat peringkat pertama, sama kaya Jonathan.... "
"Makasih!! "
"Perhatian kepada seluruh peserta.... Selamat kepada yang masuk 3 besar, dan yang tidak masuk janganlah berkecil hati dan tetap semangat.... Masih ada kesempatan untuk kalian semua!! Kepada yang namanya tidak masuk ke dalam 3 besar... Dan yang ingin melihat nilai kalian masing-masing..... Silahkan masukkan link berikut!! Siapkan ponsel maupun alat tulis kalian masing-masing, waktu tinggal 1 menit!! " Suara dari speaker terdengar sangat keras.
"Gue nanti minta sama lo aja ya!! " Ujar Jonathan menatap Natha yang sudah siap mengeluarkan ponsel nya.
"Oke.... "
***