NovelToon NovelToon
Blood Of Moon

Blood Of Moon

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / Epik Petualangan / Kontras Takdir / Penyelamat / Mafia / Identitas Tersembunyi
Popularitas:2.7k
Nilai: 5
Nama Author: Apin Zen

Jati memutuskan berhenti bekerja sebagai Mafia misterius bernama Blood Moon. Organisasi bayangan dan terkenal kejahatannya dalam hal hal kekayaan di kota A.
Namun Jati justru dikejar dan dianggap pengkhianat Blood Moon. Meski Jati hanya menginginkan hidup lebih tenang tanpa bekerja dengan kelompok itu lagi justru menjadikannya sebagai buronan Blood Moon didunia bawah tanah.
Sekarang Jati menjalani hidup seperti orang normal seperti pada umumnya agar tidak berada dibayang bayang kelompok tempatnya mengabdi dulu.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Apin Zen, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Rombongan Menuju keTengah Hutan

Jati tiba dirumah dengan nafas tersengal. Dia terbebas dari salah satu 9 keluarga Flower yang mengincarnya. Lalu pemuda itu duduk disofa hampir roboh diruang tamunya.

Jati sama sekali tidak menyangka, 9 keluarga Flower benar benar serius memburunya. Ditambah banyak orang orang dari dunia bawah tanah... mereka menginginkan kematiannya.

Jati mengusap wajahnya dengan gusar.

"Untung saja aku menggunakan Ajian Binorowaro, jika tidak aku pasti kerepotan menghadapi nona muda itu?"

Jika saja dia tidak menggunakan Ajian sakti miliknya. Ajian yang mampu mempermainkan musuh menggunakan ilusi tingkat tinggi-- hanya beberapa orang saja yang mampu mempunyai Ajian seperti itu.

Namun sebagai bayarannya karena telah menggunakan Ajian itu kembali, Jati harus meminum darah wanita muda dan melakukan penumbalan kepada ribuan pasang mata yang ada didalam ilusi.

"Ckk, jika begini mau tidak mau aku harus membunuh... dan jika aku menolak memberikan tumbal maka satu mataku menjadi bayarannya."

Jati memutuskan terjun kembali kedalam medan perang.

Semua ini dia lakukan agar menyerahkan mayat mayat kepada ribuan mata yang menginginkan nyawa atau roh.

Jika menolak mereka akan meminta satu bagian tubuhnya sebagai tumbal. Jati harus meminum darah terutama darah gadis yang suci, menyerahkan satu mayat kepada ribuan mata, dan melakukan ritual dibulan purnama nanti untuk menghilangkan Ajian Binorowaro untuk selamanya.

Jati harus menghilangkan Ajian itu agar dia tidak tidak terlibat menumbalkan banyak nyawa lagi. Biasanya Ajian ini sering dia gunakan saat menjadi Mafia.

"Wanita itu benar benar membuatku kerepotan, jika saja dia tidak ada maka aku tidak mungkin menggunakan Ajian ini."

Jati keluar dari rumah. Dia menyalakan motor Supra miliknya lalu meninggalkan rumahnya, dia menelusuri tempat lain mencari orang dunia bawah tanah untuk memulai rencananya.

--

"Papa, kita mau kemana? Kenapa kita pergi kehutan, aku takut, pa"

Dimalam hari yang gelap itu. Cila berjalan ketakutan mengikuti papanya dan rombongan anak buah papanya.

Dia tidak mengerti mengapa dia dibawa ketempat yang menakutkan seperti ini.

"Sudah diamlah nak, papa akan melakukan ritual ditengah hutan... meminta penjagaan makhlus halus agar kamu putriku tidak ada yang mengincar terutama orang orang jahat."

Beberapa hari yang lalu putrinya kerap kali hampir diculik oleh banyak makhluk halus. Tentunya para makhlus halus itu kiriman dari orang orang dunia bawah.

David selalu siaga dan menebas semua makhlus halus yang berani mencoba menculik putrinya. Sebagai ayah tentunya David menginginkan putrinya tidak ikut terlibat masalah dunia yang kelam ini.

"Tapi pa..."

Cila semakin ketakutan karena seperti banyak pasang mata yang menatapnya diberbagai tempat.

Gadis itu berjalan menunduk ketakutan dibelakang papanya. Dia harus memberanikan diri karena beberapa kali melihat hantu hantu menyeramkan.

Dibelakang rombongan. Duo kakek dan nenek bernama kakek Suroto dan nenek Surati mengawal rombongan.

Ada Tarno, anak buah kepercayaan David dengan perawakan preman. Dia adalah orang yang selalu mengawasi putri tuannya dari kejauhan meski beberapa kali dimarahi tuannya lalai karena putrinya yang menghilang.

Ada Viona, dia bersama pegawai kantor ikut serta dalam rombongan. Wanita itu berusaha menenangkan Cila yang ketakutan tetapi percuma saja, gadis itu hanya bersembunyi dibelakang papanya.

Diperjalanan itu.

"Hei, Viona... menurutmu apa mungkin dengan melakukan ritual itu nona muda Cila akan aman dari para khodam orang orang dunia bawah tanah?."

Tanya Tarno sesekali menggunakan auranya menekan para makhluk halus yang mencoba mengintimidasinya.

Viona menyahut.

"Aku tidak bisa memastikannya karena saat ini orang orang kuat dari bawah tanah sudah beberapa hari bergerak, mereka memburu tuan Jati dan melemahkan Blood Moon."

Tarno dan Viona sama sama bingung. Bagaimana bisa banyak keluarga besar lainnya saling bermusuhan karena memiliki tujuan mereka masing masing.

Masalahnya adalah semua ini disebabkan oleh tuan Jati dengan keputusannya-- karena keputusannya berhenti menjadi Mafia menyebabkan dunia bawah tanah riuh sekali.

"Tidak perlu dipikirkan, kita hanya bisa berharap orang orang kuat dari 9 keluarga Flower mau membantu kita dari ancaman orang orang jahat itu."

Nenek Surati berjalan bungkuk, dia berkata serius memikirkan masalah ini yang semakin rumit.

Kakek Suroto sebagai suami mengangguk, lalu dia ikut berucap.

"Didunia bawah tanah konon hanya ada lima orang terkuat salah satu dari mereka adalah tuan Karna Kasuma Wisopati, dan mantan Mafia itu, tuan Jati Wiraya."

Kakek Suroto memambahkan perkataannya dengan serius.

"Sisanya masih menjadi misteri, ada yang bertapa digunung yang tersembunyi, ada yang menghilang kabar ditelan bumi, dan satunya konon menjadi legenda hidup penuh tanda tanya."

Semua orang menyimak serius sesepuh itu menerangkan.

Termasuk David, dia mengerti ternyata dunia bawah tanah terkenal akan kekuatan mereka yang begitu mengerikan.

Sebagai pendekar berpedang David merasa pemisis. Dia tidak mempunyai kesaktian dan cuma mengandalkan insting pedangnya saja.

"Jika semuanya sudah seperti ini, cepat atau lambat putriku akan menjadi korban dari keganasan orang orang dunia bawah tanah?"

David mengenggam erat tangan putrinya itu yang tampak ketakutan.

"Maafkan aku, Dinda"

"Putri kita menjadi target banyak musuh karena kesalahanku ini, maafkan aku Dinda."

David merasa bersalah kepada istrinya yang telah gugur dimedan perang karena dia adalah sekutu dari Blood Moon.

David harus bisa menebus semua kesalahannya dengan menyerahkan nyawanya sendiri melindungi putri mereka dari banyak musuh.

Tidak peduli seberapa kuat orang orang dari dunia bawah tanah. Dia akan tetap menjadi bagian Blood Moon meski tahu jika jalan yang dia ambil adalah matapetaka besar dan kapan saja mengincar nyawanya sendiri.

1
MARDONI
dari namanya saja Blood Moon, pasti pemimpin nya berkharisma
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!