NovelToon NovelToon
Misteri Mr Dingin VS Gadis Jutek

Misteri Mr Dingin VS Gadis Jutek

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Nikah Kontrak
Popularitas:17.5k
Nilai: 5
Nama Author: Hidayati Yuyun

Syara gadis jutek yang cantik dan pintar. Yang banyak masalah dalam hidupnya. Lantaran Ia menolak menikah dan kabur di hari pernikahannya. Yang membuat orang tua malu dan marah. Sehingga Syara terpaksa belajar hidup mandiri. Lalu bagaimana dengan calon suaminya . Penasaran, ikuti kisahnya.......

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hidayati Yuyun, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 12

Membuat Ken yang melihat itu hanya tersenyum tipis. Sembari mengambil ponsel di atas meja.

" Mandilah, ada pakaian di lemari. Kau bisa memakainya," kata Ken kembali keluar dari kamar. Sembari menelpon seseorang.

" Mampus kamu Sya.....dunia ini rupanya sangat sempit bagiku. Teryata tuan Ken......itu ...aish...." kata Syara menggelengkan kepalanya. Sembari mengintip Ken yang sedang berjalan sambil bicara di ruang tamu entah bicara dengan siapa.

***********

Siangnya saat di kampus. Setelah selesai dari kelas kedokteran Syara cepat cepat melangkah ke kelas bisnis. Apalagi hari ini ada jadwal suaminya akan mengajar di jam kedua. Sehingga saat melewati ruangan dosen Syara berjalan pelan dan mengendap endap.

" Apa dia mengajar hari ini? Bukan nya tadi di kekantor?" kata Syara mundur untuk mengintip Ken dari balik jendela

" Woy....ngapain?" kata Mela mengangetkan Syara.

" Astaga kau ini shut.., bikin jantungan aja sih Mel. Aku hanya mau....." belum lagi Syara selesai bicara. Ken sudah keluar dari pintu bersama pak Devan

" Ngapain kalian disitu?" tanya pak Devan menatap kedua siswi di depan mereka berdua Sedangkan Ken terkejut saat melihat Syara.

" Hehehe....ini pak tadi Syara mengintip pak Angga .. Mungkin mau lihat pak Angga pak. Apa hari ini bapak masuk akan masuk di kelas kita?" Mela pun bertanya.

" Ya ada, tapi jam kedua," kata Ken melirik Syara

" Mel ....kamu,' kata Syara mendelik." Maaf pak tadi saya hanya mau tanya jadwal bimbingan saja," kata Syara seraya menunduk karna menahan rasa malunya.

" Ah masa sih Sya, aku tadi lihat kamu ngintip ngintip pak Angga Sya," goda Mela. Yang membuat wajah Syara langsung bersemu merah dan

" Mati aku.....permisi pak, saya pergi dulu," kata Syara dengan perasaan malu dan salah tingkah. Karna temannya itu memang menangkap basah dirinya mengintip sang suami. Lalu melangkah cepat meninggalkan tempat itu

" Syara....tunggu !!" teriak Mela langsung berlari mengejar Syara

" Ada apa dengan para siswi mu itu?" kata Devan menatap Ken

" Mungkin hanya ingin menanyakan masalah bimbingan," kata Ken hanya tersenyum tipis. Karna tahu Syara masih malu malu bertemu dengan nya. Apalagi setelah kejadian tadi malam. Sehingga pagi tadi, saat Ken menawar kan ingin mengantar Syara. Gadis itu menolak di antar ke kampus, Syara lebih memilih minta di jemput Mini temannya ketimbang dirinya. Dengan alasan tidak nyaman.

" Sya tunggu kok main tinggalin aja sih," kata Mela menyusul Syara.

" Salah sendiri pake ngadu sama dosen," kata Syara berjalan masuk ke dalam kelas.

" Tapi itu fakta kan, lagian kamu ngapain ngintip ngintip ke ruangan pak Angga. Naksir ya....hayo .." kata Mela

" Dasar tukang kepo, aku hanya mau tanya masalah bimbingan Mel," kata Syara langsung duduk di kursi setelah berada di dalam kelas

" Emang kamu belum buat janji dari kemaren," Mela pun ikut duduk di sebelah kursi Syara.

" Sudah...eh belum....," kata Syara hampir keceplosan.

" Hah....sudah belum?? kata Mela bingung sembari memegang kepala Syara

" Apaan....," kata Syara manyun

" Hahaha.......jangan bilang kamu pengen bimbingan tapi gengsi sama pak Angga kan. Bukan nya kamu bilang mau minta bimbingan malam. Karna ngak bisa di waktu sore," Mela pun menatap Syara lekat. Karna tidak biasanya temannya itu seperti orang linglung

"Enggak, mana ada," kata Syara

" Yakin ...atau kamu malu sama pak Angga. Tadi bahkan kamu mengintip nya diam diam kan. Apa ada sesuatu?" tanya Mela sembari memainkan matanya sambil tersenyum

" Ngak ada, aku hanya mau buat janji tapi ngak jadi," kata Syara cuek. Karna Mela seperti orang yang sedang mengintrogasi nya

" Ya sudah, tapi kenapa tadi ngak ngomong langsung saja sama pak Angga," kata Mela

" Mel.... sudah ngak usah dibahas, kamu bikin malu saja. Mau ditaruh di mana muka gue. Pake lapor lagi di depan tuh para dosen," kata Syara yang tadi merasa sangat malu. Karna Mela mengadu pada Ken, jika dirinya sudah mengintip keruangan Ken.

" Aish kau ini.....aku tidak tahu apa yang terjadi denganmu Sya....dari sejak beberapa hari ini kau seperti orang aneh jika bertemu pak Angga. Apalagi tadi, muka mu berubah ...blus kaya kepiting rebus," kata Mela menyindirnya.

" Mel....sudah...." ngak usah nanya lagi," kata Syara serasa ingin bersembunyi saja. Sebab saat ini perasaannya sangat kacau setelah tahu dosennya suaminya sendiri. Apalagi tadi malam Ken menciuminya habis habisan. Sampai Syara kelelahan.

" Sya ....woi....kamu ngak papa kan," kata Mela. Saat melihat Syara terdiam tanpa reaksi

" Ngak apa apa hanya bingung, aku lagi kacau,"kata Syara. Lalu bersandar di kursinya. Membuat Mela pun terdiam dan menghela nafasnya. Sebab Mela tahu, jika Syara mengambil dua jurusan mata kuliah bersamaan. Yang membuat temannya itu akhir akhir ini sibuk sendiri. Karna keduanya sedang di masa tingkat akhir.

************

Sorenya saat mata kuliah selesai Ken memanggil Syara saat ingin keluar dari kelas. Membuat Mela langsung melirik temannya itu. Karena dosen pembimbing mereka hanya memanggil Syara seorang.

" Aku tunggu di luar ya," kata Mela ketika sudah berdiri dari kursi

" Ya ..pulang duluan juga ngak apa apa," kata Syara pelan.

" Mana bisa, habis ini aku langsung bertemu tuh dosen," kata Mela melirik ke meja depan. " Dia manggil kamu mau ngapain? Kok aku ngak?" tanya Mela berbisik

" Mana aku tahu," kata Syara yang bergegas pergi ke depan. Dan Mela pun pergi keluar bersama siswa yang lain

" Ada apa pak, bukannya saya sudah minta jam malam," kata Syara saat menghampiri meja pak Angga

" Ini ..kartu untuk mu, pakai lah jika butuh uang. Sekarang Sasa tanggungan kak Ken. Jangan minta papi dan mami lagi," kata Ken. menyodorkan sebuah kartu hitam pada Syara

" Ya terimakasih, Syara pulang dulu," pamit Syara

" Ya hati hati di jalan," kata Syara yang mulai besok di minta Ken untuk pindah ke apartemen. Karna akan lebih mudah baginya membimbing Syara dalam belajar. Dan ketika Syara hendak beranjak

" Eh tunggu..., apa Sasa mau makan malam sama Ken nanti,' kata Ken memanggil Sasa dengan nama kesayangannya. Karna nama itu nama panggilan Syara semasa masih kecilnya dulu.

" Hmm....." angguk Syara lalu berlalu pergi Membuat Ken tersenyum simpul. Menatap punggung Syara dari belakang.

**************

Sesampainya di kost. Syara langsung merebahkan tubuhnya di tempat tidur. Karna merasa sangat lelah.

" Hmm....kamu masih hutang penjelasan sama aku Sya. Masalah nginap di apartemen. pak Angga tadi malam," kata Mini

" Ya tahu, tapi jangan cerita kan ini pada siapa pun. Dia itu tuan Ken pria yang di jodohkan papi ku Min," kata Syara jujur

" Apa ....!!!" kata Mini kaget. " Jadi .....dia tuan Ken, bukannya dia juga dosen lho !! kata Mini

" Ya ...namanya Anggara Kenza Kusuma. Aku awalnya tidak tahu kalo pak Angga itu adalah kak Ken. Terakhir kami bertemu, sejak aku masih duduk di kelas 6 SD," jelas Syara pada Mini yang memang sudah tahu Syara di jodohkan

" Alhamdulilah ....tapi ini memang takdir mu Sya. Lalu kamu diapain sama pak Angga tadi malam sampai ngak pulang, tuh leher sampe banyak bekas gigitan nya," kata Mini melirik ke leher dan dada Syara

" Ih ....kepo...tuh orang main nyosor aja.," kata Syara malu sembari cepat cepat menutup lehernya dengan selimut

" Hahaha ...kena batunya lho Sya. Tapi bukannya kalian belum menikah. Karna kamu kemaren kabur saat mau akad," kata Mini menatap Syara.

" Dia bilang aku istri sahnya. Sekalipun aku kabur tapi dia bisa menikahi ku, hanya cukup dengan waliku saja ," jelas Syara dengan wajah cemberut.

" Hahaha. .... ajaib tuh dosen. Wah benaran mati kutu lo dibuat nya Sya. Benar tuh..., sekali pun kamu kabur ke ujung dunia. Ijab kabul tetap jalan. Karna memang hanya perlu wali yang menikahkan kita," Tawa Mini lepas. Karna sahabat nya itu sekarang kena batunya. Setelah menghindari calon suaminya sendiri. Bahkan rupanya pria itu juga dosen Syara di kelas bisnis.

" Senang lho min, bisa menertawakan ku," kata Syara memasang wajah makin cemberut.

" Hahaha ...lagian siapa suruh kamu main kabur kaburan. Ternyata pawangnya lebih pintar dari kancil licik ini," kata Mini mencubit hidung Syara dan tertawa meledek sahabatnya itu

" Tahu ah....kata Syara yang menahan rasa kesal sekaligus malu sendiri pada dirinya. Karna ia salah perhitungan dalam menilai calon suaminya itu.

1
Marsiyah Minardi
Ealah Syara, sudah tahu situasi lagi rawan malah perginya cuma sama Mini ,mana naik motor lagi
Untung para bodyguard siap selalu disekitarmu Syara
Pertarungan terbuka dimulai ,gasss lah hajar para penjahatnya
partini
ayo Ken datang lah masa cuma anak buahmu aja
Marsiyah Minardi
Apakah tuan muda Ken yang diam diam terus mengawasi Syara dalam penyamarannya ?
Atau malah sempat amnesia karena kecelakaan ?
Duh masih teka teki ya Othor
Marsiyah Minardi
Haduh apalagi ini si dok Nea ,mau cari masalah apa lagi si calon ulat bulu 1 itu ?
Jangan ketinggian mimpinya dok Nea, tuan muda Ken sudah bucin ke Syara
partini
hemmm lagu lama pakai jebak tidur bersama,,ayo Ken cari bukti kalau dulu Tidak Sampai HS jangan lemot mereka bisa kasih tau istrimu mu
kuliti dan hempas mereka jangan kalah dong punya banyak orang masa ga guna
Budi yati
kapan lanjut lagi,, kok putus.....
Hidayati Yuyun: maaf kemaren hp lagi error'
total 1 replies
partini
Ken Ken kamu bisa jaga istri sedemikian rupa tapi apa bisa jaga diri sendiri noh ada cewek ke gatel an yg punya rencana buat kamu,, apakah kamu good smart ga Kya yg lain gampang terkecoh
Marsiyah Minardi
Aduduh dok Gee, anda bonek sekali ya rupanya
Dok jika patah hati jangan salah minum obatnya ya dok
Legowo saja dok biar aman posisi anda 🤭
partini
bibit pelakor beraksi,,hemmm
partini
dihhh Kunti nongol
Marsiyah Minardi
Aku penasaran seperti apa patah hatinya seorang dok Gee 🤭
Apakah seorang nakes juga bisa galau merana hihi
Reni Anjarwani
lanjut thor
Marsiyah Minardi
Sudah kan syock mentalnya kalian semua wahai sepupu tuan muda Ken
Yuk saatnya berbaikan demi keamanan kalian sendiri
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel up
Marsiyah Minardi
Wahhhh aku sangat sukaaaa sekali part ini Othor
Sam pingsan saking syocknya 🤣🤣🤣🤣
partini
Shok berat Ampe pingsan
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel up trs thor
Marsiyah Minardi
Yesss tinggal bagaimana nanti reaksi Sam saat tahu siapa Syara
Guling guling patah hati ga tuh
Begitu juga dengan dok Gee /Facepalm//Facepalm/
Reni Anjarwani
lanjut thor
Marsiyah Minardi
Othor ,aku ga sabar nunggu reaksi Sam, Mira ,dok Gee, saat tahu Syara istri tuan muda Ken
Syock mental ,patah hati ,malu atau ada yang sampai frustasi ?
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!