NovelToon NovelToon
Transmigrasi Ratu Mandul

Transmigrasi Ratu Mandul

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Time Travel / Obsesi / Transmigrasi ke Dalam Novel / Mengubah sejarah / Romansa
Popularitas:4.5k
Nilai: 5
Nama Author: Rica Ricu

Apa jadinya jika mika seorang remaja 17 tahun masuk ke dalam tubuh ratu di masalalu , ratu yang di musuhi oleh seluruh penghuni istana karena tak bisa memberikan keturunan pada sang raja.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rica Ricu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Seperti apa Viviene?

"Yang mulia ratu?" Seorang anak perempuan mendekati Anya yang sedang mengobrol dengan beberapa wanita desa.

"Oh halo? Kau cantik sekali" Puji Anya, ratu eldoria itu berjongkok dan menyamakan posisinya dengan sang anak.

"Anda juga cantik sekali, aku sangat menyukai mie buatanmu, terimakasih yang mulia"

"Tentu sayang, siapa namamu?"

"Aku Alana, anda sangat baik dan manis tak sama seperti apa yang orang lain katakan, anda sangat baik" Puji Alana.

"Terimakasih Alana, kau juga sangat baik, aku sangat menghargai pujianmu" Anya tersenyum tulus sembari menatap Alana kecil yang terlihat polos.

"Ibuku bekerja di istana sebagai pelayan, terkadang aku juga datang kesana untuk bermain, bagaimana keadaanmu setelah tenggelam yang mulia?" Tanya Alana polos.

"Aku baik Alana terimakasih"

"Apa anda ingat apa yang terjadi padamu malam itu?"

Malam itu? Anya tak mengerti apa maksud bocah perempuan ini.

"Ada apa Alana, apa kau mengetahui sesuatu?"

"malam itu , anda dan nona Viviene bertengkar di tepi kolam, anda jatuh ke dalam kolam dan tenggelam, aku melihatnya dan mengadukan ini pada ibu, tapi ibuku menyuruhku untuk diam" Ucap Alana sendu.

"Apa? Aku dan Viviene?" Kaget anya, raut wajah Anya mengernyit tak mengerti dengan apa yang di katakan Alana, kenapa dirinya bertengkar dengan Viviene dan tercebur ke kolam?

"Apa yang sedang kami bicarakan? apa kau dengar?"

"Aku tidak dengar yang mulia, kalian berdua terlibat pertengkaran hebat dan anda jatuh ke dalam kolam, nona Viviene hanya diam dan pergi setelahnya" Ungkap Alana.

"Apa yang sebenarnya terjadi?" Batin Anya.

"Alana terimakasih atas informasinya, kau sangat baik"

"Tentu yang mulia, tolong jaga dirimu baik baik"

"Baiklah" Bocah itu berlari ke arah seorang wanita yang ia yakini sebagai ibunya, bersamaan dengan kepergian Alana , Anya berdiri dari jongkoknya.

Mata cantiknya mengedar mencari keberadaan wanita yang baru saja ia bicarakan, disana Viviene tampak bersama dengan Alaric dan berbicara pada warga desa.

"Apa perasaanku selama ini benar? Wanita itu bukan orang baik" Gumam Anya lirih.

...****************...

"Yang mulia, kita harus mengunjungi desa yang lain juga lain kali, agar kita juga bisa memastikan keadaan mereka semua" Kata Viviene.

Alaric Anya dan Viviene tengah menuju perjalan pulang menggunakan pedati yang di tarik kuda.

"Aku akan melakukannya Viviene kau tenang saja, aku sengaja mengajak kalian kesini karena desa inilah yang paling dekat dengan istana," Ungkap Alaric.

"Ah begitu yang mulia, aku tidak masalah jika ikut lain hari, aku merasa senang sekali dapat berbaur dengan rakyat" Ucapnya.

Mendengar obrolan keduanya Anya memicingkan sebelah bibirnya , ia merasa sangat muak dengan sikap sok baik Viviene.

"Kau sangat baik" Puji Alaric.

"Itu tidak benar yang mulia, aku hanya wanita biasa" Sangkalnya.

"Wanita biasa katanya? Tch dia lebih berbahaya dari ular berbisa" Gerutu Anya dalam hati.

"Nona Viviene sangat benar, aku sangat suka berada di sana karena banyak anak kecil yang baik, aku suka Alaric, em maksudku yang mulia raja" Tutur Anya lembut.

Alaric mengernyit heran , kenapa Anya berbicara sangat anggun tak seperti biasanya.

"Ya baiklah"

"Aku tadi bermain dengan anak anak disana, lalu apa yang kau lakukan nona Viviene , kau saja hanya diam dan tak melakukan apapun, lalu dimana letak berbaurmu" Cibir Anya.

"Anya hentikan, apa yang sangat Masalah dari hal itu?" Lerai Alaric.

"Aku kan hanya bicara fakta, lagipula dia kan Calon ibu harusnya dia mau bermain dengan anak anak agar bisa belajar mengetahui suasana hati mereka" Kata Anya.

"itu tidak perlu, Viviene harus menjaga dirinya agar tidak sakit, dia hamil!" Tegas Alaric.

"Baiklah aku tau!" kesal Anya, Anya memutar tubuhnya cepat membelakangi Alaric , ia sangat kesal mendengar suaminya membela Viviene.

Beberapa menit kemudian...

Anya tadinya akan turun sendiri dari pedati yang ia naiki, namun melihat bagaimana Alaric sangat memperhatikan Viviene dengan membantu wanita itu turun membuatnya membatalkan niatnya.

"Terimakasih yang mulia raja" Ucap Viviene

"Astaga tinggi sekali , aku takut" Cicit Anya tiba-tiba.

Alaric menoleh pada Anya yang baru saja berbicara, apa katanya tadi? Tinggi sekali, anya bahkan menjinjing gaunnya tinggi tinggi ketika ia naik tadi, wanita itu melakukannya sendiri tanpa sebuah bantuan dan sangat berbanding terbalik dengan yang ia saksikan sekarang.

"Kemarilah!" Alaric mengulurkan tangannya pada anya.

Anya menutup mulutnya dengan senyum malu malu, ia kemudian meraih telapak tangan Alaric dengan manja.

Hap

"Ugh!"

"Ouh maaf yang mulia aku tak sengaja" Ucap Anya pura pura, wanita itu dengan sengaja menubrukkan badannya pada Alaric dan menempatkan kepalanya pada dada bidang sang raja.

"Hati hati Anya"

"Maaf yang mulia"

Alaric mengulas senyum merasa gemas dengan sikap Anya, ternyata selain menyebalkan Anya juga sangat menggemaskan.

Viviene menatap kebersamaan keduanya tak suka, ia yakin Anya hanya berpura pura saja untuk mencari perhatian Alaric, lagipula apa yang terjadi pada Anya , kenapa wanita itu sangat sensitif padanya setelah pulang dari desa, apa Anya sudah mendapatkan ingatannya kembali?

"Ayo masuk!" Ajak alaric.

"Masuklah dulu , aku ingin mendiskusikan sesuatu dengan nona Viviene" Kata Anya.

"Baiklah," Final Alaric , pria 28 tahun itu meninggalkan kedua istrinya untuk melanjutkan pekerjaannya yang lain.

"Yang mulia ratu ada apa?" Tanya Viviene.

"Aku yang seharusnya bertanya, ada apa Viviene?"

"Aku tidak mengerti maksudmu yang mulia"

"Kau pernah bertanya padaku apa yang aku ingat tentang hubungan kita, untuk apa?"

"Maaf yang mulia, aku masih tidak mengerti"

"Apa hubunganku denganmu di masa lalu tidak baik? Kenapa kau seolah memastikan aku tidak mengingat apapun tentang hubungan kita di masa lalu? Apa yang terjadi Viviene?"

"Yang mulia, kurasa kau sedang salah paham, aku sama sekali tidak berniat untuk menutupi apapun, kita adalah istri yang mulia raja , kau sangat membenciku karena aku adalah istri yang mulia raja , aku hanya bermaksud agar hubungan kita baik baik saja , tidak ada yang lain"

"Aku tidak bilang ada yang sedang kau tutupi, secara tidak langsung kau mengakuinya barusan, itu berarti ada yang mungkin sedang kau sembunyikan, apa itu?" Tanya Anya menyelidik.

Anya memperhatikan bagaimana Viviene tampak gugup dan menghindari pandangannya, jadi Anya benar benar kembali mengingat semuanya?

"Yang mulia aku ... "

"Tidak perlu berbohong terlalu jauh, aku hanya ingin tau itu saja , kau tau kan Anya adalah wanita yang tidak beruntung, dia tidak hamil dan semua orang menyalahkannya, ini bukanlah yang ia mau Viviene , Anya tidak ingin menjadi wanita seperti ini, jadi ku harap kau mau berfikir banyak kali sebelum melakukan hal gila yang mungkin akan merugikan wanita ini, dia sudah cukup banyak mengalah dan menderita, kuharap kau mengerti!" Tekan Anya.

Anya pergi meninggalkan Viviene yang terdiam mungkin sedang mencerna kata katanya, wanita itu menghembuskan napasnya kasar.

"Wanita itu berbicara seolah olah dia bukan Anya saja!" Gerutunya.

1
youmeeand
Plot twist
Forta Wahyuni
diberi kesempatan kedua koq makin bodoh n alur cerita sep apa ini. hidup lg hnya makin bodoh dan tolol..
iqbal nasution
oke
youmeeand: Terimakasih atas kunjungannya
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!