NovelToon NovelToon
Aku Hanya Putri Palsu

Aku Hanya Putri Palsu

Status: sedang berlangsung
Genre:Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Percintaan Konglomerat / Transmigrasi ke Dalam Novel / Bullying dan Balas Dendam / Putri asli/palsu / Balas dendam pengganti
Popularitas:48.5k
Nilai: 5
Nama Author: KOHAPU

Sivania Amelia merupakan putri dari keluarga konglomerat. Tanpa kasih sayang orang tua dan perhatian dari semua orang membuatnya menjadi sosok arogan.

Hingga suatu hari dirinya menemukan sebuah buku novel di lorong sekolahnya. Buku dimana dirinya menjadi tokoh antagonis. Seorang putri palsu yang berusaha keras untuk membunuh putri asli. Tapi berakhir dengan kematian tragis.

Anehnya, semua nama tokoh di buku itu merupakan anggota keluarganya. Satu persatu kejadian dalam buku benar-benar terjadi dalam kehidupan nyata. Sebuah buku dengan akhir cerita kematiannya yang penuh derita.

Tapi satu hal berbeda, hati Sivania telah membeku, meninggalkan keluarganya untuk diberikan pada putri asli.

Ini bukan miliknya, maka dirinya akan membuang segalanya. Tapi kenyataan lain terbongkar membuat keluarganya memohon agar Amelia kembali.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon KOHAPU, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Sama Persis?

Mengenakan pakaian terbaiknya. Dirinya berusaha setenang mungkin, walaupun jemari tangannya gemetar. Berdoa dalam hati.

"Tuhan, aku mohon semua yang tertulis dalam novel ini tidak benar." Ucapnya pada akhirnya memejamkan mata, sedikit mengintip buku masih terbuka.

Kata-kata dan adegan dalam novel diingat olehnya. Menelan ludah semoga tidak sama dengan hal yang akan terjadi.

Gadis yang sejatinya begitu rapuh, tapi pura-pura tegar dan arogan. Perlahan melangkah keluar dari kamar, berjalan di sepanjang lorong rumahnya.

Dalam hatinya berdoa dan berteriak ketakutan. Siapa yang ingin mengetahui dirinya bukan anak kandung? Tidak! Novel itu hanya karangan seseorang, hanya bohongan.

Tapi kala melangkah menuruni tangga sosok itu terlihat. Tersenyum padanya berjalan mendekat bersama kedua orang tuanya.

"Amelia sayang...kemari..." Panggil Gina, ibunya.

"I...ini..." Amelia tertegun sejenak, benar-benar persis sama seperti dalam novel. Kata dan kalimat yang sama.

Hendrawan, ayahnya seperti menatap tidak suka padanya."Amelia, kamu satu sekolah dengan Tiara kan? Mulai sekarang Tiara adalah saudaramu."

Kalimat yang membuatnya mundur selangkah. Jantungnya bagaikan berhenti berdegup, ini persis sama seperti dalam novel. Setelah ini kakaknya akan berkata, hasil tes DNA menyatakan kamu bukan adik kandungku.

Dan benar saja, Siska menatap penuh kebencian, kemudian tersenyum menghina."Hasil tes DNA menyatakan kamu bukan adik kandungku."

Semuanya persis sama, air matanya mengalir. Seharusnya menurut adegan dalam novel dirinya menampar Siska. Kemudian menjambak rambut Tiara.

Tapi kini tidak bisa. Amelia ingin melakukan itu, benar-benar ingin. Tapi...bukan tamparan pada Siska, seorang kakak perempuan yang dikaguminya. Atau rasa iri pada Tiara.

"Aaaa....aaa..." Amelia berlutut memegangi kepalanya sendiri, menitikkan air matanya. Berbuat kenakalan kecil agar kedua orang tuanya bicara dengannya sesekali. Berperan sengaja mak comblang, menjodohkan kakaknya.

Tapi semua orang tetap berbalik acuh padanya. Ditambah dengan kenyataan sekarang? Dirinya hanya putri palsu.

"Amelia...ini bukan kesalahanmu. Ini kesalahan ibu kandungmu, dia yang menukarmu, ingin agar putrinya masuk ke keluarga berkecukupan." Ucap Gina pelan padanya. Tidak ingin putri yang dibesarkan susah payah olehnya merasa sakit hati.

"Sudahlah! Ibu tidak usah menjaga perasaannya. Amelia cuma taunya makan, tidur dan menghabiskan uang. Apa kontribusinya untuk keluarga ini?" Siska yang memang tidak begitu menyukai Amelia melangkah mendekati Tiara."Berbeda dengan Tiara yang begitu baik, dia hidup mandiri."

"Kakak, Amelia juga orang yang baik. Walaupun dia sempat menamparku. Tapi aku tau itu sebenarnya karena kesalahanku. Bukan karena kesalahannya sepenuhnya." Ucap Tiara menunduk, dari wajahnya terlihat polos dan lugu.

Air mata Amelia tetap tidak dapat berhenti mengalir. Setelah ini ayahnya akan menamparnya dan berkata.

Plak!

"Tidak tau balas budi! 18 tahun aku membesarkanmu dengan kasih sayang yang seharusnya didapatkan oleh putri kandungku!" Bentak Hendrawan, mulai mengeluarkan ikat pinggangnya.

Dalam novel usang yang ditemukan olehnya, dirinya melawan hingga sang ayah mencambuknya menggunakan ikat pinggang. Tapi ternyata tidak melawan pun hasilnya sama.

Wanita yang memejamkan matanya.

Plak!

Plak!

Ikat pinggang yang mengenai tubuhnya benar-benar terasa menyakitkan. Untuk pertama kalinya sang ayah memukulinya. Air matanya mengalir menahan segalanya.

"Ayah... hentikan, itu akan menyakiti Amelia. Jika ingin menghukumnya, lebih baik hukuman mental daripada hukuman fisik. Itu akan merubah Amelia menjadi prilaku yang lebih baik." Kalimat pelan dari Tiara, setelah sang ayah terlihat kelelahan mencambuknya.

Dia sengaja bukan? Seharusnya hukuman selesai setelah ayahnya mencambuknya. Tapi hukuman menjadi bertambah.

Benar saja."Kamu keluar! Jangan pulang, sampai nanti malam!" Perintah sang ayah, menyeret Amelia yang tidak mengerti sama sekali. Dimana letak kesalahannya? Dirinya hanya ingin cinta dan perhatian, karena itu sering sedikit usil. Tapi Amelia yang paling mencintai keluarganya, menyiapkan pesta ulang tahun ibunya setiap tahun.

Mengerjai kakaknya, tapi tetap saja selalu melakukan apa saja demi kebaikannya. Dan hanya manja pada ayahnya agar dicintai.

Tapi, dirinya adalah putri palsu? Dan Tiara adalah putri asli. Mungkin jika tidak melihat novel tersebut dirinya akan berteriak murka. Menggedor-gedor pintu bagaikan orang gila.

Mungkin segalanya akan percuma. Tidak melawan pun dirinya diperlakukan sama seperti dalam buku novel tua tersebut.

Brak!

Tubuhnya di dorong keluar."Amelia, jangan membenci kami, ayahmu melakukan ini demi kebaikanmu juga. Agar kamu tidak menganggu Tiara lagi."

"Bukankah aku putrimu?" Tanya Amelia tersenyum ke arah ibunya. Berharap sang ibu akan memeluknya dan berkata dirinya adalah putri dari sang ibu.

Tapi, tidak ada jawaban, sang ibu bungkam.

"Sudah! Jangan pikirkan anak tidak tau malu itu. Makan, tidur gratis padahal bukan anak kandungku. Malah anak kandungku sendiri yang sengsara." Kalimat sindiran dari sang ayah yang dulu begitu menyayanginya.

Kala pintu tertutup, Amelia berusaha untuk bangkit. Benar-benar berusaha, sekujur tubuhnya terasa menyakitkan. Tapi mencoba jalan baru dibandingkan dengan sama seperti dalam buku. Mengetuk-ngetuk pintu rumahnya bagaikan orang gila.

***

Berjalan di area kompleks perumahan tanpa uang, handphone atau apapun sama sekali. Sinar matahari begitu terik.

Mati...

Itulah takdir yang tertulis dalam buku novel yang ditemukan olehnya. Duduk di bangku taman, tubuhnya gemetar ketakutan. Jika semuanya terjadi seperti dalam buku yang ditemukan olehnya. Itu artinya dirinya akan dilecehkan oleh 11 pria, atas perintah Tristan. Hanya karena dirinya ingin menghancurkan Tiara yang menjalin kasih dengan tunangannya.

Mengalami kebutaan, menjadi gila, hingga pada akhirnya mati dengan mayat terpotong dan dibuang ke jurang daerah pegunungan. Sebuah kematian antagonis yang begitu gila.

Amelia begitu manja dari kecil. Menyadari tidak ada tempat baginya untuk merajuk. Karena itu hanya dapat menangis di bangku taman seorang diri.

Bagaimana seorang anak manja menyadari statusnya sebagai villain yang akan mati tragis. Buktinya hari ini dirinya tidak menampar Siska dan menjambak Tiara, masih diusir selama sehari dan dicambuk menggunakan ikat pinggang. Belum lagi bekas tamparan di pipinya.

Hujan di tengah cahaya matahari turun. Tangan Amelia menadah, dirinya haus. Kini terasa jauh lebih baik. Apa Amelia jahat? Dapat dikatakan iya, tapi juga dapat dikatakan tidak.

Hujan yang menerpa tubuhnya terhenti, Payung melindunginya dari hujan. Pemuda itu terlihat di sana, siswa miskin yang sering menyatakan cinta padanya.

"Amelia, kenapa kamu...kamu terserempet motor?" Tanya Savier menatap luka di sekujur tubuh Amelia.

"Kamu jahat! Mengatakan aku diserempet motor!" Teriak Amelia bangkit kemudian memukuli Savier. Pukulan yang cukup pelan. Gadis itu hanya ingin mencurahkan kekesalan dan rasa sakit dalam dirinya.

Tapi.

Pemuda miskin yang sering menyatakan cinta padanya, tiba-tiba saja memeluk tubuhnya."Amelia bisa menangis? Kamu terlihat jauh lebih cantik jika sedang marah atau menunjukkan kesombonganmu."

"Jahat! Kamu bilang aku jelek." Amelia tidak melawan masih dipeluk oleh sang pemuda. Hanya saja gadis itu sedikit memukulnya pelan. Tidak memiliki teman bicara, bahkan dirinya ragu menghubungi Tristan. Pria yang akan menjadi sumber penderitaannya.

"Amelia, kamu sudah seperti ratu jahat, dan itu yang membuat aku menyukaimu. Tetaplah menjadi ratu jahat, aku akan membantumu mengatasi orang-orang yang tidak kamu sukai." Savier tersenyum tenang. Masih senyuman tenang, tapi apa yang akan terjadi jika kesabarannya lenyap?

"Benar! Aku adalah ratu jahat." Amelia melepaskan pelukan Savier, menghapus air matanya sendiri.

1
Lukman Lukman
kau menggantungkan kskak😄💪💪💪💪💪😍😍😍😍😍😍
lily
wahhhh keributan ap ini ,,,,
🍁 Fidh 🍁☘☘☘☘☘
😍😍😍😍😍😍😍😍
yesi yuniar
ada kejadian apa ???
josefina matongo
ah harus tunggu besok lagi dong 🥺
_arjunnainun__
jangan2 suara biawak kawin sama komodooo😄😄
Biyan Narendra
Semoga Siska gobloknya ga kayak tiara
Nureliya Yajid
lanjut thor
Rahma Intan
lanjutkan lagi Thor semakin seru 💪😘😘😘😘😘😘😘
Nur Wahyuni
aduh ada kejadian apa ini... penasaran 😄😄
Eka suci
apa tuh ,nungguin lg🤔🥺
Ani Da
penasaran kira2 suara siapa ya?
mimief
idiih...othor pelit
masa cuman gitu
bagaimana ini,nanggung bet🤣🤣🤣
mimief
wah..kayaknya lebih seru kan
sayang melewati kesempatan ini
cabut euy,kita pulang
mau liat keributan ini
upps...ga ya aku kan kakak perempuan yg Budiman 🤣
Sulati Cus
smg itu suara si biawak sm komodo biar ke buka tuh mata siska😅
Sulati Cus
cucok kan😂
Indar
apa yg terjadi nih 🤔🙄 semoga savier baik2 saja 🤗🤗
Tasnim thufaila Qotrunnada
iiihh...apa siiii..bikin penasaran aja dikau..
kaylla salsabella
tiara lagi main kuda"an sama roni🤣🤣
^ã^😉
ada apa dengan savier
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!