NovelToon NovelToon
Syurga Dunia Untuk Sya

Syurga Dunia Untuk Sya

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Nikahmuda / Cinta setelah menikah / Beda Usia / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:7.1k
Nilai: 5
Nama Author: R²_Chair

Alfath Khalid Abraham Al-Ghiffari .
anak sulung dari pengusaha sukses dan pemilik pesantren besar yaitu Azzura dan Gus Ilham,
Al yang tampan dengan sikap humble namun kritis menjadi pusat perhatian para gadis di kampusnya,tak jarang para gadis saling berlomba untuk mendapatkan hatinya.
Namun apa jadinya jika ia bertemu dengan sorang gadis yang begitu misterius bernama Alisya Humaira,apakah Al akan menghindarinya ? atau mendekatinya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon R²_Chair, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Luka

Luka itu,masih saja terasa di hati dan tubuh Alisya.Saat kakinya menginjakan di sebuah halaman yang cukup luas,tiba-tiba saja sebuah pot melayang hampir mengenai kepalanya.Jika saja telat menghindar,sudah di pastikan kepalanya akan bocor.

Alisya diam mematung,tangan kirinya mengusap pelipis yang terkena ujung pot.Kulit tangannya terasa basah,matanya menatap noda merah di tangannya karena sudah di pastikan pelipisnya kembali terluka.

Alisya menghela nafasnya lelah,bayangan nyamannya kasur serta nikmatnya nasi goreng yang ia beli seketika menguar lenyap terbawa angin."Ma..."

"Hei anak pembawa sial! Dari mana saja kau ?Jam segini baru pulang,kamu habis ngelac*r dimana ?"

Alisya tertegun sesaat,bukan karena suara teriakan sang ibu namun kata-kata yang keluar dari mulut sang ibu begitu terdengar menyayat hati.Sudah sering ia dengar,namun rasanya masih saja sama.

Tak lama seorang wanita paruh baya tergopoh-gopoh menghampiri keduanya "Ya Allah non Sya " Wajahnya terlihat syock saat melihat darah yang mengalir dari pelipis nona mudanya "Ya Allah non itu keningnya terluka,non maafkan mbok ya.Tadi mbok sedang di air jadi tidak melihat nyonya keluar "

Alisya tersenyum "Tidak apa mbok,sya gak apa-apa ko " .Dengan mata teduh namun penuh luka,Alisya melihat sang ibu yang masih berkacak pinggang.Penampilannya memang terlihat modis,bahkan jika orang yang pertama kali bertemu mereka tidak akan percaya jika sang ibu sedang sakit.Jiwa nya masih merasa jika dirinya seorang model terkenal membuat Ayudia selalu merias diri bahkan baju-baju saat menjadi model,selalu ia pakai walaupun hanya berdiam diri di kamar.

"Non ayo mbok obati lukanya "

"Tidak usah mbok,biar nanti Sya obati sendiri saja.Mbok bisa minta tolong bawa mama ke kamar "

"Iya non,mbok bawa nyonya ke dalam ya.Non jangan lupa obati lukanya,biar tidak infeksi ". Mbok Mi menatap sedih anak majikannya,bekerja sebagai pembantu sejak Sya bayi membuat mbok Mi menganggap Sya sebagai cucu nya.Ia begitu menyayangi Sya,namun ia juga merasa bersalah karena telah gagal menjaga sang anak majikan yang sering terluka akibat perlakuan sang ibu kandung.Mbok Mi hanya bisa mengelus punggung sang nona jika sedang bersedih,mbok Mi menjadi saksi hidup betapa pahitnya kehidupan yang di jalani sang nona muda.

Sejak kecil tidak pernah merasakan kasih sayang dari orang tua,punya ibu tapi serasa hidup sebatang kara.Dulu saat sang ibu masih aktif menjadi model,sang ibu selalu sibuk dan tidak pernah ada waktu untuk Sya kecil.Jarang ada di rumah,datang kerumah hanya untuk mengambil atau menyimpan pakaian selebihnya ia akan sibuk di luar rumah.Bahkan keduanya tidak pernah duduk bersama di meja makan,kalaupun bersama pasti pada saat sang ibu memarahi atau menyiksanya,melampiaskan kekesalannya melalui Sya.Namun dengan sabar Sya selalu diam tidak pernah membalas apalagi mengelak.

Alisya melihat pantulan wajahnya di cermin,luka di pelipisnya cukup panjang namun tidak terasa sama sekali.Ada luka lain yang begitu sakit ia rasakan,tangannya perlahan menepuk-nepuk dadanya "Sakit banget Tuhan "

Barulah air matanya mengalir di kedua pipinya "Ini sering terjadi tapi kenapa rasanya selalu sama,jika aku tidak pantas bahagia tolong jemput aku Tuhan.Biarkan aku pergi ke syurga untuk bertemu ayah yang selama ini aku rindu,aku yakin walaupun aku tidak tahu rupa ayah tapi aku percaya Kau akan mempertemukan ku dengan ayah di syurga sana "

Alisya mengusap kedua matanya,satu jam sudah ia menangis dalam diam.Jam di dinding sudah menunjuk angka 10,perutnya terasa perih ia baru ingat jika Alisya belum makan dari siang.Kepalanya langsung melihat bungkusan kecil di atas sofa,nasi goreng yang ia beli tadi saat pulang kerja sepertinya sudah dingin.Namun ia harus tetap memakannya.

Bagaimanapun dirinya harus bisa menjaga tubuhnya agar tidak sakit,masih ada sang ibu yang harus ia jaga.Ia juga harus bekerja lebih keras lagi untuk biaya hidupnya saat kuliah nanti.

Alisya menatap layar laptop di depannya,senyumnya terus terpatri di wajahnya.Sebuah pengumuman yang membuat dirinya begitu bahagia tak terhingga.

Terpampang dengan jelas nama dirinya menjadi salah satu penerima beasiswa full di sebuah Universitas Negeri yang begitu besar dan terkenal prodi kedokteran.

Alisya langsung bersujud syukur,di balik luka yang ia dapat hari ini terselip kebahagiaan yang tiada tara.Buru-buru Alisya menyiapkan semua keperluan untuk daftar ulang hari esok.Semangat hidupnya kembali membara,Alisya berjanji akan kuliah dengan sungguh-sungguh dirinya akan menjadi dokter sukses yang kelak akan menyembuhkan sang ibu.

...****************...

1
muthia
mohon maaf klau sering minta up
Puji Hastuti
Rasanya kurang thor
Puji Hastuti
Perasaan bab ini pendek amat ya?
Puji Hastuti
Sabar sya, tunggu mama zura dulu ya
Puji Hastuti
Alhamdulillah alisya dah sadar,
muthia: akhirnya up jg🙏
total 1 replies
muthia
blm up ya
muthia
setia menunggu
muthia
semangat thor
Puji Hastuti
Lanjut kk
Puji Hastuti
Sya ayo, cepat buka mata kamu, mama zura dah nunggu kamu
Puji Hastuti
Apa gak sebaiknya tunggu sya sadar dulu ya
Puji Hastuti
Al masih ragu
muthia
semangat up-nya
Puji Hastuti
Ceritanya bagus
Puji Hastuti
Lanjut kk
Puji Hastuti
Umma zura, lindungi Aisha /Cry/
Puji Hastuti
Di tunggu up selanjutnya kk
Lulux hidayah
up lagi dong. jangan lama2....
Puji Hastuti
Sesil kamu jahat
Puji Hastuti
Sya kamu kenapa,? Semoga kamu baik-baik aja
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!