Ch.4 Masih Dengan Doni

Mobil memasuki persimpangan tiga, berbelok ke arah kiri sebuah gang. Semakin kental terasa aroma penderitaan.

Setelah memasuki gang kurang lebih 200 meter tepat di depan sebuah rumah eh mungkin lebih tepatnya gubuk, mobil Om Suhadi berhenti. Rumah bertiangkan kayu olahan sembarang, berdindingkan pallet dan beratapkan asbes yg sudah keliatan rapuh.

Pintu rumah setengah terbuka, dan terdengar Music Player diputar mengalunkan suara sang Legend Om Iwan Fals.

Dalam hati Rudi bicara, "ini pasti rumahnya."

Dan benar saja, seorang anak muda yg mirip dengan Rudi keluar dari rumah. Mungkin karena mendengar suara hati Rudi eh salah maksudnya suara Mobil.

Agak menyipitkan matanya, Doni menatap ke arah Rudi. Setengah berlari Doni menghampiri Mobil dan Rudi juga turun dari Mobil dan berjalan agak lebih lambat. Kalau diperagakan mungkin seperti kisah dua bersaudara di film India yang sudah lama berpisah tiba-tiba bertemu di antah berantah.

Untung saja Rudi tak membawa Tas, andaikan Dia membawanya. Bisa jadi tasnya sampai terjatuh agar lebih dramatis.

Mereka berangkulan melepas rindu, terlihat jelas suasana haru biru mewarnai pertemuan mereka.

Di hati Rudi mungkin sangat terenyuh melihat keadaan adiknya, sementara Doni merasa seperti melihat tetesan embun jatuh di tanah yang gersang. Itu mungkin perkiraan bagi orang yang menyaksikannya tapi tidak tau apakah itu benar. Hanya mereka berdua yang tau sebenarnya.

"Mari masuk Om, Bang." ucap Doni setelah melepas pelukan sang Abang.

Rudi dan Om Suhadi berjalan mengikuti Doni menuju rumah.

"Assalamu'alaikum." ucap Rudi.

"Wa 'alaykum salam." sahutan dari dalam rumah.

Ternyata selain Doni, masih ada satu org di dalam rumah tersebut. Namanya Dirga, yang datang dari arah dapur menyongsong Rudi dan Om Suhadi.

"Wahh ada tamu ternyata, silahkan duduk Om, Bang" ucapnya dengan ramah dan senyum yang tulus.

Dia lalu berjabat tangan degan Om Suhadi dan Rudi serta tidak lupa memperkenalkan dirinya bernama Dirga, pas berjabat tangan dengan Rudi.

Karena Om Suhadi dan Dirga sudah lama kenal jadi tak perlu perkenalan lagi. Dan Rudi juga memperkenalkan namanya.

"Nama saya Rudi, saya Abang kandungnya Doni" ucap Rudi singkat tapi dengan mimik wajah yang akrab.

Setelah perkenalan diri, mereka bercerita satu sama lain. Yang pastinya paling banyak bicara dan bertanya adalah Rudi. Karena masih terlalu sedikit hal yang diketahuinya seputar kehidupan di Batam ini.

Hari semakin siang, sekitar pukul stengah 11. Tiba-tiba Om Suhadi minta izin pamit, karena Dia mau jemput anak sekolah. Bersamaan Dirga juga mohon diri ke belakang rumah, yang ternyata mereka ada kebun sayuran di sana.

Tinggallah kini dua bersaudara di dalam rumah.

Mereka bercerita sangat akrab sesekali diselingi ketawa seketika terlalu hening.

Dari cerita Doni, kini Rudi sudah mulai melihat gambaran Kota Batam dengan jelas.

"Kamu kenapa tak ada kabar selama dua tahun ini, don?." selidik Rudi.

"Kami kira kamu sudah lupa diri saking terbuai kemewahan di sini." lanjut Rudi.

Sambil menarik nafas agak berat, "seperti yang abg lihat sekarang." dengan senyum kecut Doni menjawab.

Dan akhirnya dia menguraikan bagaimana dia sampai di Batam ini hingga sekarang.

Pertama sampai di Pelabuhan Sekupang saja, tasnya hilang digondol maling beserta ijazah dan pakaiannya. Dan sebenarnya semua itu salah Doni sendiri terlalu percaya kepada orang lain. Dari kejadian itu Doni berpesan ke Rudi jangan terlalu percaya dengan orang lain di Batam ini.

Dan yang paling mengerutkan kening Rudi adalah cerita selanjutnya dari Doni. Mengenai orang-orang dan lingkungan di Batam ini.Yaitu,

Bersambung..........

###

Makasih yang masih setia mengikuti alur ceritanya yang agak lamban ya..

Tapi ngga apa-apa, biar ke depannya dapat feelnya.

Makasih juga atas dukungannya semua.

Jikalau ada salah ketik tolong dikasih tau, biar nanti saya revisi lagi.

Sincerely Yours

🙏🙏🙏😊😊😊

###

Terpopuler

Comments

𝕮𝖎ҋ𝖙𝖆 𝕸y💞 Manis ŔẰ᭄

𝕮𝖎ҋ𝖙𝖆 𝕸y💞 Manis ŔẰ᭄

semangat

2022-04-04

2

§͜¢🍁jingga🌸

§͜¢🍁jingga🌸

next up thor

2022-03-21

2

Liaman

Liaman

Doni sabar ya

2022-02-21

4

lihat semua
Episodes
1 Ch.1 Prolog ( Rokok Terakhir ) ?
2 Ch.2 Begitu Ternyata
3 Ch.3 Menuju Kediaman Doni
4 Ch.4 Masih Dengan Doni
5 Ch.5 Kita Juga Punya Om Takur
6 Ch.6 Ruli Om Zen
7 Ch.7 Sekilas Masa Lalu Om Zen
8 Ch.8 Jalan Lain
9 Ch.9 Sedikit Bicara Banyak Cerita
10 Ch.10 Batamindo Muka Kuning
11 Ch.11 Sang Bintang pun Beraksi
12 Ch.12 Story is Beginning
13 Ch.13 Batam ... Ohh ... Batam ...
14 Ch.14 Kerja Ayo Kita Kerja
15 Ch.15 Hasil Keringat Perdana
16 Ch.16 Taman Yang Gersang
17 Ch.17 Titik Terendah
18 Ch.18 Saudaraku
19 Ch.19 Salah Kaprah
20 Ch.20 Pelajaran Kecil Nan Berharga
21 Ch.21 Melempar Umpan
22 Ch.22 Slowly But Sure
23 Ch.23 Lulus Test
24 Ch.24 Kembali Ke Laptop
25 Ch.25 Masih Berlanjut
26 Ch.26 Teman Lama
27 Ch.27 Awal Yang Baru
28 Ch.28 PT. D&U
29 Ch.29 Sekarang Pun Saya Siap!
30 Ch.30 Pria Tangguh Takut Disuntik
31 Ch.31 Training I
32 Ch.32 Training II ( sepuluh tahun lebih muda )
33 Ch.33 Keputusan Rudi
34 Ch.34 Masuk Tim
35 Ch.35 Keakraban Ini...
36 Ch.36 Rani
37 Ch.37 Rasa Ini
38 Ch.38 Gejolak Yang Tertahan
39 Ch.39 Lihat Saja Nanti ...
40 Ch.40 Pemenang Di Hatimu
41 Ch.41 Clear Wip Inventory
42 Ch.42 Sang Master
43 Ch.43 Sang Motivator
44 Ch.44 Juara Baru
45 Ch.45 Biar Tekor Asal Kesohor
46 Ch.46 Libur Kecil Kaum Kusam
47 Ch.47 Kehilangan ... Lagi
48 Ch.48 Antara Benci dan Kagum
49 Ch.49 Titip Rindu Buat Emak
50 Ch.50 Lebaran Di Rantau
51 Ch.51 Tak Ingin Berpisah
52 Ch.52 Ruli Baru Stok Lama
53 Ch.53 Calon Kakak Ipar
54 Ch.54 Gudeg vs Gadis Jawa
55 Ch.55 Tak Terasa Sehari ...
56 Ch.56 Cinta Itu Buta
57 Ch.57 Apakah Itu Sudah Cukup?
58 Ch.58 Pantas Saja ...
59 Ch.59 Tabir Tersingkap
60 Ch.60 Belum Ada Judul
61 Ch.61 First Kiss
62 Ch.62 Seperti Mancing Ya?
63 Ch.63 Akan Aku Usahakan
64 Ch.64 Menunggu Ditimbang Malah Ngantuk
65 Ch.65 SX-1
66 Ch.66 Untung Besar
67 Ch.67 Guru Privat
68 Ch.68 Uda Paibo
69 Ch. 69 Punya Keunikan Sendiri
70 Ch.70 C.I.K
71 Ch.71 H-9
72 Ch.72 Aku Tidak Dendam
73 Ch.73 H-7
74 Ch.74 H-6
75 Pengumuman
76 Ch.75 H-5
77 Ch.76 H-4
Episodes

Updated 77 Episodes

1
Ch.1 Prolog ( Rokok Terakhir ) ?
2
Ch.2 Begitu Ternyata
3
Ch.3 Menuju Kediaman Doni
4
Ch.4 Masih Dengan Doni
5
Ch.5 Kita Juga Punya Om Takur
6
Ch.6 Ruli Om Zen
7
Ch.7 Sekilas Masa Lalu Om Zen
8
Ch.8 Jalan Lain
9
Ch.9 Sedikit Bicara Banyak Cerita
10
Ch.10 Batamindo Muka Kuning
11
Ch.11 Sang Bintang pun Beraksi
12
Ch.12 Story is Beginning
13
Ch.13 Batam ... Ohh ... Batam ...
14
Ch.14 Kerja Ayo Kita Kerja
15
Ch.15 Hasil Keringat Perdana
16
Ch.16 Taman Yang Gersang
17
Ch.17 Titik Terendah
18
Ch.18 Saudaraku
19
Ch.19 Salah Kaprah
20
Ch.20 Pelajaran Kecil Nan Berharga
21
Ch.21 Melempar Umpan
22
Ch.22 Slowly But Sure
23
Ch.23 Lulus Test
24
Ch.24 Kembali Ke Laptop
25
Ch.25 Masih Berlanjut
26
Ch.26 Teman Lama
27
Ch.27 Awal Yang Baru
28
Ch.28 PT. D&U
29
Ch.29 Sekarang Pun Saya Siap!
30
Ch.30 Pria Tangguh Takut Disuntik
31
Ch.31 Training I
32
Ch.32 Training II ( sepuluh tahun lebih muda )
33
Ch.33 Keputusan Rudi
34
Ch.34 Masuk Tim
35
Ch.35 Keakraban Ini...
36
Ch.36 Rani
37
Ch.37 Rasa Ini
38
Ch.38 Gejolak Yang Tertahan
39
Ch.39 Lihat Saja Nanti ...
40
Ch.40 Pemenang Di Hatimu
41
Ch.41 Clear Wip Inventory
42
Ch.42 Sang Master
43
Ch.43 Sang Motivator
44
Ch.44 Juara Baru
45
Ch.45 Biar Tekor Asal Kesohor
46
Ch.46 Libur Kecil Kaum Kusam
47
Ch.47 Kehilangan ... Lagi
48
Ch.48 Antara Benci dan Kagum
49
Ch.49 Titip Rindu Buat Emak
50
Ch.50 Lebaran Di Rantau
51
Ch.51 Tak Ingin Berpisah
52
Ch.52 Ruli Baru Stok Lama
53
Ch.53 Calon Kakak Ipar
54
Ch.54 Gudeg vs Gadis Jawa
55
Ch.55 Tak Terasa Sehari ...
56
Ch.56 Cinta Itu Buta
57
Ch.57 Apakah Itu Sudah Cukup?
58
Ch.58 Pantas Saja ...
59
Ch.59 Tabir Tersingkap
60
Ch.60 Belum Ada Judul
61
Ch.61 First Kiss
62
Ch.62 Seperti Mancing Ya?
63
Ch.63 Akan Aku Usahakan
64
Ch.64 Menunggu Ditimbang Malah Ngantuk
65
Ch.65 SX-1
66
Ch.66 Untung Besar
67
Ch.67 Guru Privat
68
Ch.68 Uda Paibo
69
Ch. 69 Punya Keunikan Sendiri
70
Ch.70 C.I.K
71
Ch.71 H-9
72
Ch.72 Aku Tidak Dendam
73
Ch.73 H-7
74
Ch.74 H-6
75
Pengumuman
76
Ch.75 H-5
77
Ch.76 H-4

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!