jawab Long Ryu pura pura penasaran padahal dalam hatinya sudah saatnya aku ambil alih dalam perburuan ini supaya tidak terus menerus mendapatkan ketidak Adilan ini...
"biksu Lang tersenyum lebar,, terlihat kebanggaan di dalam senyuman tua itu..
"Kamu ingin tahu jurus apa yang gurumu ini pakai untuk menangkap hewan-hewan disana..?? tanya biksu Lang sambil menunjuk di kedalaman hutan..
"Iya guru,, tolong ajari murid..!!.ucap long Ryu memelas..
Melihat wajah long Ryu yang memelas padanya membuat biksu Lang membusungkam dada sambil menepuk-nepuknya seraya berkata,,
"Besok,, besok... akan guru praktekan caranya. kamu lihat baik-baik jurus hebat gurumu ini besok..!!" ucap biksu Lang..
"emm,, baik guru.." ucap Long Ryu
selesai makan,, long Ryu memutuskan beristirahat untuk memulihkan tenaganya kerena seharian berlatih...
Biksu Lang terlihat sedang duduk bersila sambil melatih pernafasan.. setelah berlatih dia menyusul long Ryu dan pergi beristirahat juga...
Keesokan paginya... biksu lang sudah bangun dan terlihat wajahnya yang segar karena habis mencuci mukanya di dalam sumur sebelah goa yang dibuatnya beberapa bulan lalu yang di isi setiap harinya sama long Ryu...
"Haiii,, bangun pemalas.. katanya kamu mau ikut berburu.."ucap biksu Lang berteriak di dekat kuping long Ryu..
tentu saja hal itu membuat Long Ryu kaget dan terperanjat bangun..
"halahh,, kakek guru,, kenapa kakek guru bersikap tidak seperti biasanya.."tanya long Ryu heran sambil menguap melihat semangat berapi-api di mata biksu Lang..
"Ho ho... amitabah.. berbahagialah kamu nak Hari ini kamu akan melihat salah satu jurus andalan guru yang menemani guru bertahan hidup selama ini.. ucap biksu Lang dengan bangga..
"ah,, iya, iya guru murid lupa ayo kita berangkat,," ucap long Ryu kemudian berjalan tergesa-gesa kearah hutan..
"heii nak,, apa kamu tidak melupakan sesuatu..?? tanya biksu Lang pura pura bodoh..
"hmm.?? hal apakah itu kakek guru.. tanya Long Ryu..
"Kamu belum mencuci muka,, haiss.. terkadang aku berpikir kenapa bisa mempunyai murid sepertimu ini.." ucap biksu Lang cemberut..
"Melihat keluhan dari gurunya tersebut membuat long Ryu segera menghampiri nya,, kemudian memijit-mijit bahu biksu Lang..
"hehe. Ayolah guru,, murid hanya bercanda."ucap Long Ryu memelas..
"Huff,, kamu bisa saja meluluhkan hati biksu tua ini.." ucap biksu Lang cemberut tatapi hatinya tertawa kecil melihat kelucuan muridnya tersebut...
Setelah selesai mencuci muka,, long Ryu berangkat bersama Biksu Lang menuju kedalaman hutan untuk berburu....
selama beberapa puluh menit berkeliling Long Ryu bersama biksu Lang melihat seekor ayam hutan jantan yang sedang mengikuti ayam betina,, sambil menyeker-nyeker tanah seraya menunjukkan kepada ayam betina bahwa disini ada makanan...
terlihat bahwa ayam jantan tersebut sedang merayu ayam betina..
Biksu Lang yang melihat kalau disana ada mangsa menarik kerah baju long Ryu sambil menutupi mulutnya dengan jari telunjuk..
"Shttttt.. Ryu'err disana ada mangsa..!"ucap biksu Lang dengan suara pelan..
long Ryu yang melihat kedua ayam itu pun langsung tersenyum puas..
melihat ekspresi long Ryu, biksu Lang lalu menyuruhnya untuk menangkap ayam tersebut..
"Ryu'err sekarang cobalah kamu tangkap ayam tersebut.."ucap biksu Lang..
"Anuu.. kakek guru.. aku tidak yakin..!" ucap long Ryu yang melihat ayam setinggi pinggang nya itu karena tidak seperti ayam yang biasa di tangkap sebelumnya oleh gurunya itu..
"ngomong apa kamu ini,, jangan mempermalukan gurumu ini.."ucap biksu Lang memaksa..
"Baiklah kakek guru,, akan aku usahakan.."ucap long Ryu ragu.
"bagus,, sana pergi.!!."" ucap biksu Lang sambil menendang bokong Long Ryu..
Long Ryu hanya bisa mengumpat melihat kelakuan aneh gurunya yang mulai kumat...
dengan berjalan mengendap-endap sambil bersembunyi di balik semak-semak Long Ryu menuju arah kedua ayam tersebut..
pas tinggal beberapa langkah kaki,, Long Ryu melompat hingga mengagetkan kedua ayam itu..
petokkkkk,,, petokkkkk.. ayam jantan itu bukannya berlari ketakutan malah mengejar balik long Ryu, karena ukuran tubuh keduanya tidak jauh berbeda..
karena mental ayam tersebut lebih besar daripada Long Ryu, akhirnya Long Ryu kabur menghindari Patukan-patukan ayam jantan itu yang sekali-kali mematuk kepala mungilnya..
"AAakkkk, aduh sakit.. guru tolong.."teriak long Ryu..
melihat murid nya itu di kejar-kejar oleh ayam tersebut biksu Lang menutup matanya karena malu akan kelakuan muridnya itu...
"aihh,, apa kata dunia kalau seorang murid dari biksu yang tampan ini dikalahkan hanya dengan seekor ayam.." dengus biksu Lang yang malu sambil terus menutup matanya..
setelah selesai kejar-kejaran dengan ayam jantan tersebut.. Long Ryu menghampiri biksu Lang dengan wajah kesalnya..
"hei botak,,,!! kenapa kau tidak membantuku..?? ucap Long Ryu karena kesal sambil mengelus-elus kepala serta wajahnya yang merah karena di patuk sama ayam yang tidak berhasil dia tangkap...
"Hee,,?? kau berani memakiku..?? ucap biksu Lang dengan wajah seram..
"Ah,, ah.. anu kakek guru.. maksudku kenapa kakek tidak membantuku tadi..? padahal ayam itu lumayan besar.. " ucap Long Ryu terbata-bata..
"Cihhh, kau memang pandai berdalih.". ketus biksu Lang..
"Aku hanya ingin melihat kemampuan mu.." ucap biksu Lang santai..
"Tetapi malah mempermalukan diriku sendiri sebagai gurumu""ucap biksu Lang mengejek..
sontak saja Long Ryu begitu geram,, tetapi menahan emosinya karena takut tidak akan mendapatkan daging untuk makan siang hari ini karena hukuman yang di berikan biksu Lang..
"hehe.. kakek guru.. kakek kan tahu kalau ayam itu hampir lebih besar dariku mana mungkin aku bisa menangkap nya,, terlebih lagi mereka berdua.. "ucap long Ryu.
"Berdua kepalamu...!! yang mengejar kan cuma ayam jantan saja.." protes biksu Lang..
"eh, gimana kalau guru menunjukkan jurus andalan guru itu..??" ucap long Ryu tiba-tiba membujuk gurunya..
biksu Lang hanya menghela nafas panjang,, melihat muridnya begitu pandai membuat alasan..
"huhh,, baiklah.. karena biksu tampan ini sudah berjanji padamu makan akan guru tunjukkan jurus yang sudah menemani guru bertahan hidup selama puluhan tahun lamanya di dalam hutan ini.."ucap biksu Lang dengan semangat berapi-api..
"ya,,ya.. ayo sana tunjukan pada murid yang lemah ini.. "ucap long Ryu merendah.
mereka lalu berjalan menyusuri hutan lagi, sekitar sepuluh menit Biksu Lang menemukan empat kawanan kelinci..
"Shtttt.. Ryu'err lihat disana.."ucap biksu Lang menunjuk kawanan kelinci..
"Woahh,, guru tunggu apa lagi,, cepat sana tangkap.. "ucap long Ryu yang sedikit memaksa..
"ha ha..nak kamu perhatikanlah langkah-langkah yang gurumu ini akan praktekan,, jangan sampai ada satu gerakan pun yang terlewat.." tambah biksu Lang memberikan arahan..
"Baiklah kakek guru,, murid mengerti." balas long Ryu.
Lalu biksu Lang berjalan mengendap-endap di balik semak-semak. sebelum melompat kearah keempat kelinci tersebut biksu Lang mengeluarkan gerakan-gerakan yang terlihat di mata Long Ryu begitu aneh..
Biksu Lang melakukan pemanasan terlebih dahulu lalu maju dua langkah, mundur lagi dua langkah.. kemudian dia melompat cepat sambil meneriakkan sebuah nama jurus..
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 67 Episodes
Comments
mineminee:‹
jurus menangkap kodok ..... wkwkwk
2021-11-05
1