SUAMIKU LELAKI MISTERIUS
Disebuah ruangan yang kecil dan sedikit gelap, seorang gadis duduk memeluk kedua kakinya dan menyandarkan kepalanya di atas kedua lututnya, entah apa yang sedang dia pikirkan.
Dia adalah Grace penghuni ruangan itu yang sudah tinggal hampir setahun ini di ruangan itu dengan sendirinya.
Di dalam pikirannya tidak ada secercah harapan untuk bebas dari kurungan jeruji besi itu, entah dia yang sudah mulai terbiasa dengan suasana tempat itu atau dia yang selalu berharap bahwa kekasihnya akan datang untuk membantunya, namun hampir setahun ini Grace dikurung didalam penjara ini, kekasih yang dia harapkan tidak pernah kunjung datang untuk menemui nya bahkan surat yang Grace kirim kan untuk kekasihnya tidak pernah dibalas sekalipun.
Grace harus meredam di penjara dengan hukuman lima tahun penjara dengan tuduhan pengedar obat terlarang.
Entah siapa yang sudah berhasil menjebak Grace dengan obat-obatan tersebut, Grace sudah berusaha untuk menjelaskan kepada polisi bahwa seseorang sedang menjebaknya, namun siapa percaya dengan begitu saja tanpa ada bukti yang berbicara.
untuk membantu Grace mencari kebenarannya dia tidak memiliki pengacara bahkan seorang keluarga pun dia tidak punya , dia hanya memiliki seorang ibu tiri dan saudara tiri yang tidak pernah menyayangi dirinya.
Saat Grace berumur sepuluh tahun sebuah kecelakaan menimpa keluarganya, akibatnya dia harus kehilangan ingatannya selama sepuluh tahun itu dan juga dia harus kehilangan ibunya saat kecelakaan di hari itu juga.
Melihat keadaan Grace yang kurang baik, membuat ayah Grace terpaksa harus menikahi sahabat dari istrinya yang kebetulan sudah janda dan memiliki satu anak perempuan lebih tua dua tahun dari anaknya, dengan maksud agar ada yang mengurus dan menemani Grace disaat ayahnya bekerja.
Namun siapa sangka, sejak pernikahan ayahnya membuat usaha mereka semakin hari semakin terpuruk hingga suatu hari ke bangkrutan yang menimpa keluarga Grace.
Akibat kebangkrutan tersebut membuat ayah Grace terkena tekanan darah tinggi dan juga serangan jantung hingga merenggut nyawa ayahnya.
Setelah kepergian sang ayah, ibu tiri dan saudara tirinya tiada hari tanpa memberikan siksaan terhadap Grace sampai dia tumbuh dewasa.
Sudah lebih dari sepuluh bulan Grace didalam sel penjara ini, namun ibu tirinya dan juga saudara tirinya tidak pernah datang untuk menemuinya.
Malam ini hujan sangat deras, hembusan dinginnya angin seakan mampu menembus tulang Grace.
Grace semakin memperkuat pelukannya berharap dengan usaha itu dia mampu menghangatkan tubuhnya. Namun mendengar suara petir yang seakan mencabut nyawanya membuat Grace melepaskan pelukannya sendiri dan kedua tangannya beralih untuk menutup kedua kuping nya agar suara tersebut tidak dia dengar.
Namun semakin dia berusaha untuk menutup kedua kupingnya dia merasa suara petir tersebut seakan semakin menjadi.
Grace meneteskan air matanya, dia sangat takut terhadap suara petir dan juga cahaya kilat itu.
Malam ini seperti biasanya, dia hanya sendiri didalam sel tersebut. Grace berusaha untuk menguatkan dirinya sendiri.
Namun sekilas Grace mendengar bunyi kunci pintu terbuka tapi dia hiraukan.
"aku pasti salah mendengar, mana mungkin ada yang perduli dengan ku." batin Grace dan masih tetap berusaha menutup kedua kuping dan kedua matanya.
" Saudara Grace! ada yang ingin bertemu dengan mu" kata salah satu Petugas yang sedang berjaga disana.
dengan ragu-ragu Grace mengangkat kepalanya dan mencoba memperjelas perkataan pria paruh baya itu.
" apa yang bapak katakan??? apakah aku salah mendengar??" kata Grace
" tidak, seseorang ingin bertemu dengan mu" kata pria paruh baya itu mengulangi perkataan nya.
" siapa yang ingin bertemu dengan ku di malam-malam begini pak??" kata Grace bertanya dengan heran
" saya tidak tahu, dia seorang pria dewasa." kata Petugas tersebut.
" pria dewasa pak??" kata Grace bertanya
" kamu ini bagaimana?? bukan kah selama ini kamu selalu berharap bahwa dia akan menemui mu??"
" lalu kenapa di saat dia datang menemui mu kamu malah berdiam diri disitu, ayo temui dia. tidak baik tamu menunggu terlalu lama" kata pria paruh baya itu
Dengan perasaan yang ber campur aduk, Grace melangkah kan kakinya berjalan di belakang pria paruh baya itu.
Entah dia merasa senang atau merasa kesal terhadap kekasihnya itu, yang dia pikirkan hanyalah apa tujuan kekasihnya itu datang menemuinya setelah sekian lama.
Kini langkah mereka sudah tiba di tempat ruang kunjungan khusus, Grace menyerngit kan kedua alisnya melihat punggung pria yang sedang membelakangi nya.
punggung itu sangat asing baginya, dan sepertinya yang dipikirkan Grace tadi hanyalah angan belaka karena yang datang bukanlah Roi kekasihnya melainkan orang asing yang datang menemuinya.
" permisi tuan, apakah anda yang ingin bertemu dengan saya??" kata Grace
mendengar suara Grace, pria itu membalikkan badannya kearah Grace.
" hai Nona, perkenalkan saya Martin" kata pria itu
Grace masih berdiri dan menyambut uluran tangan pria itu.
" silahkan duduk dulu nona, agar kita bisa memulai pembicaraan kita" kata Martin
" apakah Anda kenal dengan saya tuan??" kata Grace bertanya setelah dia duduk di kursi yang sudah di sediakan.
" kenal atau tidak, itu tidak penting sekarang nona. yang terpenting sekarang adalah kebebasan nona" kata Martin
" apa tuan menemukan sebuah bukti kalau saya tidak bersalah??" kata Grace
"saya memang belum menemukan bukti apapun, tapi saya berjanji akan menemukan bukti itu dan membebaskan anda dari sini. asal....." kata pria itu berhenti karena Grace memotong pembicaraan Martin
" Hm.... omong kosong" kata Grace dengan tersenyum kecut.
" membantuku dengan secara cuma-cuma itu mustahil bukan?? katakan apa yang anda inginkan dari saya" kata Grace langsung to the poin.
" ternyata anda cukup pintar nona, saya bisa membebaskan nona dari penjara ini kapanpun nona inginkan, asalkan anda memenuhi persyaratan kita" kata Martin
" sudah kuduga, katakan apa syaratnya" kata Grace
" asal anda bersedia menikah dengan tuan saya" kata Martin
" anda pikir saya wanita segampang itu??? anda ingin mengambil kesempatan atas apa yang saya alami?"
" anda pikir saya akan menjual diri saya dengan mudahnya demi mendapatkan sebuah kebebasan? anda salah besar, saya lebih baik membusuk di penjara ini daripada harus memenuhi persyaratan busuk itu" kata Grace bangkit berdiri dan berjalan meninggalkan pria itu.
Namun langkah Grace berhenti karena pria tersebut tiba-tiba berbicara.
" sebaiknya Anda pikirkan baik-baik nona, kesempatan tidak pernah datang dua kali. hanya tuan saya yang bisa membebaskan anda dari sini. jika Anda berani menolak, tuan saya tidak akan segan-segan untuk memperpanjang hukuman anda nona" kata Martin
" katakan kepada tuan mu, bahkan jika saya dikasih pilihan hukuman mati atau Menikah dengan tuan mu, maka saya akan memilih dihukum mati." kata Grace melanjutkan langkahnya
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 82 Episodes
Comments
Oh Dewi
mampir ah mana tau seru.
Susah banget soalnya nemu novel yang bagus gitu buat di baca.
Terakhir aku baca yang judulnya "(Siapa) Aku Tanpamu)", bagus banget ceritanya tapi yang baca dikit, kasian otornya.
Dan jangan lupa, searchnya pakek tanda kurung
2022-08-28
3
🌷💚SITI.R💚🌷
grace wanita luar biasa dengan kuat tekady..
2022-04-05
0
Muh. Yahya Adiputra
masih nyimak dan semoga saja cerita juga seru.. 😊😊😊😊
2022-03-31
0