Saat ini semua sedang panik di kediaman keluarga ayah fadil, hanif tiba tiba merasakan perutnya kontraksi, bunda begitu heboh dan ayah juga ikut ikutan, padahal hanif enjoy dan tidak panik.
Rina membawa sauqy ke taman belakang, agar sauqy tidak melihat hanif di bawa pergi ke rumah sakit, danil saat ini sedang meeting dan belum di beri kabar kalau hanif mulai kontraksi.
''Ayah sama bunda ko jadi panik, hanif ajah biasa gak apa apa loh. '' ucap hanif.
''Ini pengalaman pertama kami hanif, maklum laah. '' ucap bunda.
''hanif baik baik ajah, makasih bunda sama ayah beneran siaga menjaga hanif, padahal suami hanif sendiri ga tau dimana sekarang. '' ucap hanif.
''Astagfirullah, hanif kamu itu tega sekali, ayah cepat telphone danil suruh ke rumah sakit. '' ucap bunda dan ayah langsung menelphone danil.
''Dari kapan kamu merasakan mulas di perut nya?? '' tanya bunda.
''Dari semalam sebelum tidur, hanif cuek ajah karena takut kontraksi palsu, kaya pas sebulan lalu, mas danil sampe riweuh, makanya hanif ga bilang kalau hanif mulas bunda, tapi sekarang ga ilang mulasnya malah nambah terus sakitnya. '' jawab hanif.
''kamu itu kebangetan, kabarin kalau begitu, gimana kalau bunda sama ayah lagi gak ada dan suami kamu keluar kota?? '' ucap bunda.
''Pergi sendiri ajah minta anter linda. '' jawab hanif enteng dan membuat bunda geleng geleng kepala mendengarnya.
''Udah bunda jangan ribut terus, udah sampai rumah sakit tuh lihat danil udah siap dengan brangkarnya. '' ucap ayah dan membuat hanif kaget.
''Ayah ihh, lihat suami hanif lebay. '' ucap hanif.
''Bukan lebay tapi siaga hanif. '' jawab ayah.
Danil langsung membuka pintu mobilnya dan langsung menggendong hanif namun di tolak.
''Kenapa kamu gak mau mas gendong sayang, nanti keburu keluar dede bayinya. '' ucap danil.
''Stop mas, aku mau jalan dan ga mau pake brangkar itu mas. '' ucap hanif yang langsung turun dan meninggalkan danil yang mematung.
''Ya allah sayang mas khawatir dan kamu malah enjoy, kamu itu yah. '' ucap danil yang heran melihat hanif berjalan dengan santai melewatinya.
Danil memegang lengan hanif dan bunda membawa tas untuk pakaian baby nya nanti dan pakaian hanif juga.
Hanif masuk keruangan bersalin dan sudah ada dokter, bidan dan juga perawat yang sudah menyiapkan semuanya, danil benar benar mengatur semuanya.
Hanif membuka cadar nya dan membuka hijabnya, di gantikan dengan hijab instan.
Dokter, bidan dan perawat begitu kaget, istri pemilik rumah sakit begitu cantik dan mereka seperti tersihir karenanya.
''Kalian kenapa bengong, ayo cek udah pembukaan berapa sekarang istri saya. '' ucap danil yang keheranan melihat pegawai kesehatannya yang bengong melihat kecantikan hanif.
Dokter langsung memeriksa nya dan kaget karena pembukaan sudah full.
''Sudah full dokter pembukaannya. '' ucap dokter dan membuat danil kaget.
''Ketuban nya belum pecah yah, kenapa udah full. '' ucap danil.
Danil menghampiri hanif dan mencium kening hanif, memberi dukungan.
Dokter, bidan dan perawat langsung melakukan persiapan.
''Sayang, apa kamu ga mau pipis?? '' ucap danil.
''Tadi sebelum kesini, udah pipis mas di rumah, sekarang perut aku mulas, bukan mau pipis. '' ucap hanif.
''Sepertinya ketubannya istri dokter pecah saat di rumah makanya ini pembukaan sudah full. '' ucap dokter.
Dokter memulai persalinan hanif, hanif yang bawaannya tenang dan gak riweuh pun membuat petugas yang membantu persalinan pun menjadi lancar dan dengan satu kali mengejen, bayi nya hanif langsung lahir.
Danil tidak hentinya mencium wajah hanif dan mengucap syukur, bayinya lahir dengan selamat.
Tangisan bayi membuat hanif menangis dan dia merasa sempurna menjadi seorang ibu.
''Selamat dokter, bayinya perempuan, sangat cantik. dan tidak ada cacat semua sempurna. '' ucap dokter sambil menidurkan baby nya di dada hanif.
''Alhamdulillah ya allah terimakasih, bayinya cantik sekali dan sempurna tanpa cacat. '' ucap hanif sambil mengelus pipi baby nya.
Danil langsung mengadzani bayi yang baru hanif lahirkan, bayi perempuan yang begitu cantik dan mirip sekali seperti hanif.
Setelah selesai mengadzani, bayinya di berikan pada petugas untuk di bersihkan, danil keluar ruangan mengambil pakaian untuk bayinya.
Semua langsung menyerbu danil dan menanyakan keadaan hanif.
''Sebentar yah, danil memberikan pakaian nya pada petugasnya. '' ucap danil dan segera masuk kedalam ruangan.
''Langsung di pindahkan ke ruang perawatan dokter, semua sudah siap, baby nya juga sudah di pakaikan pakaian. '' ucap dokter dan danil mengangguk.
Semua petugas mendorong berangkar hanif dan bayinya juga di dorong menggunakan brangkar bayi, ayah, bunda dan ibu rossa langsung mengikuti sampai masuk ke ruangan khusu vvip.
''Ya allah baby nya cantik banget. '' ucap ibu saat melihat bayinya hanif.
Ibu rossa langsung menggendong bayinya dan danil membiarkan nya, karena dia langsung menyuapi hanif, karena hanif harus minum obat.
''Siapa nama bayinya, udah menyiapkan nama nya kan kalian?? '' tanya ayah dan danil juga hanif langsung menggeleng.
''Kalian ini, kasian banget cucu ibu belum di siapkan nama, danil kamu yang memberikan nama. '' ucap ibu rosaa
''Bismillah, nama anak kedua kami, DILARA SHAFIATUNNISA, panggilannya fiya, arti dari namanya adalah wanita suci yang bisa menghiasi hatinya, kelak danil berharap, fiya akan mirip dengan mamah nya dan menghiasi dirinya dengan kesucian. '' ucap danil dan membuat semuanya senang.
''Makasih mas, namanya cantik sekali, cantik banget malahan. '' ucap hanif dan danil langsung mencium kening hanif.
''Makasih sayang ku, mas berharap fiya akan mencontoh kamu sebagai mamahnya dan menomersatukan kesucian dalam kehidupan nya. '' ucap danil dan hanif langsung tersenyum.
''Barusan rina nelphone, sauqy rewel manggil manggil mamahnya. '' ucap ayah.
''Biar danil yang menelphone rina ayah. '' ucap danil.
Danil langsung menelphone rina dan meminta rina menyiapkan semua perlengkapan sauqy, karena sauqy akan ikut menginap di rumah sakit, karena danil memang menyiapkan semuanya, kamar benar benar mewah seperti kamar hotel, jadi sauqy aman tidur di rumah sakit.
.
.
.
.
...........
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 64 Episodes
Comments
Rinjani
wah lanjutan nya ya🤲🤲
2022-06-24
1
Qiza Khumaeroh
babby girl
2022-01-05
1
Gentha Agistha
Nama anak ny sama kaya ponakan aqu thor.. 🤭
2021-10-20
1