surat perjanjian

Waktu terus berlalu, Naomi yang akan berangkat ke sekolah dengan menaiki mobil angkot bapaknya itu terlihat sangat gugup. tangannya terus bergemetar sangking gugupnya. Ia terus menunggu orang tuanya di mobil untuk pergi bersama ke sekolah. Cahya dan Yani sudah mulai membereskan penampilan mereka, lalu keluar dari rumah dengan pakaian yang sederhana. pakaian orang-orang desa dengan ukiran batik dan warna yang senada dengan warna kulit mereka, yang membuat yang lain mungkin akan berfikir mereka orang kaya. Padahal mereka adalah keluarga yang sederhana, tidak terlalu kaya dan tidak juga terlalu miskin. Baju Cahya dan Yani adalah baju turun temurun yang harus dijaga dan dilestarikan tradisinya.

Cahya dan Yani pun masuk kedalam mobil, mereka duduk di bagian depan sedangkan naomi duduk dibelakang.

"Sudah siap nak, bu." tanya Cahya

"Alhamdulillah sudah pak." jawab Yani dan Naomi bersamaan sambil tersenyum bahagia.

"Bismillahirrahmanirrahim, berangkaat."

Mobil pun menyala dan mulai berjalan dari rumah ke sekolah, di sepanjang perjalanan mereka saling mengobrol dan tertawa bersama.

***

Sesampainya diparkiran sekolah, mereka turun dari mobil. Tidak lupa juga cahya mengunci mobilnya, agar aman dari kemalingan walaupun ada satpam.

"Pak, Naomi mau tanya kenapa kakak gak mau datang ke acara lulusan Naomi. padahal kan Naomi udah bicara sama kakak jauh-jauh hari sebelum hari ini datang." ucap Naomi sambil menahan air matanya.

"Nak, kamu harus pengertian yah sama kakak kamu. kakak kamu itu kan lagi merantau. kita doakan saja semoga kakak kamu sehat selalu disana." ucap Cahya sambil menepuk pelan pundak Naomi.

"Iya nak, kakak kamu mungkin saja sedang menyiapkan kejutan buat kamu yang terpenting kakak kamu baik baik saja." ucap Yani untuk menghibur anak nya uang sudah lama tidak bertemu dengan sang kakak.

"Baiklah bu, pak, Naomi gak bakalan sedih lagi. Naomi juga akan berdoa kalo kakak sehat selalu."

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Aldo itulah nama kakak Naomi. ia merantau pergi ke pulau lain walaupun dinegara yang sama yaitu Indonesia. Ia merantau demi mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan sambil mengais rezeki untuk keluarganya. Aldo adalah lulusan smk dengan nilai tertinggi disekolah nya. ia juga sempat mendapatkan gelar master dalam permainan catur. ia melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi, dan ada satu universitas yang menawarkan ia untuk kuliah disana dan juga biaya yang akan ditanggung langsung oleh pemerintah. dari mulai tempat tinggal, makanan, kuliah, semuanya sudah ditanggung biayanya. Aldo kuliah sambil kerja dan setengah hasil kerjanya ini ia berikan kepada orang tua naomi. Setengah uang nya lagi untuk bisa berjuang di pulau itu., Aldo bekerja sebagai pelayan disebuah restoran. umur Aldo dan Naomi hanya berbeda 2 tahun saja, Aldo dan Naomi sudah terbiasa jika ada orang yang melihat mereka dan menyebut mereka kembar tak identik.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

"Naomiiiii" teriak teman-teman naomi dari arah kelas mereka, yang kelasnya berada dilantai dua dan berada dekat tempat parkiran. Mereka melambaikan tangan kearah naomi dan orang tua Naomi, Naomi yang mendengar namanya dipanggil mengarahkan kepalanya ke asal suara. naomi tersenyum sambil melambaikan tangannya.

"Iyaaaaa"

"Cepat kesiniiii Naomi" ucap Meila salah satu teman sekelasnya. bisa dibilang kalau meila itu siswi paling jahil disekolah.

"Iyaa iyaa sabar" ucap Naomi.

Naomi pun mengajak orangtuanya masuk ke sekolah

"Ibu bapak ayo, kita masuk." ucap Naomi sambil bergiliran melihat Cahya dan Yani.

"Iya nak, ayo" ucap Cahya

Saat setelah memasuki pintu depan sekolah datanglah ketua osis menemui mereka, lalu menyalami tangan orangtua naomi dan memberitahukan tempat duduk khusus untuk para orang tua. Sambil mengantar orang tua naomi ketempat tersebut.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

ketua osis yang tidak lain teman sekaligus saingan Naomi, dia adalah teman belajar naomi dan saingan jika ada perlombaan. Namanya Billy, dia adalah seorang siswa paling populer karena prestasinya, Naomi juga termasuk siswi paling pintar disekolah namun saingannya tidak hanya billy ada satu siswi yang menjadi saingannya, namanya Mela. Ia adalah putri seorang pejabat yang ternyata ayahnya berjasa besar bagi sekolah SMA MERAH PUTIH, yaitu tempat Naomi bersekolah.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

"Assalamu'alaikum pak, bibi, Naomi" salam Billy sambil mencium tangan orang tua Naomi dan melihat kearah Naomi

"Wa'alaikumsalam" jawab Cahya dan Yani

"Wa'alaikumsalam." ucap Naomi dengan menyilangkan kedua tangannya dan menaikkan satu alisnya seperti mengatakan kita lihat saja siapa yang menang di kejuaraan hari ini. Billy yang melihat itu ia tersenyum devil.

"Begini pak, bibi untuk para orangtua murid, ada tempat duduk khusus di aula, mari saya antar pak, bi. dan untuk Naomi, kamu ditunggu di ruang guru, kepala sekolah memanggilmu. mari pak, bi." ucap Billy sambil membungkukkan badannya dan tangan yang mengarah ke tempat aula.

"Baiklah, terimakasih" ucap naomi sambil tersenyum.

tok tok tok

"Masuk" suara dari dalam pintu ruang kepala sekolah. Naomi pun masuk kedalam ruangan lalu menyalami tangan pak kepala.

"Assalamu'alaikum pak, saya Naomi dari kelas 12 mipa 1. apa bapak memanggil saya."

"Wa'alaikumsalam, silahkan duduk dulu Naomi"

Naomi pun duduk didepan pak kepala sekolah.

"Ada apa pak, sampai memanggil saya." tanya Naomi

"Iya Naomi bapak memanggil kamu karena ada hal yang mendesak. kamu tahukan kalo orang tuanya mela itu seorang pejabat." ucap pak kepala sambil berkeringat karena gugup

"Iya pak saya tahu, tapi ada apa ya pak."

"Tadi orang tua mela datang kesini, dia mau kamu menjaga mela setelah hari kelulusan ini."

"Kenapa sama saya pak, kan masih ada orang lain. lagi pula mela kan sudah punya gengnya sendiri, kenapa harus saya pak"

"Itu karena mela mau kamu yang jaga dia, kamu tahu, kalo bapak nolak keinginan orang tua mela bisa hancur sekolah ini."

"Kenapa si mela harus dijaga pak, bukannya dia orang kaya kan ada banyak pengawal dan pembantu."

"Itu urusan keluarga mereka, kalo kamu gak mau melakukan tugas ini, bapa pastikan kamu tidak akan lulus." ancam pak kepala, Naomi membulatkan matanya saat mendengar ancaman dari pak kepala.

Wah, simela nyusahin aja ke gue, perasaan gue gak pernah kurang ajar sama dia. apa jangan-jangan dia lagi merencanakan sesuatu. Eh Naomi lu jangan suudzon. pikiran Naomi kemana-mana. ia kesal dengan sikap Mela yang terus mempergunakan pangkat ayahnya untuk kepentingan pribadi. Bisa dikatakan mela pintar karena uang, dia juga termasuk siswi paling manja bersama geng-geng nya itu.

"Naomi, apa keputusan kamu"

"Baiklah pak saya mau. tapi pak, sampai kapan saya menjaga Mela"

"Sebulan" ucap pak kepala dengan santainya.

"Apaaa" naomi refleks bangun dari duduknya dengan bola mata Naomi membulat karena jawaban pak kepala.

"kenapa, apa kamu tidak mau. kalo tidak siap-siap saja kalo tidak lulus"

"eh pak, gak kok saya mau"

daripada gue gak lulus mending gue turutin aja deh guman Naomi

"Ini surat perjanjiannya" ucap pak kepala sambil memberikan sebuah map.

"Pak, bolehkah saya menandatangani perjanjian ini setelah kelulusan. saya janji kok pak, saya gak bakalan ingkar. kalo saya ingkar juga, pasti bapa kerumah saya kan." kata naomi sambil memperlihatkan dua jarinya, jari telunjuk dan jari tengah.

"Baiklah, tapi awas kalo kamu ingkar." sambil menunjuk ke arah Naomi.

"Iya pak iya, yaudah kalo gitu saya bawa map ini lalu keluar. Assalamu'alaikum pak" ucap Naomi sambil meninggalkan ruangan kepala sekolah.

"Wa'alaikumsalam" jawab pak kepala dengan gelengan kepala.

Terpopuler

Comments

Tanpa Nama

Tanpa Nama

jangan ada kata baku dan di setiap episode harus menarik semua orangg yaaaaaaa.......

2022-02-10

2

lihat semua
Episodes
1 sebuah kotak
2 surat perjanjian
3 kelulusan
4 kejutan
5 jalan-jalan
6 hari terakhir kakak di desa
7 membayar janjinya (1)
8 membayar janjinya (2)
9 datang ke desa nenek
10 mendapat pekerjaan
11 hari pertama bekerja
12 hukuman
13 melamar pekerjaan baru
14 itu bukan kenyataan kan
15 bertemu dengannya
16 pertemuan dengan morzee
17 dalang dari semuanya
18 permintaan pernikahan
19 pergi melamar
20 lamaran
21 Yani vs Morzee
22 Makan malam bersama
23 Pernikahan
24 Pesta dansa
25 Malam pertama yang tidak sesuai harapan
26 Permainan dimulai
27 Bakat Moon yang terpendam
28 Pergi ke pusat perbelanjaan
29 Rekaman suara
30 Pergi ke sawah
31 Rekaman kedua
32 Pertarungan yang sengit
33 Pesta malam (1)
34 Rencana Diana
35 Satu misi telah selesai
36 Pesta berakhir
37 Menjadi sekretaris
38 Tidur bersama
39 Bekerja bersama
40 Partner
41 Menggantikan posisi untuk sementara
42 Baku hantam
43 Nenek tua
44 Kisah pembantaian
45 Sebuah handphone
46 Hari sial Diana
47 Rapat Diana
48 Reyhan vs Bane
49 Pengkhianat seorang penasihat
50 Wanita itu adalah mata-mata
51 Pergi ke luar negeri
52 Persiapan dahulu
53 Bandara
54 Tiba di Eropa
55 Restauran
56 Persidangan
57 Misi kedua selesai
58 Kecelakaan Mobil
59 Rasa sakit dan kegelapan
60 Siapakah dia??
61 Alunan lagu
62 Istirahat 20 menit
63 Steve, Rose dan Moon
64 Membebaskan Aldo
65 Keluar dari rumah terkutuk itu
66 Hotel
67 Tiba di tanah air
68 Cemburu
69 Sholat Berjamaah Di halaman depan Mansion
70 Sebuah pertanyaan
71 Kakak beradik
72 Pulang Kampung
73 Di Desa
74 Berbagi Cerita
75 Siap Pergi ke kampus
76 Messi
77 Kasir Psikopat
78 Kedatangan keluarga
79 HAPPY BIRTHDAY
80 TAMAT
81 Pengumuman
Episodes

Updated 81 Episodes

1
sebuah kotak
2
surat perjanjian
3
kelulusan
4
kejutan
5
jalan-jalan
6
hari terakhir kakak di desa
7
membayar janjinya (1)
8
membayar janjinya (2)
9
datang ke desa nenek
10
mendapat pekerjaan
11
hari pertama bekerja
12
hukuman
13
melamar pekerjaan baru
14
itu bukan kenyataan kan
15
bertemu dengannya
16
pertemuan dengan morzee
17
dalang dari semuanya
18
permintaan pernikahan
19
pergi melamar
20
lamaran
21
Yani vs Morzee
22
Makan malam bersama
23
Pernikahan
24
Pesta dansa
25
Malam pertama yang tidak sesuai harapan
26
Permainan dimulai
27
Bakat Moon yang terpendam
28
Pergi ke pusat perbelanjaan
29
Rekaman suara
30
Pergi ke sawah
31
Rekaman kedua
32
Pertarungan yang sengit
33
Pesta malam (1)
34
Rencana Diana
35
Satu misi telah selesai
36
Pesta berakhir
37
Menjadi sekretaris
38
Tidur bersama
39
Bekerja bersama
40
Partner
41
Menggantikan posisi untuk sementara
42
Baku hantam
43
Nenek tua
44
Kisah pembantaian
45
Sebuah handphone
46
Hari sial Diana
47
Rapat Diana
48
Reyhan vs Bane
49
Pengkhianat seorang penasihat
50
Wanita itu adalah mata-mata
51
Pergi ke luar negeri
52
Persiapan dahulu
53
Bandara
54
Tiba di Eropa
55
Restauran
56
Persidangan
57
Misi kedua selesai
58
Kecelakaan Mobil
59
Rasa sakit dan kegelapan
60
Siapakah dia??
61
Alunan lagu
62
Istirahat 20 menit
63
Steve, Rose dan Moon
64
Membebaskan Aldo
65
Keluar dari rumah terkutuk itu
66
Hotel
67
Tiba di tanah air
68
Cemburu
69
Sholat Berjamaah Di halaman depan Mansion
70
Sebuah pertanyaan
71
Kakak beradik
72
Pulang Kampung
73
Di Desa
74
Berbagi Cerita
75
Siap Pergi ke kampus
76
Messi
77
Kasir Psikopat
78
Kedatangan keluarga
79
HAPPY BIRTHDAY
80
TAMAT
81
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!