Rafael Wijaya putra sulung dari keluarga wijaya. Keluarga Wijaya sendiri disebut sebagai pemilik perusahaan terkenal di negara nya. Rafael Wijaya sendiri memiliki saudara laki-laki yang bernama Farrel Wijaya.
Rafael menjabat sebagai CEO salah satu perusahaan milik papa nya. Sebelum dirinya diangkat sebagai CEO perusahaan papanya dirinya hanya lah Seorang karyawan biasa karna papa nya memang tak mau untuk memberikan jabatan sebagai CEO secara cuma-cuma.
Memiliki badan yang tinggi, hidung mancung, bibir yang tipis dan berkulit putih membuat banyak wanita mengagumi nya.
Rafael Wijaya sendiri juga sudah menjalani hubungan dengan wanita yang masih duduk di bangku SMA, yah kekasih nya tak lain adalah Caroline Salsabila primadona di sekolah SMA terbaik di kota tempat ia tinggal.
******
Saat ini Rafael sedang berada di luar kota karna ada perusahaan salah satu papa nya mengalami masalah.
"Tuan anda sudah ditunggu diruang meeting" ujar Mike.
Mike adalah sahabat Rafael sejak SMA dan sekarang dia bekerja dengan Rafael sebagai asisten pribadinya.
"Tunggulah aku akan segera kesana" ujar Rafael yang langsung di angguki oleh Mike.
Rafael berjalan menuju ruang meeting nya dengan diikuti oleh sekertaris nya. Setelah sampai segera saja Rafael memulai meeting nya agar cepat selesai.
"Kita sudah i meeting hari ini, semoga tuan mau untuk bekerja sama dengan perusahaan kami" ujar Rafael.
"Kami akan mengirimkan keputusan untuk menerima tawaran anda atau tidak beberapa hari lagi" ujar rekan bisnis Rafael.
Meeting pun selesai dengan segera Rafael keluar untuk kembali kedalam ruangnya. Menjadi CEO perusahaan membuat waktu bersama kekasihnya berkurang karna dirinya juga harus menghandle cabang perusahaan yang berada dikota lain.
"Rasanya rinduku semakin hari semakin membuat diriku ingin segera bertemu denganmu" ujar Rafael yang memandangi foto Carol di ponselnya.
Rafael awal nya adalah seorang playboy hingga dirinya pernah memacari tiga wanita sekaligus hanya karna untuk bersenang-senang. Namun semenjak dirinya bertemu dengan Carol semuanya berubah secara drastis dari perubahan nya itu membuat kedua orang tuanya dan adiknya merasa senang karna Rafael dapat berubah.
******
Hari ini adalah hari kelulusan murid kelas 12 yang bersekolah di SMA yang di tempati Carol. Semua siswa membawa kedua orang tuanya hanya Carol saja yang tidak didampingi karna dirinya adalah satu-satunya siswa yang sudah tidak memiliki orang tua.
"Nak jangan bersedih, Tante akan menjadi wali mu" ujar momy Gracia yang merasa kasihan saat melihat Carol hanya sendirian.
"Iya...."
"Tidak usah repot-repot Tante karna aku yang akan menjadi wali Carol" ujar seorang laki-laki yang muncul dari belakang mereka.
Semua yang duduk disamping Carol menoleh kebelakang untuk melihat siapa yang sudah mengatakan itu.
"Om ganteng" ujar Gracia
"Lin om ganteng datang" sambung Jasmine.
"Sayang?" Carol yang tak kalah terkejutnya karna kekasih nya mau datang di acara kelulusan nya itu.
"Aku akan menjadi walimu" ujar Rafael yang berjalan mendekati Carol.
"Terima kasih" ujar Carol yang menerima pelukan dari Rafael kekasihnya.
"Sudah ayo duduk, aku ingin melihat kekasih ku lulus dengan nilai yang memuaskan" ujar Rafael yang menarik Carol duduk disamping nya.
"Sweet banget sih"
"Tampan sekali"
"Iya tampan bangettttt! Melebihi ketampanan kekasih ku"
"Suami idaman"
"Om aku mau dong jadi yang kedua"
"Jadi istri kedua aku juga mau kalau suamiku modelnya kaya begitu"
"Perfect"
"Jika jadi menantu ku pasti aku akan mengurung dia"
Ucapan itu semua diucapkan oleh teman-teman Carol bukan hanya teman-teman Carol saja yang memuji ketampanan Rafael namun juga para ibu-ibu yang mendampingi anak-anak nya.
"Lihatlah kamu jadi pusat perhatian kan" ujar Carol yang merasa risih karna menjadi pusat perhatian yang berada disana.
"Biarkan saja lagian aku datang hanya untuk kekasih ku ini" tangan Rafael yang mencubit gemas pipi Carol.
"Ahhh bikin iri saja kamu Lin" sambung Jasmine.
"Makannya cari cowok!" ujar momy Jasmine.
"Bagaimana aku mencari cowok jika aku terus saja disuruh untuk mengurus perusahaan Dady" ujar Jasmine yang merasa kesal karna dirinya selalu saja disuruh belajar tentang bisnis.
"Itu kan juga demi kebaikan mu" ujar momy Jasmine.
"kebaikan ap....."
"Hadirin yang berbahagia, saya ucapkan terima kasih atas kehadiran para wali murid dalam acara pelepasan siswa siswi kelas 12 SMA xxx, Agar mempersingkat waktu kami akan segera memulai acara ini" pengumuman dari atas panggung yang menghentikan ucapan Jasmine.
Semua siswa dan para wali murid mengikuti setiap acara dengan ketenangan hingga mereka dibuat penasaran saat guru yang berbeda diatas panggung mengumumkan siapa siswa dengan nilai terbaik ditahun ini.
"Saya umumkan nama siswa dengan nilai terbaik ditahun ini"
"Dan siswa yang mendapat kan nilai terbaik ditahun ini adalah..."
"Selamat untuk Ananda Caroline Salsabila yang mendapat kan nilai terbaik ditahun ini dan mendapat kan beasiswa di universitas terbaik karna dapat membuat sekolah kami menjadi sekolah nomor satu lagi dikota kita" ujar guru yang berada di panggung.
Mendengar itu Carol sangat kaget karna tak menyangka jika dirinya mendapat nilai terbaik dan mendapat beasiswa yang tak pernah ia pikirkan.
"Sayang kau sungguh membuat ku bangga akan dirimu" ujar Rafael yang memeluk Carol.
"Selamat Lin" ujar Jasmine dan Gracia secara bersamaan.
"Selamat nak kau pasti membuat kedua orang tuamu yang diatas sana merasa bangga karna kerja kerasmu ini" ujar momy Gracia.
"Terima kasih jas, cia kalian teman terbaik ku selama ini, terima kasih juga Tan" balas Carol.
"Dengan rasa hormat ananda Caroline Salsabila dipersilahkan untuk naik keatas panggung agar dapat menerima piagam dan sertifikat" perintah MC yang memimpin acara itu.
Berjalan dengan rasa gugup disertai rasa senang dan bahagia atas pencapaian nya ini membuat nya sedikit gemetar.
"Bismillah" ujar Carol sambil berjalan menuju panggung.
Carol yang sudah berada diatas panggung menjadi pusat perhatian karna bukan hanya kepintaran yang ia miliki namun juga kecantikan dan badan yang sangat perfect membuat para laki-laki terpanah akan Carol.
"Beri tepuk tangan untuk Caroline Salsabila" perintah MC yang memimpin acara.
Semua orang yang berada didalam gedung memberikan tepuk tangan kepada Carol. Karna rasa haru Carol yang sudah tidak bisa menahan air matanya untuk jatuh akhirnya jatuh juga karna dirinya merasa kan kebahagiaan yang sangat sempurna.
"Untuk Ananda Caroline ada seseorang yang ingin menyampaikan sesuatu kepada mu dan ini akan menjadi inti acara" ujar MC tersebut.
"Seseorang? siapa apa ada kerabat ku yang disini? sepengetahuan ku mereka semua berada di luar negeri dan tak mungkin jika mereka datang kesini hanya untuk acara kelulusan ku saja" batin Carol yang bingung siapa seseorang yang dimaksud oleh MC tersebut.
"Jas siapa orang itu?" tanya Gracia yang juga ingin tahu siapa seseorang yang akan menyampaikan sesuatu itu hingga menjadikan sebagai inti acara.
"Entah kita lihat saja siapa" jawab Jasmine.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 32 Episodes
Comments