satu jam berlalu setelah peristiwa memalukan plus membawa malapetaka yang mengasyikan kalau saja Tuan Xander bersikap ramah dan tidak sedingin kulkas terhadap Narra.
"Thor...kau mau dihukum hah! beraninya mengataiku pria kulkas" kata Xander
"aduhhh...ganteng-ganteng galak amat sih Tuan nanti jadi bujang tua lho...!" teriak author sembari berlari
"Tok..Tok..Tok..." seseorang mengetuk pintu ruangan presdir
"masuk.." perintah suara di dalam yang tak lain Xander
"Tuan...apakah nona yang menabrak tuan jadi dibawa ke ruangan ini?" tanya Adit, dibarengi dengan anggukan dan tatapan tajam dari Xander.
"permisi nona..." tegur adit. "Keinarra...panggil saja Narra" jawab Narra agak sedikit gugup
"Tuan maaf nona Narra sudah disini" kata Adit sambil membuka pintu. "hmmm...suruh perempuan itu masuk" titah Xander sembari menunjuk Narra dengan bolpoin yang berada di tanganya.
Assisten Adit mempersilahkan duduk dan kemudian meninggalkan Xander dan Narra berdua di dalam ruangan presdir.
"Mma..maaf...Tuan Xander atas keteledoran saya tadi siang yang telah menabrak Tuan" berbicara sembari meremas roknya mengumbar sedikit senyuman dan jelas terlihat dirinya sedikit ketakutan dengan tatapan Tuan Xander yang hampir tak berkedip.
"senyum itu...lesung pipi itu dan manik coklat itu...apakah dia gadis kecil berkepang yang menolongku dan membawaku ke klinik karena tertabrak motor?" pikiran Xander melayang ke beberapa tahun lalu dimana dirinya pernah terluka akibat dibully dan dipukul oleh sekelompok anak remaja yang mengincar handphone miliknya.
*flashback ON*
*Bugh...
Bugh...
Bugh*...
"awwwrrrkk...dasar kalian b*******k hah! beraninya kalian macam-macam denganku..." teriak seorang anak remaja sekitar berumur 15 tahun yang sedang dikeroyok empat remaja yang hendak mengambil handphone miliknya karena mereka merasa dia telah sengaja mengambil foto yang dianggap memalukan bagi mereka ketika terjatuh dari motor dan masuk ke dalam kubangan air kotor.
"heiii kalian...bugh..bugh..bugh(sambil memukulkan kayu ke dua lelaki yg tengah menendang) rasain kalian beraninya main keroyok! Tolong...tolong..tolong..." teriak gadis berkepang sehingga membuat orang-orang yang berada di sekitarnya langsung menolong.
Xander remaja hanya mampu terdiam merintih kesakitan dan dengan sigap menerima sapu tangan pemberian dari gadis kecil berkepang yang berlari setelah memberi sapu tangannya.
Sejak saat itu Xander selalu mencari gadis kecil berkepang pemilik sapu tangan dengan motif yang ternyata hanya ada dua di ASIA dan salah satunya milik gadis tersebut.
*Flashback OFF*
"Tuan...Tuan...Ishhh Tuaann..!" panggil Narra agak sedikit teriak sambil menggoyangkan telapak tanganya di depan wajah Xander
"telingaku tidak t***.." bentak Xander tanpa sadar menarik Narra hingga terjerembab ke pangkuanya.
Hanya berjarak kurang lebih lima centi mata mereka saling beradu.
"manis juga si ceroboh ini kalau dilihat dari dekat..." batin Xander.
"waaw...jantungku hampir copot melihat hasil karya Tuhan yang satu ini.." gumam Narra dalam hati.
"ceklek (suara pintu yang sedang dibuka)...uuppss maaf bro, ku kira kau lagi santai ternyata malah sedang menimang anak orang...! kekeh Aldebaran, yang tak lain adalah sahabat sekaligus orang kepercayaan dunia bawah dari Xander.
" bhahahahahaha....."diikuti tawa menggelegar dari dua sahabatnya yang lain Reno dan Kevin.
sontak saja membuat Xander mendorong Narra hingga jatuh ke lantai.
"Awww pantatku sakit😩, ish...s*****n nie cowok kulkas" geram Narra sambil berdiri memegang pantatnya yang sakit.
"kau...gadis ceroboh keluar lah, cepat!" perintah Xander tanpa rasa bersalah dengan apa yang sudah dilakukan olehnya.
"baik Tuan...saya permisi dulu" balas Narra dengan nada sedikit lega karena mampu keluar dari kandang buaya.
Tanpa disadari oleh Narra ketiga orang tersebut melihatnya sembari berdecak kagum akan kecantikan dan keluguan yang tanpa dibuat-buat oleh gadis itu.
"wooiii...biasa aja ngeLihatnya, awas tuh mulut ditutup takut kupu-kupu masuk ke mulut Loe pada.." ucap Xander sembari melempar bolpen ke arah ketiga sahabatnya yang lumayan absurd kalau lagi kumpul.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 68 Episodes
Comments
Zulfa
Slaken kak, JIKA mampir membawa like nih. Mari saling dukung kakak 😍
2021-04-14
0
fraya_
semangat ka(๑•ᴗ•๑)♡
2021-04-08
1