saat ini shu lan sedang sarapan bersama dengan keluarganya , setelah selesai makan seperti biasa mereka akan minum teh dan makan camilan seraya mengobrol / bercanda.
"emn........ ayah ,ibunda, gege lan'er ingin menderi tahu sesuatu kepada kalian.": ucap shu lan.
" apa itu mei mei": tanya shu guang.
" emmm...........lan' mer harus kembali ke hutan kegelapan karna ada sesuatu yang harus lan'er kerjakan di sana " ucap shu lan .
" dan mungkin lan'er akan lama di sana ":lanjutnya.
"apakah lan'er ingin meninggalkan ibunda .": ucap selir xi meng.
" tentu saja tidak , lan'er sangat menyangi ibunda, ayah dan gege . lan'er akan sering mengirim surat kepada kalian.lan'er berjanji.": ucap shulan seraya memeluk ibundanya itu.
" emang lan'er akan pergi kapan.:" tanya kaisar zhu.
" besok ayah": jawab shu lan .
" baiklah karna hari ini hari terakhir sebelum lan'er berangkat , kita habiskan waktu hari ini dengan lan'er.": ucap kaisar zvu yang di setujui oleh semua orang.
dan hari itu mereka menghabiskan waktu seharian penuh dengan shu lan dengan bercanda dan tertawa bersama.
skiipppppppppp
hari ini shu lan sudah siap akan pergi ke hutan kegelapan bersama mei lin. shu lan menggunakan hanfu berwarna hitam polos dan rambutnya hanya di ikat menjadi satu tidak lupa cadar yang berwarna senada dengan hanfunya.
anggap aja pakek cadar ya ka😃
shu lan sekarang sudah ada di depan gerbang istana di temani oleh keluarganya.
" lan'er jaga dirimu baik baik di sana ayah pasti akan sangat merindukan putri ayah ini ,dan jangan lupa untuk selalu mengirimi kami surat " ucap kaisar zhu seraya memeluk erat putrinya itu . sungguh ia sangat enggan untuk membiarkan putrinya itu pergi.
" itu pasti ayah ": ucap shu lan lalu melepaskan pelukan ayah nya dan beralih ke arah ke dua ibundanya dan memeluknya.
" ibunda ber dua jangan lupa makan dan jaga kesehatan kalian ": ucap shu lan
" kau juga dan cepatlah kembali ": ucap keduanya serempak.
shu lan melapaskanya lalu beralih ke zhu guang
"jaga diri baik baik": ucap zhu guang
" iya gege": ucap shu lan lalu melepaskan pelukan nya dan beralih ke zhu shang.
"jangan pergi , kalau kau pergi nanati siapa yang akan aku jahili , istana ini akan terasa sepi tanpamu lan'er": ucap zhu shang seraya memeluk erat adiknya itu.
" kan ada guang ge dan lu ge": ucap shu lan yang masih ada di dalam dekapan zhy shang.
" oh ayolah lan'er kau taukan mereka berdua itu kutub berjalan": ucap zhu shang.
" gege juga kutub ": jawab shu lan seraya melepas pelukan nya.
" sudah lah shang'er biarkan lan'er pergi agar ia juga cepat kembali ": ucap kaisar zhu .
" huh ..... baiklah": pasrah zhu shang.
" baiklah lan'er pergi sekarang sampai junpa": ucap shu lan seraya menggandeng tangan mei lin lalu menghilang menggunakan ilmu teleportasi menuju lapisan ke tujuh hutan kegelapan.
sesampainya di hutan kegelapan shu lan memanggil ke tiga gegenya dari ruang dimensinya untuk keluah.
" xuan ge, long ge ,dan jun ge keluarlah aku membutuhkan kalian.": ucap shu lan .
ak lama kemudia muncul lah tuga sosok peria tampan di depan shu lan dan mei lin. mei lin yang melihat itu pun terkejut.
" nona siapa mereka?": tanya mei lin.
" ck jie jie jika hanya ada kuta panggil aku mei mei saja jangan panggil nona, dan mereka adalah gege ku . nanti aku jelaskan":ucap shu lan.
" tap.......": ucapan mei lin terpotong oleh shu lan.
"tidak ada penolakan": ucap shu lan tegas.
" baoklah no... eh maksutnya mei mei.": ucap mei lin tersenyum.
" ada apa mei mei kenapa kau memanggil kami kemari apakah ada masalah ? ": ucap luo xuan.
" tidak gege aku hanya ingin kalian membangun istana yang terdapat banyak asrama dan memiliki lapangan yang sangat luas di sini , apakah kalian bisa ?": ucap shu lan.
" bisa tapi kami membutuhkan waktu sekitar 1 minggu untuk menyelesaikan nya.": ucap luo jun.
" hmm....... kalau begitu gege mulai lah aku ingin pergi ke pasar.": ucap shu lan lalu pergi menggunaka ilmu teleportasi.
sesampainya di pasar shu lan hanya berjalan jalan saja sambil melihat lihat berbagai barang hingga makanan yang di jual di sana.
lalu tanpa di sengaja dia melihat sebuah kerumunan, karna penasaran dengan apa yang terjadi di sana shu lan pun berjalan ke arah kerumunan tersebut .
di sana dia melihat seorang pemuda yang berpakaian lusuh sedang terduduk di tanah dan seorang wanita menor (kayak badut 😆😆😆😆 udah gitu mukak nya putih kek tepung tapi lehernya item 😆 ) yang sedang memarahuli pemuda tersebut.
" bibi apa yang sebenarnya terjadi kenapa wanita itu memarahi pemuda itu": tanya shu lan kepada seorang ibu ibu yang ada di samping nya.
" nona muda itu tadi menabrak pemuda itu tapi dia malah menuduh pemuda itu sengaja menubruk nya hingga jatuh dan bejunya kotor": jawab ibu ibu itu. dan shu lan hanya mengangguk mengerti.
" heh... kau harus mengganti rugi karna telah menabrak ku dan membuat baju mahal ku kotor": ucap wanita itu.
" tapi tadi nona yang menabrak saya bukan saya yang menabrak nona ": jawab pemuda itu.
' hmmm........ menarik , keberanian yang bagus.' batin shu lan melihat keberanian pemuda utu.
" berani kau melawan ku hah....... pengewal cambuk di": ucap wanita itu.
seorang pengawal maju ke hadapan pemuda tersebut sambil membawa canbuk . pengawal itu pun melayangkan cambuk nya ke arah pemuda itu namun belum sempat cambuk itu mengenai pemuda tersebut cambuk nya sudah di tahan ileh seseorang.
" berhenti ........ berapa ia harus membayar ganti rugi? ": tanya shu lan dingin. ya.... yang menahan cambuk itu adalah shu lan.
" lima koin emas": ucap gadis itu sombong.
shu lan mengeluarkan kantong yang berisi sepuluh koin emas dari ruang dimensinya lalu melemparkan nya ke arah wanita tadi. dan langsung di tangkap oleh wanita tadi.
wanita tadi sangat terkejut melihat isi dari kantong itu.
"ambil dan pergilah": ucap shu lan. dan gadis tadipun langsung pergi.
shu lan membalik kan badan nya dan menatap pemuda yang masih setia terduduk di tanah lalu shu lan berjalan ke arahnya dan membantunya untuk berdiri.
" siapa namamu dan sedang apa kau di sini ?": tanya shu lan .
" nama saya hao xi nona dan saya sedang mencari pekerjaan untuk menghidupi diri saya sendiri dan kedua adik saya": jelasnya.
"hhmmm ....... bolehkah aku kerumahmu aku ingin membicarakan sesuatu dengan mu.": ucap shu lan .
" tentu saja nona , mari ": ucap hao xi lalu berjalan di depan di ikuti oleh shu lan dan mei lin.
Next kak
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 37 Episodes
Comments
AK_Wiedhiyaa16
ceritanya lumayan menarik, hanya saja tolong usahakan gaya bahasa yg digunakan lebih disesuaikan dgn latar cerita
2021-04-09
9
Rieanty
aku suka cerita nya tapi bahasa kadang" aga, gimana gitu
2021-04-04
1
Ritasilviya
lanjut lagi thorttttttt ceritanya tambah seru
2021-04-01
2