Doa Rania Cerita Rayendra

Rania istriku tengah mengepak beberapa stel pakaian selama aku meeting di Bandung bersama Pak Hardian. Dengan cekatan tangannya memasukkan segala keperluanku mulai dari alat mandi, handuk, pakaian, kaos kaki hingga charger ponsel. Tak henti-hentinya dia bertanya kapan aku akan pulang. Selain itu dia sudah sibuk menyiapkan daftar permintaan untuk kubeli di Bandung.

“ Pap nanti jangan lupa ya Batagor sama cireng yang di jalan Cipaganti itu. Nanti cirengnya yang rasa original aja ya, aku ngidamnya yang rasa oncom soalnya. Trus cilok setiabudi nya juga ya “ bujuk Rania sambil mengemas barang-barangku.

“ Iya siap nanti aku beliin ya, mudah-mudahan aku sempet muter-muter ke Cipaganti sama Setiabudi. Aku juga udah lama kangen makan batagor sama cireng Setiabudi mam “ sahutku sambil mengoleskan pomade ke rambutku.

Rania kemudian berdiri di belakangku. Tangannya memeluk erat pinggangku. Kali ini pelukannya terganjal perut yang membesar. Kubalikan badanku dan kutatap istri yang berada di depanku. Rambutnya masih semrawut, ia belum mandi pagi ini. Rania baru saja menyiapkan semua keperluan anak-anak dan keperluanku. Rania masih berbalut daster batik yang sudah sedikit lusuh warnanya. Rania masih suka mengenakannya, katanya adem enak dipakai pas hamil tua. Rambutnya diikat asal dan berantakan, sepertinya Rania lupa kapan terakhir ia memotong rambutnya.

Namun Rania inilah yang menemaniku saat aku merintis karirku. Jatuh bangun bersama, sejak kami masih tinggal di rumah kontrakan. Suka duka kami lalui berdua. Aku masih ingat pada tahun 2015, aku memulai startup pertamaku. Perusaanku harus tutup karena investornya menghentikan suntikan dana karena tersandung masalah. Semua Board Of Director angkat kaki satu persatu, termasuk aku yang selama dua bulan tidak bisa menghidupi anak-istriku. Kami tidak memiliki penghasilan, aku hanya bekerja secara freelance di rumah. ongkos bensin saja aku tak punya untuk pergi meeting keluar rumah. Rania dengan sabar menerima kenyataan pahit kondisi kami. Biaya makan saja kami dibantu tetangga yang memiliki usaha catering. Katanya bayarnya nanti-nanti saja kalau ada rejekinya.

Masih kuingat dengan jelas saat Kila dan Kica meminta wafer kesukaannya. Kami hanya punya uang dua ribu rupiah. Itupun biaya untuk sekolah belum kami bayar. Invoice dari klien-klienku belum ada yang cair satupun. Rania memutar otak bagaimana caranya anak-anak masih bisa makan sehari-hari.

Sampai suatu hari aku mendapat pekerjaan sebagai programmer di salah satu perusahaan startup. Gajinya memang kecil, CEO nya saja segan menawariku pekerjaan itu. tapi karena aku memerlukan uang, aku terima saja. Tekadku hanya menfkahi anak-anak, aku tak peduli diterima di posisi apa.

Rania mengajakku mengunjungi anak Yatim saat itu. Gajiku harus kami sisihkan untuk bersedekah. Mungkin dulu kami kurang sedekah, sehingga Allah menguji kami sampai di titik ini. Setelah itu kehidupan kami berubah. Seling 6 bulan dari aku bekerja di perusahaan startup itu, kawanku menawariku pekerjaan di sebuah pekerjaan di Kedutaan Besar dengan gaji fantastis. Tak henti-hentinya kami bersyukur, semua perjuanganku dan kesabaran Rania berbuah manis.

Sejak saat itu kami bisa membeli sebuah rumah. Tawaran freelance pun tak henti-hentinya berdatangan. Banyak rekanku yang sering menghubungi untuk berkonsultasi tentang dunia startup. Pengalaman jatuh bangunku bisa menjadi masukan bagi orang-orang yang ingin memulai bisnis ini.

Namun pada saat tahun 2017 akhir, kontrak dengan kedutaan besar harus diputus karena sesuatu hal. Kami kaget bukan main. Bagaimana caranya bisa bertahan hidup dengan gaji setara di Kedutaan. Anak-anakku udah aku masukkan ke sekolah swasta di BSD. Tapi kali ini aku tak menyerah, aku pernah di posisi jatuh sebelumnya, kali ini aku pasti lebih kuat.

Sampai pada akhirnya aku dikenalkan dengan Pak Hardian, ideku untuk membuat aplikasi penyewaan property akhirnya disetujui. Pak Hardian menjadi investor tunggal dan aku dipercaya menjadi CEO di perusahaan tersebut. Tepat saat Rania hamil anak ketiga, rejeki itu mengalir untuk kami semua.

“ Mudah-mudahan lancar ya pap semua urusannya. Beberapa bulan lagi aku lahiran, semoga keuangan membaik ya pap “ sahut Rania sambil masih memeluk pinggangku.

“ Aamiiin, kamu doain aku aja. Tugas kamu hanya mengurusi anak-anak, jangan pikiran uangnya darimana. Keuangan biar aja yang pikirin, kalo kamu mikirin bisa stres kamunya “ jawabku sambil mengusap kepala Rania.

Kukecup keningnya perlahan. Kudekap tubuhnya dan kucium lembut perutnya. Sebentar lagi, bayi ini akan menambah kebahagiaan di hidup kami. Tambah anak tambah rejeki, anak ini pastinya kehidupan kami akan baik-baik saja.

Kuangkat koperku dan Rania mengikutiku dari belakang. Kumasukkan koper ke dalam bagasi. Rania mengikutiku sambil berdiri di samping mobilku. Tangannya penuh dengan tumbler dan kotak makanan berisi buah-buahan.

“ Ini ada buah sama snack buat kamu di jalan ya, di tol Bekasi pasti macet. Biar kamu ga ngantuk pap” serunya sambil memasukkan tumbler dan kotak makan di kursi depan. Rania mencium tanganku, lalu aku memasuki mobil sambil menyalakan mesin. Rania masih setia tak beranjak dari teras. Kuinjak pedal gas dan mengucap bismillah. Masih tampak Rania menatapku sambil melambaikan tangannya. Kubalas lambaian tangan Rania sambil menutup kaca jendela mobilku. Bandung, aku datang!!!

Terpopuler

Comments

𝐦𝐢𝐭𝐚°•∂υσ кαℓєм࿐• hiatus

𝐦𝐢𝐭𝐚°•∂υσ кαℓєм࿐• hiatus

Mike mampir Thor... awal ceritanya bagus..mampu mengajak pembaca berasa nyata.. SEMANGAT THOR!!!

2020-10-14

0

Johar Edogawa

Johar Edogawa

baca GHOSTPITAL yuk ❤

2020-06-02

1

Venny Kayla Tania Razak

Venny Kayla Tania Razak

jejak.. 🌸

2020-05-10

0

lihat semua
Episodes
1 Mengejar Ambisi Cerita Rayendra
2 Doa Rania Cerita Rayendra
3 Kantor Baru Cerita Rayendra
4 Aku Bukan Seperti Wanita Kebanyakan Cerita Renata
5 Panggilan Malam Cerita Renata
6 Pesona Renata Cerita Renata
7 Kegelisahan Rania Cerita Rania
8 Kecurigaan Melanda Cerita Rania
9 Kepingan Hati Cerita Rania
10 Perempuan itu Cerita Rayendra
11 Diantara Pilihan Cerita Rayendra
12 Kembali padanya Cerita Rayendra
13 Keputusan Besar Cerita Rayendra
14 Sebuah Harga Diri Cerita Renata
15 Menguak Tabir Cerita Renata
16 Belahan Jiwa Cerita Rania
17 Mediasi Cerita Rania
18 Jatuhnya Talak Cerita Rania
19 Menutup Lembaran Lama Cerita Rayendra
20 Sebuah Pengorbanan Cerita Rayendra
21 Tahap Seleksi Cerita Renata
22 Bukti Keseriusan Cerita Renata
23 Menghapus Kenangan Cerita Rania
24 Berdiri di Medan Perang Cerita Rania
25 Secercah Harapan Cerita Rayendra
26 Menyudahi Semua Kisah Cerita Renata
27 Menyiapkan Amunisi Cerita Rania
28 Pengkhianatan Cerita Rayendra
29 Mewujudkan Impian Cerita Renata
30 Surat Cinta Dari Tigaraksa Cerita Rania
31 Komitmen Masa Depan Cerita Rayendra
32 Penolakan Cerita Renata
33 Sang Penyelamat Cerita Rania
34 Kecurigaan Cerita Dion
35 Penyelidikan Cerita Ivan
36 Rabu Kelabu Cerita Rania
37 Kebohongan Patologis Cerita Dion
38 Pengakuan Cerita Ivan
39 Kepingan Puzzle Teka-Teki Cerita Dion
40 Sekelumit Kisah Cerita Hardian
41 Bersekutu Cerita Ivan
42 I Say I Do Cerita Renata
43 Agenda sidang #1 Cerita Rania
44 Nomor Tanpa Nama Cerita Hardian
45 Akad Cerita Rayendra
46 Simalakama Cerita Dion
47 Malaikat Juga Tahu Cerita Renata
48 Cerita Secangkir Kopi Cerita Ivan
49 Kecemasan Cerita Rayendra
50 Perjanjian Cerita Dion
51 Pencemaran Nama Baik Cerita Renata
52 Salah Tingkah Cerita Ivan
53 Kekuatan Baru Cerita Rania
54 Ketulusan Cerita Ivan
55 Biang Keladi Cerita Rayendra
56 Baku Hantam Cerita Dion
57 Ellipsism Cerita Rania
58 Teror Cerita Dion
59 Dua Kutub Cerita Rayendra
60 Penghinaan Cerita Renata
61 Gamang Cerita Rania
62 Kalut Cerita Rayendra
63 Delusi Cerita Renata
64 Tersesat Cerita Rayendra
65 Si Mata Teduh Cerita Rania
66 Insecure Cerita Renata
67 Hiraeth Cerita Rayendra
68 Saksi Cerita Dion
69 Pembuktian Cerita Rania
70 Remuk Cerita Rayendra
71 Ikhlas Cerita Rania
72 Saling Curiga Cerita Renata
73 Pemantauan Cerita Rayendra
74 Perhatian Cerita Rania
75 Tertangkap Basah Cerita Rayendra
76 Kagum Cerita Rania
77 Putusan Cerita Rania
78 Keributan Cerita Renata
79 Sesal Cerita Rayendra
80 Enigma Cerita Rayendra
81 Pusaran Cerita
82 Epilog Cerita Author
83 Siapkah Kau Jatuh Cinta Cerita Author
84 Prolog season 2)
85 Menunggumu
86 Geram
87 Makhluk Ajaib
88 Drama Baru
89 Sepasang Mata Singa
90 Renjana
Episodes

Updated 90 Episodes

1
Mengejar Ambisi Cerita Rayendra
2
Doa Rania Cerita Rayendra
3
Kantor Baru Cerita Rayendra
4
Aku Bukan Seperti Wanita Kebanyakan Cerita Renata
5
Panggilan Malam Cerita Renata
6
Pesona Renata Cerita Renata
7
Kegelisahan Rania Cerita Rania
8
Kecurigaan Melanda Cerita Rania
9
Kepingan Hati Cerita Rania
10
Perempuan itu Cerita Rayendra
11
Diantara Pilihan Cerita Rayendra
12
Kembali padanya Cerita Rayendra
13
Keputusan Besar Cerita Rayendra
14
Sebuah Harga Diri Cerita Renata
15
Menguak Tabir Cerita Renata
16
Belahan Jiwa Cerita Rania
17
Mediasi Cerita Rania
18
Jatuhnya Talak Cerita Rania
19
Menutup Lembaran Lama Cerita Rayendra
20
Sebuah Pengorbanan Cerita Rayendra
21
Tahap Seleksi Cerita Renata
22
Bukti Keseriusan Cerita Renata
23
Menghapus Kenangan Cerita Rania
24
Berdiri di Medan Perang Cerita Rania
25
Secercah Harapan Cerita Rayendra
26
Menyudahi Semua Kisah Cerita Renata
27
Menyiapkan Amunisi Cerita Rania
28
Pengkhianatan Cerita Rayendra
29
Mewujudkan Impian Cerita Renata
30
Surat Cinta Dari Tigaraksa Cerita Rania
31
Komitmen Masa Depan Cerita Rayendra
32
Penolakan Cerita Renata
33
Sang Penyelamat Cerita Rania
34
Kecurigaan Cerita Dion
35
Penyelidikan Cerita Ivan
36
Rabu Kelabu Cerita Rania
37
Kebohongan Patologis Cerita Dion
38
Pengakuan Cerita Ivan
39
Kepingan Puzzle Teka-Teki Cerita Dion
40
Sekelumit Kisah Cerita Hardian
41
Bersekutu Cerita Ivan
42
I Say I Do Cerita Renata
43
Agenda sidang #1 Cerita Rania
44
Nomor Tanpa Nama Cerita Hardian
45
Akad Cerita Rayendra
46
Simalakama Cerita Dion
47
Malaikat Juga Tahu Cerita Renata
48
Cerita Secangkir Kopi Cerita Ivan
49
Kecemasan Cerita Rayendra
50
Perjanjian Cerita Dion
51
Pencemaran Nama Baik Cerita Renata
52
Salah Tingkah Cerita Ivan
53
Kekuatan Baru Cerita Rania
54
Ketulusan Cerita Ivan
55
Biang Keladi Cerita Rayendra
56
Baku Hantam Cerita Dion
57
Ellipsism Cerita Rania
58
Teror Cerita Dion
59
Dua Kutub Cerita Rayendra
60
Penghinaan Cerita Renata
61
Gamang Cerita Rania
62
Kalut Cerita Rayendra
63
Delusi Cerita Renata
64
Tersesat Cerita Rayendra
65
Si Mata Teduh Cerita Rania
66
Insecure Cerita Renata
67
Hiraeth Cerita Rayendra
68
Saksi Cerita Dion
69
Pembuktian Cerita Rania
70
Remuk Cerita Rayendra
71
Ikhlas Cerita Rania
72
Saling Curiga Cerita Renata
73
Pemantauan Cerita Rayendra
74
Perhatian Cerita Rania
75
Tertangkap Basah Cerita Rayendra
76
Kagum Cerita Rania
77
Putusan Cerita Rania
78
Keributan Cerita Renata
79
Sesal Cerita Rayendra
80
Enigma Cerita Rayendra
81
Pusaran Cerita
82
Epilog Cerita Author
83
Siapkah Kau Jatuh Cinta Cerita Author
84
Prolog season 2)
85
Menunggumu
86
Geram
87
Makhluk Ajaib
88
Drama Baru
89
Sepasang Mata Singa
90
Renjana

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!