05

Pukul 11 malam. Jasmin yang masih saja setia berada di dalam kamar menutup diri membuat papi Adam merasa cemas. Hingga papi Adam memutuskan untuk ke kamar sang putri tercinta..

Tok.tok.tok. Bunyi suara pintu kamar Jasmin yang di ketuk oleh papi Adam.. "Sayang, ini papi. Tolong buka pintu nya." Ucap papi Adam di depan pintu kamar..

"Sayang, apa kau tidak butuh pundak papi untuk bersandar..?" Tanya papi Adam yang masih setia berada di depan pintu..

"Ceklek." Seketika pintu kamar Jasmin terbuka.. Papi Adam yang melihat pintu kamar sang anak terbuka, langsung tersenyum,. Dan berjalan melangkah masuk ke kamar sang anak..

"Ada apa sayang..?" Tanya papi Adam saat sudah duduk di tepi tempat tidur Jasmin, dan Jasmin berada duduk tepat di sampingnya..

"Papi..." Lirih Jasmin sambil bersandar di pundak papi nya..

"Cerita lah, papi siap menjadi pendengar setia mu sayang." Ucap papi Adam..

"Papi, apakah jatuh cinta sesusah dan seribet ini..?" Tanya Jasmin.

"Tergantung sayang.."

"Maksud papi.?"

"Tergantung dari siapa yang kamu sukai dan cintai." Ucap papi..

"Papi." Ucap Jasmin kembali..

"Ya sayang.."

"Apa aku salah jika menaruh hatiku pada hati yang tidak tepat..? Apa aku salah mencintai orang yang tidak tepat.?"

"Tidak. Itu sama sekali tidak salah sayang.. Karna kita tidak tau, dari mana, sayang dan cinta itu datang. Jadi jangan salah kan dirimu atas hatimu yang salah memilih hati.. Papi tahu, ada alasan tersendiri kenapa hati mu bisa memilih hati itu."

"Papi, apa papi mau tahu siapa orang nya..?" Tanya Jasmin dengan serius..

"Papi tahu orang nya sayang. Tidak usah kau bilang, papi sudah tahu semuanya.. Kau anak papi, dan hal sekecil apapun yang ada padamu papi tahu itu..."

"Papi....." Lirih Jasmin sambil memeluk tubuh papi Adam dan menangis di pelukan sang papi.." Maafkan Jasmin papi. Maafkan Jasmin yang telah jatuh cinta kepada orang yang tidak tepat, maafkan jasmin papi." Ucap Jasmin sambil menangis..

"Sejak kapan kau jatuh cinta pada kakak mu Al.?" Tanya papi Adam..

"Aku tidak tahu papi sejak kapan cinta itu datang. Yang kutahu, aku nyaman berada di dekat kak Al, yang kutahu aku merasa sepi dan begitu rindu saat kak Al jauh dari ku.. Dan aku begitu hancur ketika tahu kak Al sudah mempunyai kekasih." Jelas Jasmin..

Papi Adam melerai pelukannya lalu menghapus air mata yang berada di pipi Jasmin dengan jarinya..

"Perjuangkan cintamu kalau menurutmu itu yang bisa membuat mu bahagia." Ucap papi Jasmin.

"Maksud papi..??? Apa Jasmin tidak salah dengar.?" Tanya Jasmin dan papi Adam justru tersenyum..

"Papi.. Jawab Jasmin. Kenapa papi menyuruh Jasmin untuk memperjuangkan cinta Jasmin..? Bukan kah cinta ku ini salah papi, karna kami saudara..?" Tanya Jasmin dengan penuh selidik..

"Ikuti kata hatimu, jika itu yang membuat mu bahagia. Jangan pedulikan orang lain.."

"Tapi papi...??????"

"Papi belum bisa cerita sekarang, yang jelas kamu harus bertahan dengan cinta mu, jika kamu memang menyukai Al.." Ucap papi Adam, lalu memeluk tubuh Jasmin.. "Mulai sekarang jangan bersedih lagi, jika terjadi sesuatu cerita pada papi, jangan kamu pendam sendiri."

"Makasih papi.. Jasmin sayang papi."

"Ambil ini. Gunakan dengan sebaik mungkin. Jangan buat Al marah, karna kamu tidak memakai black card pemberian nya." Ucap papi Adam, lalu memberikan Jasmin back card yang Al berikan tadi siang..

"Baik papi."

"Kalau begitu papi pamit dulu. Ouh yah, momy tadi bilang, besok kita akan melakukan piknik keluarga, jadi besok jangan sampe telat bangun. Karna itu bksa membuat marah."

"Baik papi.. Jika aku telat bangun, papi bisa menyuruh Derald membangun kan ku."

"No sayang. Mulai sekarang belajarlah menjadi gadis dewasa. Mulai lah dari hal kecil, harus bangun tanpa di bangun kan. Dan harus on time."

"Iya papi.."

"Ingat, kakak mu Al, dia tipe pria yang on time dan sangat disiplin.. Kamu harus bisa menyesuaikan diri dengan nya.. Agar Al bisa melirik mu sebagai gadis, bukan sebagai adiknya.."

"Baik papi. Jasmin akan mengikuti saran papi."

Makasih untuk semua yg sudah setia membaca novel ku, hingga bab ini.🥰🥰

Untuk reader" setiaku,, aku sampe ketawa baca komen kalian di novel polisi arogan suamiku saat novel ini UP🤭🤭.. Terima kasih, terima kasih, terima kasih🤗🥰.

Jangan lupa like dam komen yah kesayangan autor.💗

Terpopuler

Comments

Nurul

Nurul

sepertinya Al bukan anak kandung papa dan mamanya Jasmin,,,bener ga Thor....🤭😁😍

2021-12-27

2

Eka Rosiyana

Eka Rosiyana

se0ertinya al bukan kaka kandungnya jasmin deh

2021-12-23

0

⏤͟͟͞R Laila ❥Hao_

⏤͟͟͞R Laila ❥Hao_

menarik banget ceritanya thor

2021-10-13

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!