" iya mah,insyaallah Mala usahakan. Iya, iya, oke ya mah Mala tutup dulu teleponnya, Mala lagi ada perlu. Oke,mah.Love you, muaachh.... "(Mala mendapat telepon dari mamahnya).
" Gimana mbak Dea...? Ada kesulitan gak...? "(Mala berbicara dengan salah satu karyawan kepercayaannya yang ada di toko pakaian miliknya).
Alhamdulillah mbak Mala, semua baik-baik saja. Mbak tadi ada transferan dari pak Arya.(Dea karyawan Mala).
" Pak Arya....?? Siapa dia De....? "Mala
Pak Arya CEO dari perusahaan XX tempat mbak Devi bekerja. Dea
" ooo.... jadi nama CEO itu namanya pak Arya..."Mala
Dea adalah karyawan kepercayaan Mala. Dirinya lah yang bertanggung jawab mengurus semua urusan di toko Mala. Bukan hanya Dea seorang yang bekerja di toko Mala. Masih ada Sita,Ayu dan Ratih yang ikut serta membantunya. Mereka adalah teman-teman Mala sendiri. Dea teman Mala sejak kecil.Sedangkan Sita, Ayu dan Ratih adalah teman SMA Mala. Mereka adalah teman baik Mala.
Kenapa Dea memanggil Mala dengan sebutan mbak...? Itu karena,usia mereka selisih 1 tahun. Mala pindahan dari kota X,waktu itu dirinya sempat berhenti sekolah selama 1 tahun. Karena ada hal yang memaksanya untuk tidak langsung sekolah pada waktu itu.
"Dea,nanti aku ada hal yang mendesak. Bolehkah kamu membantu aku untuk menghendel toko...? " Mala
Dengan senang hati,hehe... Dea tersenyum
"Dea" (Mala)
Iya, ada apa...? (Dea)
"Aku bingung saja sampai sekarang ini. Aku udah berusaha bicara kepada mamah, tapi tetap saja beliau tidak mau mengerti juga. " (Mala)
Mungkin saja beliau juga terpaksa mbak,inikan permintaan terakhir nenek mbak Mala.Karena itulah mamah mbak Mala berusaha untuk memenuhi permintaan terakhir nenek mbak Mala.
"Aku tau itu Dea, tapi kan gak secepat ini juga kali.Usai ku saja baru 21 tahun, masih banyak hal yang aku inginkan. Aku gak mau saja, nanti kalau aku sudah nikah,terus suamiku itu melarang-larang aku ini itulah. ohhhh, tidak, tidak.... membayangkan saja aku sudah ngeri. " (Mala).
Mbak Mala ini bilang apa sih...? emangnya mbak Mala tau suami mbak Mala itu kaya apa...? belum tentu apa yang mbak Mala bayangkan sama dengan kenyataannya lhoo... (Dea )
"Iya juga ya,ah... bodoh amat deh, pokoknya aku mau cari alasan untuk mengulur waktu. Atau setidaknya, setelah apa yang aku inginkan terkabulkan semua. Mungkin baru aku bisa menerimanya. " (Mala)
Bagaimana kalau sebelum semua itu terjadi, tapi mbak Mala jatuh cinta duluan kepadanya...? Apakah mbak Mala masih mau mengelak juga...? (Dea)
"Kok kamu jadi cerewet kayak gini ya...? malas ah, aku mau kuliah dulu,bye.... Mala segera pergi meninggalkan Dea, karena dirinya tidak ingin mendengar ceramah dari Dea yang seperti ustazah itu....
hahaha.... Dea tertawa tak henti-henti melihat kelakuan sahabat sekaligus bos nya itu.
Di tempat lain,,,
"Apa saja jadwalku hari ini...? " (Raihan)
Jadwal anda hari tuan,
jam ......
jam.....
jam....
jam 14.30 WIB Anda akan menghadiri pertemuan di salah satu universitas ternama. Di sana anda akan membahas tentang kunci kesuksesan Anda.(Sam sekertaris Raihan)
"Universitas ternama....? Apakah itu universitas XXX...? " (Raihan)
Benar tuan. (Sam)
"Baiklah atur semua untuk itu, aku tidak mau ada kesalahan sedikitpun. " (Raihan)
Baik tuan. (Sam)
Tuan maaf, ini ada satu lagi jadwal anda yang belum saya bacakan. (Sam)
"Hmm, apa itu...? " (Raihan)
Undangan dari nenek tuan. (Sam)
"Ya, katakan. " (Raihan)
Anda diminta untuk menghadiri makan malam, malam ini. (Sam)
"Coreng yang itu, dan katakan jika beliau menghubungi kamu. Bilang kalau aku ada temu janji dengan klien. " (Raihan)
Baik tuan. (Sam)
Raihan menjentikkan jarinya kearah Sam. Sam pun mengerti dan segera meninggalkan ruangan Raihan.
Hai ganteng...? seorang wanita cantik menyapa Sam
"Sudah ku bilang jangan bertindak bodoh seperti itu! Itu hanya membuat dirinya terlihat murahan di mata para lelaki. " Setelah mengucapkan perkataan tersebut Sam pun pergi meninggalkan wanita itu.
Apa salahnya aku menyapa dirinya...? hah,,, wanita murahan....?? ya, aku akan jadi wanita murahan tapi itu hanya di matamu Sam. Sikapmu terlalu dingin dengan wanita. Hanya pak Raihan saja orang yang kamu kenal, sedangkan yang lainnya kamu anggap apa...? (Maynard adalah salah satu dari karyawan Raihan yang tergila-gila dengan Sam.Namun Sam,tak pernah menerima cinta Maynard. Karena bagi Sam, Maynard tidak ada di dalam kategori wanita yang dirinya idam-idamkan.)
'Sudahlah Maynard, untuk apa kamu mengharapkan cinta si manusia es itu...? Kenapa kamu tidak terima saja Revan yang jelas-jelas tulus mencintaimu. '(Rika)
"Aku harus bagaimana lagi...?hatiku ini terlalu mencintainya. Aku tidak bisa jauh dari dirinya Rik. " (Maynard)
Apa sih yang kamu sukai dari dirinya...? Lelaki sedingin itu,bahkan untuk tersenyum saja sangatlah susah bagi dirinya.Selama aku bekerja disini belum pernah tuh, aku melihat senyum yang terukir dari diwajahnya. Dia itu sebelas dua belas dengan pak Raihan. Sama dinginnya. (ops,, Rika menutup mulutnya dengan kedua telapak tangannya. Takut kalau terdengar karyawan lain.)
Maynard mendekati Rika, dan berbisik.
"Hati-hati kalau bicara,kalau sampai terdengar oleh pak Raihan bisa tamat riwayatmu kerja disini".(Rika)
Rika pun membalas dengan bisikan,,,
Gara-gara kamu sih. (Rika)
Di tempat lain...
Mala sudah berada di dalam ruang kuliah. Sambil menunggu dosen masuk kelas. Dirinya sesekali mencoba mencari alasan untuk menghindari acara makan malam nanti malam.Karena bukan hanya acara makan malam biasa, tapi ini adalah makan malam dengan keluarga ANGGORO. Keluarga calon suaminya nanti.
Selang beberapa menit dosen pun datang, untuk memulai pembahasan mata pelajaran.Kurang lebih satu jam kemudian datanglah seorang lelaki tampan memasuki ruang kelas Mala.
Betapa terkejutnya Mala melihat lelaki tersebut. Lelaki yang sempat cekcok dengan dirinya tempo hari.Gara-gara hal yang tidak disengaja itu.
Dosen memperkenalkan Raihan kepada siswa-siswi didiknya.
Perkenalkan beliau adalah pengusaha sukses dari perusahaan Raihan group. Disini, beliau akan menceritakan bagaimana kunci dari kesuksesan beliau. Di usianya yang masih terbilang muda. Beliau sudah memiliki beberapa cabang perusahaan diberbagai tempat,di negara ini. Bukan hanya di Indonesia, beliau juga memiliki beberapa perusahaan di berbagai negara. Kita sambut Pak Raihan, beri tepuk tangan.... (dosen)
puk.. puk... puk... suara tepuk tangan siswa-siswi menyambut kedatangan Raihan. Hanya satu siswi yang tidak ikut bertepuk tangan. Dirinya belum percaya saja dengan lelaki yang dilihatnya itu.
^^^"Pengusaha sukses...?! jadi Ternyata Dirinya...?? " (Mala) ^^^
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 90 Episodes
Comments