Tiga..

Ayra memakai dress pemberian Mamanya , dress warna peach selutut tanpa lengan yang terlihat sangat pas dipadukan dengan kulit putih mulusnya itu. Ayra masih duduk di depan cermin sambil memoleskan make up tipis di wajahnya.Sungguh, malam ini dia benar-benar sangat cantik.

Ayra turun ke bawah untuk membantu sang Mama yang masih sibuk menata makanan di atas meja. Ya Mamanya hari ini benar-benar sangat antusias banget .Hampir semua hidangan adalah hasil masakan dari sang Mama.

"Ma ada yang bisa Ayra bantu gak..?" tanya Ayra.

Mama Leylin mendongakkan kepalanya ketika mendengar suara sang anak bicara.

" Udah selesai nih....., kamu duduk di ruang tamu aja ya sayang , nunggu teman Mama datang."

Ayra hanya menganggukan kepala mendengar permintaan sang Mama dan melangkahkan kakinya menuju ruang tamu.

Ayra mendudukkan dirinya di sofa samping kakaknya.

"Kak tau gak ?"

"Enggak ."

"Iihhh belum selesai ngomong juga.." jawab Ayra sambil memukul bahu sang kakak.

"Aduh sakit Ra....., kamu tuh

kebiasaan deh," ringis Felix sambil mengusap-usap bahunya yang tidak sakit itu.

"Makanya jangan rese dong...., lemah banget, gitu aja udah kesakitan."

Felix hanya menanggapi dengan dengusan kesal celotehan Adiknya itu.

"Kak siapa sih teman Mama , orang penting ya..? kok kayaknya penting banget buat Mama sampai kita harus dandan rapi kayak gini."

"Tau ..., nanti juga bakal tau sendiri," jawab Felix tak kalah acuhnya.

________________

Baikal turun ke bawah menghampiri Mami dan Papinya yang sudah menunggu dirinya sangat lama itu.

"Mi Pi gimana penampilan Baikal..? udah oke belum?"

Mami Diana dan Papi Arga seketika monoleh mendengar suara sang anak memanggilnnya.

"Ya ampun Pi....kapan sih anak Papi ini jadi gk percaya diri ?"

Baikal sudah sangat lama tadi berada di dalam kamarnya dan tiba-tiba turun dengan menanyakan hal koyol seperti itu. Ya itu konyol menurut Mami Diana. Pasalnya baikal bukanlah orang yang tidak pernah sekalipun merasa tidak percaya diri dalam hidupnya.

"Jawab Mi....bukan malah balik ngejek."

Baikal hanya bersungut-sungut mendengar ejekan dari Maminya itu.

"Udah oke kok sayang .. perfect," jawab Mami Diana sambil mengangkat kedua jempolnya.

"Udah ayo berangkat ."

Suara Papi Arga menginterupsi.

Sekitar 40 menit dalam perjalanan. Kini mobil yang di naiki Baikal dan Mami Papinya telah sampai di depan rumah besar dengan gerbang putih yang menjulang tinggi.

Entah mengapa Baikal merasa jantungnya berdetak sangat aneh ,sangat cepat begitu pikirnya.Dia merasa begitu gerogi.Baikal kemudian menarik nafasnya dalam-dalam sebelum dia melangkah turun dari mobil.

Mami Diana melangkah dengan menggandeng Papi Arga yang diikuti oleh Baikal di sampingnya.Sampai akhirnya mereka sudah berada di depan sebuah pintu kayu, Mami Diana langsung mengetuknya .

tok tok tok...........

Suara ketukan pintu terdengar di telinga Ayra.

"Kak ada tamu tu.... "

"Bukainlah Ra...."

Ayra berjalan menuju ke arah pintu untuk menerima tamu .

"Ya..?" tanya Ayra ketika pintu berhasil dibuka.

Seketika Baikal mendongakkan kepala melihat ke arah sumber suara.Dia langsung terpesona melihat pemandangan yang ada di depannya .Gadis cantik dengan balutan dress warna peach yang sangat pas dengan kulit putihnya, rambut panjang yang dibiarkan tergerai ,dan satu lagi yang menarik perhatiannya yaitu lekuk tubuhnya yang sangat indah dan sempurna itu. Baikal tidak pernah melihat Ayra berpenampilan seperti itu sebelumnya. Ya karena dia hanya melihat Ayra ketika hari minggu saja dengan pakaian hoodie dan celana trainingnya.

"Ayra ya.."suara Mami Diana membuyarkan lamunan Baikal.

Belum sempat Ayra menganggukan kepalanya Mama Leylin datang dan menyuruh mereka untuk masuk ke dalam rumah.

"Diana..! kalian sudah sampai ayo masuk dulu ," ucap Mama Leylin sambil memeluk temannya itu.

Papa David juga melakukan hal yang sama dengan Mama Leylin.Dia menjabat tangan Papi Arga dan memeluknya.

"Ayo duduk dulu , aku kenalin sama anak anak aku..," ajak Mama Leylin

Mereka kemudian mendudukkan dirinya di atas sofa dengan disambut Felix yang sedari tadi sudah ada di sana.

"Ini anak aku yang pertama Di... namanya Felix, dan ini Ayra yang sering aku ceritain sama kamu," jelas Mama leylin , "cantikkan? "

Ayra dan Felix kemudian memberi salam kepada Tante Diana dan juga Om Arga.

" Ini Baikal Lin , anak aku satu satunya ...." ucap Diana yang memperkenalkan anaknya itu.

Mama Leylin beralih menatap ke arah Baikal " Ganteng Di..mirip kalian ." Yang langsung disambut dengan suara kekehan dari mereka.

Baikal dari tadi hanya mendengarkan obrolan mereka tanpa memperhatikannya.Dia hanya fokus memperhatikan Ayra yang sedang duduk di depannya.

"Gimana kalau kita makan dulu ," tawar Mama Leylin dan langsung dijawab anggukan oleh mereka.

Makan malam berjalan dengan sangat baik .Sesekali candaan Leylin lemparkan untuk mencairkan suasana.

Ayra hanya diam saja selama makan malam .Ayra merasa agak sedikit risih karena sedari tadi Baikal terus menatapnya.Iya Ayra sadar kalau dirinya cantik , dia juga sudah sering mendapatkan tatapan seperti itu. Tapi tetep saja dia merasa sedikit risih.

Makan malam sudah selesai .Ayra berdiri hendak merapikan piring-piring kotor tapi suara Papa menyuruhnya untuk diam di tempat.

"Duduk dulu Ra ,ada yang ingin Papa bicarakan."

Ayra kembali duduk sesui dengan perintah sang Papa.

Papa memulai membuka pembicaraannya.

"Ra Papa akan langsung saja tanpa basi-basi."

Ayra mengernyitkan dahinya mendengar perkataan Papanya itu .

"Ada apa ini , apa aku habis berbuat salah? , kenapa Papa terlihat serius banget," batin Ayra.

"Iya Pa kenapa..?" tanya Ayra takut-takut.

"Papa sama Mama ingin kamu menikah!!"

Sontak saja Ayra terkejut mendengar perkataan sang Papa.

"Apa Pa, menikah..!!!! , Ayra bahkan belum pernah punya kekasih tapi tiba-tiba Papa suruh Ayra menikah, " bantah Ayra .

" Papa sudah menyiapkan calon buat kamu. "

Ayra tambah mengernyitkan dahinya mendengar perkataan Papanya.

"Calon....,maksutnya?" Ayra masih butuh penjelasan dengan apa yang diucapkan Papanya itu.

Baikal yang duduk di depannya masih terus memperhatikan Ayra . Menunggu jawaban apa yang akan keluar dari mulut Ayra .

"Papa menjodohkan kamu dengan anak dari teman Papa sama Mama ,Baikal."

Seketika Ayra memutar arah bola matanya beralih menghadap Baikal.

"Dia yang Papa maksut?" tanya Ayra kepada Papa sambil menunjuk ke arah Baikal.

Papa menganggukan kepalanya.

Felix yang dari tadi diam mendengarkan pun mulai angkat bicara.

"Pa jangan gitu dong...biarkan Ayra yang menentukan sendiri dengan siapa dia menikah nanti."

"Papa tidak menentukan , Papa hanya memilihkan yang terbaik saja untuk Ayra," sanggah sang Papa tegas.

"Tapi kita tidak saling mencintai Pa.....bahkan kenal saja tidak," ucap Ayra lagi sambil menatap Baikal meminta bantuan untuk menolak perjodohan ini.

Baikal yang ditatap hanya diam saja ,tanpa ada niatan untuk membantu Ayra.Karena sejujurnya Baikal sangat menginginkan pernikahan ini.Dia ingin hidup dengan Ayra.

"Papa ingin kamu untuk segera mengambil keputusan Ra, Papa berharap kamu bisa menerima pernikahan ini .Baikal laki-laki yang baik untuk kamu Papa yakin itu,"jelas sang Papa.

Ayra hanya diam saja mendengarkan penjelasan Papanya itu.Dia bimbang ,dia bingung keputusan apa yang harus dia ambil.Ayra tidak setega itu untuk menolak permintaan sang Papa dan Mamanya .Mengingat merekalah yang membesarkannya, merekalah yang memberikan apa yang Ayra mau , membebaskan Ayra , membiarkan Ayra mewujudkan cita-citanya.

"Oh Tuhan aku harus bagaimana keputusan apa yang harus aku ambil....." batin Ayra.

Makan malam keluarga sudah benar-benar selesai. Keluarga Baikal pamit untuk segera pulang.

"Lin, kita pulang dulu ya....,makasih atas makan malamnya," pamit Mami Diana.

"Hati-hati ya... ,dan maaf untuk tadi Ayra belum bisa kasih jawaban,nanti aku segera kabari lagi kalau Ayra sudah setuju," jelas Mama Leylin.

Mami Diana menjawab dengan anggukan kepala dan memeluk Mama Leylin sebelum dia benar-benar pulang.

___________________

semoga suka ya .....love you...

Terpopuler

Comments

Jans🍒

Jans🍒

dditunggu kunjungan balinya yahh... semangat thorr🔥

2021-07-06

0

KomaLia

KomaLia

Aira pasti kaget

2021-04-23

2

Sri MM.

Sri MM.

"Seperti Sampah" hadir nihhh

2021-03-28

2

lihat semua
Episodes
1 Satu..
2 Dua..
3 Tiga..
4 Empat..
5 Lima..
6 Enam..
7 Tujuh..
8 Delapan..
9 Sembilan..
10 Sepuluh..
11 Sebelas..
12 Dua Belas..
13 Tiga belas..
14 Empat Belas..
15 Lima belas..
16 Enam Belas..
17 Tujuh Belas..
18 Delapan Belas..
19 Sembilan Belas..
20 Dua Puluh..
21 Dua Puluh Satu..
22 Dua Puluh Dua..
23 Dua Puluh Tiga..
24 Dua Puluh Empat..
25 Dua Puluh Lima..
26 Dua Puluh Enam..
27 Dua Puluh Tujuh..
28 Dua Puluh Delapan..
29 Dua Puluh Sembilan..
30 Tiga Puluh..
31 Tiga Puluh Satu..
32 Tiga Puluh Dua..
33 Tiga Puluh Tiga..
34 Tiga Puluh Empat..
35 Tiga Puluh Lima..
36 Tiga Puluh Enam..
37 Tiga Puluh Tujuh..
38 Tiga Puluh Delapan..
39 Tiga Puluh Sembilan..
40 Empat Puluh..
41 Empat Puluh Satu..
42 Empat Puluh Dua..
43 Empat Puluh Tiga..
44 Empat Puluh Empat..
45 Empat Puluh Lima..
46 Empat Puluh Enam..
47 Empat Puluh Tujuh..
48 Empat Puluh Delapan..
49 Empat Puluh Sembilan..
50 Lima Puluh..
51 Lima Puluh Satu..
52 Lima Puluh Dua..
53 Lima Puluh Tiga..
54 Lima Puluh Empat..
55 Lima Puluh Lima..
56 Lima Puluh Enam..
57 Lima Puluh Tujuh..
58 Lima Puluh Delapan..
59 Lima Puluh Sembilan..
60 Enam Puluh..
61 Enam Puluh Satu..
62 Enam Puluh Dua..
63 Enam Puluh Tiga..
64 Enam Puluh Empat..
65 Enam Puluh Lima..
66 Enam Puluh Enam..
67 Enam Puluh Tujuh..
68 Enam Puluh Delapan..
69 Enam Puluh Sembilan..
70 Tujuh Puluh..
71 Tujuh Puluh Satu..
72 Tujuh Puluh Dua..
Episodes

Updated 72 Episodes

1
Satu..
2
Dua..
3
Tiga..
4
Empat..
5
Lima..
6
Enam..
7
Tujuh..
8
Delapan..
9
Sembilan..
10
Sepuluh..
11
Sebelas..
12
Dua Belas..
13
Tiga belas..
14
Empat Belas..
15
Lima belas..
16
Enam Belas..
17
Tujuh Belas..
18
Delapan Belas..
19
Sembilan Belas..
20
Dua Puluh..
21
Dua Puluh Satu..
22
Dua Puluh Dua..
23
Dua Puluh Tiga..
24
Dua Puluh Empat..
25
Dua Puluh Lima..
26
Dua Puluh Enam..
27
Dua Puluh Tujuh..
28
Dua Puluh Delapan..
29
Dua Puluh Sembilan..
30
Tiga Puluh..
31
Tiga Puluh Satu..
32
Tiga Puluh Dua..
33
Tiga Puluh Tiga..
34
Tiga Puluh Empat..
35
Tiga Puluh Lima..
36
Tiga Puluh Enam..
37
Tiga Puluh Tujuh..
38
Tiga Puluh Delapan..
39
Tiga Puluh Sembilan..
40
Empat Puluh..
41
Empat Puluh Satu..
42
Empat Puluh Dua..
43
Empat Puluh Tiga..
44
Empat Puluh Empat..
45
Empat Puluh Lima..
46
Empat Puluh Enam..
47
Empat Puluh Tujuh..
48
Empat Puluh Delapan..
49
Empat Puluh Sembilan..
50
Lima Puluh..
51
Lima Puluh Satu..
52
Lima Puluh Dua..
53
Lima Puluh Tiga..
54
Lima Puluh Empat..
55
Lima Puluh Lima..
56
Lima Puluh Enam..
57
Lima Puluh Tujuh..
58
Lima Puluh Delapan..
59
Lima Puluh Sembilan..
60
Enam Puluh..
61
Enam Puluh Satu..
62
Enam Puluh Dua..
63
Enam Puluh Tiga..
64
Enam Puluh Empat..
65
Enam Puluh Lima..
66
Enam Puluh Enam..
67
Enam Puluh Tujuh..
68
Enam Puluh Delapan..
69
Enam Puluh Sembilan..
70
Tujuh Puluh..
71
Tujuh Puluh Satu..
72
Tujuh Puluh Dua..

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!