"hay hay hay...."sapa seseorang pria yang baru saja datang bergabung kemeja yg kami tempati.dan pria itu adalah reza sahabat daniel.
"lama banget sih bebb,aq dah bosan loh dari tadi nungguin kamu disini.mana si daniel gak asik banget lagi.dari tadi aq dianggurin tau gak sih bebb"keluh bella kekasih reza sambil merajuk.
"hahaha...maaf my lovely q,liat sendiri kan, rame banget dari tadi"jawab reza sambil duduk disamping bella dan merangkulnya.
cintya memandang kearah reza dan bella dengan bingung. 'ooohh,jadi perempuan ini bukan pacarnya daniel.syukurlah..' gumamnya
"udah siap ngebucinnya??" sambung daniel yang merasa risih dengan kemesraan reza dan bella."gak liat disini ada orang apa"lanjutnya lagi .
reza yang merasa disindir langsung mengalihkan pandangannya kearah cintya."ih ada cwe,,siapa namanya?"tanya reza sambil menjulurkan tangan untuk berjabatan
"cintya.."cintya menyambut tangan reza sambil tersenyum.
"kenalin aq reza,temannya daniel."
"owh iya.."jawab cintya sambil menatap tangannya yang tak kunjung dilepas oleh reza.
daniel dan bella yang melihat reza masi enggan melepas tangan cintya langsung menoyor kepala reza bersamaan.
"huuu,,gak bisa liat yang bening lo.."umpat daniel sambil terus menoyor kepala sahabatnya
"dasar buayaaaa.."teriak bella sambil terus memukuli bahu reza."liat yang bening2 terus lupa sama aq.dasaarrrr.."lanjutnya lagi.reza hanya pasra saja dipukuli oleh kekasihnya
cintya hanya bisa tertawa melihat reza di keroyok oleh daniel dan bella
"dia memang sukak gitu.ada lo aja dy kekgitu,apa lagi gak ada lo"daniel ikut memanas manasi sambil terkekeh
"uuuu komporrrr,,panasin aja teroooossss"ucap reza sambil menatap tajam kearah daniel.sementara daniel masi terus tertawa.
"uda ah,aq balik aja..ngeselin kamu bebb" ucap bella sambil mw beranjak pergi.
"becanda ih bebb..gitu aja marah.masak iya sih aq godain pacar temen sendiri.didepan kamu lagi.kan gak mungkin."bujuknya sambil menahan tangan bella agar tidak pergi.
bella pun akhirnya duduk kembali
"makanya jangan sukak gitu ih.aq gak sukak kamu megang2 cwe lain."omelnya lagi.bella emang sangat pencemburu.sangking pencemburunya hampir setiap hari dia datang ke cafe untuk memantau reza.dan reza tidak merasa terganggu dengan kehadiran kekasinya.
malah daniel lah yang merasa sangat terganggu dengan kebucinan 2 sejoli itu yang hampir setiap hari mengganggu penglihatannya.bukan iri,hanya merasa risih saja.
"apa kamu benar2 pacar daniel?"tanya bella penasaran kepada cintya
"bukan" jawab daniel dan cintya bersamaan
"wahh jodoh.."saut reza sambil menaik naikkan alisnya
"apaan sih lo."saut daniel sambil melemparkan kentang goreng kearah wajah reza.dan reza dengan polosnya memungut kentang goreng yang dilempar daniel lalu memakannya
"oya,kita belum kenalan kan?"tanya bella kepada cintya."kenalin aq bella,"ucapnya lagi sambil mengajak bersalaman
"aq cintya"jawab cintya singkat
"aq kira kamu pacarnya daniel"ucapnya sambil mengemil kentang goreng."tapi bagus deh kalo kamu bukan pacarnya.soalnya dy tu orangnya gak asik,sulit dimengerti, n ngeselin pastinya."lanjutnya lagi sambil menatap tajam kearah daniel "mana ada cwe yang mau sama dia.cuma menang tampang doang."ucapnya sambil mengejek
"eeehh enak aja itu mulut ngomooong."saut daniel sambil menggerakkan tangannya kearah mulut bella seperti ingin meremas.
"iihhhh enak aja lo mw megang2 bibir cwe gue"reza menampis tangan daniel yang seperti ingin meremas bibir bella "bibir ini hanya gue yang boleh megang.gue yang punya.."sambungnya lagi
"ihh dasar bucin..!"saut daniel dengan nada mengejek
"hahaha...kalian lucu jugak yah."cintya tak hentinya tertawa
"manis banget sih ketawaknyaaa.."ucap reza menggoda cintya sambil menatap cintya dengan menopang dagu dengan kedua tangannya.reza tidak sadar bahwa wajah bella sudah memerah memandang kesal kearahnya
"aq mau pulang..!!" bella merajuk dan pergi begitu saja tanpa permisi.sementara reza,hanya tertawa melihat tingkah pacarnya yang super duper pencemburu
"haha...so sweet kan pacarku.."ucapnya bangga dengan masi menopang dagu sambil menatap kearah daniel dan cintya secara bergantian karna sudah berhasil membuat kekasihnya kesal.
"ueekkk"daniel pura pura muntah
"hahaha...yauda deh aq pergi dulu ya.mau nyusul bella.ntar kalo gak dibujuk,gak jadi dapat jatah valentin."ucapnya sambil berdiri dan hendak pergi,tapi dy balik lagi mendekati daniel"dan,jangan dianggurin cwe semok begitu "bisik reza di dekat telinga daniel lalu menatap kearah cintya dengan senyum menggoda dan kemudian berlari takut dipukul daniel sambil terus tertawa
"huuuu,,,sana lo pergi jauh jauh"balas daniel dengan muka kesal.
setelah pasangan bucin pergi,tinggallah daniel dan cintya.
"mereka memang begitu,pasangan bucin.gak bisa terpisahkan.hari hari beduaan mulu.enek liatnya."daniel masih terlihat kesal
"tadinya aq kira bella itu pacar masnya"
"hidih,,ogah punya pacar begitu.posesif,cemburuan,nyebelin."daniel begidik ngeri.membuat cintya terkekeh
"jangan gitu ih,dia gitu kan karna dia sayang"cintya membela bella
dan obrolan merekapun terhenti karna kedatangan pelayan cafe membawakan pesanan cintya
"makan dulu gih..!!" ucap daniel mempersilahkan cintya untuk makan.dan cintya pun makan dengan lahap.
disela cintya yang sedang menikmati spagetinya,terdengar suara seseorang yang sangat dikenal oleh cintya sedang berbicara dengan menggunakan microfon.membuat cintya dengan reflex mengarahkan pandangannya ke arah suara.wahyu
benar,dia adalah wahyu mantan pacar cintya yang sedang berada diatas pangung cafe yang mungkin ingin menyumbangkan sebuah lagu.wahyu duduk dikursi sambil memangku gitar..terlihat sangat keren..membuat wanita mana pun pasti terpana.ditambah lagi,suara wahyu memang sangatlah bagus.
"cek..cek.."wahyu mengetes suara "sebelumnya saya ingin menyumbangkan sebuah lagu untuk seseorang yang sangat spesial dihati saya."wahyu berbicara sambil menunjuk kearah salah satu meja yang berada tidak jauh dari panggung.dan di meja tersebut ada sesosok wanita yang sedang tersenyum malu sambil menatap kearah wahyu."lagu ini untukmu sayang.!!"ucapnya lagi.membuat wanita itu menjadi pusat perhatian pengunjung cafe.
🌺🌺🌺🌺
'jrenk..jrenk..' suara petikan gitar,dan wahyu mulai bernyanyi.dan wahyu memilih lagu milik Pink Sweat yang berjudul At My Worst
Can I call you baby?
Can you be my friend?
Can you be my lover up until the very end?
Let me show you love, oh, I don't pretend
Stick by my side even when the world is givin' in, yeah
Oh, oh, oh, don't
Don't you worry
I'll be there, whenever you want me
I need somebody who can love me at my worst
No, I'm not perfect, but I hope you see my worth
'Cause it's only you, nobody new, I put you first
And for you, girl, I swear I'll do the worst
if you stay forever, let me hold your hand
I can fill those places in your heart no else can
let me show you love, oh, I don't pretend, yeah
I'll be right here, baby, you know I'll sink or swim
Oh, oh, oh, don't
Don't you worry
I'll be there, whenever you want me
I need somebody who can love me at my worst
No, I'm not perfect, but I hope you see my worth, yeah
'Cause it's only you, nobody new, I put you first (put you first)
And for you, girl, I swear I'll do the worst
I need somebody who can love me at my worst
No, I'm not perfect, but I hope you see my worth
'Cause it's only you, nobody new, I put you first
And for you, girl, I swear I'll do the worst
🌺🌺🌺🌺
tak terasa air mata mengalir begitu saja membasahi pipi cintya bersamaan dengan suara tepuk tangan pengunjung cafe yang takjup dengan suara wahyu yang sangat merdu membawakan lagu yang sangat romantis
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 87 Episodes
Comments