5. Kebersamaan

Kebersamaan

"apakah mencintaimu itu sebuah kesalahan? kau selalu mencampakanku seperti ini , kau fikir aku ini apa? aku bukan malaikat yang tidak memiliki hawa nafsu, aku manusia dan aku punya emosi, jangan memaksaku untuk melakukan kejahatan demi mendapatkan dirimu" oceh Resya mulai memikirkan hal hal tidak baik

-

-

-

...****************...

"Aduuh...Sakit sekali" pagi ini, Melody sudah meringis kesakitan diatas ranjangnya. badannya terasa pegal pegal dan sulit digerakan, area intimnya terasa nyeri dan ngilu, dia tidak ingat kapan permainan diatas ranjang itu berakhir.

Matanya mengerling melihat sekitar, ternyata dia sudah ada dikamarnya, Ada setumpuk uang dan sebungkus pil anti hamil diatas meja yang ada disampingnya.

"kakak kau pasti sedih melihat adikmu seperti ini" ucapnya begitu menyedihkan.

20 menit kemudian, Melody sudah berseragam rapi dan berjalan menuju meja makan. Menyaksikan pamannya yang sudah menghabiskan semangkuk sayur.

"paman, ini uang hasil semalam!" ucapnya sambil menyimpan setumpuk uang itu diatas meja.

"bagus, jadilah penurut seperti ini kalau kau tetap ingin bahagia" senyumnya.

Melody tersenyum pahit. "bahagiaku hanya untuk orang lain paman"

ucapannya itu membuat Sandy ambigu, namun setelah beberapa saat dia mengacak puncak rambut gadis musim semi itu pelan.

"anak baik" senyumnya

diapun segera bergegas dan pergi ke sekolah, Melody tidak suka berdesakan didalam bus, jadi dia menggunakan sepeda saja supaya ramah lingkungan.

20 menit kemudian diapun sampai disekolah dan langsung disapa hangat oleh teman teman barunya.

"apa kau tidak takut terlambat? menggunakan sepeda itu tidak secepat menggunakan motor, kalau kau mau, kita bisa berangkat bersama ke sekolah menggunakan motorku" jelas Aril begitu Melody duduk disampinganya.

"terima kasih, tapi itu tidak perlu" Melody mengalihkan pandangannya pada Glan dan juga Resya yang ada disampingnya.

Glan memaksa Resya untuk bertukar tempat dengan Melody selang sehari saja, awalnya Resya tidak setuju, tapi pada akhirnya dengan terpaksa dia mau bertukar tempat duduk dengan Melody.

"Kenapa? Sepertinya sekarang yang tidak mau jauh dariku itu kau" senyum Melody begitu ia mendaratkan bokongnya dikursi sebelah Glan.

Glan hanya tersenyum tipis, dia mulai mengulurkan tangannyanya dan menggenggam erat lengan Melody, Hangat!, sensasinya sungguh berbeda . Tidak seperti dulu yang hanya peluk cium hampa.

"Kenapa jantungku berdetak seperti ini?" gumamnya pelan, sementara Glan yang masih bisa mendengarnya hanya terkekeh.

"detak jantungmu akan berpacu lebih cepat saat cinta sudah masuk ke dalam hatimu"

baru saja Melody akan membuka mulutnya untuk kembali bertanya, Bel sekolah sudah berdering dengan nyaring.

jam masuk, jam istirahat, kadang jam kosong, kemudian jam pulang, begitulah siklus kehidupan disekolah,

Selepas pulang sekolah kali ini, Glan memaksa Melody untuk memanjat pohon besar di tepi sungai. Mengingat momen bagaimana dulu mereka memanjat dengan lihai, memetik buah yang ada diatas pohon dan berbagi. Namun lagi lagi kali ini suasananya terasa berbeda.

"memanjatlah!" titah Glan yang sudah berdiri disalah aatu batang pohon besar.

"Aku tidak bisa!" teriaknya sambil menengadahkan wajahnya.

"kau lebih ahli memanjat dibanding diriku!"

"itu dulu"

"sekarang kenapa tidak?"

"karna sudah lama aku tidak memanjat, jadi lupa caranya"

"naik saja, aku akan memegang tanganmu!"

Perlahan, Melody pun mulai menaikan kaki mulusnya dan memanjat, kakinya bergetar hebat saat dia sudah hampir tiba.

"ulurkan tanganmu!" ucapnya sambil menyodorkan telapak tangan kearah Melody.

"Astaga, sudah lama sekali, aku mereasa takut, tolong aku!" rengeknya begitu mencengkram kuat dahan yang sedang ia pegang.

"kau tidak akan jatuh, aku akan menangkapmu, aku janji!" Glan bersuara begitu lembut kali ini, diapun segera mengulurkan tangannya dan meraih tangan Glan.

Dengan susah payah, Melody berhasil duduk dibatang pohon sebelahnya. Dia langsung saja menarik kerah baju Glan dan memeluknya dengan bahu yang bergetar. Matanya terpejam kuat.

"buka matamu!"

Melody menggelangkan kepalanya kuat kuat

"aku tidak mau!"

"Pelan pelan saja!"

Sesuai intruksinya, perlahan Melody mulai membuka matanya dan langsung melihat senyum indah yang terpancar diwajah pria tampan itu. Membuat jantungnya berdetak kencang. Bahkan dia sendiri bisa mendengar debaran jantungnya.

"aku bisa dengar detak jantungku sendiri, apa kau juga dengar?" tanyanya polos.

"aku dengar!" Glan mengelus poni rambut Melody dan memberi kecupan hangat di dahinya.

"ish jangan lakukan itu!" Melody bermaksud menjauhkan diri sebelum wajahnya memanas karna malu, namun apalah daya, dia malah semakin merapatkan tubuhnya saat melihat ketinggian dibawah sana.

Hening!

tak ada lagi percakapan diantara mereka, hanya terdengar hembusan angin yang menerpa telinga dan suara air beriak. Benar benar menenangkan Hati dan dan fikiran.

"ayo kita pulang!" ajaknya setelah beberapa lama menikmati suasana.

"aku tidak bisa turun!"

"pegang tanganku!" ucapnya sambil mengulurkan tangan.

"tidak mau, kau saja turun duluan!"

Glan segera turun dari pohon dan kembali meneriaki Melody. "ayo!"

Namun gadis itu kembali memekik ketakutan "aku tidak mau!"

"lompat saja, aku akan menangkapmu!" seru Glan mulai kesal.

"janji ya!"

"aku janji!"

BRUK!

Glan segera menangkap gadis itu yang kini memejamkan matanya.

"buka matamu!"

Perlahan Melody membuka matanya dan kembali mendapati wajah tampan itu, dia mengalungkan tangannya dileher Glan dan membenamkan wajahnya ditengkuk pria itu.

"dasar manja!" ucapnya langsung saja segera pulang.

...****************...

Begitu tiba di rumah, Glan langsung saja memperkenalkan Melody kembali pada sang kakak, membuatnya sangat terkejut dan tidak percaya.

"Melody? kau kah itu?" tanyanya tidak percaya

Melody tersenyum senang karna Gray langsung mengenalinya.

"Astaga, kau semakin cantik saja" Gray menciumi seluruh wajahnya dengan gemas, seperti seorang ayah yang baru bertemu anaknya.

"apa kau masih suka kembang gula? atau boneka baebie?" lanjutnya sambil memeluk Melody berkali kali

"kakak aku bukan anak kecil lagi!" dengusnya begitu lepas dari pelukan Gray.

"Aaaa, bahkan suaramu masih sangat manis!" cengirnya kembali memeluk dan menciumi Melody tanpa henti. Membuat gadis musim itu pasrah saja dengan perlakuan pria berusia 28 tahun dihadapannya.

ini bukan hal pertama, dari dulu Gray memang selalu bersikap seperti itu , sampai Glan merasa cemburu dan kesal pada kakaknya, bahkan dia akan marah berminggu minggu padanya.

Namun kali ini, Glan tidak tinggal diam, dia menarik Melody kedalam pelukannya.

"jangan sentuh dia!" tegasnya dengan sorot mata tajam

"ahahah rupanya kau sudab berani merebutnya dariku!" tawanya terlihat bahagia.

dia senang dapat melihat adiknya bahagia, senyumnya sudah kembali. Dan dalam kesempatan itu, Melody meminta maaf kepada mereka atas apa yang terjadi sebelumnya. harapan bersatunya kembali mereka adalah sebuah "kebahagiaan"

"maaf mengganggu, makanan sudah siap!" Resya yang dari tadi merasa kesal melihat momen kedua adik kakak bersama seorang gadis yang tak disukainya itu.

mereka berkumpul dimeja makan dan menikmati makanan buatan Resya, sementara orang yang menyajikan masakannya itu hanya diam tak berselera

"Resya, ada apa?" tanya Gray menbuat perhatian jadi tertuju padanya.

"aku mau pulang, permisi" ucapnya datar lalu dia melenggang pergi.

Gray masih menatap kepergian gadis itu, fikirannya melayang kemana mana. Dia bertemu dengan Resya saat mengunjungi teman kantor ayahnya, karna wajahnya yang sekilat terlihat mirip dengan Melody, dia memohon pada Resya untuk mau mengenal adiknya. Dan malam itu Gray memperkenalkan Glan pada Resya, Tapi Glan tidak merespon apapun. Sementara Resya sudah mengatakan kalau dia menyukainya seja itu juga.

Gray sudah mengira kalau Melody tidak akab kembali, tapi sekarang keadaannya berubah.dia takut masalah akan timbul diantara persahabatan mereka.

Terpopuler

Comments

Soraya

Soraya

apa di kluarga Alga tdk ada Art nya knp Resya yg masak dn mengepel

2024-05-04

0

Marlina Permata

Marlina Permata

miris, thor.....cerita tentang kehidupan melody...

2023-12-20

1

Surabaya Honda

Surabaya Honda

Good interesting 👍

2023-11-11

0

lihat semua
Episodes
1 1. Memulai lagi
2 2. Kenangan
3 3. Itukah dia?
4 4. Kembalinya persahabatan
5 5. Kebersamaan
6 6. Benih kebencian
7 7. Cewe menyeramkan
8 8. Hadiah
9 9. Salah faham
10 10: Aldrich
11 11. cinta jajar genjang
12 12. Rencana
13 13. Terpaksa menjadi biasa
14 14. Belum berakhir
15 15. Ancaman!
16 16. Tidak tahu lagi!
17 17. Kesempatan atau permintaan
18 18. Bahagia mereka lebih penting
19 19. Sesama teman!
20 20. Katakan seperti itu saja
21 21. Melody atau Resya?
22 22. aku senang mendengarnya
23 23. Haruskah?
24 24. Calon Bibi baru?
25 25.. Semakin rumit!
26 26. Dimana harga dirimu?
27 27. Berakhir sudah kebodohan ini!
28 28. Bubur sudah tidak bisa menjadi nasi
29 28. Bubur sudah tidak bisa menjadi nasi!
30 29. Antara Melody dan Sandy
31 30. Don't Forget Me
32 31. Keluarga yang unik!
33 32. Adik kakak yang tidak biasa
34 33. Bikin repot saja!
35 34. Kembali padaku!
36 CURHAT DULU AH!
37 35. Janji!
38 36. kau berharga bagiku
39 37. Perpisahan
40 38. Taburan Mawar
41 39. Kau seperti dirinya
42 40. keluarga adalah surga kecil yang indah
43 41. Lepaskan cintamu!
44 42. Jangan pergi
45 43. Berakhir dengan ketidakpastian
46 44. Alisya
47 45. Hem...
48 46. Keras kepala!
49 47. Masalah yang menguntungkan
50 48. Berkat dirimu Alice
51 49. Bunga Carnation
52 50. Nasib begitu mempermainkanku
53 51. Janji persahabatan!
54 52. Kembalikan semua milikku!
55 53. 5 tahun berlalu
56 54. kemana harus ku cari?
57 56. Apa yang terjadi?
58 57. Tanpa sadar (21+)
59 58. Berakhirlah penantian!
60 59. Tanda tanya
61 60. Bersamamu
62 61. Festival kembang api
63 62. Hampir saja
64 63. Karna dirimu
65 64. Kenyataan tak bisa dipungkiri
66 65. Kau tidak sendiri!
67 66. Lalu apa yang salah?
68 67. Jangan paksa takdirmu
69 68. Ayo menikah!
70 69. tak akan ada awal jika tidak ada akhir.
71 70. Tiga pengantin (final episode)
72 71......
73 72. Novel baru
74 Seaseon 2?
75 Sudah Up
Episodes

Updated 75 Episodes

1
1. Memulai lagi
2
2. Kenangan
3
3. Itukah dia?
4
4. Kembalinya persahabatan
5
5. Kebersamaan
6
6. Benih kebencian
7
7. Cewe menyeramkan
8
8. Hadiah
9
9. Salah faham
10
10: Aldrich
11
11. cinta jajar genjang
12
12. Rencana
13
13. Terpaksa menjadi biasa
14
14. Belum berakhir
15
15. Ancaman!
16
16. Tidak tahu lagi!
17
17. Kesempatan atau permintaan
18
18. Bahagia mereka lebih penting
19
19. Sesama teman!
20
20. Katakan seperti itu saja
21
21. Melody atau Resya?
22
22. aku senang mendengarnya
23
23. Haruskah?
24
24. Calon Bibi baru?
25
25.. Semakin rumit!
26
26. Dimana harga dirimu?
27
27. Berakhir sudah kebodohan ini!
28
28. Bubur sudah tidak bisa menjadi nasi
29
28. Bubur sudah tidak bisa menjadi nasi!
30
29. Antara Melody dan Sandy
31
30. Don't Forget Me
32
31. Keluarga yang unik!
33
32. Adik kakak yang tidak biasa
34
33. Bikin repot saja!
35
34. Kembali padaku!
36
CURHAT DULU AH!
37
35. Janji!
38
36. kau berharga bagiku
39
37. Perpisahan
40
38. Taburan Mawar
41
39. Kau seperti dirinya
42
40. keluarga adalah surga kecil yang indah
43
41. Lepaskan cintamu!
44
42. Jangan pergi
45
43. Berakhir dengan ketidakpastian
46
44. Alisya
47
45. Hem...
48
46. Keras kepala!
49
47. Masalah yang menguntungkan
50
48. Berkat dirimu Alice
51
49. Bunga Carnation
52
50. Nasib begitu mempermainkanku
53
51. Janji persahabatan!
54
52. Kembalikan semua milikku!
55
53. 5 tahun berlalu
56
54. kemana harus ku cari?
57
56. Apa yang terjadi?
58
57. Tanpa sadar (21+)
59
58. Berakhirlah penantian!
60
59. Tanda tanya
61
60. Bersamamu
62
61. Festival kembang api
63
62. Hampir saja
64
63. Karna dirimu
65
64. Kenyataan tak bisa dipungkiri
66
65. Kau tidak sendiri!
67
66. Lalu apa yang salah?
68
67. Jangan paksa takdirmu
69
68. Ayo menikah!
70
69. tak akan ada awal jika tidak ada akhir.
71
70. Tiga pengantin (final episode)
72
71......
73
72. Novel baru
74
Seaseon 2?
75
Sudah Up

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!